Anda di halaman 1dari 17

Pertemuan Ke 4

Akuntansi Keuangan
STIE IGI
Hery Margono, SE, Ak,MM

LANDASAN KONSEPTUAL SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGANTAR

Transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan dapat dikontrol apabila frekwensi


transaksi masih sedikit, jika perusahaan semakin berkembang dan besar, maka frekwensi
aktivitas transaksi akan semakin banyak dan meluas, tentu dibutuhkan alat dan sistem
pengendalian untuk mengontrol seluruh unit aktivitas perusahaan tersebut. Sistem informasi
akuntansi (SIA) merupakan strategi dan alat yang mampu digunakan untuk mengendalikan
transaksi-transaksi yang terjadi dalam perusahaan serta terhadap aset yang dimiliki,
mencakup data-data keuangan dan non keuangan untuk memperoleh informasi ekonomoni
perusahaan yang akurat. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam mempelajari SIA adalah
bagaimana membuat sistem informasi akuntansi yang efektif dan efisien selama peoses
operasional perusahaan melalui transaksi, mengumpulkan data, mengelompokkan data,
menggolongkan data sampai proses pengolahan data menjadi laporan keuangan sesuai
dengan bentuk dan tujuan perusahaan tersebut, sehingga informasi berguna bagi
pengambilan keputusan dan menjamin kebenaran, keakuratan dan ketepatan data informasi
yang disajikan, hal inilah yang menyebabkan kita mempelajari SIA.

TUJUAN PEMBELAJARAN
Tujuan Instruksional Umum : Pada akhir kuliah, mahasiswa mampu berpikir, yaitu dapat
tahu mengenai istilah umum, tujuan, ruang lingkup dan konsep-konsep dari landasan
konseptual sistem informasi akuntansi Tujuan Instruksional Khusus : Tujuan utama dari
mata Bab ini adalah membekali mahasiswa cara berpikir dan pemecahan persoalan dalam
landasan konseptual sistem informasi akuntansi. Mahasiswa harus mampu membuat
penyelesaian masalah landasan konseptual sistem informasi akuntansi diberbagai instansi,
baik pemerintahan maupun swasta dan kemudian ia mampu untuk mengeksekusi laporan
keuangan perusahaan dari hasil pengolahan komputer atau software,

maka setelah mempelajari bab ini mahasiswa diharapkan dapat :


1. Menjelaskan definisi sistem
2. Menjelaskan pengertian sistem informasi akuntansi
3. Mengetahui landasan konseptual sistem informasi akuntansi.
4. Tujuan dari penggembangan sistem informasi akuntansi
5. Alasan mempelajari sistem informasi akuntansi
6. Karak tersitik sistem informasi akuntansi
7. Perbedaan akuntansi komputer dengan komputer akuntansi 8. Penerapan teknologi
informasi dalam akuntansi.

LANDASAN KONSEPTUAL SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

1 Pengertian Informasi akuntansi dan keuangan sangat dibutuhkan oleh berbagai pihak
khususnya untuk manajemen, sebagai dasar pengambilan keputusan bisnis. Selain pihak
manajemen informasi keuangan sangat dibutuhkan oleh pihak-pihak luar perusahaan seperti
: calon investor, kreditur, kantor pajak, dan masyarakat umum untuk dapat menyajikan
informasi keuangan yang baik (informative, akurat dan cepat) maka diperlukan sistem yang
mampu mengolah data akuntansi menjadi sebuah laporan keuangan. Dasar dari sistem
informasi akuntansi bersal dari rangkain sistem yang terintegrai dengan sofware dan
akuntansi sehingga membentuk rangakian dalam suatu program atau software, untuk lebih
jelas dan detail, mari kita perhatikan urain dan pengetiannya dibawah ini.

Pengertian sistem

1. Sistem adalah suatu kerangka dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan yang
disusun sesuai dengan suatu skema yang menyeluruh dan sistematis.

2. Sebuah entitas yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berinteraksi yang
dikoordinasikan untuk mencapai satu atau lebih tujuan bersama

3. Sekelompok elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk


mencapai suatu tujuan Elemen sistem : Tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen
yang sama, tapi suatu susunan dasar adalah : input, transformasi, output, mekanisme
kontrol dan tujuan.

