Anda di halaman 1dari 7

KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

MARKAS BESAR

PENGUMUMAN
Nomor: Peng/ .J 1- NII/KEP./2021

tentang

REVISI KETENTUAN VERIFIKASI PERSYARATAN ADMINISTRASI


PENGADAAN CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL (CPNS) POLRI TAHUN ANGGARAN 2021

1. Rujukan:
a. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 Tahun
2021 tentang Pengadaan Pegawai Negeri Sipil;
b. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 735 Tahun
2021 tanggal 22 April 2021 tentang Penetapan Kebutuhan Pegawai Aparatur Sipil Negara
. di Lingkungan Kepolisian Negara R.I. Tahun Anggaran 2021;
c. Keputusan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Kep/914N/2021 tanggal
24 Mei 2021 tentang Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Polri Tahun Anggaran 2021 dan
Rencana Penempatan;
d. lnstruksi Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2021 tanggal 2 Juli 2021
tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Corona Virus Disease 2019
di Wilayah Jawa dan Bali;
e. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor
14 Tahun 2021 tentang Penyesuaian Sistem Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara Pada Masa
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
di Wilayah Jawa dan Bali;
f. Pengumuman Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Peng/31N/KEP./2021
tanggal 28 Mei 2021 tentang Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil Polri Tahun Anggaran 2021
dan Rencana Penempatan;
g. Pengumuman Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor: Peng/36NI/KEP./2021
tanggal 29 Juni 2021 tentang Revisi Nama Jabatan, Persyaratan, Mekanisme Pendaftaran dan
lnformasi Jadwal Seleksi Pengadaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Polri Tahun Anggaran
2021.

2. Sehubungan dengan rujukan tersebut di atas, bersama ini disampaikan kepada seluruh Warga Negara
Republik Indonesia yang memiliki keinginan untuk mengikuti seleksi Pengadaan Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS) Polri T.A. 2021 bahwa dalam rangka mencegah dan memutus mata rantai penyebaran
Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan mempertimbangkan kebijakan Pemerintah terkait dengan
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat Covid-19 (PPKM Darurat) di Wilayah Jawa
dan Bali yang dituangkan dalam lnstruksi Menteri Dalam Negeri (rujukan 1.d.) serta Penyesuaian
Sistem Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) pada masa pemberlakuan PPKM Darurat di Wilayah
Jawa .....
3 PENGUMUMAN KAPOLRI
NOMOR : PENG/ .Yf NII/KEP./2021
TANGGAL: 3 JULI 2021

(f) surat keterangan dokter Rumah Sakit Pemerintah yang menerangkan


jenis/tingkat disabilitasnya (dilengkapi pelamar formasi disabilitas);
(g) akta kelahiran dan atau surat keterangan lahir yang bersangkutan dan di
perkuat dengan surat keterangan dari kepala desa atau kepala suku
(dilengkapi pelamar formasi putra/putri Papua dan Papua Barat).
ditambahdengan dokumen:
(a) akta kelahiran (dilengkapi oleh semua pelamar);
(b) Surat Keterangan Catalan Kepolisian (SKCK) (dilengkapi semua pelamar);
(c) surat keterangan dokter yang menyatakan tidak hamil/sedang hamil
maksimal 5 (lima) bulan saat mendaftar (dilengkapi khusus pelamar
wanita).

Adapun ketentuan dalam unggah dokumen adakah sebagai berikut:


(a) dokumen yang diunggah adalah hasil dokumenasli yang discanldipindai
dengan mesin pemindai (scanner) bukan difoto menggunakankamera
handphone,untuk mendapatkan hasil yang baik;
(b) format file yang diterima oleh sistem adalah PDF atau JPG/JPEG dengan
ukuran minimal adalah 100 Kbyte, jika ukuran file melebihi ketentuan maka
dapat dikecilkan ke resolusi yang lebih kecil dengan catatan tulisan pada
dokumenharusterbacadengan baik;
(c) dalam hal dokumen lain yang dilampirkan lebih dari 1 (satu), dokumen-
dokumen tersebut digabung dalam 1 (satu) file dengan format PDF.

