Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN KASUS

OTOMIKOSIS AURICULA DEXTRA

Oleh :

dr. Faishal Anwar

DPJP :

Kol (Purn) dr. Tri Damijanto, Sp. THT-KL

Dokter Pendamping :

dr. Vonny Veronica

INTERNSIP PERIODE III NOVEMBER – FEBRUARI


RS TK II. MOH. RIDWAN MEURAKSA
JAKARTA TIMUR
2020 - 2021
I. IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. T
Umur : 51 Tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Pasar Rebo
Suku bangsa : Jawa
No. RM : 091701
Tanggal masuk RS : 21 Januari 2021
Tanggal Pemeriksaan : 21 Januari 2021

II. ANAMNESIS
Pasien datang ke poli THT RS TK.II MOH Ridwan Meuraksa
tanggal 21 Januari 2021. Teknik anamnesis yang digunakan adalah
autoanamnesis.
A. Keluhan Utama
Sakit pada telinga kanan sejak 2 minggu SMRS
B. Keluhan Tambahan
Gatal,seperti ada yang bergerak didalam telinga, pusing pada
kepala, telinga kanan berdenging , keluar cairan dari telinga kanan
berwarna putih kekuningan dan rasa seperti penuh di telinga
sebelah kanan.
C. Riwayat Penyakit Sekarang :
pasien datang ke Poli THT RS. Ridwan Meuraksa pada
tanggal 27 Januari 2021 dengan keluhan sakit pada telinga kanan
sejak 2 minggu yang lalu. Keluhan sakit dirasa hilang timbul
disertai gatal dan seperti ada yang bergerak didalam telinga. Pasien
juga mengaku pusing pada kepala, telinga kanan berdenging ,

2
keluar cairan dari telinga kanan berwarna putih kekuningan dan
rasa seperti penuh di telinga sebelah kanan.
1 bulan sebelum datang ke rumah sakit pasien mengaku
gatal pada telinga kanan dan sesekali dibersihkan dengan cotton
bud tetapi keluhan tidak berkurang dan malah sesekali bertambah
gatal. 2 minggu sebelum datang ke rumah sakit pasien merasakan
nyeri pada telinga yang hilang timbul, disertai gatal dan keluar
cairan berwarna putih kekuningan, tetapi pasien hanya
membersihkan dengan cotton bud dan sesekali dimasukkan air.
1 minggu sebelum datang ke rumah sakit pasien mengaku
nyeri dan gatal pada telinga kanan semakin sering disertai dengan
kuping berdenging dan terasa seperti ada yang bergerak didalam
telinga kanan. 3 hari sebelum datang ke rumah sakit pasien merasa
pusing dikepala efek karena nyeri ditelinga yang semakin “cenat
cenut” ditambah gatal dan suara berdenging dari telinga sehingga
pasien berinisiatif untuk berobat ke RS
penurunan pendengaran disangkal. Pasien mengaku sudah
bertahun tahun tidak berenang dan mengaku hanya kemasukan air
ke telinga apabila mandi.Keluhan seperti demam, batuk, pilek dan
keluhan lain disangkal

D. Riwayat Penyakit Dahulu


Pasien mengaku pernah mengalami keluhan seperti ini 1 tahun
yang lalu pada telinga kiri namun sudah diobati sampai sembuh
E. Riwayat Penyakit Keluarga
tidak ada yang mengalami hal serupa dikeluarga pasien
F. Riwayat Pekerjaan, Sosial, Ekonomi
Pasien adalah seorang ibu rumah tangga. Suami pasien adalah PNS
dan pasien berobat menggunakan BPJS Dinas

3
III. PEMERIKSAAN FISIK
a. Status Generalis
Keadaan umum : Sakit Sedang
Kesadaran : CM
Tekanan darah : 120/ 80 mmHg
Frekuensi nadi : 88 ×/menit
Frekuensi nafas : 20 ×/menit
Suhu : 36,90 C
Skala Nyeri :3

b. Pemeriksaan Sistemik
- Kepala : Bentuk kepala normal, pertumbuhan rambut normal,
bentuk wajah simetris, pupil bulat isokor, konjungtiva anemis
(-), sklera ikterik (-).
- Leher : Pembesaran tiroid (-), pembesaran KGB (-), deviasi
trakea(-)
- Cor :
o Inspeksi : tidak dilakukan
o Palpasi : tidak dilakukan
o Perkusi : tidak dilakukan
o Auskultasi : S1 S2 Reguler, Murmur (-) Gallop (-)
- Pulmo :
o Inspeksi : tidak dilakukan
o Perkusi : tidak dilakukan
o Palpasi : tidak dilakukan
o Auskultasi : VBS ka = ki, Ronkhi (-/-), Wheezing (-
/-)
- Abdomen :
o Inspeksi : tidak dilakukan
o Auskultasi : BU (+) di empat kuadran

4
o Perkusi : tidak dilakukan
o Palpasi : tidak dilakukan
- Ekstremitas :
o Akral hangat (+), edema (-)

STATUS LOKALIS THT

Bagian Telinga Telinga kanan Telinga kiri


Deformitas (-), hiperemis (-), e Deformitas (-), hiperemis (-), e
Aurikula dema (-), nyeri tarik aurikula (- dema (-), nyeri tarik aurikula (
) -)
Hiperemis (-), edema (-), fistul Hiperemis (-), edema (-), fistul
Daerah preaurikula a (-), abses (-), nyeri tekan trag a (-), abses (-), nyeri tekan trag
us (-) us (-)

