1. Muamalah secara etimologi memiliki makna yang sama dengan al-mufa’alah yaitu saling
berbuat. Muamalah suatu gambaran aktivitas yang dilakukan oleh seseorang dengan seseorang
atau beberapa orang dalam memenuhi kebutuhan masing-masing. muamalah secara etimologi itu
artiya saling bertindak, atau saling mengamalkan antara manusia.
Secara Terminologi mumalah memiliki 2 arti yaitu arti luas dan sempit, arti luas dari muamalah
sendiri berarti aturan-aturan dari Allah SWT untuk mengatur manusia dalam kaitannya dengan
urusan duniawi dalam pergaulan sosialnya. Dalam artian sempit muamalah juga berarti semua
akad yang membolehkan manusia untuk saling menukar manfaat dengan cara-cara dan aturan-
aturan yang telah ditentukan allah dan manusia wajib mentaati perintah Allah SWT.
Prinsip yang pertama harta yang mana yang milik Allah adalah salah satu dari anugerah
yang diberikan Allah kepada manusia untuk dimanfaatkan dengan baik dan kemaslahatan
manusia.
Allah memberikan kewenangan bagi manusia untuk mengelola hartanya yang akan ia
pertanggungjawabkan di hadapan Allah SWT.
Kepemilikan harta bukan menjadi tujuan namun ia saranakan untuk di dunia yang
diwujudkan sebagai rezeki.
Kebolehan untuk mengembangkan harta dan larangan untuk menimbunnya
Pencacatan harta harus menjadi sebuah transaksi yang syariah
Mencari harta dan menggunakannya dengan cara yang halal
Adil dan proposional
Jujur dan amanah
Bertaawun dengan sesama dalam muamalah
4. Tujuan utama dalam pernikahan di dalam Islam, pernikahan adalah ibadah yang mana
memiliki kedudukan sakral didalam agama Islam. Dalam Al-Quran pernikahan juga disebut
dengan “mitsaqan ghalizha” yang memilikik arti perjanjian yang kukuh dan kuat. Tujuan
menikah dalam islam sangat sakral dan dalam bagi Allah SWT dan Nabi-Nya sebagai berikut :
- Menyempurnakan agakan
- Memperoleh pahal bersama dengan pasangan yang halal dimata Allah SWT.
5. Fondasi dasar dalam membangun peradaban dalam masyarakat ialah keluarga, dimana
keluarga merupakan sarana bersosialisasi primer yang menjadi tempat pertama bagi anggotanya
membangun karakter dalam diri sejak lahir. Di dalam keluarga pun menjadi penentu bagaimana
akhlak seorang individu karena dari keluarga seorang individu bisa belajar mengenai makna
tentang kehidupan, berinteraksi, menjalani hidup dan menyelesaikan masalah.
Peradaban manusia sangat beragam yang tersebar melalui suku, ras dan budaya serta agama yang
dianut oleh individu. Keluarga muslim menjadi dasar bagi peradaban untuk membangun
peradapan sesuai dengan ketentuan Islam yang diajarkan baginda Rasullah SAW. Keluarga
Muslim menjadi sebuah pondasi yang kuat untuk masyarakat yang memiliki tegu pada nilai nilai
agama yang mana kita akan mampu membangun peradaban yang indah dan luar biasa.
-Mentaati Agama
7. Selain islam adapula budaya budaya di dalam masyarakat seperti budaya di Amerika.
Keluarga di amerika tidak memerlukan pernikahan untuk menjadi sebuah keluarga (Kumpul
kebo) dimana tidak diperlukan status pernikahan karena dianggap tidak penting. Lain pula
dengan kurangnya pemahaman agama dimana banyak anak anak yang mengirimkan orangtuanya
ke panti jompo ketika tua dimana tidak ada larangan yang berlaku dari sisi Agama.
Artinya :
"Dan janganlah kamu menikahi perempuan-perempuan yang telah dinikahi oleh ayahmu, kecuali
(kejadian pada masa) yang telah lampau. Sesungguhnya perbuatan itu sangat keji dan dibenci
(oleh Allah) dan seburuk-buruk jalan (yang ditempuh)."