Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat NYA kita masih
diberi kesehatan untuk menjalankan kegiatan sehari-hari.
Kegiatan ini bertujuan untuk mencari solusi/rencana tindak lanjut atas SMD
(Survey Mawas Diri) yang telah dilakukan di desa Pandansari di bulan oktober tahun
2018. SMD tersebut dilakukan dengan tujuan mencari permasalahan kesehatan
yang ada di Desa Pandansari.
Petugas desa
A. PENDAHULUAN
Untuk mencapai Indonesia sehat dimana penduduknya dalam
lingkungan yang sehat berperilaku hidup bersih dan sehat ,serta mampu
menjangkau pelayanan kesehatan , maka seluruh desa atau kelurahan perlu
diwujudkan menjadi desa atau kelurahan sehat. Untuk menjadi desa atau
kelurahan sehat maka seluruh desa atau kelurahan dikembangkan menjadi
desa atau keluaran siaga. Pengembangan desa dan kelurahan aktif sudah
menjadi standar pelayanan minimal bidang kesehatan untuk Kabupaten dan
Kota karena dukungan semua pihak harus berjalan sesuai dengan harapan
terutama petugas Puskesmas, desa dan petugas lintas sektor lainnya perlu
mendorong terbentuknya desa dan Kelurahan siaga aktif.
Kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa merupakan upaya untuk
menjaring aspirasi masyarakat, mencari solusi atas permasalahan kesehatan
yang ada di desa berdasarkan survey mawas diri (SMD).
Hal ini untuk segera terwujudnya Masyarakat Ngantang yang lebih
sehat di masa akan datang.
B. LATAR BELAKANG
MMD adalah pertemuan perwakilan warga desa untuk membahas
hasil survey mawas diri (SMD) dan merencanakan penanggulan masalah
kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD. MMD Sangat penting dilakukan di
Desa Banjarejo demi terselesaikannya masalah kesehatan yang ada di Desa
Banjarejo.
Dalam kegiatan ini peran Pemerintah Desa, tokoh masyarakat, tokoh
agama, kader kesehatan, organisasi yang ada di masyarakat serta
masyarakat sendiri menentukan keberhasilan dalam proses MMD. Dengan
dukungan dari petugas desa , PJ program serta Puskesmas berperan dalam
membantu sebagai fasilitator terhadap masalah yang akan di selesaikan di
MMD.
C. TUJUAN
1. TujuanUmum
Setelah mengikuti MMD masyarakat dapat mengetahui permasalahan
kesehatan yang ada di Desa Banjarejo, dan mampu untuk menentukan
tindak lanjut untuk mengatasi masalah kesehatan tersebut.
2. Tujuan khusus
Setelah mengikuti MMD masyarakat diharapkan untuk :
Masyarakat mengenal masalah kesehatan;
Masyarakat menyepakati prioritas masalah yang akan dipecahkan;
Masyarakat menyepakati langkah langkah pemecahan maasalah
dengan mendayagunakan potensi yang ada dalam rangka
pengembangan Desa dan Kelurahan siaga aktif;
Masyarakat menyusun rencana pemecahan masalah kesehatan
sesuai dengan hasil SMD.
D. SASARAN
1. Kepala Desa;
2. Perangkat desa;
3. Kader kesehatan;
4. TOGA;
5. TOMA;
6. Desa Siaga;
7. Organisasi;
8. Warga masyarakat.
BAB II
PROFIL DESA
MATA PENCAHARIAN
DATA KIA
JUMLAH BAYI : 94
JUMLAH BALITA : 323
Jumlah bayi & balita Gizi Kurang :
Jumlah bayi dan balita BGM :0
HASIL
N Pertanyaan / progam
O
YA TIDAK
HASIL KEGIATAN
B. JADWAL KEGIATAN
Hari : Rabui
Tanggal : 19 Desember 2018
Lokasi : Balai Desa Banjarejo
Pimpinan MMD : kepala desa
C. HASIL KEGIATAN
1. Survei Mawas Diri (SMD) kami laksanakan pada hari senin 14 oktober
2018, sebelum SMD kami melaksanakan pelatihan kader diikuti1 orang
yang akan mengumpulkan data (kuisioner) dari warga untuk mencari akar
permasalahan kesehatan, baik itu kesehatan lingkungan, PHBS,
kesehatan ibu dan anak, status gizi, dan lain- lain yang nantinya akan
kami bawa dan dibahas dalam musyawarah berikutnya.
3. MASALAH :
1. Posbindu
2. Posyandu lansia
3. Bumil resti
4. PHBS
5. Stunting
6. Sampah
7. Pelatihan kader
8. Kelas ibu hamil
4. PRIORITAS MASALAH :
1. Stunting
2. Posyandu lansia
3. Kelas Bumil
4. Posyandu Balita
5. PHBS
6. Dampak BAB’s
7. Pelayanan posbindu
4. Posyandu Balita
o Memenuhi peralatan posyandu Lansia
Pelatihan kader
5. PHBS
Penyuluhan di posyandu dan jamaah masyarakat
6. BAB’s
Penyuluhan ke warga masyarakat
Pemberian bantuan subsidi pengandaan jamban sehat
7. Pelayanan Posbindu
Memenuhi peralatan posyandu Lansia
BAB IV
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Meningkatkan kesadaran masyarakat Desa Banjarejo untuk memperbaiki
kualitas hidup mereka yang ditandai dengan meningkatnya kesadaran dan
kehadiran baik itu Posyandu dan pertemuan- pertemuan penyuluhan tentang
kesehatan.
Untuk merubah perilaku masyarakat menuju hidup bersih dan sehat
membutuhkan waktu, karena masih rendahnya sumberdaya masyarakat.
Desa Siaga sebagai Program Pemerintah sangat baik di terapkan di desa,
namun alangkah baiknya jika instansi terkait baik itu Pemerintah Kecamatan
atau Dinas Kesehatan ikut terlibat di dalamnya agar program Desa Siaga
dapat hasil yang maksimal di bidang kesehatan
Kepedulian masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan
dan kesehatan keluarga cenderung kurang, hal ini dikarenakan informasi
tentang kesehatan yang belum merata
Ketua Sekretaris
SUTATIK LILIK
JOHAN SUPRIADI
LAPORAN MMD
DESA BANJAREJO
TAHUN 2018
DESA BANJAREJO
KECAMATAN NGANTANG
KABUPATEN MALANG