Hiperemis (-), edema (-), fistul Hiperemis (-), edema (-), fistul
Daerah retroaurikula
a (-), abses (-), nyeri tekan (-) a (-), abses (-), nyeri tekan (-)
Serumen (+) sedikit konsistens
i lunak berwarna kuning, edem Serumen (+) sedikit konsistens
a (-), sekret (+) cair berwarn i lunak  berwarna kuning, ede
Canalis akustikus a bening kekuningan, hipere ma (-), hiperemis (-) 
mis (+) ,filamen jamur (+),de
bris jamur (+) 2/3 bagian dal sekret (-)
am berwarna putih keabuan
Retraksi (-), bulging (-), perfor
Membran timpani Sulit di evaluasi asi (-), cone of light (+), posisi 
jam 7

TELINGA

TES PENDENGARAN
Tidak dilakukan

HIDUNG

5
Hidung Kanan Hidung Kiri

Hidung Luar Bentuk (N), Inflamasi (-), nyeri t Bentuk (N), Inflamasi (-), nyeri te


ekan (-), deformitas (-). kan (-), deformitas (-).

Rinoskopi Anterior
Vestibulum Hiperemis (-), sekret (-) Hiperemis (-), sekret (-)
Kavum nasi Lapang, edema (-), mukosa hiper Lapang, edema (-), mukosa hipere
emi (-). mi (-).

Konka nasi inferior Mukosa hiperemi (-), edema (-) Mukosa hiperemi (-), edema (-)


Septum nasi Deviasi (-), benda asing (-), perd Deviasi (-), benda asing (-), perdar
arahan (-). ahan (-).

Daerah sinus frontalis Tidak ada kelainan, nyeri tekan ( Tidak ada kelainan, nyeri tekan (-)


-)

Daerah sinus maksilaris Tidak ada kelainan, nyeri tekan ( Tidak ada kelainan, nyeri tekan (-)


-)

CAVUM ORIS & OROFARING

Bagian Keterangan

Mukosa lidah hiperemis (-), massa (-)

Mukosa gigi hiperemis (-), massa (-)

Palatum durum dan pala
Hiperemis (-), massa (-)
tu mole

Hiperemis (-), edema (-), massa (-), ulkus (-
Mukosa faring
)

Hiperemis (-), ukuran TI-TI,kripte melebar 
Tonsil
(-) detritus (-)

6
IV. RESUME
Ny. T, 51 tahun datang dengan keluhan nyeri pada telinga kiri sejak 2
minggu SMRS. Keluhan sakit dirasa hilang timbul disertai gatal dan
seperti ada yang bergerak didalam telinga. Pasien juga mengaku pusing
pada kepala, telinga kanan berdenging , keluar cairan dari telinga kanan
berwarna putih kekuningan dan rasa seperti penuh di telinga sebelah
kanan. penurunan pendengaran disangkal. Pasien mengaku sudah bertahun
tahun tidak berenang dan mengaku hanya kemasukan air ke telinga apabila
mandi.Keluhan seperti demam, batuk, pilek dan keluhan lain disangkal.
Pasien mengaku pernah mengalami keluhan seperti ini 1 tahun yang lalu
pada telinga kiri namun sudah diobati sampai sembuh

Dari pemeriksaan fisik pada telinga kanan didapatkan pada telinga


kanan tampak hiperemis, serumen sedikit konsistensi lunak berwarna
kuning, sekret cair berwarna bening kekuningan,terdapat filamen jamur,
debris jamur (+) 2/3 bagian dalam berwarna putih keabuan

V. DIAGNOSIS KERJA
Otomikosis Auricula Dextra
VI. DIAGNOSIS BANDING
- Otitis Eksterna Sirkumpkripta
- Otitis Eksterna Difus

VII. PERENCANAAN AWAL


 Medikamentosa :
o Lakukan pembersihan sekret dengan menggunakan H2O2
o Antifungal topikal ( mikonazole)
o Antihistamin (cetirizine 1x10 mg) sebelum tidur
o Analgetik ( gol. OAINS )

7
 Pemeriksaan Penunjang
memeriksa skuama diambil dari kerokan kulit liang telinga dan
diperiksa dengan KOH 10 %
Skuama dibiakkan pada media agar Saboraud

VIII. MONITORING
Melakukan monitoring terhadap pasien :
1. Menilai apakah keluhan berkurang
2. Menilai apakah terapi sudah adekuat dan melihat adakah alergi ob
at serta efek samping
3. menilai apakah terapi yang diberikan sudah dilaksanakan dengan b
aik oleh pasien
4. Mengkaji hasil rencana pemeriksaan penunjang kultur kerokan Sk
uama pada pemeriksaan menggunakan KOH 10% dan agar Soboru
d
5. Monitoring hasil pemeriksaan fisik menggunakan otoskop : apaka
h masih terdapat hiperemis, filamen jamur, debris jamur, dan sekre
t
IX. KOMPLIKASI
o OMKS
o Otitis Media Akut

X. EDUKASI
1. Edukasi mengenai penyakit dan cara pengobatan
2. Pasien dianjurkan untuk tidak mengorek ngorek telinga
3. sebaiknya kedua telinga tidak terkena air dahulu.
4. kontrol untuk melihat progres pengobatan

XI. PROGNOSIS
Quo ad Vitam : ad bonam
Quo ad Functionam : ad bonam

8
Quo ad Sanationam : ad bonam

Anda mungkin juga menyukai