Anda di halaman 1dari 6

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/320913269

PENGOLAHAN IKAN PATIN MENJADI PRODUK MAKANAN PATIN PRESTO,


BAKSO DAN NUGGET DI SEMBORO-JEMBER

Article  in  Jurnal ABDI · April 2017


DOI: 10.26740/ja.v2n2.p40-44

CITATION READS

1 4,507

2 authors, including:

Ika Oktavianawati
Universitas Jember
19 PUBLICATIONS   31 CITATIONS   

SEE PROFILE

Some of the authors of this publication are also working on these related projects:

Soil Termite Xylanase View project

Exploration of Aromatic Plants in Jember on the Production of Essential Oils View project

All content following this page was uploaded by Ika Oktavianawati on 10 August 2018.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


Vol.2 No.2 Januari 2017, hal. 40 – 44 p-ISSN: 2460-5514
e-ISSN: 2502-6518

PENGOLAHAN IKAN PATIN MENJADI PRODUK MAKANAN PATIN


PRESTO, BAKSO DAN NUGGET DI SEMBORO-JEMBER

Oleh:
Ika Oktavianawati1, Niken Widya Palupi2
1Jurusan Kimia, FMIPA, Universitas Jember
2 Jurusan Teknologi Hasil Pangan, FTP, Universitas Jember

Abstrak

Kegiatan pengabdian pada masyarakat dengan skim program Ipteks bagi Masyarakat (IbM) Kelompok
Petani Ikan di Desa Semboro, Kecamatan Semboro, Kabupaten Jember telah dilaksanakan. Kegiatan ini
didasarkan pada eksplorasi komoditas lokal ikan patin untuk produk olahan dengan gizi tinggi dan
praktisnya penanganan. Produk olahan yang dihasilkan dalam kegiatan ini diantaranya berupa patin presto,
nugget dan bakso. Antusias anggota kelompok petani ikan terhadap kegiatan ini sangat positif. Namun
terdapat salah satu kendala yang dihadapi kelompok petani ikan saat ini adalah kekurangtersediaan bahan
ikan patin akibat kejenuhan petani dalam membudidayakan ikan patin dan juga faktor pasar. Munculnya
alternatif produk olahan ikan patin ini diharapkan mampu menggugah minat masyarakat untuk melakukan
pengembangan budidaya ikan patin kembali di daerah ini. Produk olahan ini juga diharapkan mampu
menghilangkan kejenuhan konsumen akan produk ikan yang umumnya hanya digoreng, disup ataupun
dibakar saja. Adanya produk olahan ikan patin yang praktis dan lezat untuk dinikmati akan menjadi
keunggulan tersendiri dari produk ini. Diharapkan munculnya produk olahan ikan patin ini akan mampu
meningkatkan nilai tambah komoditi ikan patin di wilayah Jember. Secara ekonomi, diharapkan pula taraf
hidup para kelompok petani ikan di desa Semboro ini dapat meningkat.

Kata Kunci: Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), patin, presto, bakso, nugget

Abstract

Community service activities in science and technology program for the Community scheme (IbM) Fish
Farmers Group in Semboro Village, District Semboro, Jember had been implemented. This event is based
on the exploration of local commodities catfish for processed products with high nutritional and practical
handling. Processed products generated in this activity in the form of catfish presto, nuggets and
meatballs. Enthusiastic members of the group of fish farmers of this activity are very positive. But there is
one obstacle facing a group of fish farmers today is the absence of material due to saturation catfish
farmers in the cultivation of catfish and market factors. The emergence of alternative catfish processed
products is expected to arouse the interest of the public to make the farming of catfish back in this area.
Processed products are also expected to relieve boredom consumer goods are only fried fish, disrupt nor
burned away. The presence of processed catfish products that are practical and delicious to be enjoyed
will be a distinct advantage of this product. It is expected that the advent of processed catfish products will
be able to increase the added value of commodities catfish in Jember. Economically, it is expected the
standard of living of the group of fish farmers in the village of Semboro may increase.