Jenis Sistem :
1. Sistem lingkaran terbuka adalah sistem yang tidak mempunyai elemen mekanisme
kontrol, dan tujuan pengendalian informasi keuagan dari ruang lingkup siklus akuntansi.
2. Sistem lingkaran tertutup adalah sistem yang disertai oleh adanya elemen mekanisme
kontrol dan tujuan.

Sifat Sistem :

1. Sistem terbuka adalah Sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus
sumberdaya.
2. Sistem tertutup adalah Sistem yang sama sekali tidak berhubungan dengan
lingkungannya.

Sistem terdiri dari sistem-sisten bagian (subsistem) Contoh : Sistem komputer yang terdiri
dari subsistem perangkat keras dan perangkat lunak. Subsistem perangkat keras (hardware)
terdiri dari alat masukan, alat pemroses, alat keluaran dan simpanan luar.

Prosedur Data Informasi : Adalah suatu urutan-urutan pekerjaan clerical, yang melibatkan
beberapa bagian dan orang dalam suatu organisasi.

Disusun untuk menjamin keseragaman aktivitas operasional perusahaan. : Data adalah


suatu masukan atau input dapat berupa signal, gelombang, tulisan, gambar yang nantinya
akan diolah menjadi sebuah informasi. :

Data yang telah diolah dan digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan. Informasi
yang berkualitas adalah sebuah informasi yang disajikan secara relevan, akurat, tepat waku
Pengertian :
1) Adalah suatu kegiatan mengelompokkan, menggolongkan, mencatat dan memproses
kegiatan bisnis perusahaan kedalam sebuah pelaporan keuangan sebagai suatu informasi
bagi manajemen dan pihak lainnya.
2) Suatu komponen organisasi yang mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah,
menganalisa dan mengkomunikasikan informasi finansial dan pengambilan keputusan yang
relevan bagi pihak luar perusahaan dan pihak ekstern.

Akuntansi seringkali disebut sebagai language of business atau bahasa bisnis, fenomena
yang terjadi akuntansi manual sudah jarang dipakai perusahan untuk membantu tugas
keuangan dan akuntansi, lebih dominan memakai software akuntansi dan kadang pemakai
(user) tidak mengetaui cakupannya, seperti pengertian dan fungsinya hanya sebagai
pemakai saja, sehingga dalam bab ini akan membahas secata tuntas landasan konseptual
sistem informasi akauntansi. Maka pengertian sistem informasi akuntansi menurut para ahli
dibidang informasi dan akuntansi maupun pakar bidang sistem informasi akuntansi, antara
lain:

a. Menurut Wilkinson : Sistem informasi akuntansi merupakan suatu kerangka


pengkordinasian sumber daya (data, meterials, equipment, suppliers, personal, and funds)
untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa informasi
keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan menyediakan
informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

b. Menurut Gelinas, Orams, dan Wiggins : Sistem informasi akuntansi (SIA) sebagai
subsistem khusus dari sistem informasi manajemen yang tujuannya adalah menghimpun,
memproses dan melaporkan informsi yang berkaitan dengan transaksi keuangan.

c. Menurut Gelinas, Orams, dan Wiggins : Mendefinisikan sistem informasi akuntansi (SIA)
sebagai subsistem khusus dari sistem informasi manajemen yang tujuannya adalah
menghimpun, memproses dan melaporkan informsi yang berkaitan dengan transaksi
keuangan.

d. Secara umum dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi merupakan suatu
kerangka pengkordinasian sumber daya ( data, meterials, equipment, suppliers, personal,
and funds) untuk mengkonversi input berupa data ekonomik menjadi keluaran berupa
informasi keuangan yang digunakan untuk melaksanakan kegiatan suatu entitas dan
menyediakan informasi akuntansi bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

e. Menurut Kieso (2005), sistem informasi akuntansi adalah sistem yang mengumpulkan dan
memproses data transaksi serta menyajikan informasi keuangan kepada pihak-pihak yang
berkepentingan. Sistem informasi berkembang sepanjang waktu dan menjadi semakin
kompleks seiring dengan perkembangan organisasi. 

memerlukan sistem informasi akuntansi untuk mendukung proses bisnis dan bersaing
secara kompetitif. James (2004) dan Marshall Romney Steinbart (2005), mempelajari sistem
pasti ada tujuannya,

maka tujuan dari penggembangan sistem informasi akuntansi antara lain adalah sebagai
berikut :

1. Untuk mendukung dan memudahkan kegiatan operasi sehari-hari misalnya dalam


memproses setiap transaksi yang terjadi sehingga pemberian jasa/pelayanan dapat berjalan
secara efektif dan efisien.
2. Untuk menyediakan informasi dan data-data yang akurat, relevan dan tepat waktu yang
diperlukan untuk mendukung proses pengambilan keputusan.
3. Untuk mengumpulkan informasi yang dapat digunakan untuk membantu dalam proses
pengambilan keputusan.
4. Data yang diperlukan tidak perlu berlebihan, akan tetapi relevansi dan reliabilitas data
lebih diutamakan dalam pengumpulannya
5. Untuk meningkatkan kualitas perusahaan dan meningkatkan akuntabilitas dalam
pengelolaan keuangan perusahaan.
6. Menjamin bahwa implementasi sistem dan prosedur dapat berjalan secara akuntabel
khususnya dalam pengadministrasian transaksi yang berkaitan dengan keuangan.
7. Membantu kelancaran proses akuntansi yang memungkinkan agar laporan keuangan
yang disusun oleh perusahaan lebih auditable.
8. Menjamin terciptanya pengendalian dan meminimalisasi kemungkinan terjadinya berbagai
kecurangan dalam pengelolaan keuangan rumah sakit. Perbedaan akuntansi komputer
dengan komputer akuntansi No Akuntansi Komputer Komputer Akuntansi Proses
pencatatan dan pengolahan data menggunakan software yang belum terintergarsi dalam
kesatuan dalam bahasa pemrograman contoh membuat laporan dengan software M.S.
Office Pembuatan laporan hanya sebatas tertentu sehingga data-data tidak bisa di upgrade
lansung tidak dapat di konversi data lama dengan data yang baru Proses pengolahan data
untuk memperoleh informasi membutuhkan waktu yang sangat lama dan tidak mencakup
seluruh kegiatan karena perhitungan belum terotorisasi komputer secara keseluruhan
Perbaikan kesalahan harus diperbaiki dari awal penulisan dari transaksi ketransaksi lainnya
sampai kelaporan
Contoh aplikasi yang dipakai adalah M.S. Word, Excel, Powerpoint Proses pencatatan dan
pengolahan data menggunakan software yang sudah terintergarsi dalam kesatuan dengan
bahasa pemrograman.
Contoh : Visual Foxpro, Visual Basic, C++, Linux dan lainlain sehingga menghasilkan paket
softare Pembuatan laporan lebih lengkap bisa di upgrade atau di konversi data lama dengan
data yang baru Proses pengolahan untuk memperoleh informasi lebih cepat dan akurat,
karena perhitungan telah terotorisasi dalam program maupum software yang digunakan
secara keseluruhan data yang telah imput kedalam komputer.

Pebaikan kesalahan data dapat dilakukan hanya pada bagian penjurnalan saja Contoh
aplikasi yang dipakai adalah MYOB Accounting, DecEasy, Peactry, Value Pluss, ERP, MRP
dan Sistem Akuntansi yang terintergrasi lainnya.

