Anda di halaman 1dari 2

1.

1 Pengertian Diabetes Melitus


Diabetes melitus merupakan penyakit gangguan metabolisme kronis yang di tandai
dengan peningkatan glukosa darah (Hiperglikemi). Aktivitas fisik berdampak terhadap aksi
insulin pada orang yang beresiko diabetes melitus. Kurangnya aktivitas merupakan slah satu
faktor yang ikut berperan yang meyebabkan resistensi insulin pada diabetes mellitus tipe II dan
Pola makan adalah tingkah laku manusia atau sekelompok manusia dalam memenuhi kebutuhan
akan makan yang meliputi sikap, kepercayaan dan pilihan makanan (Dolongseda et al., 2017).

2.1 Pengertian Suplemen Makanan


Suplemen makanan adalah produk jadi yang dikonsumsi untuk melengkapi makanan
sehari-hari. Suplemen makanan mengandung satu atau lebih bahan sebagai berikut: vitamin,
mineral, tumbuhan atau bahan yang berasal dari tumbuhan, asam amino, bahan yang digunakan
untuk meningkatkan Angka Kecukupan Gizi (AKG); atau konsentrat, metabolit, konstituen,
ekstrak, atau kombinasi dari beberapa bahan sebagaimana tercantum dalam butir sebelumnya
(Ramadani, 2007).

3.1 Faktor Penyebab Gizi Buruk


Faktor penyebab gizi buruk dapat dikelompokkan menjadi 2 yaitu penyebab langsung
dan penyebab tidak langsung. Penyebab langsung gizi buruk meliputi kurangnya jumlah dan
kualitas makanan yang dikonsumsi dan menderita penyakit infeksi, sedangkan penyebab tidak
langsung gizi buruk yaitu ketersediaan pangan rumah tangga, kemiskinan, pola asuh yang kurang
memadai dan pendidikan yang rendah (Oktavia et al., 2017).
DAFTAR PUSTAKA
Dolongseda, fehni vietryani, Masi, gresty n. m, & Bataha, yolanda b. (2017). Hubungan Pola
Aktivitas Fisik dan Pola Makan Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus
Tipe II di Poli Penyakit Dalam Rumah Sakit Pancaran Kasih GMIM Manado. E-Journal
Keperawatan, 5, 1.
Oktavia, S., Widajanti, L., & Aruben, R. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan
Status Gizi Buruk Pada Balita Di Kota Semarang Tahun 2017 (Studi Di Rumah Pemulihan
Gizi Banyumanik Kota Semarang). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(3), 186–
192.
Ramadani, M. (2007). Konsumsi Suplemen Makanan Dan Faktorfaktor Yang Berhubungan Pada
Remaja Sma Islam Al–Azhar 3 Jakarta Selatan Tahun 2005. Jurnal Kesehatan Masyarakat
Andalas, 1(2), 78–82.

Anda mungkin juga menyukai