Keywords: Community service activities, patin, presto, bakso, nugget

_____________________________________________________________________________

PENDAHULUAN warna kebiru-biruan, kepala relatif kecil, dan


disudut mulutnya terdapat kumis sebagai
Ikan air tawar yang cukup populer di dunia peraba (Radar Jatim, 2013).
adalah ikan patin (Kaban dan Daniel, 2005). Ikan jenis ini diketahui memiliki tingkat
Ikan patin jambal (Pangasius djambal) kesegaran yang tinggi, penampilan
merupakan jenis ikan patin asli Indonesia dagingnya putih menarik, dengan sedikit
yang banyak tersebar di Sumatera, tulang dan kulit, serta sedikit bau amis
Kalimantan dan sebagian Jawa (Thuy et al, (Ariyanto dan Utami, 2006). Ikan patin secara
2002) dengan penampakan menyerupai lele umum memiliki kandungan protein 13,13-
berukuran besar. Pada usia 6 bulan, ikan ini 68,60%, lemak 1,09-5,80%, karbohidrat
dapat mencapai panjang 35-40 cm. Ikan patin 1,50%, abu 0,17-5,0% dan air 59,3-75,5%
memiliki warna putih seperti perak, punggung (Ariyanto dan Utami, 2006; Domiszewski et