Kerjakan soal berikut ini setelah saudara


membaca dan memahami tautan di atas.,

1.  Jelaskan alasan mengapa seseorang perlu belajar sistem informasi akuntansi!

Financial Accounting standards board mendefinisikan akuntansi sebagai sistem


informasi. Didalam standar akuntansi keuangan tersebut juga disebutkan bahwa tujuan
utama akuntansi adalah untuk menyediakan informasi yang berguna bagi para
pengambil keputusan. SIA dipelajari agar memberikan sebuah pemahaman yang kuat
atas tiga konsep dasar berikut:

a.       Pemakaian informasi di dalam pengambilan keputusan

b.      Sifat, desain, pemakaian, dan implementasi SIA

c.       Pelaporan informasi keuangan

SOAL KASUS ACCOUNTING/AKUNTANSI

Memiliki sebuah usaha yang di kelola secara mandiri adalah dambaan setiap orang
dan adalah impian banyak masyarakat indonesia. Terlebih jika saat ini Anda seorang
PNS yang sebentar lagi, dalam waktu kurang dari 2 tahun harus pensiun. Berikut
merupakan contoh pembuatan Laporan keuangan dari soal Akuntansi atas usaha
DEALER MOBIL. Pak Sanjaya akan membuka usaha DEALER MOBIL yang diberi
nama “Dealer Sanjaya” yang dibuka pada bulan Maret 2019.
Berikut transaksi-transaksi di DEALER SANJAYA, yang terjadi pada bulan Maret
2019:
 1 Maret - Tn. Sanjaya mendirikan DEALER MOBIL dengan menyetor uang
pribadinya ke kas perusahaan sebesar 45.000.000
 4 Maret - Untuk menambah kas perusahaan, Tn. Sanjaya meminjam uang ke
Bank BCA sebesar 25.000.000
 6 Maret - Dealer Sanjaya membeli perlengkapan Dealer sebesar 7.000.000
secara tunai.
 9 Maret - Tn. Sanjaya mengambil uang kas perusahaan sebesar 5.000.000
untuk keperluan pribadi jalan-jalan dan liburan keluarga
 12 Maret - Tn. Sanjaya membeli perlengkapan, dari toko BINTANG TIMUR
senilai 20.000.000 secara kredit, dengan rincian sebagai berikut:
 18 macam alat-alat kunci Mobil 7.000.000
 1 mesin kompresor                      6.000.000
 16 Macam Oli mobil                   3.000.000
 Spart part dan suku cadang         4.000.000
 15 maret - Dealer Sanjaya menerima pendapatan jasa otomotif sebesar
15.000.000 dari customer baru
 17 Maret - Tn. Sanjaya membayar sebagian hutang pada toko BINTANG
TIMUR sebesar 9.700.000 untuk pembelian kredit pada 12 maret lalu
 25 Maret - Tn. Sanjaya membayar gaji 2 pegawai Dealer sebesar 6.200.000
 26 Maret - Dealer Sanjaya melakukan jasa perbaikan mobil sebesar
11.000.000 dan pembayarannya akan diterima 1 bulan kemudian
 27 maret - Perlengkapan Dealer yang sudah terpakai sebesar 8.000.000
 29 Maret - Tagihan pemakaian listrik PLN Dealer sanjaya sebesar 600.0000
dan tagihan pemakaian air PDAM sebesar 120.000
 31 Maret - Tn. Sanjaya membayar uang sewa ruko sebesar 15.000.000
sampai bulan April 2019
Diminta:
Buatlah Jurnal Umum, Buku Besar, Jurnal Penyesuaian, Neraca Saldo setelah
disesuaikan, dan buatlah laporan Keuangan dari transaksi di atas, meliputi :
1.Laporan Laba/Rugi
2.Laporan Perubahan Modal
3.Laporan Neraca Keuangan, dan
4.Laporan Arus Kas
Penyelesaian Soal Accounting/Akuntansi

Jurnal Umum
Pencatatan transaksi kedalam jurnal; dimaksudkan untuk mempermudah
pencatatan transaksi sesuai nomer akun, nama akun yang dibukukan dengan jumlah
nominal akun dalam transaksi, memisahkan ke dalam kategori Debit atau kredit dan
mencatanya sesuai dengan tanggal keterjadian (metode acrual basic) kemudian meng-
ikhtisar dan menggolongkan akun sesuai dengan Aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan,
dan beban ke dalam buku besar/General ledger. 

Jurnal untuk transaksi tgl 1 sampai 15 maret:

Jurnal untuk transaksi tgl 17 sampai 31 maret


Pastikan Jurnal yang anda buat untuk transaksi tanggal 1 sampai 31 maret sudah benar,
kemudian jumlah Debit dan kredit sudah balance.

Buku besar/general Ledger


General ledger atau Buku besar berisi semua account untuk pencatatan transaksi
yang berkaitan dengan Aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban. Dalam
software akuntansi modern telah banyak di munculkan mulai dari Myob, Zahir, Accurate
dan lain-lain untuk mempermudah pencatatan pelaporan keuangan perusahaan.

Fungsi utama dari pembuatan  General ledger atau Buku besar sebagai langkah


awal dalam mempermudah pencatatan, kemudian pengiktisar akun, penggolongan
berdasarkan jenis akun (Aset, kewajiban, ekuitas, pendapatan, dan beban), dan
diharapkan pelaporannya benar.

Berikut contoh transaksi tanggal 1 maret posting jurnal ke buku besar/General ledger
agar mudah dipahami,
Posting jurnal ke buku besar/General ledger Aset 
Posting jurnal ke buku besar/General ledger kewajiban, ekuitas dan pendapatan
Adanya transaksi yang terjadi untuk bulan berikutnya atau perlengkapan yang telah
terpakai, perlu dibuat ke dalam ayat jurnal penyesuaian,

Neraca saldo disesuaikan


Kemudian dari General ledger atau buku besar, masing-masing akun di Entry atau
dimasukan ke Neraca saldo yg telah disesuaikan berdasarkan  nomer akun. Lalu
dipisahkan berdasarkan nama dan nomer akun sesuai dengan Aset, kewajiban, ekuitas,
pendapatan, dan beban yang selanjutnya di sajikan dalam neraca saldo disesuaikan.
Sampai proses ini jumlah antara debit dan kredit harus balance, 1 transaksi jurnal yg
anda posting ke buku besar salah, maka akan salah di neraca saldo setelah disesuaikan.
Berikut neraca saldo disesuaikan berdasarkan posting jurnal ke buku besar dari soal
diatas,
Setelah disajikan kedalam Neraca saldo disesuaikan, didapatkan jumlah yang sama
antara debit dan kredit sebesar Rp106.300.000 yang selanjutnya bisa digunakan sebagai
dasar penyajian laporan laba-rugi, laporan perubahan modal, neraca keuangan dan arus
kas.

Laporan Laba-Rugi
Laporan laba-rugi diterjemahkan sebagai laporan yang menunjukan besarnya
pendapatan dari penjualan perusahaan/Entitas dan besarnya beban yang ditanggung
perusahaan, terdiri dari beban operasional dan beban pemasaran dalam satu periode
yang telah ditentukan dalam hitungan kerja atau 1 periode akuntansi. Laporan Laba –
rugi menjadi tolok ukur dalam pengambilan keputusan investor perusahaan yang
bersifat jangka pendek.
Dalam laporan laba-rugi perusahaan yg telah disajikan manajemen, dapat diketahui
besarnya laba dalam 1 periode, yang digunakan sebagai dasar untuk menentukan
besarnya pajak penghasilan yg harus disetor ke negara sesuai dengan undang-undang
pajak yang berlaku di indonesia. Anda harus belajar perpajakan...

Baca disini: Cara menghitung Pajak Pph 21 Karyawan dan Bukan Pegawai


Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal dapat di artikan sebagi laporan (statement
manajemen) yang menunjukkan adanya perubahan modal yaitu dari modal awal menjadi
modal akhir dalam 1 periode akuntansi. 

Hal-hal yang perlu diperhitungkan atau yang mempengaruhi dalam penyusunan laporan
perubahan modal antara lain, besarnya modal awal periode, pengambilan pribadi
pemilik (prive) adanya laba - rugi usaha yang didapat dari laporan L/R dalam periode
yang sama.
Laporan Neraca Keuangan
Laporan Neraca Keuangan dalam perusahaan berfungsi untuk menunjukan
besaran posisi Keuangan atau yang biasa dikenal sebagai Neraca. Laporan neraca
keuangan terdiri dari 2 bagian AKTIVA = ASET dan PASIVA = Kewajiban + Ekuitas
(Modal) atau biasa disebut (balance sheet/statement of financial position).

