Anda di halaman 1dari 23

PEMBELAJARAN SEMESTER GENAP

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

DINAS PENDIDIKAN
PROVINSI DKI JAKARTA
2
3
4
5
6
Beberapa Pertimbangan Pembelajaran Tatap Muka (PTM)

7 7
SKB 4 Menteri 20 November
Tahun 2020

“Penentuan kebijakan
pembelajaran tatap muka harus
berfokus pada daerah agar sesuai
konteks dan kebutuhan.
Pemerintah Daerah merupakan
pihak yang paling mengetahui dan
memahami kondisi, kebutuhan,
dan kapasitas daerahnya"

8
Mulai Januari 2021, kebijakan pembelajaran tatap muka dimulai dari pemberian izin
oleh pemerintah daerah/kanwil/kantor Kemenag, dan tetap dilanjutkan dengan izin
berjenjang dari satuan pendidikan dan orang tua

(1) Pemda atau


Tidak
(2) Kanwil/Kantor
Kemenag
memberi izin Peserta didik
melanjutkan
Satuan pendidikan pembelajaran dari
penuhi daftar periksa, Tidak rumah secara penuh
Ya termasuk persetujuan
komite
sekolah/perwakilan
orang tua/wali

Peserta didik memulai


Orang tua Ya
Ya pembelajaran tatap
setuju untuk
muka di satuan
pembelajaran
pendidikan secara
Pembelajaran tatap muka tatap muka
bertahap
diperbolehkan,
Peta zonasi risiko dari satuan tugas penanganan COVID-19
namun tidak diwajibkan nasional tidak lagi menentukan pemberian izin pembelajaran tatap
muka

Sumber : Paparan Kemendikbud dalam panduan pembelajaran pada semester genap Tahun ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19 9
Apa Yang Harus Dilakukan Sekolah
1. Mempersiapkan Sarana dan Prasarana Protokol Kesehatan sesuai
Keputusan Kepala Dinas Pendidikan No. 1130/2020

2. Menyiapkan Pendidik tentang Implementasi Blended Learning


(pengaturan jadwal, menyiapkan bahan ajar blended learning,
system penilaian peserta didik, pendidik)

3. Melakukan sosialisasi Protokol Kesehatan kepada peserta didik,


pendidik, tenaga kependidikan dan orangtua

4. Menjalin koordinasi dengan pemerintahan setempat RT, RW,


Kelurahan dan Kecamtan dan Fasilitas Kesehatan (Puskesmas
Kelurahan dan Kecamatan)

10
5. Mengisi Checklist/instrument

a. Cheklis Kesiapan Belajar Kemdikbud


(www.kesiapan belajar kemdikbud)

b. Asesmen Kesiapan Belajar – Siap Belajar Jakarta


(dibuka sampai dengan tanggal 11 Januari 2020)
www.siap belajar jakarta)

link dashboard (monitor)


https://datastudio.google.com/u/0/reporting/78260fb8-add6-4727-b21c-92949e5b41a9/page/0R2bB

c. Asesment Belajar Dari Rumah – Siap Belajar Jakarta


monitor : (https://tinyurl.com/BDRInternal)

6. Siap untuk dilakukan verifikasi dan validasi

7. Siapkan protocol-protocol yang diperlukan

CONTOH
11
Standar Kesiapan Satuan
Pendidikan

12
Standar Kesiapan
Peserta Didik

pembuluh

pembelajaran tatap
muka.

13
Standar Pendidik dan
Tenaga Pendidik

yang tinggal
serumah

14
Standar Mobilitas Pendidikan,
Tenaga Kependidikan dan
Peserta Didik

Membuka
sepatu

Pakai masker yang benar


dan cek masker cadangan
dan cairan pembersih
tangan

untuk menghindari
Sesampai di rumah jangan
kepadatan di mrenyentuh apapun
perjalanan atau sebelum mandi
kendaraan umum
Gunakan alat transportasi
pribadi atau kendaraan
umum yang menerapkan
protokol kesehatan
1
7 15
tidak berkerumuan
Piloting Pembelajaran Tatap Muka

Jumlah 5%
Sekolah dari total yg
Checklist
Kemdikbud PTM
mengisi
Kriteria
asesment
Asesmen Siap
Pemilihan Siap Belajar
Sekolah
Buka
Asesmen Skor
Durasi
14 BDR
≥100
Hari
efektif