40
Ika O., dkk., Pengolahan Ikan Patin Menjadi...

al, 2011; Orban et al, 2008). Ikan ini juga (agraris) sehingga mayoritas penduduk di
mengandung rendah lipida (Rahardja dkk, daerah ini memiliki sumber pencaharian
2011) dan kolesterol (Panagan dkk, 2011). utama sebagai petani agroindustri dan juga
Berdasarkan aspek ekonominya, jenis ikan peternakan dan perikanan.
patin merupakan ikan yang cukup popular Khususnya dibidang perikanan, banyak
dikonsumsi di kota-kota besar, seperti terdapat kelompok petani ikan yang telah
Surabaya (Jawa Timur) dan kota-kota diakui dan tercatat di kecamatan Semboro.
dibagian Jawa Barat. Sedangkan khususnya Bahkan karena melihat dari potensi Semboro
di daerah Jember ini, keberadaan ikan patin sebagai daerah perikanan ini, beberapa
sukar ditemui, baik itu dalam bentuk ikan diantara kelompok petani tersebut telah
mentahnya, apalagi bentuk produk mendapatkan bantuan (hibah atau pinjaman)
olahannya. Hal ini karena memang ikan patin dan suntikan dana baik dari pemerintah
masih kurang populer di masyarakat jika maupun pihak swasta untuk
dibandingkan dengan ikan lele ataupun ikan mengembangkan usaha budidaya ikan air
gurami. tawar. Sebagian besar dari kelompok
Menurut informasi dari kepala Dinas tersebut cenderung membudidayakan jenis
Peternakan, Perikanan dan Kelautan ikan gurami dan ikan lele karena pangsa
(Disperikel) kabupaten Jember, Mahfud pasar yang cukup besar dan minat konsumen
Affandi, bahwa sebenarnya potensi ikan patin yang tinggi pada kedua jenis ikan tersebut.
di Jember sangatlah besar karena ikan patin Namun ada beberapa petani ikan yang juga
bisa dibudidayakan dengan kepadatan yang berinisiatif membudidayakan ikan patin
cukup tinggi (KBRN Jember, 2014). Sekitar sebagai alternatif ikan budidaya karena
10 kg ikan patin dapat dibudidayakan memang telah memiliki pasar tersendiri.
bersama dalam 1 m3 air. Sehingga budidaya Fokus utama para petani ikan di daerah
ikan patin tidak membutuhkan kolam luas. Semboro ini adalah pengembangan budidaya
Ditambahkan pula, menurut web Antara ikan saja. Perhatian para petani pada
Jatim.com (Solichah, 2015) bahwa diversifikasi produk olahan ikan untuk
pemerintah Kabupaten Jember saat ini terus meningkatkan nilai tambah komoditas ini
berusaha meningkatkan budidaya ikan patin belum pernah terpikirkan sebelumnya.
dengan membuat program pembenihan Padahal jika bahan mentah (ikan) tersebut
sendiri di kecamatan Rambipuji dan Kalisat diolah dengan sedikit proses saja, maka akan
dengan indukan yang berasal dari BBPBAT mampu meningkatkan nilai jual ikan tersebut.
Sukabumi, Jawa Barat. Berdasarkan sisi aspek manajemen,
Selain itu pangsa pasar ikan patin di terlihat bahwa sebenarnya bentuk bantuan
Indonesia cukup berpeluang lebar karena budidaya ikan yang sudah ada sebelumnya
pemerintah pusat telah membuat kebijakan pada para petani ikan tersebut belum dapat
untuk membatasi impor ikan patin. dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Hal ini
Berdasarkan pengamatan pada salah satu karena fokus petani hanya pada budidaya
lokasi budidaya ikan patin dimana 3000 ekor saja. Aspek manajerial dalam pengembangan
bibit ikan yang dibudidayakan selama 250 pasar atau marketing tidaklah menjadi
hari mampu memberi keuntungan sekitar prioritas kedua bagi petani ikan tersebut
24,9 juta rupiah dengan rasio kematian ikan untuk berkembang. Sehingga petani akan
hanya sekitar 16%. Informasi dari Berita tetap mengalami ketergantungan pada pasar.
Daerah Jember (2014) menyebutkan bahwa Pada faktanya bahwa budidaya ikan air
pembudidaya ikan patin yang menjual ikan tawar ini sangat tergantung pada pasar.
patin usia tujuh bulan memiliki berat minimal Misalkan pada kasus ikan patin. Ikan ini
ikan 800 gram dengan harga Rp 15.000/kg kurang populer untuk dikonsumsi di daerah
dapat memasok minimal 5 ton sekali kirim. Jember. Sehingga harga jual ikan patin jauh
Sedangkan pembudidaya ini umumnya juga lebih rendah dibandingkan ikan gurami,
mendapatkan bantuan pakan dari mitra. walaupun sedikit lebih tinggi dibandingkan
Desa Semboro merupakan salah satu ikan lele. Padahal jika dikaji, kandungan gizi
desa di kecamatan Semboro dengan luas ikan patin sangatlah bagus (Ariyanto dan
wilayah 952,707 Ha. Secara geografis, Utami, 2006; Domiszewski et al, 2011; Orban
desa Semboro terletak pada dataran rendah et al, 2008) dengan tekstur daging ikan yang
dengan ketinggian rata-rata 25 DPL yang lebih tebal dan gurih (Ariyanto dan Utami,
berada di sebelah barat wilayah Jember. 2006) dibandingkan ikan gurami. Ikan patin
Berdasarkan segi topografi, desa Semboro sendiri merupakan ikan populer yang menjadi
terletak pada daerah pertanian yang subur

