PENDAHULUAN
banyak kerusakan sel saraf yang terjadi, sehingga semakin banyak waktu
yang terbuang, semakin banyak sel saraf yang tidak bisa diselamatkan dan
merupakan suatu sindrom yang terdiri dari gejala hilangnya fungsi sistem
saraf pusat fokal atau global yang mana suplai darah yang menuju keotak
otak. Ada dua tipe stroke yaitu stroke hemoragik dan stroke iskemik. Stroke
menjadi dua yaitu stroke hemoragik dan stroke non hemoragik. Stroke
darah pada daerah otak tertentu dan stroke non hemoragik merupakan
terhentinya sebagaian atau keseluruhan aliran darah ke otak akibat
hiperkolesterol. Selain itu, stroke dapat disebabkan oleh gaya hidup yang
tidak sehat, seperti merokok, minum alkohol, terpapar berbagai polusi dan
utama dari disabilitas. Secara global 70% dari stroke dan 87% dari kematian
akibat stroke diperkirakan mencapai 6,7 juta pada tahun 2012. Di Amerika
Serikat angka kejadian stroke sekitar 795.000 orang per tahun (Kristine K.
dan penyakit Kardiovaskuler, ada lebih dari 2,4 juta korban, sekitar 70-80%
juta, dengan 16,9 juta orang terkena stroke serangan pertama. Dari data
Tengah (16,6%), dan diikuti Jawa Timur sebesar (16%). Terjadi peningkatan
prevalensi stroke juga meningkat dari 8,3% pada tahun 2007 menjadi 12,1%
(Riskesdas, 2018).
darah tinggi dan Kadar kolesterol tinggi. Sedangkan 2 orang (20%) hanya
mengalami Kadar gula darah yang tinggi. Dari hasil wawancara dan
perlu diperhatikan oleh setiap orang baik muda maupun dewasa. Faktor risiko
hiperkolesterol. Selain itu, stroke dapat disebabkan oleh gaya hidup yang
tidak sehat, seperti merokok, minum alkohol, terpapar berbagai polusi dan
bahwa faktor resiko kejadian stroke pada usia muda adalah perilaku
menyumbat pada pembuluh darah otak. Selain itu, hiperkolesterol juga dapat
low destiny lipoprotein (LDL) dalam darah yang melebihi normal, sehingga
menuju otak dapat terganggu. Bila aliran darah terganggu maka akan
terjadinya stroke.
dicegah dengan cara menerapkan pengelolaan diet dan menjaga pola hidup
peningkatan kadar gula darah dan kolestrol, seperti mengatur pola makan
yang berlebihan akan meningkatkan resistensi insulin, cukup olah raga, serta
menjaga pola hidup yang baik. Berdasarkan uraian di atas peneliti ingin
Condong Probolinggo.
Probolinggo.
Hasil penelitian ini dapat berguna sebagai sumber data baru yang
Hasil penelitian ini dapat menjadi informasi baru bagi lahan penelitian
Kabupaten Probolinggo.
Kabupaten Probolinggo.
Probolinggo.