Filsafat Barat
OLEH :
Kelompok 6
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT, karena dengan rahmat dan karunia-Nya
saya masih diberi kesempatan untuk menyelesaikan makalah Filsafat Barat Tidak lupa saya
ucapkan kepada Bapak Dosen yang telah membimbing kami dan teman-teman yang telah
bekerjasama dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini masih banyak kekurangan, oleh sebab
itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Dan semoga dengan
selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan teman-teman. Amin.
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………..i
KATA PENGANTAR……………………………………………………………………..ii
DAFTAR ISI………………………………………………………………………………iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang masalah………………………………………………………...1
B. Rumusan masalah……………………………………………………………….1
C. Tujuan masalah…………………………………………………………………..1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian filsafat barat………………………………………………………...2
B. Sejarah filsafat barat…………………………………………………………….2
C. Teologi dan filsafat barat………………………………………………………..3
D. Tokoh-tokoh dan pemikiran filsafat barat……………………………………..4
Sejarah yang panjang mewarnai perkembangan filsafat yang dimulai dari zaman klasik, zaman
pertengahan dan zaman modern hingga sekarang ini. Berbagai tokoh-tokoh filsafat barat
menuangkan hasil pemikiran mereka demi kemajuan ilmu pengetahuan.
Lantas bagaimanakah sejarah perkembangan filsafat barat dari zaman klasik sampai zaman
modern? Inilah yang akan dibahas di dalam makalah ini.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
PEMBAHASAN
John Locke
George Berkeley
David Hume
Filsafat Politik
Thomas Hobbes
John Locke
Jean-Jacques Rousseau
Karl Marx
Friedrich Engels
John Stuart Mill
Jeremy Bentham
James Mill
Idealisme
Immanuel Kant
Georg Wilhelm Friedrich Hegel
Arthur Schopenhauer
Francis Herbert Bradley
Eksistensialisme
Søren Kierkegaard
Friedrich Nietzsche
Fenomenologi
Edmund Husserl
Martin Heidanger
Pragmatisme
Gottlob Frege
George Edward More
Bertrand Russell
Moritz Schlick
Ludwig Wittgenstein
Yunani adalah sebuah negara tempat lahirnya budaya dunia barat yang berada di Eropa bagian
tenggara, terletak di ujung selatan Semenanjung Balkan, di bagian timur Laut Tengah. Tempat
yang bersejarah dan memiliki peradaban yaitu Yunani kuno, oleh karenanya Yunani kuno
sangat identik dengan filsafat yang merupakan induk dari ilmu pengetahuan.
Pada mulanya filsafat Yunani kuno mucul pada abad ke 6 SM, berlangsung hingga zaman
klasik atau Yunani klasik. Filsafat ditangan Yunani menjadi suatu yang sangat berharga bagi
perkembangan ilmu pengetahuan pada generasi generasinya, Menurut (Betrand Rusel),
diantara semua sejarah, tak ada yang begitu mencengangkan atau begitu sulit diterangkan
selain lahirnya di Yunani secara mendadak. Sehingga pada zaman itu banyak ilmuan yang
terkemuka, diantaranya adalah Thales, Pythagoras, Socrates, plato, Aristoteles.
Aristoteles dilahirkan di stgerta, Yunani Utara, anak seorang dokter pribadi raja Makedonia. Dan
ketika ia berumur 18 tahun ia didikirim ke Athena untuk belajar kepada Plato. Ketika Plato
meninggal dunia Aristoteles mendirikan sekola di Assos ( Hadiwijono, 1980). Aristoteles adalah
seorang filsuf Yunani, yang berguru kepada Plato dan guru dari Alexander. Aristoteles yang
berkontribusi didalam bidang Metafisika, Fisika, Etika, Politik, Ilmu kedokteran, dan Ilmu Alam.
Di bidang Ilmu Alam Aristoteles lah orang pertama yang mengumpulkan dan mengklarifikasikan
jenis-jenis biologi secara sistematis.