41
Vol.2 No.2 Januari 2017, hal. 40 – 44 p-ISSN: 2460-5514
e-ISSN: 2502-6518

menu masakan spesial dibeberapa restoran tentang penerapan Ipteks dalam


di kota-kota lainnya. pengembangan komoditi lokal. Pengolahan
Selama ini, tiap kelompok petani ikan yang ikan patin menjadi patin presto merupakan
memiliki anggota lima orang ini memiliki salah satu bentuk teknologi unggulan
sekitar 3 kolam ikan. Ada sumber yang alternatif yang dapat dilakukan untuk
menyebutkan bahwa berdasarkan mengatasi permasalahan mitra tersebut.
pengamatan pada salah satu lokasi budidaya Produk olahan lainnya yang dapat
ikan patin dimana 3000 ekor bibit ikan yang dirumuskan adalah bakso dan nugget patin.
dibudidayakan selama 250 hari mampu Masih sedikitnya bahkan belum adanya
memberi keuntungan sekitar 24,9 juta rupiah pasar produk olahan dari ikan patin di wilayah
dengan rasio kematian ikan hanya sekitar Jember ini akan membuka peluang besar
16% (KBRN Jember, 2014). bagi kelompok petani ikan patin untuk sukses
Namun karena marketing hanya dibidang usaha ini. Harga jual produk lainnya
tergantung pangsa pasar, maka harga jual yaitu bandeng presto adalah sekitar Rp
ikan patin ini monoton relatif rendah. Kurang 30.000 – Rp 50.000/bungkus. Namun dengan
populernya ikan patin di wilayah Jember juga menggunakan bahan ikan patin, presto ikan
menyebabkan daya tarik konsumen rendah ini dapat memiliki harga jual produk yang
dibandingkan ikan lele dan gurami. Pada lebih rendah. Walaupun harga jual patin
faktanya ikan lele walaupun sedikit lebih presto akan lebih murah dibandingkan
murah dibandingkan ikan patin tapi memiliki bandeng presto, peluang pasar patin presto
tekstur daging tidak setebal dan segurih ikan akan lebih tinggi karena kandungan gizi
patin. Harga ikan gurami yang jauh lebih protein ikan patin cukup tinggi dan rendah
tinggi sebenarnya merupakan salah satu lemak serta kolesterol. Produk lainnya berupa
faktor utama yang dapat dijadikan alasan bakso dan nugget patin akan memberikan
agar konsumen dapat berpindah pilihan pada alternatif baru bagi konsumen untuk
ikan patin. menikmati ikan patin dengan praktis dan
Berdasarkan hal tersebut, maka lezat.
diperlukan suatu inovasi mengenai Upaya diversifikasi produk patin belum
diversifikasi produk dari ikan patin yang dikembangkan di wilayah Jember karena
memiliki penampilan lebih menarik, mudah keterbatasan ide, kreativitas dan dana
dan praktis untuk disiapkan, serta lezat untuk kelompok petani ikan. Motivasi
dinikmati. Produk olahan ikan patin juga pengembangan kelompok hanya terpaku
dapat menghilangkan kejenuhan konsumen pada pasar sehingga harga jual ikan patin
pada produk yang monoton yaitu ikan mentah relatif rendah. Sehingga tim pelaksana
yang digoreng, disup atau dibakar saja. merasa perlu untuk meningkatkan
Dengan biaya produksi pengolahan yang kepercayaan diri masyarakat lokal dalam
dapat ditekan rendah sesuai dengan proses mengembangkan usaha budidaya dan
yang diinginkan, namun mampu pengolahan produk ikan patin.
menghasilkan produk olahan yang menarik Berdasarkan hasil kegiatan yang telah
dan memiliki waktu simpan lebih lama akan dilakukan hingga saat ini, produksi makanan
meningkatkan prospek jual dari ikan patin. olahan berbasis ikan patin ini dapat
Bentuk makanan olahan dari ikan patin ini berlangsung secara regular. Namun, analisis
akan cocok dikonsumsi oleh orang-orang pemasaran produk tersebut belum
sibuk karena cepat saji namun bergizi tinggi. terkonsentrasikan lebih baik. Kelompok
Bentuk olahan ikan patin yang diusulkan petani ikan cenderung santai saat
dalam program ini adalah patin presto (tulang memasarkan produknya karena alasan stok
dan duri lunak) serta bakso dan nugget patin. produk dapat disimpan dalam jangka waktu
Patin presto dapat menjadi produk alternatif yang agak lama. Sehingga laju keluarnya
utama dari ikan patin yang kemungkinan produk tidaklah begitu cepat. Hal inilah yang
dapat menyaingi keberadaan bandeng presto menyebabkan peluang-peluang yang ada
yang bahan mentahnya sendiri sudah tidak dimanfaatkan lebih baik sehingga dapat
memiliki harga yang cukup mahal. hilang begitu saja. Konsumen juga rata-rata
berasal dari lingkungan Semboro saja yang
METODE PELAKSANAAN memang pada umumnya sudah relatif jenuh
terhadap produk berbasis ikan.
Metode pendekatan yang ditawarkan Kedepannya, analisis usaha dan juga pola
kepada kelompok petani ikan ini adalah marketing akan dikaji lebih mendalam.
memberikan pendidikan dan pelatihan Sehingga diharapkan kelompok petani ikan

