Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

NAMA : wildan hibatullah b


NIM : 1930621006
KELAS : Akuntansi nonreg 3
DAFTAR ISI
Daftar Isi …………………………………………………………………….........….... I

Kata Pengantar ……………………………..………………………….........…………. II

I PENDAHULUAN

I.I Latar Belakang ……………………………………...………………........…………3

I.II Rumusan Masalah …………………………………………........…………………3

I.III Tujuan Pembahasan …………………….………………......…………………… 4

II. PEMBAHASAN

II.I Pengertian etika ......................................................................................................... 5

II.II manfaat dan etika dari informasi ……………………………………………...….. 5

II.III strategis untuk sistem informasi……………………………………………..…….6

II.IV implikasi etis dari teknologi informasi ……………………………………………7

III. PENUTUP

III.I Saran …………………….....…………………………….........……... 9

III.II Kesimpulan …...……………..……………….……………………... 9

Daftar Pustaka …...………………………………………........…………… 10

[Date]
1
KATA PENGANTAR
Assalamualaikum wr.wb

Alhamdulillah. Puji syukur kehadirat Allah SWT senantiasa kita ucapkan.


Atas karunia-Nya berupa nikmat iman dan kesehatan ini akhirnya penulis bisa
menyelesaikan makalah bertema cara perusahaan maanfaatkan teknologi
informasi . Tidak lupa shawalat serta salam tercurahkan bagi Baginda Agung
Rasulullah SAW yang syafaatnya akan kita nantikan kelak.

Makalah berjudul “etika dan manfaat sistem informasi ”


Dengan sekilas memberi gambaran tentang etika dan maafaat informasi
dalam kehidupan sekitar .

Penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak yang telah mendukung serta
membantu penyelesaian makalah. Harapannya, semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi pembaca dan kita semua.

Dengan kerendahan hati, penulis memohon maaf apabila ada ketidaksesuaian


kalimat dan kesalahan. Meskipun demikian, penulis terbuka pada kritik dan
saran dari pembaca demi kesempurnaan makalah.

Wassalamualaikum wr.wb

Sukabumi, 1 oktober 2020

Wildan hibatullah bhakti

[Date]
2
BAB I PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
Di jaman seperti sekarang ini, yang banyak berhubungan dengan
komputerisasi kita harus tahu apa saja manfaat dan etika sistem informasi
pada saat ini. Sebelum kita membahas tentang manfaat dan etika sistem
informasi, kita harus tahu apa itu sistem informasi itu. Melihat
meningkatnya penggunaan komputer menjadi perhatian yang semakin
besar, terutama pengaruhnya terhadap etika dan sosial di masyarakat
pengguna.

Sistem Informasi adalah suatu sistem yang berbasis komputer dan


menyediakan beberapa data informasi bagi para pemakai termasuk dalam
suatu organisasi atau individu. Sedangkan sistem informasi manajemen
adalah suatu sistem yang menyediakan informasi yang digunakan untuk
mendukung suatu operasi, manajemen, serta pengambilan keputusan
suatu organisasi. SIM juga dikenal dengan ungkapan lainya seperti
”sistem informasi”, ”sistem pemrosesan informasi”, ”sistem informasi”,
dan ” pengambil keputusan”.
Di era yang sudah komputerisasi kita perlu tahu apa manfaat dan etika
dari Sistem informasi. Sebelum saya membahas manfaat dan etika dari
system informasi, saya ingin menjelaskan apa yang dimaksud dengan
system informasi.

Sistem informasi adalah satu system yang berbasis computer yang


menyediakan informasi bagi pemakainya termasuk dalam suatu
organisasi. Sedangkan system informasi manajemen adalah system yang
menyediakan informasi yang digunakan untuk mendukung operasi,
manajemen serta pengambilan keputusan sebuah organisasi. SIM juga
dikenal dengan ungkapan lainnya seperti “Sistem Informasi”, “Sistem
Pemrosesan Informasi”, “Sistem Informasi dan Pengambil Keputusan”.

II. RUMUSAN MASALAH

[Date]
3
1. Apa itu etika ?
2. Apa saja manfaat dan etika dari informasi ?
3. Apa manfaat strategis untuk sistem informasi ?
4. Apa saja implikasi etis dari teknologi informasi ?

