Anda di halaman 1dari 2

INJEKSI INTRAMUSCULER

No Dokumen :
No Revisi :
SOP Tanggal Terbit :

UKP Halaman : /

UPT PUSKESMAS drg.Ida Farida,M.Kes


BERNUNG NIP 19821118 200902 2 006

Injeksi Intramuskuler adalah pemberian obat dengan cara


1. Pengertian memasukkan obat kedalam jaringan otot dengan menggunakan
spuit.
Agar petugas dapat melakukan injeksi intramuskuler dengan tepat
2. Tujuan
dan benar.
SK Kepala UPT Puskesmas Bernung No.880 / / 2017 Tentang
3. Kebijakan
Kebijakan layanan klinis
Kebutuhan Dasar Manusia 2005
4. Referensi

5. Prosedur 1. Persiapan alat dan bahan


a. Disp. Spuit
b. Kapas alcohol
c. Bengkok
d. Aquabidest steril
e. Obat yang dibutuhkan
f. bak instrumen
g. handscone
2. Petugas yang melaksanakan
a. Dokter
b. Perawat
c. Bidan
3. Langkah-langkah
a. Petugas mempersiapkan alat dan mencuci tangan
b. Petugas menjelaskan pada pasien dan atur posisi yang
nyaman
c. Petugas menggunakan handscone
d. Petugas menyiapkan area yang akan di injeksi dan
membesihkan dengan kapas alkohol
e. Petugas memegang kapas alkohol pada jari tangan non
dominan
f. Petugas membuka tutup jarum,
g. Petugas menarik kulit kebawah kurang lebih 2,5 cm dibawah
area penusukan dengan tangan non dominan,
h. Petugas memasukan ujung jarum secara cepat dengan sudut
90° dengan tangan dominan, memasukan sampai jaringan
otot
i. Petugas menahan barel dengan tangan non dominan dan
tangan dominan menarik plunger,
j. Petugas mengobservasi adanya darah pada spuit,
k. Petugas memasukan obat pelan – pelan jika tidak ada
darah,
l. Petugas mencabut jarum sesuai sudut memasukkannya sambil
melakukan penekanan dengan menggunakan kapas alkohol
pada area penusukan,
m. Petugas menekan dengan kasa jika terjadi perdarahan, tekan
sampai perdarahan berhenti,
n. Petugas mengembalikan posisi klien,
o. Petugas membuang peralatan yang sudah tidak terpakai sesuai
tempatnya,
p. Petugas mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun,
q. Petugas mendokumentasikan dalam rekam medis

6. Bagan Alir

7. Hal-hal yang
perlu diperhatikan
1. Ruang pelayanan umum

8. Unit terkait 2. Ruang tindakan


3. Ruang KIA/KB

1. Rekam medis
9. Dokumen terkait 2. Buku register pasian

10. Rekam historis


perubahan Tanggal mulai
No Yang diubah Isi Perubahan
diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai