LAMPIRAN

KEPUTUSAN MENTERI KETENAGAKERJAAN

REPUBLIK INDONESIA

NOMOR TAHUN 2014

TENTANG

PENETAPAN STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA

KATEGORI PERTANIAN, KEHUTANAN DAN PERIKANAN GOLONGAN
POKOK PERIKANAN BUDIDAYA BIDANG PEMBESARAN IKAN SIDAT

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
.....................

B. Pengertian
2. .........
3. .........

C. Penggunaan SKKNI
Standar Kompetensi dibutuhkan oleh beberapa lembaga/institusi yang
berkaitan dengan pengembangan sumber daya manusia, sesuai dengan
kebutuhan masing- masing:
1. Untuk institusi pendidikan dan pelatihan
a. Memberikan informasi untuk pengembangan program dan kurikulum.
b. Sebagai acuan dalam penyelenggaraan pelatihan, penilaian, dan
sertifikasi.
2. Untuk dunia usaha/industri dan penggunaan tenaga kerja
a. Membantu dalam rekruitmen.
b. Membantu penilaian unjuk kerja.
c. Membantu dalam menyusun uraian jabatan.
d. Membantu dalam mengembangkan program pelatihan yang spesifik
berdasar kebutuhan dunia usaha/industri.
3. Untuk institusi penyelenggara pengujian dan sertifikasi
a. Sebagai acuan dalam merumuskan paket-paket program sertifikasi
sesuai dengan kualifikasi dan levelnya.

1
 b. Sebagai acuan dalam penyelenggaraan pelatihan penilaian dan
sertifikasi.

D. Komite Standar Kompetensi

Susunan komite standar kompetensi pada Rancangan Standar Kompetensi
Kerja Nasional Indonesia (RSKKNI) Bidang ............. melalui keputusan
Menteri/Kepala Badan/Direktur Jenderal .............Nomor .............. tanggal
.............. dapat dilihat pada Tabel 1.
Tabel 1. Susunan komite standar kompetensi RSKKNI
Bidang ............................
JABATAN
NO NAMA INSTANSI/LEMBAGA DALAM
TIM
1 2 3 4
1. Pengarah

2. Ketua

3. Sekretaris

4. Anggota

5. Anggota

6. Anggota

7. Anggota

8. .........................

Tabel 2. Susunan tim perumus RSKKNI Bidang .......................

JABATAN
NO NAMA INSTANSI/LEMBAGA
DALAM TIM
1 2 3 4

1. Ketua

2. Sekretaris
3. Anggota
4. Anggota
5. Anggota

2
 JABATAN
NO NAMA INSTANSI/LEMBAGA
DALAM TIM

6. Anggota
7. Anggota
8. Anggota
9. Anggota

10. .......................

Tabel 3. Susunan Tim verifikasi RSKKNI Bidang ............................

JABATAN
NO NAMA INSTANSI/LEMBAGA
DALAM TIM

1 2 3 4
1. Ketua
2. Anggota
3. Anggota
4. Anggota
5. Anggota

BAB II
STANDAR KOMPETENSI KERJA NASIONAL INDONESIA

A. Pemetaan dan Kemasan Standar Kompetensi

A.1 Pemetaan Kompetensi

TUJUAN
FUNGSI KUNCI FUNGSI UTAMA FUNGSI DASAR
UTAMA

3
 A.2 Kemasan standar kompetensi
Kategori : ................................
Golongan Pokok : ..............................
Jenjang KKNI : Sertifikat ...... (....) atau
Jabatan Kerja : ........................ atau
Area Kerja : ........................

NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi

1. X.000000.000.00 .....................................
2.
3.
4.
5.
6.

B. Daftar Unit Kompetensi

NO Kode Unit Judul Unit Kompetensi

Menilai kelayakan aspek non teknis lokasi
1. A.032210.001.01
pembesaran ikan sidat
Menentukan kelayakan aspek teknis calon
2. A.032210.002.01
lokasi pembesaran ikan sidat
Menentukan kapasitas produksi pembesaran
3. A.032210.003.01
ikan sidat
Merancang tata letak, desain dan konstruksi,
4. A.032210.004.01
prasarana pembesaran ikan sidat
5. A.032210.005.01 Menyiapkan kolam budidaya ikan sidat
6. A.032210.006.01 Menebar benih ikan sidat
7. A.032210.007.01 Memberi pakan ikan sidat
8. A.032210.008.01 Mengukur kualitas air kolam ikan sidat
9. A.032210.009.01 Mengidentifikasi hama dan penyakit ikan sidat
10. A.032210.010.01 Memanen Ikan sidat
Melakukan pengemasan dan transportasi
11. A.032210.011.01
ikan sidat
KODE UNIT : A.032210.006.01

4
JUDUL UNIT : Menebar Benih
DESKRIPSI UNIT : Unit kompetensi ini berhubungan dengan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dibutuhkan dalam
Menebar Benih.

ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA

1. Menyiapkan bahan dan 1.1 Bahan dan alat diidentifikasi.
alat 1.2 Bahan dan alat disiapkan sesuai
kebutuhan.
1.3 Tindakan pencegahan kecelakaan kerja
dan lingkungan dilakukan sesuai dengan
peraturan.
1.4 K3L yang berlaku atau Prosedur
Operasional Standar (POS) dilakukan.
2. Melakukan penebaran 2.1 Teknik penebaran benih dilakukan
benih sesuai dengan teknik budidaya ikan
sidat.
2.2 Pemeriksaan kesiapan kolam yang akan
ditebar benih dilakukan sesuai Prosedur
Operasional Standar (POS).
2.3 Padat tebar dan waktu tebar benih
ditentukan.
2.4 Jumlah benih yang akan ditebar
dihitung.
2.5 Benih ditebar sesuai prosedur
aklimatisasi.

BATASAN VARIABEL
1. Konteks variabel
Unit kompetensi ini berlaku untuk menyiapkan bahan dan alat dan
melakukan penebaran benih.
2. Peralatan dan perlengkapan
2.1 Peralatan
2.1.1 Thermometer
2.1.2 Wadah (Kantong plastik, ember)
2.2 Perlengkapan
2.2.1 Petunjuk teknis penebaran benih
2.2.2 Referensi teknik budidaya ikan sidat

5
3. Peraturan yang diperlukan
(Tidak ada.)

4. Norma dan standar

4.1 Norma
(Tidak ada.)
4.2 Standar
(Tidak ada.)

PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
1.1 Penjelasan prosedur penilaian
Unit kompetensi yang harus dikuasai sebelumnya yang mungkin
diperlukan sebelum menguasai unit kompetensi ini adalah sebagai
berikut:
Menerapkan K3 di tempat kerja.

2. Persyaratan kompetensi
2.1 A.032210.0005.01 : Menyiapkan Kolam

3. Pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan

3.1 Pengetahuan
Pengetahuan yang dibutuhkan untuk unit kompetensi ini adalah
sebagai berikut:
3.1.1 Metode pengukuran suhu air
3.1.2 Prinsip aklimatisasi ikan

3.2 Keterampilan
Keterampilan yang dibutuhkan untuk unit kompetensi ini adalah
sebagai berikut:
3.2.1 Mengukur suhu air
3.2.2 Melakukan aklimatisasi ikan

6
 3.2.3 Menebar benih

4. Sikap kerja yang diperlukan

4.1 Keseriusan
4.2 Ketelitian
4.3 Tanggung Jawab

5. Aspek kritis
Aspek kritis untuk mengenali sikap kerja yang perlu diperhatikan dalam
kompetensi ini adalah:
5.1 Penebaran benih dilakukan pada waktu yang tepat
5.2 Proses aklimatisasi dilakukan dengan benar

NB:
Apabila dalam pengisian, terdapat hal yang tidak ada maka penulisannya
(Tidak ada.)