Laporan Neraca keuangan suatu perusahaan atau entitas bisnis yang dihasilkan dalam
suatu periode akuntansi yang menunjukkan posisi atas keuangan  perusahaan/entitas
bisnis tersebut pada setiap akhir periode akuntansi yang dapat digunakan sebagai dasar
dalam mengambil keputusan bisnis oleh manager perusahaan dan orang-orang yg
berkepentingan di dalamnya/stakeholder.

Laporan Arus Kas


Laporan arus kas/cash flow merupakan laporan keuangan yang berisi informasi
aliran kas masuk dan aliran kas keluar dari suatu perusahaan selama periode tertentu.
Informasi penyajiannya diklasifikasikan menurut jenis kegiatan yang menyebabkan
terjadinya arus kas masuk dan kas keluar.

Kegiatan arus kas perusahaan umumnya terdiri dari 3 jenis kegiatan  yaitu, kegiatan
operasional, kegiatan investasi dan kegiatan pendanaan. Tujuan dari pembuatan laporan
arus kas untuk menentukan besarnya saldo Kas di perusahaan pada akhir periode
bulanan atau tahunan.

Dari transaksi diatas bisa disajikan laporan arus kas sebagai berikut,
Laporan arus kas juga digunakan sebagai dasar dalam mengambil keputusan bisnis
oleh manager perusahaan, pemegang saham dan kreditur (khususnya Bank) sebagai
pemberi dana pinjaman dan orang-orang yg berkepentingan
didalamnya/stakeholder termasuk komisaris, direksi dan direktur utama perusahaan.

Nah, setelah saudara melihat dan membaca penyelesaian di atas, berikut saudara kerjakan
soal ini, selamat mengerjakan :
Berikut ini adalah Neraca Saldo yang telah disesuaikan, perusahaan Iwagakure Furniture pada
tanggal 31 Januari 2018, akhir bulan operasi pertama mereka:

PT IGI

NECARA SALDO

PERIODE JANUARI 2018

NAMA AKUN D K
Kas  Rp    21.000.000
Piutang Usaha  Rp    16.200.000
Persediaan Bahan Baku  Rp      7.400.000
Persediaan Barang Dalam Proses  -
Persediaan Barang Jadi  Rp    13.900.000
Bangunan  Rp  300.000.000
Akumulasi Depresiasi - Bangunan  Rp       3.000.000
Mesin & Peralatan  Rp    88.000.000
Akumulasi Depresiasi - Mesin & Peralatan  Rp       2.200.000
Paten  Rp          800.000
Hutang Usaha  Rp       8.900.000
Gaji & Upah  -
Modal Saham  Rp  422.550.000
Penjualan  Rp    68.300.000
Harga Pokok Penjualan  Rp    42.450.000
Overhead Pabrikasi -
Biaya Penjualan dan Administrasi  Rp    15.200.000
Total  Rp  504.950.000  Rp  504.950.000

Buku besar memperlihatkan bahwa pada bulan November terdapat tambahan data-data
berikut:

a)      Tidak ada saldo awal persediaan

b)      Bahan baku yang dibeli selama periode tersebut berjumlah Rp 33.000.000


c)       Biaya tenaga kerja langsung berjumlah Rp 18.500.000

d)      Biaya overhead pabrikasi, adalah sebagai berikut:

Bahan baku tidak langsung  Rp    1.400.000

Tenaga kerja tidak langsung  Rp    4.300.000

Depresiasi - Bangunan  Rp    3.000.000

Depresiasi - Mesin & Peralatan  Rp    2.200.000

Utilitas (listrik, air & telepon)  Rp    2.750.000

Total  Rp  13.650.000

Baca Juga : Memahami Biaya Produksi dan Non Produksi

Diminta

1.       Siapkan laporan harga pokok produksi dan harga pokok penjualan untuk bulan
Januari 2018.

2.       Siapkan laporan laba rugi untuk bulan Januari 2018.

3.       Siapkan laporan posisi keuangan untuk bulan Januari 2018.

Anda mungkin juga menyukai