DEVELOPMENT STRATEGIES
Ar. DEWI MARIANA, ST., MT., IAI
KERANGKA DISKUSI
1. Krisis Perkotaan
2. Kebijakan Pengembangan/ Penataan Permukiman
Perkotaan yang Berkelanjutan (SUDS)
3. Pengenalan Konsep Pengembangan / Penataan
Permukiman Perkotaan
4. Prinsip & Dimensi Sustainable Urban Development
5. Sustainable Urban Development Strategies (SUDS)
KRISIS PERKOTAAN
¨ Penyebab : URBANISASI
¨ Kota berkembang tidak terencana;
inefisiensi lahan
¨ Lahan mahal à pemukiman kumuh;
sanitasi
¨ Sampah kota à budaya / perilaku
¨ Pelanggaran peruntukan lahan à
urban squatter
¨ Pelayanan transportasi rendah à
boros energi
KRISIS PERKOTAAN
¨ Keterbatasan ruang publik,
sarana / prasarana dasar &
kegiatan usaha :
¤ Air minum
¤ Ruang publik / RTH
¤ MCK
¨ Ruang publik di kawasan
pemukiman padat tidak
terealisasi à komersialisasi &
privatisasi
KEBIJAKAN SUDS
¨ Draf Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Nasional 2015-2019 (RPJMN III) Kementerian
Pekerjaan Umum RI:
KOTA-KOTA DI INDONESIA HINGGA 2019 BEBAS
KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH
¨ Target program : pemukiman kumuh; memenuhi
ketersediaan infrastruktur dasar dan standar
pelayanan minimum (SPM) perkotaan.
¨ Indikator :
¤ Rumah tangga dengan hunian tidak layak 0%
¤ Akses penduduk kepada air minum layak 100%
¤ Akses sanitasi 100%
KEBIJAKAN SUDS
1. Penataan permukiman di atas
tanah ilegal (squatter) à
merelokasi warga ke rusunawa
2. Program pada permukiman
kumuh di atas tanah legal (slum
area) à program peningkatan
kualitas lingkungan permukiman
3. Penetapan kampung deret /
kampung susun, dll sesuai
kebijakan Pemda
ISU PERENCANAAN PERMUKIMAN
SWASTA MASYARAKAT
PENGEMBANG KOTA
INTERVENSI PEMERINTAH
¨ Intervensi didasari peran pemerintah sebagai penentu
kebijakan dan pengawas pembangunan
1. Intervensi berupa kebijakan
2. Intervensi berupa program
¨ Intervensi ini dapat mendukung suatu program
pembangunan daerah/ kota, memperbaiki atau
menghentikannya, karena alasan-alasan tertentu yang
kuat dan mendasar