III. TUJUAN MASALAH


1. Lebih tau tentang etika
2. Mengetahui manfaat dan etika dari informasi
3. Mengetahui manfaat strategis untuk sistem informasi
4. Mengetahui Apa saja implikasi etis dari teknologi informasi

[Date]
4
BAB II PEMBAHASAN
1.PENGERTIAN ETIKA
Etika (Yunani Kuno: "ethikos", berarti "timbul dari kebiasaan") adalah sesuatu di mana dan
bagaimana cabang utama filsafat yang mempelajari nilai atau kualitas yang menjadi studi mengenai
standar dan penilaian moral. Etika mencakup analisis dan penerapan konsep
seperti benar, salah, baik, buruk, dan tanggung jawab.
St. John of Damascus (abad ke-7 Masehi) menempatkan etika di dalam kajian filsafat praktis
(practical philosophy).
Etika dimulai bila manusia merefleksikan unsur-unsur etis dalam pendapat-pendapat spontan kita.
[
Kebutuhan akan refleksi itu akan kita rasakan, antara lain karena pendapat etis kita tidak jarang
berbeda dengan pendapat orang lain. Untuk itulah diperlukan etika, yaitu untuk mencari tahu apa
yang seharusnya dilakukan oleh manusia.
Secara metodologis, tidak setiap hal menilai perbuatan dapat dikatakan sebagai etika. Etika
memerlukan sikap kritis, metodis, dan sistematis dalam melakukan refleksi. Karena itulah etika
merupakan suatu ilmu. Sebagai suatu ilmu, objek dari etika adalah tingkah laku manusia. Akan
tetapi berbeda dengan ilmu-ilmu lain yang meneliti juga tingkah laku manusia, etika memiliki sudut
pandang normatif. Maksudnya etika melihat dari sudut baik dan buruk terhadap perbuatan manusia.[
Sebagai cabang filsafat yang membicarakan tingkah laku manusia, etika memberikan standar atau
penilaian terhadap perilaku tersebut. Oleh karena itu, etika terbagi menjadi empat klasifikasi yaitu:

 Etika Deskriptif: Etika yang hanya menerangkan apa adanya tanpa memberikan penilaian
terhadap objek yang diamati.
 Etika Normatif: Etika yang mengemukakan suatu penilaian mana yang baik dan buruk, dan
apa yang sebaiknya dilakukan oleh manusia.
 Etika Individual: Etika yang objeknya manusia sebagai individualis. Berkaitan dengan
makna dan tujuan hidp manusia
 Etika Sosial: Etika yang membicarakan tingkah laku manusia sebagai makhluk sosial dan
hubungan interaksinya dengan manusia lain. Baik dalam lingkup terkecil, keluarga, hingga yang
terbesar bernegara.

2. MANFAAT DAN ETIKA DARI INFORMASI

MANFAAT SISTEM INFORMASI

Banyak sekali manfaat dari sistem informasi, berikut adalah beberapa manfaat dari sistem
informasi :

Memberikan informasi yang sudah terjamin kebenarannya.


Lebih Efisien.

[Date]
5
Meningkatkan kemampuan dalam mengambil keputusan.
Meningkatkan kualitas informasi.
Lebih terjamin ke amanannya.
MANFAAT SIM DALAM ORGANISASI

Pengembangan SIM memerlukan sejumlah orang yang berketerampilan tinggi dan


berpengalaman lama dan memerukan partisipasi dari para manajer organisasi. SIM yang baik
adalah SIM yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artinya SIM
yang mampu menyeimbangkan biaya dan manfaat yang akan diperoleh artina SIM akan
menghemat biaya, meningkatkan pendapatan serta tak terukur yang muncul dari informasi yang
sangat bermanfaat.

ETIKA SISTEM INFORMASI

Berikut adalah etika dari sistem informasi :

Privasi
Merupakan hak seseorang untuk memberikan atau tidak informasi yang akan diakses. Yang
menyangkut hak individu untuk mempertahankan informasi pribadi dari pengaksesan oleh orang
lain yang tidak diberi izin untuk melakukannya.

Privasi dibedakan menjadi privasi fisik dan privasi informasi Privasi fisik ialah hak seseorang
untk mencegah sseseorang yang tidak dikehendaki terhadap waktu, ruang, dan properti (hak
milik), sedangkan privasi informasi adalah hak individu untuk menentukan kapan, bagaimana,
dan apa saja informasi yang ingin dikomunikasikan dengan pihak lain.

