Faktor-faktor risiko stroke

Atherosklerosis, hiperkoagulasi, Katup jantung rusak, miokard Aneurisma, malformasi,

artesis infark, fibrilasi, endokarditis arteriovenous

Trombosis serebrall Penyumbatan pembuluh darah Pendarahan intraserebral

otak oleh bekuan darah, lemak,
dan udara
Pembuluh darah okulasi Perembesan darah ke dalam
parenkim otak
Iskemik jaringan otak Emboli serebral
Penekanan jaringan otak
Edema dan kongesti jaringan
sekitar Infark otak, edema, dan herniasi
Stroke (cerebrovascular accident)
otak

Defisit neurologis

1. Risiko Kerusakan terjadi Disfungsi bahasa

peningkatan pada lobus frontal dan komunikasi
Infark serebral Kehilangan kontrol TIK kapasitas, memori,
volunter atau fungsi
intelektual kortikal

2. Penurunan Hemiplegia dan Hernia falks serebri Kerusakan fungsi Disartria,

perfusi jaringan hemiparesis dan ke foramen kognitif dan efek disfasia/afasia,
cerebral magnum psikologis apraksia

Kompresi batang
otak
4. Kerusakan Lapang perhatian 10. Kerusakan
mobilitas fisik terbatas, kesulitan komunikasi
dalam pemahaman, verbal
lupa, dan kurang
motivasi, frustasi,
labilitas emosional,
bermusuhan,
dendam, dan kurang
Koma Depresi saraf kerjasama,
kardiovaskular dan penurunan gairah
pernafasan seksual

11. Koping individu tidak efektif.

Intake nutrisi Kelemahan fisik Kegagalan
tidak adekuat umum kardiovaskular dan 12. Perubahan proses fikir.
pernafasan
13. Penurunan gairah seksual.

5. Perubahan 7. Ketidak Kematian 14. Risiko ketidak patuah terhadap

pemenuhan mampuan penatalaksanaan.
nutrisi perawatan diri

Penurunan tingkat Disfungsi persepsi 15. Gangguan psikologis Kemampuan batu Disfungsi kandung
kesadaran visual spasial dan 16.Perubahan peran keluarga menurun, kurang kemih dan saluran
kehilangan sensorik 17.Kecemasan klien dan mobilitas fisik, pencernaan
keluarga dan produksi
18. Risiko penurunan sekret
9. Risiko trauma 12. perubahan pelaksanaan ibadah
(cedera) persepsi sensorik
3. Risiko 8. Gangguan
bersihan jalan eliminasi uri dan
Penekanan jaringan 6. risiko tinggi kerusakan nafas tidak alvi
setempat integritas kulit efektif