42
Ika O., dkk., Pengolahan Ikan Patin Menjadi...

sudah tidak hanya berorientasi pada produksi ikan patin di desa Semboro, sehingga
produk saja, tapi juga pemasarannya. keluarganya menjadi sejahtera dan mencapai
Pemasaran dapat dilakukan secara online tingkat kemakmuran. Hal ini otomatis juga
untuk meningkatkan jumlah permintaan. dapat meningkatkan pendapatan masyarakat
Namun satu hambatan yang belum teratasi di wilayah kecamatan Semboro. Secara
dari metode marketing alternatif online yaitu umum pendapatan asli daerah (PAD)
uji daya tahan produk patin jika dikirim keluar kabupaten Jember juga ikut meningkat.
kota dan butuh waktu yang cukup lama. Lebih Jangka panjang jika pemasaran produk
lanjut lagi, mengacu pada hasil kegiatan yang olahan ikan patin semakin sukses,
telah dilakukan oleh Kelompok Petani Ikan kemungkinan besar kelompok petani ikan
Jaya Makmur dan Mina Anugerah ini, maka Jaya Makmur dan Mina Anugerah dapat
tim pelaksana kegiatan berencana untuk memperbesar kapasitas produksi produk
mensosialisasikan lebih luas mengenai salah olahan patin serta meningkatkan kualitas
satu teknik peningkatan nilai tambah budidaya ikan patin.
komoditas lokal ini yaitu dengan Salah satu kendala utama dalam kegiatan
memproduksi ikan presto, nugget dan bakso ini adalah ketersediaan bahan ikan.
ikan tergantung dengan ketersediaan jenis Sebelumnya, ikan patin cukup banyak
bahan ikan lokal yang ada. dibudidayakan di wilayah Semboro ini.
Namun satu tahun terakhir ini, antusias petani
HASIL DAN PEMBAHASAN ikan di Semboro menurun terhadap budidaya
ikan patin. Salah satu penyebabnya adalah
Adapun capaian yang diperoleh dari rentannya daya tahan ikan terhadap penyakit,
kegiatan ini secara detail diantaranya adalah dan juga adanya permainan harga dikalangan
kehadiran peserta 100%; peserta dapat pemasok terhadap harga dasar petani.
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi, Selain dari kendala bahan ikan, marketing
dapat mengembangkan komoditi lokal ikan atau pemasaran juga mengambil peran cukup
patin menjadi produk yang memiliki nilai jual penting dalam produksi produk olahan ikan.
yang lebih tinggi, dapat mengetahui metode Pemasaran yang baik akan mendukung
pemrosesan produk olahan ikan patin kesinambungan atau kontinyuitas produksi.
berbasis skala rumah tangga, dapat Produksi yang regular, secara tidak langsung
menggunakan peralatan pendukung dalam akan menghasilkan peningkatan pendapatan
proses pengolahan produk patin, dapat bagi para petani ikan. Berikut gammbar-
memproduksi olahan ikan patin secara gambar yang terkait dengan kegiatan
mandiri, dan dapat memasarkan produk pengabdian ini.
olahan ikan patin.
Hasil yang diperoleh diharapkan dapat
meningkatkan pendapatan kelompok petani

