Tugas PTK - Yuhazi - 856583521

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

Nama : Yuhazi

NIM : 856583521
Kelas : BI-PGSD-2021.1/I B
Mata Kuliah : Penelitian Tindakan Kelas
Tutor Pembimbing : Arminal, S.Pd., M.Pd.

Soal 1.

Buatlah Pendahuluan yang meliputi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah Serta
tujuan dan Manfaat Penelitian

PENINGKATAN KETRAMPILAN PENJUMLAHAN BILANAGAN BULAT DENGAN


METODE INQUIRI PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 150 RANTAU EMBACANG

A. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang Masalah

Pendidikan sebagai usaha sadar memiliki makna bahwa pendidikan


diselenggarakan dengan rencana yang matang, mantap, sistematik, menyeluruh dan
berjenjang berdasarkan pemikiran yang rasional disertai dengan kaidah untuk
kepentingan masyarakat dalam arti seluas-luasnya. Dalam konteks pendidikan
nasional, pendidikan di tanah air dilaksanakan berdasarkan Pancasila dan UUD
1945, dengan fungsinya untuk mengembangkan kemampuan serta meningkatkan
mutu kehidupan dan martabat manusia Indonesia dalam rangka upaya mewujudkan
tujuan pendidikan nasional.
Guru merupakan figur yang memegang peranan penting dalam pembelajaran
di kelas. Peran utama guru bukan menjadi penyaji informasi yang hendak dipelajari
oleh siswa, melainkan membelajarkan siswa tentang cara-cara mempelajari sesuatu
secara efektif (learning how to learn). Guru yang profesional dituntut menguasai
bahan belajar, ketrampilan pembelajaran, evaluasi pembelajaran, serta mampu
melaksanakan pembelajaran yang menarik dan memotivasi siswa untuk gemar
belajar. Karena sebagian siswa menganggap pelajaran matematika itu sulit sehingga
mereka kurang tertarik dengan pelajaran tersebut. Tetapi mereka lupa bahwa sangat
berguna dan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu materi pelajaran
matematika adalah penjumlahan bilangan bulat, sehingga perlu strategi
pembelajaran yang tepat untuk memudahkan pemahaman dan ketrampilan siswa.
Pembelajaran yang berhasil dilihat dari penguasaan materi pelajaran siswa.
Tingkat penguasaan materi dinyatakan dengan nilai hasil ulangan tes formatif pada
pelajaran matematika semester I tahun 2020/2021 hanya 10 siswa dari 23 siswa di
kelas II SD Negeri 150 Rantau Embacang yang mencapai ketuntasan 75 ke atas,
atau hanya 48 % sedangkan yang belum tuntas atau yang bernilai kurang dari 75
sebanyak 52 %.
Melihat hasil tes formatif di atas menunjukkan siswa masih kurangnya
tingkat penguasaan materi penjumlahan bilangan bulat. Hal itu disebabkan karena :
a. Siswa kurang menguasai dan memahami materi sebelumnya, b. Siswa kurang
mampu menjawabpertanyaan yang diberikan, c. Siswa kurang mampu mengajukan
pertanyaan.
Sehingga berdasarkan pengamatan, penelitian dan diskusi dengan teman
sejawat guru penulis seharusnya tidak hanya menggunakan metode ceramah
melainkan metode yang tepat antara lain metode inquiri. Dengan metode inquiri
memberi kesempatan siswa untuk lebih aktif dan kreatif dalam proses pembelajaran
dalam memecahkan masalah terutama ketrampilan penjumlahan bilangan bulat.
Maka dari itu penulis melakukan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan
judul “PENINGKATAN KETRAMPILAN PENJUMLAHAN BILANGAN BULAT
DENGAN METODE INQUIRI PADA SISWA KELAS II SD NEGERI 150
RANTAU EMBACANG KECAMATAN TANAH SEPENGGAL LINTAS
KABUPATEN BUNGO”

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka penulis membuat rumusan


masalah sebagai berikut : “Apakah melalui penerapan metode inquiri dapat
meningkatkan ketrampilan penjumlahan bilangan bulat pada siswa kelas II SD
Negeri 150 Rantau Embacang?”
3. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian itu dilakukan antara lain untuk :
a. Meningkatkan ketrampilan siswa dalam penjumlahan bilangan bulat.
b. Meningkatkan ketrampilan siswa dalam pemahaman terhadap operasi hitung
bilangan bulat.

4. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dalam penelitian tindakan kelas ini sebagai berikut :
a. Bagi Siswa
a) Meningkatkanhasil belajar pada materi penjumlahan bilangan bulat.
b) Meningkatkan pengetahuan, ketrampilan serta sikap dalam pembelajaran
sesuai dengan yang diharapkan.
b. Bagi Guru
a) Meningkatkan mutu pembelajaran Matematika.
b) Sebagai alternative guru untuk meningkatkan ranah efektif (sikap).
c. Bagi Sekolah
d. Dapat meningkatkan mutu pendidikan dan perbaikan citra sekolah di masyarakat,
sebagai sekolah yang berakreditasi baik.

