HISTORIOGRAFI ISLAM IBNU KHALDUN

Oleh : Muchlis Fauzan Ramadani 20407141037

Ibnu Khaldun merupakan tokoh penting dunia yang banyak memberikan

banyak kemajuan dalam peradaban dunia, tak terkecuali umat Islam. Pemikiran
Ibnu Khaldun ini khususnya teori sejarahnya telah merambah ke seluruh struktur
masyarakat. Tidak hanya pemerintah saja namun seluruh kalangan masyarakat
hingga kaum terpelajar mempunyai semangat yang tinggi untuk mempelajari
pemikiran sejarah Ibnu Khaldun.1 Dalam perkembangan ilmunya, Ibnu Khaldun
telah mendirikan ilmu baru “ilmu al-umran” yaitu ilmu yang mempelajari tentang
organisasi sosial.2 Sejak masih remaja Ibnu Khaldun sudah aktif dalam kegiatan
intelektual di kota dan ia juga mengamati kehidupan berpolitik. Dalam usia yang
masih muda tersebut Ibnu Khaldun sudah menguasai beberapa ilmu sosial seperti
ilmu sejarah, sosiologi dan beberapa ilmu klasik.

Ibnu Khaldun sendiri lahir di Tunis pada tanggal 1 Ramadhan tahun 734 H
dengan nama lengkap Abdurrahman Ibnu Khaldun Al-Maghribi Al-Hadrami AL-
Maliki. Beliau menempuh Pendidikan pada Abelli, seseorang ahli filsuf dan
pensyarah, Ibnu Khaldun juga memiliki leluhur orang yang terpangdang di
Spanyol Moor sebelum menyebrang ke Afrika barat laut pada tahun 1248.

Berpergian hingga di Granada Spanyol, dan disana Ibnu Khaldun disambut

dengan hangat oleh para bangsawan disana. Pada tahun berikutnya ia diangkat
sebagai duta Raja Castilla, Pedro, untuk mengadakan perdamaian antara
keduanya. Tugas ini ia pikul dengan baik sehingga Khaldun menjadi seorang
tokoh politik prinkat pertama.

1
Abdurrahman Kasdi. “PEMIKIRAN IBNU KHALDUN DALAM PERSPEKTIF SOSIOLOGI DAN FILSAFAT
SEJARAH” Fikrah, Vol. 2, No. 1, Juni 2014
2
Nudua Zuraya. (2020). “Pemikiran Brilian Ibnu Khaldun yang Diakui Sarjana Barat”
https://republika.co.id/berita/qgt8q3320/pemikiran-brilian-ibnu-khaldun-yang-diakui-sarjana-
barat Diakses pada tanggal 31/02/2021