Anda di halaman 1dari 4

1.

Definisi Aset tetap


Umunya orang orang mengartikan asset tetap sebagai asset yang dapat bertahan lebih dari 1
tahun. Sesuai dengan SAK asset tetap harus sesuai dengan ciri-cirinya :
a) Punya umur ekonomis >1 tahun
b) Digunakan untuk membantu kegiatan operasional
c) Dapat disusutkan (Tanah sebagai pengecualian)
d) Nilai material (nilainya dapat dicatat dan cenderung nominal besar)
e) Dibeli tidak dijual (sebagai pembeda)
2. Golongan asset tetap
1) Tangible Assets (Aset Tetap Berwujud) = (Depresiasi)
Ex: Tanah, Bangunan, Peralatan, Kendaran etc.
2) In-Tangible Assets (Aset Tetap Tidak Berwujud) = (Amortisasi)
Ex: Hak paten, Merk, Hak cipta, Franchise, good will, etc.
3) Resource Assets (Aset SDA) = (Deplesi)
Ex: Tambang, kebun, etc.
3. Akuisisi Aset Tetap :
Aset tetap dicatat/diakui senilai dengan cost (HARGA PEROLEHAN) = Harga beli + Biaya biaya
untuk mendapatkan suatu asset.

Contoh :
Pada tanggal 1 januari 2020, PT A membeli laptop dengan harga 10.000.000 dan pada saat itu PT
A membayar beban angkut 100.000 dan biaya instalasi laptop 50.000. Jurnal transaksi pada
tanggal tersebut.

Jawab :
Laptop 10.150.000
Kas 10.150.000

Contoh:
Pada tanggal 1 januari 2020, PT A membeli laptop dengan harga 10.000.000 PPn 10% dan pada
saat itu PT A membayar beban angkut 100.000 dan biaya instalasi laptop 50.000. Jurnal transaksi
pada tanggal tersebut.

Jawab:
Laptop 10.150.000
PPn in 1.000.000
Kas 11.150.000

Contoh:
Pada tanggal 1 januari 2020, PT A membeli laptop dengan harga 10.000.000 PPnBm 10% dan
pada saat itu PT A membayar beban angkut 100.000 dan biaya instalasi laptop 50.000. Jurnal
transaksi pada tanggal tersebut.
Jawab:
Laptop 11.150.000
Kas 11.150.000

4. Penyusutan (DEPRESIASI)

Definisi: Pengalokasian sejumlah nilai untuk menggambarkan penurunan nilai dari suatau asset
tetap.

Faktor-Faktor untuk menghitung penyusutan:


a) Harga perolehan
b) Umur ekonomis
c) Nilai residu (nilai sisa)

Metode :

1. Straight line (Metode garis lurus)


2. Double declining (saldo menurun ganda)
3. Sum of the year (Jumlah angka tahun)
4. Unit activity (Unit aktivitas)

STRAIGHT LINE

 Penyusutan setiap tahun sama.


Contoh.
Pada tanggal 1 januari 2020, mba atin beli HP 4.000.000 dengan membayar beban angkut
1.000.000. HP tersebut diestimasi punya UE 2 tahun dengan nilai residu 500.000. setiap tanggal
31 desember disusutkan. Buat jurnal penyusutanya.

= (HP – NR)/UE = (5.000.000 – 500.000)/2 = 2.250.000 / tahun.

HP Penyusutan Akumulasi Nilai buku


5.000.000 - - 5.000.000
31 des 2020 2.250.000 2.250.000 2.750.000
31 des 2021 2.250.000 4.500.000 500.000

Contoh.
Pada tanggal 1 januari 2020, mba atin beli HP 4.000.000 dengan membayar beban angkut
1.000.000. HP tersebut diestimasi punya UE 10 tahun dengan nilai residu 500.000. setiap tanggal
31 desember disusutkan. Buat jurnal penyusutanya.

= (HP – NR)/UE = (5.000.000 – 500.000)/10 = 450.000

TANGGAL PENYUSUTAN AKUMULASI NILAI BUKU


01 jan 2020 0 0 5.000.000
31 des 2020 450.000 450.000 4.550.000
31 des 2021 450.000 900.000 4.100.000
31 des 2022 450.000 1.350.000 3.650.000

PARTIAL YEAR (tahun yang tidak genap)

Contoh.
Pada tanggal 1 maret 2020, mba atin beli HP 4.000.000 dengan membayar beban angkut
1.000.000. HP tersebut diestimasi punya UE 3 tahun dengan nilai residu 500.000. setiap tanggal
31 desember disusutkan. Buat jurnal penyusutanya.

= (HP – NR)/ UE = (5.000.000 – 500.000)/3 = 1.500.000

TANGGAL PENYUSUTAN AKUMULASI NILAI BUKU


01 maret 2020 0 0 5.000.000
31 desember 2020 1.250.000 1.250.000 3.750.000
31 desember 2021 1.500.000 2.750.000 2.250.000
31 desember 2022 1.500.000 4.250.000 750.000
28 feb 2023 250.000 4.500.000 500.000

Pada tanggal 1 agustus 2020, mba atin beli HP 4.000.000 dengan membayar beban angkut
1.000.000. HP tersebut diestimasi punya UE 4 tahun TANPA NILAI RESIDU. setiap tanggal 31
desember disusutkan. Buat jurnal penyusutanya.

Pertanyaanya: berapa total akumulasi pada akhir tahun 2023!


Mba atin = 4.350.000
Mas alfian = 4.270.333.34
Mba hijra =
Mas mansul =
Mba adila =
Mba inayah = 4.250.000

= (HP-NR)/UE = 5.000.000/4 = 1.250.000 / tahun

Tanggal Penyusutan Akumulasi Nilai buku


1 agustus 2020 0 0 5.000.000
31 des 2020 520.833.33 520.833.33 4.479.167.67
31 des 2021 1.250.000 1.770.833.33 3.229.177.67
31 des 2022 1.250.000 3.020.833.33 1.979.177,67
31 des 2023 1.250.000 4.270.833.33

2020 = 5/12 * 1.250.000 =


1. Pada tanggal 3 maret 2020, PT A membeli HP dengan harga 1.000.000 dengan PPn 10%. Hp
tersebut diestimasi memiliki UE 4 tahun TANPA NILAI RESIDU. Berapakah total akumulasi
penysuutan pada akhir tahun 2022 jika perushaan menggunakan metode garis lurus?
2. Pada tanggal 1 januari 1999, PT A membeli laptop dengan harga 2.000.000 . laptop tersebut
diestimasi punya UE 4 tahun dengan estimasi nilai residu yang TIDAK TENTU, berapakah nilai
residu jika UE laptop tersebut habis?
1. 708.333.33
2. 125.000
1. 710.417
2. 125.000
1. 711.530

Penyusutan per tahun = 1.000.000/4 = 250.000/tahun

2020 = 10/12 * 250.000 = 208.333.33

2021 = 250.000

2022 = 250.000

= 708.333.33

Anda mungkin juga menyukai