Ketidakseimbangan 1. Mengkaji adanya alergi makanan S :
nutrisi kurang dari 2. Memonitor adanya penurunan BB dan gula - Pasien mengatakan tidak memiliki riwayat alergi makanan kebutuhan tubuh darah - Pasien mengatakan tidak lagi merasa mual tetapi mulutnya masih 3. Memonitor turgor kulit terasa pahit 4. Memonitor kekeringan, rambut kusam, - Pasien mengatakan nafsu makannya sudah mulai ada peningkatan, total protein, Hb dan kadar Ht pasien sudah bisa menghabiskan ½ porsi makanan yang diberikan 5. Memonitor mual dan muntah 6. Memonitor pucat, kemerahan, dan O : kekeringan jaringan konjungtiva - K/U Baik 7. Memonitor intake nuntrisi - Turgor kulit baik 8. Menganjurkan banyak minum - Nafsu makan meningkat 9. Mempertahankan terapi IV line - Mukosa bibir lembab 10. Mencatat adanya edema, hiperemik, - Porsi makan ½ porsi hipertonik papila lidah dan cavitas oval - Frekuensi makan ±2×/hari
A : Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh ( Masalah
Belum teratasi )
P : Intervensi 3,4,5,7 dan 9 dilanjutkan
- Memonitor turgor kulit - Memonitor kekeringan, rambut kusam, total protein, Hb dan kadar Ht - Memonitor mual dan muntah - Memonitor intake nuntrisi - Mempertahankan terapi IV line