16
Pembukaan Satuan Pendidikan Tahap 1
Tervalidasi?
Ya

Siap Blended Learning* - Piloting blended


untuk diseleksi piloting Validasi / Verifikasi* learning
Hasil: SIAP (skor item syarat 12)
(skor item
wajib 19)
Tidak tervalidasi Ada kasus?
Siap Blended Learning atau bukan
dengan Syarat (skor item prioritas pilot
syarat <12)
Asesmen Siap Buka Ya Tidak
Sekolah (Asesmen
1.0)
Waiting list

Hasil: BELUM
SIAP (skor Belum Siap Blended Melanjutkan full
item wajib Learning BDR
<19)

*) verifikasi/ validasi dilakukan oleh pengawas yang 17


dilaporkan langsung kepada Sudin/ Disdik atau Kanwil
Belum Siap Melanjutkan full Belajar
Belajar dari Rumah (BDR)
Blended
Learning
Daerah padat penduduk
Asesmen 1.0 untuk PAUD 5-6*
semua satpen yang PAUD lainnya
bersedia

Siap Belajar % KJP tinggi


Blended SD/sederajat*
Learning
satpen lainnya Total maksimal
5% dari jumlah
satuan
SMP/ sederajat % KJP tinggi pendidikan di DKI
Pemilihan Satuan & SMA/
Pendidikan untuk pilot sederajat*
satpen lainnya
pembukaan satuan
pendidikan % KJP tinggi
SMK*

Praktek membutuhkan 18
*) pemilihan jenjang untuk pilot perlu berdasarkan
rekomendasi IDAI
alat-alat di satpen
Terverifikasi BDR Kembali
Kanal Aduan Satpen Verifikasi informasi
mendapatkan aduan Menggunakan survei
buruk mengenai umpan balik Tidak Lanjut Blended
sanitasi
Terverifikasi Learning

Ada masalah
Kanal Aduan SD B Melakukan survei
tidak mendapatkan
aduan
umpan balik
Tidak ada Verifikasi oleh
masalah pengawas

Monitoring
Prinsip kehati-hatian akan keselamatan komunitas satuan pendidikan melandasi pelaksanaan
monitoring
19
Masuk Kelas Pulang
Suhu Ikuti Protokol
Normal Kesehtaan

Menghubungi
Orangtua
Ditangani
Suhu di atas Puskesmas
Ruang Isolasi
37,3 Sementara di sekolah Koordinasi
dengan Positif Negatif
Puskesms
BDR
PROTOKOL
PENANGANAN
COVID-19 SEKOLAH
TUTUP 3 Hr
Disinpektasi 20
Senin Rabu Jumat

Kelas IV Kelas V Kelas VI


Kls VII Kls VIII Kls IX
Kelas X Kelas XI Kelas XII

PAUD, Kls I, II, III BDR


Disinpektasi Disinpektasi Disinpektasi

Durasi belajar Materi Pembelajaran : • Pembagian guru diatur oleh


• SD/MI max 3 jam  Essensial Kepala Sekolah .
• SMP/MTs 4 Jam  Tidak efektif jika dilakukan secara • Monitoring dan pelaporan
• SMA/MA/SMK 5 jam daring pengawas setiap hari
 Olahraga dan ekskul ditiadan
 Kantin, perpustakaan tutup 21
21
KESIMPULAN
1. Pembelajaran semester genap 2020/2021 dimulai tanggal 4 Januari 2021
dilakukan secara daring
2. Kebijakan pendidikan : mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik
pedidik serta tenaga kependidikan
3. Pembukaan sekolah diawali dengan piloting utuk jenjang SD kelas 4,5 dan 6,
SMP, SMA, SMK
4. Penentuan sekolah peserta piloting berdasarkan data asesmen kesiapan belajar
Kemdikbud, kesiapan satuan pendidikan dan belajar dari rumah
5. Peserta didik yang mengikuti PTM harus mematuhi protocol kesehatan, sehat,
dari lingkungan yang sehat dan mendapat ijin dari orangtua/wali
6. Komite sekolah harus berperan aktif dalam mensukseskan pelaksanaan PTM

22
Keselamatan peserta didik adalah hal utama.
Sampai kondisi dinyatakan benar – benar aman,
Kegiatan Belajar & Mengajar masih dilakukan
secara jarak jauh

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai