Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN CA HATI


Disusun untuk Memenuhi Mata Kuliah Keperawatan Paliative
Dosen Pembimbing : Bejo Danang., M.Kep,. Ns

Disusun Oleh :

1. Dwi Ana Pertiwi (108118013)


2. Rizqi Aprilia Hebas (108118014)
3. Fery Akbar Rizky (108118015)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)


AL IRSYAD AL ISLAMIYYAH CILACAP
TAHUN AJARAN 2020/2021
Definisi Ca Hati

Asuhan Keperawatan Ca Hati


a. Pengkajian
Pengkajian adalah tahap awal dari proses keperawatan dan merupakan suatu prosesyang
sistematis dalam pengumpulan data untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi status
kesehatan pasien (Iyer et.al., 1996 dalam Nursalam, 2001).

1) Identitas
-Usia : Biasanya menyerang dewasa dan orang tua
-Jenis Kelamin : Kanker hati sering terjadi pada laki-laki daripada perempuan
-Pekerjaan : Dapat ditemukan pada orang dengan aktivitas yang berlebihan
2) Riwayat Kesehatan
-Keluhan Utama : keluhan pasien pada waktu dikaji
-Riwayat Penyakit Dahulu : Pasien dahulu pernah menderita penyakit apa dan bagaimana
pengobatannya
-Riwayat Penyakit Sekarang
3) Data Subjektif & Objektif
a. Data Subyektif adalah data yang didapatkan dari pasien sebagai suatu pendapat
terhadap suatu situasi dan kejadian. Data subyektif sering didapatkan dari riwayat
keperawatan termasuk persepsi pasien, perasaan dan ide tentang status kesehatan
(Nursalam, 2001).
Data Subyektif yang biasanya muncul pada pengkajian dengan Ca.
-nyeri abdomen
-kelemahan dan penurunan berat badan
-anoreksia
-rasa penuh setelah makan terkadang disertai muntah dan mual
-status cairan : defisit volume, perdarahan, dehidrasi dll
b. Data Obyektif
Adalah dan diukurata yang dapat diobservasi dan diukur (Iyer, et.al., 1996, dalam
Nursalam, 2001 : 19). Data Obyektif yang dapat dikaji pada pasien dengan Ca.
- penurunan tonus otot
-distensi abdomen (hepatomegali, Splenomegali, asites)
-penurunan BB atau peningkatan (cairan)
-edema, kulit kering
-ikterik
-ensefalopati hepatik
-takipnea
-demam
-hipoksia
-pernapasan dangkal
-malnutrisi
-tanda vital

4) Perubahan Pola Fungsi


- Aktivitas : Klien akan mengalami kelelahan, kelemahan, malaise
- Sirkulasi : Bradikardi akibat hiperbirilubin, akterik pada selera, kulit dan membran
mukosa
- Eliminasi : Warna urine gelap (seperti teh), diare feses warna tanah liat
- Makanan dan cairan : Anoreksia, bb menurun, perasaan mual dan muntah, terjadi
peningkatan edema, asites
- Neurosensori : Peka terhadap rangsangan, cenderung tidur, asterisis
-Nyeri / Kenyamanan : Kram abdomen, nyeri tekan pada abdomen kuadran kanan atas,
myalgia,sakit kepala, gatal-gatal
- Keamanan : Urtikaria, demam, eritema, splenomegaly, pembesaran nodus servikal
posterior
- Seksualitas : Perilaku homoseksual aktiv atau biseksual pada wanita dapat
meningkatkan resiko

5) Pemeriksaan Fisik
Beberapa hal yang dilakukan saat pemeriksaan fisik pada pasien hepatoma (Black and
Hawks, 2014; LeMone,Burke and Bauldoff, 2016)
- Tanda-tanda fital : tekanan darah pasien akan mengalami peningkatan, nadi bradikardi,
suhu mengalami peningkatan, serta pernafasan juga mengalami peningkatan
- Mata ikterik
- Mulut mukos kering, bibir pucat
- Abdomen : terdapat nyeri tekan pada kuadran kanan atas, hati mengalami pembesaran,
permukaan teraba tidak rata (seperti ada nodul)
- Kulit : pasien akan mengalami gatal (pruritus) dan ikterik
- Ekstermitas : mengalami kelemahan, peningkatan edema

b. Analisa Data

N DO/DS PROBLEM ETIOLOGI


O
1. Ds : Asupan diet kurang Ketidakseimbangan
- Klien mengatakan mual nutrisi : kurang dari
muntah kebutuhan tubuh
- Klien mengatakan BB
menurun
- klien mengatakan tidak nafsu
makan
Do :
- Badan pasien terlihat kurus
- BB menurun
2. Ds : Agen cidera biologis Nyeri Akut
- Pasien mengatakan nyeri pada
abdomen
Do :
- Pasien tampak menahan nyeri

C. Diagnosa Keperawatan
1) Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d asupan diet kurang
2) Nyeri Akut b.d agen cidera fisik
DAFTAR PUSTAKA
Janes Jainurakhma,dkk. 2021. Dasar-Dasar Asuhan Keperawatan Penyakit Dalam
dengan Pendekatan Klinis. Yayasan Kita Menulis
Mary Baradero. 2008. KLIEN GANGGUAN HATI. Jakarta. Buku Kedokteran EGC

Anda mungkin juga menyukai