Soal 2.
Buatlah Kajian Pustaka

B. KAJIAN PUSTAKA
1. Ketrampilan Penjumlahan Bilangan Bulat
Matematika adalah ilmu yang mempelajari tentang perhitungan, pengkajian
dan menggunakan nalar atau kemampuan berfikir seseorang secara logika dan pikiran
yang jernih. Tujuan belajar matematika yang bersifat formal untuk menekankan
kepada menata penalaran dan membentuk kepribadian siswa sedangkan yang bersifat
material menekankan kepada kemampuan memecahkan masalah dan menerapkan
matematika. Maka ketrampilan matematika materi penjumlahan bilangan bulat
sangatlah penting bagi siswa.
2. Metode Pembelajaran Inquiri
Metode pembelajaran Inquiri adalah metode yang member kesempatan
kepada siswa untuk terlibat secara aktif dalam proses pembelajaran melalui
percobaan maupun eksperimen sehingga melatih siswa untuk berkreatifitas dan
berfikir kritis untuk menemukan sendiri suatu pengetahuan yang pada akhirnya
mampu menggunakan pengetahuannya tersebut dalam memecahkan masalah yang
dihadapi.

Soal 3

Buatlah Metodologi Penelitian yang digunakan

C. METODOLOGI PENELITIAN
1. Setting Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di kelas II SD Negeri 150 Rantau Embacang
terletak di Dusun Rantau Embacang Kecamatan Tanah Sepenggal Lintas kabupaten
Bungo. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari bulan Februari 2021 sampai bulan Mei
2021.
2. Subjek dan Objek Penelitian
Subyek pelaku tindakan kelas yaitu guru peneliti. Subyek penerima tindakan
kelas yaitu siswa kelas II SD Negeri 150 Rantau Embacang dengan jumlah siswa 23
yang terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 12 siswa perempuan. Obyek dalam penelitian
ini adalah ketrampilan penjumlahan bilangan bulat dengan metode inquiri.
3. Prosedur Penelitian
Penelitian ini termasuk dalam jenis Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yaitu
penelitian yang bertujuan untuk memberikan informasi bagaimana tindakan yang
tepat untuk meningkatkan ketrampilan belajar siswa di dalam kelas.
Ciri dari Penelitian Tindakan Kelas adalah melalui siklus yang terdiri dari
dua siklus atau lebih. Dalam penelitian ini dilaksanakan dua siklus. Adapun langkah-
langkah tiap siklus terdiri dari empat tahap yaitu planing (perencanaan), acting
(pelaksanaan), observing (pengamatan), dan reflecting (refleksi). Sebelumnya
dilakukan pengamatan terhadap pelaksanaan pembelajaran. Pengamatan ini
dimaksudkan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebelum dilaksanakan Tindakan.
4. Jenis Data
Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata-kata, bukan dalam bentuk
angka sedangkan data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan.
5. Pengumpulan Data
Pengumpulan data merupakan cara untuk mendapatkan data yang dapat
dirinci dan dapat di pertanggung jawabkan.Pengambilan data dilakukan dengan
wawancara, observasi, dokumentasi dan tes.
6. Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari:
a. Silabus
Seperangkat rencana dan pengaturan tentang kegiatan pembelajaran pengelolaan
kelas, serta penilaian hasil belajar.
b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Seperangkat pembelajaran yang digunakan sebagai pedoman guru dalam
mengajar dan disusun untuk tiap putaran. Masing-masing RPP berisi standar
kompetensi, kompetensi dasar, indicator pencapaian hasil belajar, tujuan
pembelajaran, dan kegiatan belajar mengajar.
c. Lembar Kegiatan Siswa
Lembar kegiatan ini yang dipergunakan siswa untuk membantu proses
pengumpulan data.
d. Lembar Observasi Kegiatan Belajar Mengajar
a) Lembar observasi penerapan metode inquiri
b) Lembar observasi aktifitas siswa dan guru
e. Tes Formatif
Tes ini disusun berdasarkan tujuan pembelajaran yang akan dicapai, tes formatif
ini diberikan setiap akhir putaran. Bentuk soal yang diberikan adalh isian
7. Indikator Pencapaian
Indikator yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah meningkatkan
ketrampilan penjumlahan bilangan bulat pada siswa kelas II SD Negeri 150 Rantau
Embacang tahun 2020/2021. Indikator keberhasilan penelitian adalah laporan
terjadinya peningkatan hasil belajar siswa yang ditunjukkan adanya kenaikan pada
siklus II sebesar 96 % dengan rata-rata nilai 88 di atas KKM 75.

Anda mungkin juga menyukai