(a) (b) (c)

(d) (e) (f)


Gambar 1. (a) Kegiatan penyuluhan penerapan IPTEKS, (b) persiapan bahan ikan
patin, (c) praktek pembuatan produk olahan ikan patin, (d) adonan bakso patin, (e) proses
pembuatan nugget dan bakso, (f) proses pelumatan daging

43
Vol.2 No.2 Januari 2017, hal. 40 – 44 p-ISSN: 2460-5514
e-ISSN: 2502-6518

(a) (b)
Gambar 2. (a) proses pengemasan produk, (b) produk olahan ikan patin yang telah
dikemas.

SIMPULAN DAN SARAN Caproni, R., 2008, New Trend in the


Seafood Market. Sutchi Catfish
Berdasarkan hasil kegiatan, program IbM (Pangasius hypopthalmus) Filet from
Kelompok Petani Ikan Desa Semboro ini Vietnam: Nutritional Quality and
dapat dinyatakan lancar dan sesuai dengan Safety Aspect, Food Chemistry, vol.
target yang telah diusulkan. Kendala utama 110, no. 2, pp. 383-389.
dalam kegiatan IbM ini adalah cara marketing Panagan, A.T., Yohandini, H., dan Gultom,
yang masih monoton. Namun tim pelaksana J.A., 2011, Analisis Kualitatif dan
akan membantu perumusan cara marketing Kuantitatif Asam Lemak Tak Jenuh
yang lebih baik melalui sistem marketing Omega-3 dari Minyak Ikan Patin
online. (Pangasius pangasius) dengan
Metode Kromatografi Gas, Jurnal
DAFTAR PUSTAKA Penelitian Sains, vol. 14, no. 4c, pp.
14409-38 – 14409-42, Oktober 2011.
Ariyanto, D., dan Utami, R., 2006, Evaluasi Radar Jatim, 2013, Cara budidaya ikan patin
Laju Pertumbuhan, Keragaman modern dan cepat panen, 26
Genetik dan Estimasi Heterosis pada Agustus.
Persilangan antar Spesies Ikan Patin Rahardja, B.S., Sari, D., Alamsjah, M.A.,
(Pangasius sp.), Jurnal Perikanan, 2011, Pengaruh Penggunaan Tepung
vol. VIII, no. 1, pp. 81-86. daging Bekicot (Achatina fulica) pada
Domiszewski, Z., Bienkiewicz, G., and Plust, Pakan Buatan terhadap
D., 2011, Effects of Different Heat Pertumbuhan, Rasio, Konversi Pakan
Treatments on Lipid Quality of Striped dan Tingkat Kelulushidupan Benih
Catfish (Pangasius hypophthalmus), Ikan Patin (Pangasius pangasius),
Acta Scientiarum Polonorum, Jurnal Ilmiah Perikanan dan
Technol. Aliment., vol. 10, no. 3, pp. Kelautan, vol. 3, no. 1, pp. 117-122.
359-37. Solichah, Z., 2015, Pemkab Jember
Kaban, J. dan Daniel, 2005, Sintesis n-Etil tingkatkan budidaya ikan patin,
Ester Asam Lemak dari beberapa Antarajatim.com, 18 April.
Minyak Ikan Air Tawar, Jurnal Thuy, N.T., Loc, N.T., Linberg, J.E., and Ogle,
Komunikasi Penelitian, vol. 17, no. 2, B., 2002, Survey of the production,
pp. 16-23. processing and nutritive value of
KBRN Jember, 2014, Potensi budidaya ikan catfish by-product meals in the
patin dongkrak taraf perekonomian Mekong Delta of Vietnam, Louisiana
masyarakat Jember, RRI.co.id, 14 Agriculture
mei.
Orban, E., Nevigato, T., Lena, G.D., Masci,
M., Casini, I., Gambelli, L., and

44

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai