Anda di halaman 1dari 37

5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.

com

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 1/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Latar belakang

Hemofilia adalah penyakit berupa kelainan
pembekuan darah akibat defisiensi salah
satu protein yang sangat diperlukan
dalam proses pembekuan darah

 Hemofilia seringkali disebut dengan "The


Royal Diseases" atau penyakit kerajaan   
Ratu Victoria (1837 - 1901) adalah seorang
pembawa sifat/carrier hemofilia

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 2/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Hemofilia A, angka kejadiannya diperkirakan 1 di


antara 5 ribu-10 ribu kelahiran bayi laki-laki.
Sedangkan hemofilia B, sekitar 1 diantara 25
ribu-30 ribu kelahiran bayi laki-laki.

 Apabila penyakit ini tidak ditanggulangi dengan


baik maka akan menyebabkan kelumpuhan,
kerusakan pada persendian hingga cacat dan
kematian dini akibat perdarahan yang berlebihan

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 3/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Definisi
 Hemofilia berasal dari bahasa Yunani Kuno,
yang terdiri dari dua kata yaitu haima yang
berarti darah dan philia yang berarti cinta
atau kasih sayang.

 Hemofilia adalah suatu penyakit yang


diturunkan, yang artinya diturunkan dari ibu
kepada anaknya pada saat anak tersebut
dilahirkan.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 4/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Hemofilia merupakan
gangguan koagulasi
kongenital paling sering
dan serius. Kelainan ini
terkait dengan defisiensi
faktor VIII, IX atau XI
yang ditentukan secara
genetik
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 5/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

 Ada 3 jenis hemofilia:


Hemofilia A : defek faktor VIII (AHF)
 Hemofilia B : defek faktor IX (prevalensi
hemofilia A : B = (5-8) : 1)

Hemofilia C : defek faktor XI (jarang)

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 6/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Etiologi
 Hemofilia merupakan kelainan bawaan sejak
lahir yang diturunkan oleh kromosom X

 Wanita berperan sebagai pembawa sifat


hemofilia (carrier) yang diturunkan kepada
anak lelakinya

 Hemofilia tidak mengenal ras, perbedaan


warna kulit atau suku bangsa. Tetapi
kebanyakan kasus hemofilia terjadi pada pria.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 7/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Hemofilia diturunkan
oleh ibu sebagai
pembawa sifat yang
mempunyai 1
kromosom X normal
dan 1 kromosom X
hemofilia.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 8/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Jika ayah menderita


hemofilia tetapi sang
ibu tidak punya gen itu,
maka anak laki-laki
mereka tidak akan
menderita hemofilia,

tetapi anak perempuan


akan memiliki gen itu.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 9/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Wanita akan benar-


benar mengalami
hemofilia jika
ayahnya adalah
seorang hemofilia
dan ibunya adalah
pembawa sifat
(carrier).

Hal ini sangat jarang


terjadi.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 10/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

HEMOFILIA A
Hemofilia A; yang dikenal juga dengan
nama:

- Hemofilia Klasik; karena jenis hemofilia ini


adalah yang paling banyak kekurangan faktor 
pembekuan pada darah.

- karena
Hemofilia kekurangan Factor VIII, terjadi
kekurangan faktor 8 (Factor VIII )
protein pada darah yang menyebabkan
masalah pada proses pembekuan darah.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 11/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

 Hemofilia A merupakan bentuk yang paling sering


dijumpai yaitu sekitar A 80-85% dari jenis
hemofilia

 Gen F VIII berlokasi pada lengan panjang


kromosom X yaitu pada region Xq 2.6 kromosom
X, terdiri dari 26 exons protein F VIII

 Gen F VIII berfungsi mengatur produksi dan

sintesis
mengalamiF VIII. Bila kromosom
kelainan X maka
sitogenetik laki-laki
gen F VIII
orang tersebut tidak akan mampu memproduksi
atau melakukan sintesis F VIII sehingga dia akan

mengalami manifestasi klinis hemofilia.


http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 12/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

HEMOFILIA B
 Hemofilia B; yang dikenal juga dengan nama:
- Christmas Disease; karena di temukan untuk
pertama kalinya pada seorang bernama Steven
Christmas asal Kanada

- Hemofilia kekurangan Factor IX; terjadi karena

kekurangan faktor 9 ( Factor )


IX  protein pada
darah yang menyebabkan masalah pada proses
pembekuan darah.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 13/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

 Insidensi hemofilia B seperlima dari hemofilia


 A (12-15%).

 Faktor IX dikode oleh gen yang terletak dekat


gen untuk faktor VIII dekat ujung lengan
panjang kromosom X.


Faktor IX diproduksi oleh hati dan merupakan
salah satu faKtor koagulasi tergantung vitamin
K

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 14/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Hemofilia C

Defisiensi faktor XI
adalah tipe hemofilia
paling kurang lazim dan
dijumpai pada 2-3% dari
semua penderita
hemofilia
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 15/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Patofisiologi
 Darah pada seorang penderita hemofilia tidak
dapat membeku dengan sendirinya secara
normal.

 Proses pembekuan darah pada seorang


penderita hemofilia tidak secepat dan
sebanyak orang lain yang normal.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 16/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Pada orang normal:

a. Ketika mengalami perdarahan


berarti terjadi luka pada
pembuluh darah (yaitu saluran
tempat darah mengalir keseluruh
tubuh), lalu darah keluar dari
pembuluh.

b. Pembuluh
mengecil. darah mengerut/

c. Keping darah (trombosit) akan


menutup luka pada pembuluh.

d. Faktor-faktor pembeku darah


bekerja membuat anyaman
(benang-benang fibrin) yang
akan menutup luka sehingga
darah berhenti mengalir keluar 
pembuluh.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 17/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Pada orang hemofilia:


a. Ketika mengalami
perdarahan berarti terjadi
luka
(yaitupada pembuluh
saluran tempatdarah
darah
mengalir keseluruh tubuh),
lalu darah keluar dari
pembuluh.
b. Pembuluh darah mengerut/
mengecil.
c. Keping darah (trombosit)
akan menutup luka pada
pembuluh.
d. Kekurangan jumlah faktor 
pembeku darah tertentu,
mengakibatkan anyaman
penutup luka tidak terbentuk
sempurna, sehingga darah
tidak berhenti mengalir keluar 
pembuluh.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 18/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

 Defisiensi faktor VIII dan IX dapat


menyebabkan perdarahan yang lama karena
stabilisasi fibrin yang tidak memadai

 Faktor VIII dan faktor IX adalah protein


plasma yang merupakan komponen yang
diperlukan untuk pembekuan darah.


Faktor-faktor tersebut diperlukan untuk
pembentukan bekuan fibrin pada tempat
pembuluh cedera

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 19/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Manifestasi klinisnya bergantung pada umur anak


dan hebatnya defisiensi faktor VIII dan IX.
Hemofilia A atau B dibagi tiga kelompok:

 Berat (kadar faktor VIII atau IX kurang dari 1%)


 Sedang (faktor VIII/IX antara 1%-5%) dan
 Ringan (faktor VIII/X antara 5%-30%).

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 20/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com


Kecacatan dasar dari
hemofilia A adalah
defisiensi faktor VIII,
antihemophlic factor  
(AHF).

 AHF diproduksi oleh


hati dan merupakan
faktor utama dalam
pembentukan
tromboplastin pada
pembekuan darah
tahap I.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 21/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Manifestasi Klinik 
Gejala bisa berupa perdarahan abnormal dan
biasanya terletak didalam, seperti sendi otot atau
 jaringan lunak lain, dan kulit, ini biasanya
ditemukan pada bayi yang mulai merangkak, atau
bisa terjadi perdarahan hidung, saluran kemih,
bahkan perdarahan otak.

Hemofilia parah/berat
faktor VIII atau faktor IXyang hanya
kurang memiliki
dari 1% kadar 
dari jumlah
normal di dalam darahnya, dapat mengalami
beberapa kali perdarahan dalam sebulan

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 22/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Gejala akut yang


dialami penderita
hemofilia adalah
sulit menghentikan
perdarahan, kaku
sendi, tubuh
membengkak,

muncul rasa
dan nyeri panas
pasca
perdarahan.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 23/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Gejala kronis, penderita

mengalami
 jaringan kerusakan
persendian
permanen akibat
peradangan parah,
perubahan bentuk sendi
dan pergeseran sendi,
penyusutan otot sekitar 
sendi hingga penurunan
kemampuan motorik
penderita dan gejala
lainnya.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 24/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

 Hemofilia A dan hemofilia B secara klinis


sangat sulit untuk dibedakan.

 Hemofilia dapat membahayakan jiwa


penderitanya jika perdarahan terjadi pada
bagian organ tubuh yang vital seperti
perdarahan pada otak

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 25/37
5/16/2018 Penegakkan PptHemofilia-slidepdf.com

Diagnosis
1. Anamnesis
Keluhan penyakit ini dapat timbul saat :

Lahir : perdarahan lewat tali pusat.
  Anak yang lebih besar : perdarahan sendi sebagai akibat jatuh
pada saat belajar berjalan.
  Ada riwayat timbulnya ”biru-biru” bila terbentur (perdarahan
abnormal).

2. Pemeriksaan Fisik


 Adanya perdarahan yang dapat berupa :
hematom di kepala atau tungkai atas/bawah
 hemarthrosis
 sering dijumpai perdarahan interstitial yang akan menyebabkan
atrofi dari otot, pergerakan terganggu dan terjadi kontraktur 
sendi. Sendi
kaki, paha yang
dan sering
sendi terkena adalah siku, lutut, pergelangan
bahu.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 26/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Pemeriksaan Penunjang

Pemeriksaan laboratorium yang perlu diminta


adalah pemeriksaan penyaring  hemostasis
yang terdiri atas:
hitung trombosit, uji pembendungan, masa
perdarahan, PT  ( prothrombin time - masa
protrombin plasma), APTT (activated partial 
thromboplastin  time – masa tromboplastin
parsial teraktivasi) dan TT (thrombin time –
masa trombin).

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 27/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Petunjuk bahwa pasien menderita hemofilia A


atau hemofilia B:

 APTT/masa pembekuan memanjang


 PPT (Plasma Prothrombin Time) normal
 SPT (Serum Prothrombin Time) pendek
 Kadar fibrinogen normal
 Retraksi bekuan baik
 Assays fungsional

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 28/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Komplikasi
 Persendian menjadi kaku (kontraktur) dan
kemudian akan diikuti dengan atrofi otot kaki.
komplikasi dan penyulit seperti ini akhirnya
dapat menyebabkan cacat fisik
 Perdarahan retroperitoneal dan
intraperitoneal,
 Hematemesis dan melena juga dapat terjadi

oleh adanya
dan dapat perdarahan
terjadi pada saluran cerna
gross hematuria.
 Penyulit dan komplikasi yang sangat fatal bila

terjadi perdarahan otak (stroke hemoragik)

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 29/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Diagnosis Banding

Penyakit Von Willebrand

Hemofilia A perlu dibedakan dari penyakit


von Willebrand,karena pada penyakit ini
 juga dapat ditemukan aktivitas F VIII yang
rendah. Penyakit von Willebrand disebabkan
oleh defisiensi atau gangguan fungsi faktor 
von Willebrand.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 30/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Penatalaksanaan
 Pada dasarnya, pengobatan hemofilia ialah
mengganti atau menambah faktor antihemofilia
yang kurang.

 Namun, langkah pertama yang harus diambil


apabila mengalami perdarahan akut adalah
melakukan tindakan RICE (Rest, Ice,
Compression, Evaluation) pada lokasi perdarahan
untuk menghentikan atau mengurangi
perdarahan.
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 31/37
Hemofilia A
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

1. Transfusi faktor VIII : preparat berupa  fresh pooled 


 plasma, fresh frozen plasma, cryoprecipitate atau AHF 
(antihemophlic factor) concentrate.
2. Transfusi darah atau plasma segar jika efek preparat
AHF kurang memuaskan
1. Kortikosteroid
2. Pencegahan perdarahan: pasien hemofilia klasik
seharusnya selalu mendapat AHF sebagai
profilaksis. Dosis AHF 20 unit/kg bb/tiap 48 jam
akan mempertahankan kadar faktor VIII diatas 1%
sehingga perdarahan spontan terhindarkan.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 32/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 33/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Hemofilia B
 Transfusi preparat PPSB (mengandung
protrombin/F.II, proconvertin/F.VIII, Stuart
faktor/F.X dan antihemofilia B/F.IX)
 Dosis : patokan dosis untuk faktor VIII
(hemofilia A) dapat digunakan untuk
hemofilia B (defisiensi faktor IX).
 Dosis profilasis 10 unit/kg BB (2 kali
seminggu).

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 34/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

PENCEGAHAN
 Menentukan apakah seorang wanita sebagai
carier Dengan pemeriksaan DNA probe atau
dari wawancara riwayat keluarga

 Antenatal diagnosis hemofilia yaitu dengan


menentukan langsung F VIII dan F IX sampel
darah yang diambil dari vena tali pusat bayi di
dalam kandungan dengan kehamilan 16 – 20
minggu.

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 35/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Kesimpulan
Hemofilia merupakan kelainan pembekuan darah
yang diturunkan secara  X-linked recessive. 
Dikenal 3 macam hemofilia yaitu hemofilia A

karena defisiensi
defisiensi faktor FIXVIII
dandanhemofilia
hemofilia C
B dengan
karena
defisiensi faktor XI. Diagnosis ditegakkan
berdasarkan riwayat perdarahan, gambaran klinik
dan pemeriksaan
hemostasis laboratorium.
penyaring dijumpai Pada
APTTpemeriksaan
memanjang
sedang semua tes lain memberi hasil normal.
Untuk mengetahui aktivitas masing – masing
faktor perlu dilakukan assay F VIII dan F IX
http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 36/37
5/16/2018 PptHemofilia-slidepdf.com

Terima Kasih

http://slidepdf.com/reader/full/ppt-hemofilia-55ab576e27331 37/37

Anda mungkin juga menyukai