Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PROGRAM HIV AIDS

A. PENGERTIAN HIV AIDS


AIDS singkatan dari Acquired Immune Deficiency Syndrome
merupakan kumpulan dari gejala dan infeksi atau biasa disebut sindrom yang
diakibatkan oleh kerusakan sistem kekebalan tubuh manusia karena virus
HIV, sementara HIV singkatan dari Human Immunodeficiency Virus
merupakan virus yang dapat melemahkan kekebalan tubuh pada manusia. Jika
seseorang terkena virus semacam ini akan mudah terserang infeksi
oportunistik atau mudah terkena tumor. Untuk sampai saat ini, penyakit HIV
AIDS belum bisa disembuhkan dan ditemukan obatnya, kalau pun ada itu
hanya menghentikan atau memperlambat perkembangan virusnya saja.
Sampai saat ini belum ditemukan vaksin atau obat untuk HIV atau
AIDS. Satu-satunya metode yang diketahui adalah menghindari kontak
dengan virus, atau jika sudah terlanjur kena, maka lakukan terapi
antiretrovirus secara adekuat, yang dikenal sebagai post-exposure
prophylaxis. Namun demikian, penggunaan obat ini menimbulkan beberapa
efek samping yang kurang menyenangkan yaitu diare, tidak enak badan,
mual, dan lelah.

B. SASARAN
Sasaran program HIV AIDS meliputi seluruh lapisan masyarakat baik
pada kelompok berisiko ataupun usia remaja. Adapun sasaran khusus
pemeriksaan program HIV AIDS adalah:
1. Pasien TB = 50% x target pasien TB Puskesmas.
2. IMS = 25% x pasien IMS Puskesmas
3. WPS L = 9% x WPS Puskesmas
4. WRS TL = 19% x WRS Puskesmas
5. TG/Waria x 100% x Waria Puskesmas
6. WBP = 51% x WBP Puskesmas
7. Bumil = 100%+1% x Jumlah Bumil Puskesmas
Sasaran tiap Puskesmas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tabalong
adalah 100%+1% Jumlah Bumil Puskesmas yaitu sebanyak 439 orang Bumil.

6
C. PROGRAM HIV AIDS
Program HIV AIDS yang dilaksanakan di Puskesmas muara uya Tahun 2020
adalah:
1. Melakukan Desiminasi Informasi tentang HIV AIDS kepada seluruh
lapisan masyarakat seperti melakukan penyuluhan pada kegiatan
posyandu maupun posbindu di wilayah kerja Puskesmas muara uya.
2. Melakukan Desiminasi Informasi kepada remaja usia 15 tahun sampai
dengan 24 tahun di tingkat Sekolah Menengah Atas di wilayah kerja
Puskesmas.
3. Pengambilan Logistik HIV AIDS.
Pengambilan Logistik HIV AIDS tahun 2020 sebanyak 3 kali dilakukan
pada bulan Februari (100 stik), bulan Juli (100 stik), dan November (100
stik)
Adapun data bulanan yang sudah dilaporkan setiap bulan melalui aplikasi
offline dan online Sistem Informatika HIV AIDS (SIHA) tahun 2020 adalah
sebagai berikut:
(TERLAMPIR)

Anda mungkin juga menyukai