Di dalam dunia filsafat Aristoteles dikenal sebagai bapak logika. Logika Aristoteles berdasarkan
pada analisis bahasa yang disebut silogisme. Logika Aristoteles adalah suatu sistem yang
berfikir penyimpulan dari keadaan yang umum ke yang khusus, hingga saat kini masih
dianggap sebagai dasar dari setiap pelajaran logika formal. Berkat pemikiran Aristoteles
berhasil menemukan pemecahan persoalan-persoalan besar filsafat, yang dipersatukannya
dalam satu sistem yaitu; logika, matematika, fisika, dan metafisika.
Ia juga terkena sebagai logika tradisonak dan sebagai pengatar pada logika modern. Logika
tradisional di sini disebut dengn logika formal. Sendangkan bagi kaum santri dikenal dengan
sebutan ilmu Manthiq. (Atang S. DKK, 2008).
Pandangan Aristoteles sangat luas dalam bidang filsafat, maka dari itu ia juga memberikan sutu
pandangan tentang konsep tuhan. Aristoteles adalah orang yang percaya terhadap adanya
tuhan.
Islam yang bahwasanya tidak jauh dari kecintaan terhadap ilmu hal ini sudah jelas wahyu yang
diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, yaitu surat Al-Alaq dengan diawali dengan kata iqra
(bacalah) yang artinya bacalah! Maka itulah suatu perintah yang pertama.
Pengaruh ilmu pengetahuan Islam atas Eropa yang sudah berlangsung sejak abad ke-12 M itu
menimbulkan gerakan kebangkitan kembali (renaisance) pusaka Yunani di Eropa pada abad
ke-14 M. Berkembangnya pemikiran Yunani di Eropa kali ini adalah melalui terjemahan-
terjemahan Arab yang dipelajari dan kemudian diterjemahkan kembali ke dalam bahasa latin.
Karya-karya ilmiah Aristoteles sangat banyak dalam berbagai topik, sehingga orang selalu
berbeda dalam menyusun sistematisasinya, berupa karya-karya populer seperti syair-syair,
puisi, roman, dan dialog-dialog. Karya dokumen atau karya ilmiah, karya-karya filsafat dan sains
yang sangat mencakupi banyak seperti logika, filsafat alam, psikologi, biologi, filsafat.
Teori gerak berlangsung antara dua hal berlawanan, contoh antara panas dan dingin, memiliki 3
faktor dalam setiap perubahann: keadaan atau ciri terdahulu (dingin), keadaan atau ciri yang
baru (panas), dasar yang tetap (air). analisanya ada aksi dan potensi. Dari potensial menjadi
aktual. Ada 4 penyebab potensi menuju aksi.
Penyebab efesien: yaitu sumber kejadian, faktor yang menjalakan kejadian. Contoh: tukang
kayu yang membuat meja makan.
Penyebab final: yaitu tujuan yang menjadi arah kejadian. Contoh: meja makan dibuat untuk
makan.
Penyebab material: yaitu bahan dari mana benda dibuat. Contoh: meja makan dibuat dari kayu.
penyebab formal: yaitu bentuk yang menyusun bahan. Contoh: bentuk meja ditambah pada
kayu, sehingga kayu menjadi sebuah meja.
Tubuh manusia hingga 88% terkandung air, dan thales berkata dunia juga berkandung dengan
air,
Dari lahirnya isak newton berkata, kalo bicara alam jangan berbicara dengan sebab yang jauh
kalo di dalam filsafat itu sebab dekat.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Filsafat Barat adalah ilmu yang biasa dipelajari secara akademis di universitas-universitas di
Eropa dan daerah-daerah jajahan mereka. Filsafat ini berkembang dari tradisi falsafi orang
Yunani kuno. Namun pada hakikatnya, tradisi falsafi Yunani sebenarnya sempat mengalami
pemutusan rantai ketika salinan buku filsafat Aristoteles seperti Isagoge, Categories dan
Porphyry telah dimusnahkan oleh pemerintah Romawi bersamaan dengan eksekusi mati
terhadap Boethius, yang dianggap telah menyebarkan ajaran yang dilarang oleh Negara.
DAFTAR PUSTAKA
Barat”. http://pustakacinta.blogspot.com/2008/06/sejarah-filsafat-barat-dan-kaitannya.html.
Yanto . Subari, dkk. 2011. FILSAFAT ILMU Pengantar Mata Kuliah Umum di Perguruan Tinggi.