Anda di halaman 1dari 12

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA

BERBISNIS ONLINE
DENGAN MENERAPKAN METODE FUNNELING

Materi paling pertama dari KELAS JAGO BISNIS adalah mengenai konsep
FUNNELING dalam bisnis online.

Jika sebelumnya Anda hanya menjadi “penjual online” biasa yang hanya mengejar
target dan omzet, maka di Kelas Jago Bisnis ini Anda dituntut untuk menjadi
“pebisnis online” yang juga harus membangun aset.

PENJUAL PEBISNIS
 Mengejar target  Mengejar target
 Mengejar omzet  Mengejar omzet
 Membangun Aset

Nahhh, salah satu cara membangun aset bisnis online kita adalah dengan cara
menerapkan metode FUNNELING.

APA SIH FUNNELING ITU?

Funneling adalah penggambaran sistem bisnis online sebagai “corong penjualan”


atau funnel.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


Seorang “calon pembeli” berubah menjadi “pembeli” karena ada tahapan-
tahapannya, bukan serta merta mereka langsung membeli produk Anda.

Dalam dunia strategi pemasaran, ada 4 tahapan yang dilalui oleh “calon pembeli”
menjadi “pembeli”.

4 tahapan inilah yang disebut AIDA (Awareness, Interest, Desire, dan Action).

Oke, sekarang kita bahas point-per-point ya

1. Awareness

Ketika Anda memulai bisnis online, baik sebagai reseller, dropshipper, affiliate,
ataupun agen penjualan, hal pertama kali yang perlu Anda lakukan adalah
membangun awareness atau kesadaran.

Dengan kata lain, Anda membuat orang lain itu sadar bahwa Anda itu ada,
eksis, lengkap dengan informasi bisnis yang Anda jalankan.

Sebab, bagaimana orang lain bisa membeli produk Anda kalau mereka tidak tau
bahwa Anda itu ada? Betul kan?

Banyak sekali cara membangun awareness, mulai dari membuat FB Personal,


membuat Instagram, membuat FB Group, membuat Fanpages, hingga dengan
membuat website atau toko online sendiri.

Dengan cara itulah, orang lain akan paham akan keberadaan Anda dan produk
apa yang hendak Anda tawarkan kepada calon pembeli tertarget.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


Tetapi, awareness saja tidak cukup.

Kalau Anda sudah membuat akun FB baru khusus untuk jualan, dan langsung
“hard-selling” atau isinya hanya upload-upload produk saja tanpa ada konten-
konten yang bermutu, hasilnya akan sia-sia, penjualan akan sangat rendah
bahkan nihil. Mengapa? Karena Anda tidak mengikuti fase funneling
berikutnya.

Nahhh, supaya promosi Anda tidak sia-sia, sekarang ayo kita ke tahap fase
funneling AIDA berikutnya yaitu interest.

2. Interest

Langkah berikutnya setelah Anda membangun awareness dan orang lain sudah
sadar akan keberadaan Anda, yang perlu Anda lakukan adalah membangun
Interest.

Ya, Anda harus bisa membuat orang lain interested atau tertarik dengan Anda.

Proses membangun interest ini sama halnya dengan Anda membangun


Personal Branding.

Bagaimana cara membangun interest atau personal branding ini?

Simpel. Perbanyaklah posting-posting yang bermanfaat untuk audience Anda.

Contoh jika Anda jualan produk fashion, maka seringlah posting tip-tips fashion
yang sesuai dengan produk yang Anda jual.

Contoh jika Anda jualan produk-produk kesehatan, maka seringlah posting tips-
tips kesehatan yang sesuai dengan produk Anda.

Contoh jika Anda jualan produk-produk untuk anak, maka seringlah posting
tips-tips parenting dan pertumbuhan anak.

Contoh jika Anda adalah seorang agen asuransi, maka seringlah posting
mengenai tips-tips perencanaan keuangan, perencanaan hari tua, perencanaan
pendidikan anak, dan lain sebagainya yang bisa sangat bermanfaat untuk calon
prospekan Anda.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


Contoh jika Anda adalah seorang agen properti, maka seringlah posting tentang
tips-tips investasi properti, tips-tips mengenai home improvement dan home
decoration, dan lain sebagainya yang isinya memang benar-benar bermanfaat.

Ya, dalam membangun interest ini, Anda memang dituntut untuk mengetahui
banyak hal alias memiliki wawasan yang luas.

Kalau wawasan Anda pas-pasan, ya orang yang interest juga akan pas-pasan.
Hasilnya omzet pun juga akan pas-pasan.

Maka dari itulah, mulai sekarang banyak-banyaklah membaca artikel-artikel


yang bermanfaat yang sesuai dengan bidang bisnis Anda.

Saya paling senang membaca majalah karena informasinya selalu up-to-date,


fresh dan evergreen. Lalu saya menuliskan kembali wawasan saya dari majalah
dengan gaya bahasa saya sendiri untuk membangun interest.

Oke, setelah membangun interest, fase funneling AIDA berikutnya adalah


Desire.

3. Desire

Baru pada tahap inilah Anda mulai produk yang Anda tawarkan.

Dalam fase ini, Anda mulai mengkomunikasikan produk yang Anda jual dan
manfaat yang bisa didapatkan oleh orang lain.

Ada 2 cara menawarkan produk yang Anda jual, yaitu dengan cara soft-selling
atau hard-selling.

Jika Anda menawarkan produk dengan soft-selling, maka gunakanlah teknik


Covert Selling.

Jika Anda menawarkan produk dengan hard-selling, maka gunakanlah teknik


Copywriting.

Tetapi ingat, mindset Anda adalah sebagai pebisnis, bukan penjual biasa. Jadi,
fokuskan pada: mendapatkan kontak WA dari orang yang menanyakan produk
Anda.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


Apabila ada orang lain yang komentar atau DM menanyakan produk yang Anda
jual, jawablah secukupnya dan buatlah orang ini semakin penasaran. Lalu
arahkan orang ini untuk mengontak kita via Whatsapp.

Mengapa WA? Karena pada jaman digital sekarang, nomor WA merupakan


aset bisnis online selain alamat email. Disamping itu, Anda juga bisa
memfollow-up calon pembeli dan menerapkan teknik closing lebih mudah via
percakapan di WA.

Simpanlah nama dan kontak WA calon pembeli ini dengan rapi di Microsoft
Excel. Simpan baik-baik di laptop, flashdisk, dan smartphone jangan sampai
hilang, karena inilah aset Anda sebagai pebisnis online.

Semakin banyak nomor WA calon pelanggan, tentu saja akan semakin besar
jumlah penjualan Anda nanti. Betul gak?

Nahhh, setelah melalui tahap desire, sekarang saatnya kita beralih ke fase
funneling AIDA terakhir yaitu Action.

4. Action

Ini adalah tahapan dimana calon pembeli Anda melakukan Action atau
mengambil keputusan: “Jadi beli” atau “tidak jadi beli”.

Pada tahap inilah Teknik Closing yang Anda terapkan akan turut berperan
menentukan closing tidaknya si calon pembeli.

Teknik Closing yang kuat tentu juga akan meningkatkan konversi penjualan
Anda, karena kemungkinan Anda closing akan semakin besar.

Tetapi Anda juga harus ingat, fase funneling AIDA adalah sebuah “satu
kesatuan” dari sebuah alur.

Semakin besar orang yang aware atau sadar akan keberadaan Anda, maka
semakin besar pula orang yang akan interest kepada Anda.

Semakin kuat interest atau personal branding Anda, maka akan semakin kuat
pula desire atau keinginan calon pembeli untuk mengetahui produk Anda.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


Dan semakin tinggi tingkat desire calon pembeli akan produk Anda, maka akan
semakin tinggi pula tingkat Action pembelian produk Anda.

CATATAN

Jadi, jangan sampai ada fase funneling atau corong penjualan AIDA ini yang
“bocor” dalam bisnis online Anda. Semua fase harus kuat sejak awal untuk
menghasilkan omzet bisnis yang kuat pula.

Berikut ini adalah beberapa corong penjualan atau sistem funneling berdasarkan
kanal media promosi dan tingkat kedekatan market dengan menggunakan
formula AIDA.

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA


KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA
KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA
KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA
KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA
TUGAS ANDA SEKARANG

Mulai sekarang, Anda sudah harus merumuskan formula AIDA kedalam bisnis
online Anda.

Awareness Mulailah pilih kanal media promosi yang akan Anda


gunakan untuk eksis.

Interest Tambah wawasan Anda dengan banyak membaca


artikel dan majalah agar bisa membangun audience

Desire Gunakan teknik Covert Selling dan Copywriting


untuk mempromosikan produk Anda. Belum bisa?
ATM dari kompetitor Anda yang sudah sukses
duluan

Action Pelajari teknik closing untuk mengubah calon


pembeli menjadi pembeli, dan mengubah pembeli
menjadi pelanggan. Bab ini dibahas khusus di materi
Kelas Jago Bisnis

KELAS JAGO BISNIS FUNNELING by GANANG MAHARDIKA

Anda mungkin juga menyukai