Akurasi
Merupakan data yang diberikan harus tepat. Akurasi terhadap informasi merupakan faktor yang
harus dpenuhi oleh sebuah sistem informasi. Ketidak akurasian informasi dapat menimbulkan hal
yang mengganggu, merugikan, dan bahkan membahayakan.

Propertis
Merupakan suatu perlindungan terhadap hak cipta. Perlindungan terhadap hak properti yang
sedang digalakkan saat ini yaitu dikenal dengan sebutan HAKI(hak atas kekayaan intelektual).
Di Amerika Serikat, kekayaan intelektual diatur melalui tiga mekanisme, yaitu hak cipta
(copyright), paten, dan rahasia perdagangan (trade secret).

Akses
Merupakan akses yang diberikan kepada semua kalangan

PERANAN SISTEM INFORMASI DALAM BISNIS

Sistem informasi mempunyai 3 tugas utama dalam sebuah organisasi, yaitu :

Mendukung kegiatan-kegiatan usaha/operasional.


Mendukung pengambilan keputsan manajemen.

[Date]
6
Mendukung persaingan keuntungan strategis

3. MANFAAT STRATEGIS UNTUK SISTEM INFORMASI

Manfaat system informasi manajemen, dapat menolong perusahaan untuk :

Meningkatkan Efisiensi Operasional

Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih
efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya
low-cost leadership. Dengan menanamkan investasi pada teknologi sistem informasi, perusahaan
juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan
jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk
memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock in)
konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan
mereka.

Memperkenalkan Inovasi Dalam Bisnis

Penggunaan ATM. automated teller machine dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari
inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanya ATM, bank-bank besar dapat memperoleh
keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan
utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran (switching costs) ke
dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang
bagus dari hal ini adalah sistem reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada
agen perjalanan oleh perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah
menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut, maka mereka akan segan untuk
menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain.

Membangun Sumber-sumber Informasi Strategis

Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi


strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh
perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa
spesialis sistem informasi, dan melatih end users.

Sistem informasi memungkinkan perusahaan untuk membuat basis informasi strategis (strategic
information base) yang dapat menyediakan informasi untuk mendukung strategi bersaing
perusahaan. Informasi ini merupakan aset yang sangat berharga dalam meningkatkan operasi
yang efisien dan manajemen yang efektif dari perusahaan. Sebagai contoh, banyak usaha yang
menggunakan informasi berbasis komputer tentang konsumen mereka untuk membantu
merancang kampanye pemasaran untuk menjual produk baru kepada konsumen.

Fungsi dari sistem informasi tidak lagi hanya memproses transaksi, penyedia informasi, atau alat
untuk pengambilan keputusan. Sekarang sistem informasi dapat berfungsi untuk menolong end
user manajerial membangun senjata yang menggunakan teknologi sistem informasi untuk

[Date]
7
menghadapi tantangan dari persaingan yang ketat. Penggunaan yang efektif dari sistem informasi
strategis menyajikan end users manajerial dengan tantangan manajerial yang besar

4. IMPLIKASI ETIS DARI TEKNOLOGI INFORMASI

Implikasi etis dari teknologi informasi di dasari dari moral, etika, dan hukum.

Moral : Tradisi kepercayaan mengenai perilaku benar atau salah


Etik : Satu set kepercayaan, standart atau pemikiran yang mengisi suatu individu,
kelompok dan masyarakat.
Hukum : Peraturan perilaku yang dipaksakan oleh otoritas berdaulat, seperti pemerintah pada
rakyat atau warga negaranya.
Penggunaan komputer dalam bisnis diarahkan oleh nilai-nilai moral dan etika dari para manajer,
spesialis informasi dan pemakai dan juga hukum yang berlaku. Hukum paling mudah
diiterprestasikan karena berbentuk tertulis. Di lain pihak etika dan moral tidak didefinisikan
secara persis dan tidak disepakati oleh semua anggota masyarakat.

PERLUNYA BUDAYA ETIKA

Hubungan antara CIO dengan perusahaan merupakan dasar budaya etika. Jika perusahaan harus
etis, maka manajemen puncak harus etis dalam semua perkataan dan tindakannya karena orang
yang paling bertanggung jawab terhadap etika komputer adalah CIO.

Perlunya budaya etika dalam sistem informasi karena fenomena kejahatan transnasional yang
berkembang pesat. Alasan pentingnya etika komputer:

Kelenturan Logika
Faktor Transformasi
Faktor tidak kasat mata(nilai – nilai pemrograman, perhitungan rumit, dan penyalahgunaan yang
tidak terlihat). Etika Sistem Informasi meliputi:

Privasi(perlindungan informasi personal seseorang)


Pencurian Indentitas(pencurian informasi personal)
Keakuratan Informasi(berkaitan dengan kebenaran informasi)
Kepemilikan Informasi(berhubungan dengan siapa yang memiliki informasi tentang individu)
Cyber Crime atau kejahatan dunia Cyber, yaitu upaya memasuki dan atau menggunakan fasilitas
komputer atau jaringan komputer tanpa izan dan dengan melawan hukum, dengan atau tanpa
menyebabkan perubahan dan atau kerusakan pada fasilitas yang dimasuki atau digunakan
tersebut. Contoh: Hacker(menyusup atau melakukan perusakan melalui komputer)
Hak Sosial dan Komputer Strategi GIS

Hak-hak tersebut meliputi :

Hak atas Komputer


Hak Akses
Hak Keahlian

[Date]
8
Hak Spesialisasi
Hak Pengambilan Keputusan
Hal Informasi

[Date]
9
BAB III PENUTUP
III.I SARAN
a. Sebagai mahasiswa kita harus peka terhadap perkembangan teknologi informasi
b. Kita jangan dikuasai oleh teknologi tapi jadilah orang yang bisa menguasai teknologi
c. selalu ikutan tren yang terus menambah skill dari bidang it terutama agak tidak ketinggalan
jaman
d. gunakan teknologi dengan baik dan ikutin pelaturan yang ada
III.II KESIMPULAN
Teknologi Informasi. Dewasa ini dalam upaya memenangkan persaingan dalam dunia bisnis, penerapan
teknologi informasi dan komunikasi sangat diperlukan sebagai alat bantu agar organisasi tersebut dapat
lebih maju dan berkembang.

Pembangunan teknologi informasi dan komunikasi pada suatu perusahaan dilakukan secara
bertahap, hal tersebut disesuaikan berdasarkan kekuatan dari sumber daya yang dimiliki oleh
organisasi tersebut. Di dalam penerapannya tersebut, rencana strategis dari suatu teknologi
informasi senantiasa disesuaikan dengan rencana dari perusahaan atau organisasi yang
bersangkutan, supaya penerapan dari teknologi informasi tersebut dapat menghasilkan nilai yang
baik bagi perusahaan atau organisasi tersebut.
Tentu setiap bisnis mempunyai resiko terutama pada factor keuangan. Saat ini berbagai jenis
aplikasi telah tersedia dalam upaya mengurangi resiko yang sering kali dihadapi pada bisnis
seperti forecasting, financial advisory, planning expert dan sebagainya.
Dengan adanya TI saat ini maka hal yang seperti di sebutkan diatas akan dapat ditanggulangi
karena TI mampu membabntu perusahaan atau organisasi Anda dalam mengurangi resiko yang
akan terjadi serta dapat menjadi sarana dalam membantu manajemen pada pengelolaan resiko
yang sedang dihadapi.
Reduce Costs
Sebagai katalisator pada perusahaan, IT juga dapat digunakan sebagai pengurangan biaya
operasional perusahaan yang pada akhirnya berdampak pada profitabilitas perusahaan Anda.
Berkaitan dengan hal ini, 

[Date]
10
DAFTAR PUSTAKA
 http://duduwie329.blogspot.com/2011/11/manfaat-dan-etika-
dari-sistem-informasi.html
 http://hunterrxhunterr.blogspot.com/2011/01/manfaat-dan-
etika-dari-sistem-informasi_07.html
 http://dewipratami.wordpress.com/2010/10/24/manfaat-dan-
etika-dari-sistem-informasi/
 http://shuumalik.wordpress.com/2010/12/03/manfaat-dan-
etika-sistem-informasi/

[Date]
11

Anda mungkin juga menyukai