Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH TUGAS II

Nama Mahasiswa : ANDINY PRATIWI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM :837984412

Kode/Nama Mata Kuliah :PAUD4053/PROGRAM


PELIBATAN ORANGTUA DAN
MASYARAKAT

Kode/Nama UPBJJ :80/MAKASSAR

Masa Ujian : 2020/21.1(2020.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS


TERBUKA
Jawaban:
1.
a) .lingkungan alam atau fisik adalah segala sesuatu yang sifatnya alamiah, seperti
sumber daya alam yang terdapat di sekeliling kita seperti air, hutan,, batu-batuan,
tumbuh-tumbuhan dan hewan flora dan fauna, Sungai, iklim suhu udara dan
sebagainya.
b) lingkungan sosial. lingkungan sosial sangat tepat digunakan untuk mempelajari
dasar-dasar ilmu sosial dan kemanusiaan, karena lingkungan sosial ini berkenaan
dengan interaksi anak dalam kehidupan bermasyarakat.
c) lingkungan buatan yaitu lingkungan yang sengaja diciptakan atau dibangun manusia
untuk tujuan-tujuan tertentu yang bermanfaat bagi kehidupan manusia.

2.
a) Physical abuse adalah bentuk kekerasan yang di lakukan terhadap fisik anak. Tetapi
perlu di tegaskan bentuk kekerasan tersebut yang sifatnya bukan kecelakaan yang
membuat anak terluka.
b) Nutritional abuse adalah jenis kekerasan yang berkaitan dengan kebutuhan
makanan, seperti: tidak memberikan makan-minum pada anak dalam jangka waktu
yang lama dan tidak wajar.
c) Sexual abuse adalah bentuk kekerasan seksual pada anak, pencabulan, perkosaan.
d) Drug abuse adalah jenis kekerasan yang berkaitan dengan penyalahgunaan obat.
e) Emotional abuse adalah jenis kekerasan secara emosi/psikis, dibentak, dimarahi.
f) Medical care abuse adalah jenis kekerasan yang berkaitan dengan perawatan
kesehatan, misalnya: Anak sakit tetapi tidak diobati atau diobati ala kadarnya.
g) Mengabaikan(Neglect) adalah salah satu bentuk kekerasan dimana orang tua/orang
dewasa tidak dapat menyediakan kebutuhan fisik anak.

3.
1) Televisi dapat mempengaruhi perkembangan otak anak.
Bagi anak usia 0-3 tahun televisi dapat mempengaruhi perkembangan otak anak
secara negatif, yaitu dapat menimbulkan gangguan perkembangan bicara,
menghambat kemampuan membaca-verbal maupun pemahaman.
2) Televisi pada umumnya dijadikan sarana untuk memublikasi dan mengiklankan
berbagai produk.
Hal ini terkait dengan kesinambungan suatu program terkait dengan iklan berbagai
produk.
3) Efek yang lain sebagai pengaruh dari televisi adalah terhadap sikap anak.
Anak pada umumnya belum memiliki kemampuan memilah dan memilih program
yang layak untuk ditontonnya.
4) Aktivitas lain yang mungkin akan terganggu dengan tayangan televisi ini adalah
masalah semangat dan motivasi belajar anak.
5) Tayangan televisi itu memiliki sifat pasif, artinya Informasi yang disampaikan televisi
bersifat satu arah (one way traffic) dari penyedia siaran dalam bentuk tayangan
program kepada para penonton.
6) Pemanfaatan tayangan televisi secara berlebihan dapat mengurangi konsentrasi
anak dalam kegiatan belajarnya.
7) Salah satu aspek perkembangan anak yang juga penting dikembangkan adalah
unsur kreativitasnya. Aspek ini sering dilupakan banyak orang.
8). bersosialisasi dan berkomunikasi dengan keluarga merupakan aspek lainnya yang
harus dikembangkan pada diri anak. kemampuan ini sangat penting dimiliki anak
mengingat anak juga merupakan bagian dari lingkungan sosial yang ada.
9) Pengaruh negatif lain yang dapat ditimbulkan melalui tayangan televisi adalah anak
mengalami kematangan seksual secara lebih cepat.

4.
a) . Para sosiolog berteori bahwa Sebenarnya ada jarak sosial antara rumah dan
lembaga pendidikan. jarak tersebut melindungi karakteristik karakteristik unik dimiliki
lembaga dan keluarga.
b) Orangtua dan pendidik memiliki tujuan pendidikan yang berbeda untuk anak.
c) Beberapa orang tua terutama mereka yang berasal dari kelas ekonomi rendah,
merasa dilarang berperan serta atau merasa rendah diri jika berada di antara
personel pendidik karena keterbatasan dan pengalaman serta kekurangmampuan
mereka dalam hal ekonomis dan tingkat pendidikan mereka.
d) Kebanyakan pendidik merasa ditantang oleh orang tua, khususnya oleh mereka
yang berpendidikan tinggi.
e) Orang tua merasa tidak ada pertolongan atau memiliki kesempatan untuk
berkontribusi dalam cara yang bermakna terhadap program kegiatan di lembaga
tempat anak mereka bersekolah.
f) Orang tua dan pendidik membawa tekanan masing-masing dalam hubungan
tersebut sehingga masing-masing bergerak sendiri-sendiri. Hal ini dipengaruhi oleh
pengetahuan, latar belakang, kepentingan serta orientasi kedua belah pihak yang
berbeda.

Anda mungkin juga menyukai