Anda di halaman 1dari 17

PERENCANAAN SEBAGAI

SALAH SATU FUNGSI


MANAJEMEN
1

DEDY SURYANA, S.IP, MM,.


Pedahuluan

 Mengingat begitu pentingnya fungsi


perencanaan perlu kita memperhatikan
pernyataan para ahli tentang
’’Perencanaan’’.

 Perencanaan sebagai landasan pokok


dari semua fungsi manajemen.

2
 Perencanaan memberikan pola pandang
secara menyeluruh terhadap segala
pekerjaan yang harus dilaksanakan.

 Perencanaan adalah proses manajemen


bertalian dengan usaha melihat
kedepan, menilai peristiwa yang akan
terjadi di masa yang akan datang dan
bersiap untuk menghadapinya.

3
DEFINISI PERENCANAAN
 Perencanaan adalah tindakan pemilihan
fakta dan usaha menghubungkannya
berdasarkan asumsi yang dibuat untuk
masa yang akan datang dalam hal
menggambarkan serta
memformulasikan aktivitas-aktivitas
yang diusulkan yang dianggap perlu
untuk mencapai hasil-hasil yang
diinginkan.
(GR Terry –Rusli Ramli ; 1985 : 78) 4
 Perencanaan dapat dinyatakan sebagai
proses pemanfaatan fakta-fakta yang
berhubungan dan asumsi-asumsi masa
yang akan datang guna merumuskan
langkah-langkah yang perlu diikuti
dalam rangka upaya mencapai tujuan
spesifik .
(Winardi; 1990:230)`

5
DEFINISI PERENCANAAN MENURUT
SUDUT PANDANG
a. Perencanaan sebagai suatu proses,
‘’Gart N Johne’’
‘’Perencanaan adalah pemilihan dan
pengembangan dari tindakan yang paling
baik / menguntungkan untuk mencapai
tujuan’’.
b. Perencanaan sebagai suatu fungsi
manajemen, ‘’Mc Farland’’
‘’Perencanaan adalah fungsi yang
pimpinannya berkemungkinan
menggunakan pengaruh dari
6
kewenangannya, yang dapat mengubah
kegiatan dan tujuan organisasi’’.
Perencanaan sebagai suatu keputusan,
‘’W H, Newman’’
‘’ Perencanaan adalah keputusan apa
yang akan dikerjakan untuk waktu yang
akan datang, yaitu suatu rencana yang
diproyeksikan dalam suatu tindakan’’.

7
PERENCANAAN MEMPUNYAI
LIMA KARAKTERISTIK
1. Perencanaan meliputi identifikasi
personal dan organisasional
2. Perencanaan erat kaitannya dengan
kondisi yang relative pasti dan tidak
pasti.
3. Perencanaan bersifat intelektual
4. Perencanaan menyangkut hal-hal masa
depan
5. Perencanaan bersifat menembus dan 8
berkesinambungan
KEUNTUNGAN DARI
PERENCANAAN
a. Perencanaan menyebabkan aktivitas-
aktivitas dilakukan secara teratur dan
dengan tujuan tertentu
b. Perencanaan menyebabkan pekerjaan
yang tidak efektif diperkecil
c. Perencanaan dapat menjadi suatu alat
pengukur hasil-hasil yang dicapai
d. Perencanaan memberikan suatu
landasan pokok untuk fungsi-fungsi
lainnya, terutama fungsi pengawasan. 9
KELEMAHAN DARI PERENCANAAN
a. Perencanaan mempunyai keterbatasan
dalam hal informasi dan fakta-fakta
mengenai masa yang akan datang.
b. Perencanaan memerlukan biaya yang
cukup banyak.
c. Perencanaan memiliki hambatan
psikologis
d. Perencanaan menghambat timbulnya
inisiatif
e. Perencanaan menyebabkan terhambatnya10
tidakan-tindakan yang perlu diambil
Perencanaan berhubungan dengan masa
yang akan datang, hasil yang belum
tentu, penuh dengan kepastian. Maka
para manajer atau pembuat rencana
dapat menggunakan premis-premis.
(Rusli Ramli, 1985:80)

11
PERENCANAAN JANGKA PENDEK
DAN JANGKA PANJANG
Perencanaan pada pokoknya
berorientasi pada masa depan atau masa
yang akan datang.
Biasanya < 3 tahun,disebut sebagai
jangka pendek.
Sedangkan > 3 tahun, disebut jangka
panjang.
12
SYARAT UNTUK MENYUSUN
PERENCANAAN, ANTARA LAIN;

a. Seluruh kegiatan yang penting harus


tercakup dalam perencanaan. Karena
itu dalam perencanaan tidak ada
bagian atau departemen tertentu yang
istimewa.
b. Perencanaan harus ditulis diatas
kertas
c. Perencanaan harus dilaksanakan
dalam kehidupan organisasi 13
Periode perencanaan ditentukan oleh
komitmen-komitmen. Adapun prinsip
dari komitmen, yaitu bahwa periode
waktu (Time Periods) yang tercakup oleh
perencanaan sebaiknya cukup untuk
memenuhi ikatan-ikatan manajerial.

“Perencanaan Jangka Panjang dan


Perencanaan Jangka Pendek”
Harus diintegrasikan, karena dapat
menjadi kesinambungan bagi
14

pencapaian tujuan Jangka Panjang .


HAL-HAL YANG PERLU DIHINDARKAN
DAN PATUT DIPERHATIKAN DALAM
PERSOALAN “Perencanaan Jangka
Panjang dan Jangka Pendek “
a. Menganggap bahwa kedua
perencanaan tersebut dapat dibuat
dengan mudah.
b. Menarik seorang ahli dari luar dalam
menyusun pokok-pokok dari
perencanaan tersebut
c. Melaksanakan riset secara berlebihan
untuk memperileh fakta-fakta
15
d. Menggunakan suatu angka yang
kurang dapat
dipertanggungjawabkan oleh data
statistika
e. Volume penjualan barang/jasa yang
bertambah adalah tujuan yang
harus dikejar
f. Mengharap agar hasil dicapai
dengan segera.
16
Partisipasi adalah suatu kunci penting
dalam mensukseskan semua
perencanaan dalam perusahaan, dalam
hal ini bukan hanya partisipasi para
manajer melainkan juga partisipasi
semua anggota organisasi.

17

Anda mungkin juga menyukai