Anda di halaman 1dari 2

Nama: Joshua Partogi Hutauruk

NIM: 21S18052
Kelas: 13MR2
Relog

1. Jelaskan bagaimana pentingnya tingkat ketersediaan produk.


Ketersediaan produk diukur dengan tingkat layanan siklus atau rasio pengisian dimana
juga disebut sebagai tingkat layanan pelanggan. Ketersediaan produk memengaruhi
respons rantai pasokan. Adanya pertukaran:
a. Tingkat ketersediaan produk yang tinggi → daya tanggap yang meningkat dan
pendapatan yang lebih tinggi
b. Tingkat ketersediaan produk yang tinggi → tingkat persediaan yang meningkat
dan biaya yang lebih tinggi
Ketersediaan produk terkait dengan tujuan laba dan masalah strategis dan kompetitif

2. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi Level Optimum dari Ketersediaan
Produk.
a. Cost of overstocking, Co
b. Cost of understocking, Cu
c. Possible scenarios
i. Seasonal items with a single order in a season
ii. One-time orders in the presence of quantity discounts
iii. Continuously stocked items
iv. Demand during stock out is backlogged
v. Demand during stock out is lost
3. Jelaskan bagaimana cara mengantisipasi pemenuhan permintaan pada saat persediaan
produk habis.
Persediaan dapat diklasifikasikan menjadi tiga yaitu berdasarkan bentuknya, fungsinya dan
sifatnya. Berdasarkan bentuknya, Persediaan diklasifikasikan menjadi bahan baku (raw
material) , barang setengah jadi (WIP) dan produk jadi (finished product). Klasifikasi ini
biasanya hanya berlaku pada konteks perusahaan manufaktur. Kemudian berdasarkan
fungsinya, persediaan bisa dibedakan menjadi empat yang pertama adalah pipeline/transit
inventory adalah persediaan yang muncuk karena lead time pengiriman dari satu tempat ke
tempat lain. Yang kedua cycle Stock adalah persediaan yang memiliki siklus tertentu, pada saat
pengiriman jumlahnya banyak kemudian sedikit demi sedikit berkurang akibat dipakai atau
dijual sampai akhirnya habis atau hampir habis kemudian mulai dengan siklus baru lagi.
Kemudian berdasarkan fungsinya yang ketiga adalah Persediaan pengaman (safety Stock)
berfungsi sebagai perlindungan terhadap ketidakpastian permintaan maupun pasokan.Yang
terakhir adalah anticipation Stock adalah persediaan yang dibutuhkan untuk mengantisipasi
kenaikan permintaan akibat sifat musiman dari permintaan terhadap suatu produk. klasifikasi
yang terakhir adalah berdasarkan sifat ketergantungan kebutuhan antara satu item dengan item
lainnya. Item-item yang kebutuhannya tergantung pada kebutuhan item lain dinamakan
dependent item. Sebaliknya, kebutuhan independent demand item tidak tergantung pada
kebutuhan item lain. Yang termasuk dalam dependent demand item biasanya adalah komponen
atau bahan baku yang akan digunakan untuk membuat produk jadi. Kebutuhan bahan baku dan
komponen tersebut ditentukan oleh banyaknya jumlah produk jadi yang akan dibuat dengan
menggunakan komponen atau bahan baku tersebut. Ketergantungan permintaan ini biasanya
diwujudkan dalam bentuk struktur/komposisi produk atau bill of materials (BOM). Produk jadi
biasanya tergolong dalam independent demand item karena kebutuhan akan satu produk jadi
tidak langsung mempengaruhi produk jadi yang lain.

4. Jelaskan langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh manajemen untuk meningkatkan


keuntungan dalam kaitannya dengan ketersediaan produk.
Proses produksi diupayakan sedemikian rupa agar secepat mungkin dapat menyediakan produk
yang diperlukan dengan tingkat persediaan yang minimal. Untuk itu diperlukan persiapan yang
memadai dan kesesuaian permintaan dengan kapasitas produksi. Termasuk persiapan proses
produksi adalah ketersediaan bahan baku yang terjamin sehingga kelancaran proses produksi
dapat dipertahankan. Untuk itu perlu dijalin hubungan yang baik dengan pemasok-pemasok
terkait. Produsen atau pemasok bertanggung jawab atas semua keputusan mengenai inventaris
di pengecer. Pengendalian keputusan pengisian kembali berpindah ke pabrik. Mewajibkan
pengecer berbagi informasi permintaan dengan pabrikan. Produsen dapat meningkatkan
keuntungannya dan total rantai pasokan keuntungan dengan mengurangi efek marjinalisasi
ganda. Memiliki data permintaan pelanggan akhir juga membantu produsen merencanakan
produksi dengan lebih efektif. Sup Campbell, Proctor & Gamble. Potensi kerugian - ketika
pengecer menjual produk yang ada pengganti di benak pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai