Nama : Minati

Nim : F1071181005
Kelas : 6-A1
Mata Kuliah : Biokonservasi
Tanggal : Kamis, 25 Februari 2021
Tugas ke-3
Mencari tumbuhan dan hewan kalimantan barat yang hampir punah atau punah dan
terdaftar di IUCN

No Nama Gambar Deskripsi Keterangan

1. Kantong Jenis ini hanya ditemukan Menurut
Semar di beberapa tempat di International
(Nepenthes Kalimantan Barat, yakni di Union for
bicalcarata) hutan kerangas dan hutan Conservations
rawa gambut sekitar of Nature
Singkawang, Pontianak, (IUCN)
dan Sintang. Seperti Tumbuhan ini
halnya jenis-jenis kantong masuk ke
semar yang lain, jenis ini dalam
banyak diburu, sedangkan kategori
pertumbuhannya sangat
Vulnerable
lambat. Selain itu, habitat
(VU) atau
jenis ini banyak
rentan. Oleh
mengalami degradasi
akibat alih fungsi dan karena itu
kebakaran lahan. dianggap
menghadapi
risiko
kepunahan
yang tinggi di
alam liar.
2. Kantong Jenis ini diperkirakan Menurut
Semar tinggal 20 individu di International
(Nepenthes alam. Jenis ini juga hanya Union for
clipeata) diketahui berasal dari Conservations
Gunung Kelam, sebuah of Nature
bukit batu granit dengan (IUCN)
titik tertinggi 1.002 m di Tumbuhan ini
daerah Sintang, masuk ke
Kalimantan Barat. dalam
Nepenthes clipeata sangat kategori
terkenal sebagai jenis
Critically
langka dan banyak diburu
Endangered
para kolektor. Sekarang
(CR) atau
jenis ini sudah dianggap
hampir punah di alam Sangat
karena banyak laporan terancam
 menyatakan punah. oleh
jenis ini tidak lagi karena itu
itemukan di titik-titik yang dianggap
sebelumnya diketahui menghadapi
sebagai tempat risiko
tumbuhnya. Selain itu, kepunahan
Gunung Kelam pernah yang tinggi di
mengalami kebakaran di alam liar.
bagian puncak yang
kemungkinan besar juga
merusak habitat kantong
semar ini.
3. Rangkong Ada sekitar 13 jenis Menurut
Gading  rangkong yang tersebar di International
seluruh Indonesia. Khusus Union for
(Rhinoplax
untuk rangkong gading, Conservations
vigil)
hanya bisa ditemukan di of Nature
daerah Kalimantan Barat. (IUCN)
"Punahnya satwa Burung
Indonesia yang satu ini Rangkong
berarti hilangnya identitas Gading
budaya Indonesia," masuk ke
ujarnya. Dalam kurun dalam
waktu lima tahun terakhir, kategori
kondisi populasi rangkong Critically
gading di alam mengalami Endangered
tekanan yang hebat akibat (CR) atau
perburuan untuk diambil Sangat
paruhnya dan terancam
diperdagangkan secara punah. oleh
ilegal. Sebagian besar karena itu
perburuan di Indonesia dianggap
terjadi di Provinsi menghadapi
Kalimantan Barat, dan saat risiko
ini, diperkirakan masih ada kepunahan
populasi dan habitat yang tinggi di
rangkong gading di hutan alam liar.
Kapuas Hulu. Untuk
mempertahankan
keberlangsungan
hidupnya, rangkong
membutuhkan areal jelajah
hutan yang luas. Oleh
sebab itu, konservasi
rangkong harus dilakukan
dalam skala bentang alam.
4. Arwana Arwana super merah Menurut
super merah (Scleropages formosus) International
(Scleropage atau arwana super red, Union for
s formosus) biasa di Kalimantan Barat, Conservations
dikenal dengan silok of Nature
merah. Silok merah (IUCN)
endemik Kapuas Hulu, Ikan Arwana
Kalbar. Keindahan sang Super Red ini
‘naga merah’ mampu masuk ke
menghipnotis pecintanya dalam
hingga bersedia merogoh
kategori
kocek dalam sampai
Endangered
ratusan juta rupiah.
(EN) atau
Peluang besar pasar silok
merah ini memicu terancam
kekhawatiran. Meski punah. oleh
banyak arwana budidaya karena itu
di penangkaran dan dianggap
terkenal dalam kontes menghadapi
Internasional, arwana risiko
super merah di alam kepunahan
terancam. Warga di Danau yang tinggi di
Lindung Empangau, alam liar.
Kapuas Hulu, dengan
kearifan lokal dan aturan
desa, berupaya menjaga
kelestarian lingkungan
danau, dan silok merah.
Tak hanya perburuan,
beberapa faktor lain juga
mengancam silok merah di
alam.