Assalamualaikum wr wb
Berikut adalah opini saya terkait dampak negatif adanya COVID-19
Dunia saat ini sedang digemparkan dengan merebaknya virus corona yang telah
menjadi pandemi global. Berawal dari kota Wuhan, China, virus yang kemudian
dikenal dengan nama covid-19 ini mewabah di berbagai berbagai negara hingga di
Indonesia dan langkah-langkah preventif yang dilakukan tentu akan menimbulkan
perubahan yang signifikan terhadap kehidupan masyarakat di Indonesia maupun
di dunia. Lantas, bagaimana dampak dari pandemi corona ini yang tentu
membekas dalam kehidupan masyarakat, atau bahkan menimbulkan kondisi yang
tak lagi sama dengan sebelumnya. Berikut adalah pendapat saya akan dampak
negatif di daerah Tuban karena adanya virus corona atau covid-19
1. Dampak diterapkannya lockdown guna mencegah penyebaran covid-19
Dalam memerangi pandemi covid-19, berbagai negara di dunia telah
menerapkan beberapa kebijakan, salah satunya adalah lockdown. Ditinjau dari sisi
positif, lockdown memiliki keuntungan seperti kontrol dan penanganan wabah
yang lebih optimal, pencegahan transmisi hingga membantu pelacakan terhadap
suspect COVID-19. Tetapi lockdown juga memiliki sisi negatif seperti kecemasan
yang memicu panic buying terutama pada barang-barang pokok seperti makanan
hingga peralatan medis seperti masker dan hand sanitizer. Jika stok semakin
menipis maka kelangkaan bisa terjadi dan ujung-ujungnya harga naik secara gila-
gilaan.
Di Tuban maupun dikota kota lain di Indonesia, orang berbondong bondong
membeli masker, sehingga masker menjadi langka dan semakin mahal, banyak
opnum-opnum yang memanfaatkan situasi ini dengan menaikkan harga masker
maupun kebutuhan pokok lainnya demi mendapatkan keuntungan. Lockdown
juga berpotensi besar membuat orang-orang berbondong-bondong menarik
uangnya dari bank dan lebih memilih menyimpannya dalam bentuk cash. Jika ini
terjadi tentu likuditas perbankan akan jadi kering kerontang. Ini jelas bahaya besar
bagi perekonomian.
Opsi lockdown ini bagaikan 'makan buah si malakama'. Dimakan ibu mati,
tak dimakan bapak mati. Jika lockdown dilakukan, perekonomian terancam, jika
tidak di lockdown jutaan nyawa jadi taruhan.
Wassalamualaikum wr wb