6) bagi pelamar yang telah melakukan pendaftaran melalui SSCASN tetapi BELUM
MELAKUKAN UPLOAD dokumen persyaratan tambahan dapat menghubungi Panda dan
mengirimkan kekurangan kelengkapan admisistrasinya melalui media yang disiapkan oleh
Panda (e-mail, WhatsApp, dll);
7) pelamar yang telah melakukan pendaftaran melalui SSCASN dan memiliki Kartu
Pendaftaran Sistem Seleksi Galon ASN WAJIB melakukan pengisian data yang tertera
dalam Kartu Pendaftaran SSCASN ke dalam formulir yang telah disiapkan dengan tautan
https://bit.ly/cpns polri 2021;
8) pelamar yang lolos seleksi administrasi akan diumumkan pada laman
https://sscasn.bkn.go.id dan laman https://cpns.polri.go.id;
9) pelamar yang lolos seleksi administrasi dapat mencetak Kartu Peserta Ujian dan berhak
mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD);
10) tata cara pencetakan Kartu Peserta Ujian dan jadwal pelaksanaan ujian akan disampaikan
pada pengumuman hasil seleksi administrasi;
11) bagi pelamar yang dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS) pada seleksi administrasi,
dapat mengajukan keberatan/sanggahan atas hasil seleksi administrasi. Ketentuan dan
tata cara terkait sanggahan akan disampaikan pada pengumuman hasil seleksi
administrasi.

b. Seleksl .....
5 PENGUMUMAN KAPOLRI
NOMOR : PENG/~=,. NII/KEP./2021
TANGGAL: .3 JULI 2021

b) Aspek Keterampilan (Praktik dan Perilaku)


(1) penilaian SKB Aspek Keterampilan didasarkan pada kemampuan pelamar
sesuai bidang ilmunya untuk memecahkan masalah/tugas yang disiapkan;
(2) materi SKB Aspek Keterampilan disiapkan oleh Satker Pembina Fungsi
Mabes Polri/Panpus.
c) Pemeriksaan Kesehatan
(1) pemeriksaan kesehatan merupakan tahapan seleksi yang sifatnya
menggugurkan (rujukan t.f):
(2) salah satu materi pemeriksaan kesehatan adalah pengukuran tinggi badan,
dengan ketentuan:
(a) formasi Umum/Cum/aude/Disabiltas, tinggi badan serendah-
rendahnya:
• pria 157 (seratus lima puluh tujuh) cm;
• wanita 150 (seratus lima puluh) cm.
(b) formasi Pa/Pi Papua & Papua Barat, tinggi badan serendah-
rendahnya:
• pria 155 (seratus lima puluh lima) cm;
• wanita 150 (seratus lima puluh) cm.
d) Tes Psikologi;
(1) peserta Tes Psikologi adalah peserta yang dinyatakan Memenuhi Syarat
pada hasil pemeriksaan Kesehatan;
(2) tes psikologi bersifat tidak mengugurkan dan digunakan penilaian secara
kuantitatif dengan bobot 10% (rujukan 1.f.).
e) Penelusuran Mental Keperibadian (PMK).
(1) PMK merupakan tahapan seleksi yang sifatnya menggugurkan (rujukan t.f);
(2) PMK dilaksanakan untuk melihat latar belakang dan rekam jejak peserta.

d. lntegrasi nilai SKD dan SKB


1) pengolahan hasil integrasi nilai SKD dan nilai SKB dilakukan oleh Panitia Seleksi
Nasional.
2) pengolahan hasil integrasi nilai dilakukan dengan ketentuan:
a) SKD sebesar 40% (empat puluh persen); dan
b) SKB sebesar 60% (enam puluh persen).
3) pengolahan hasil integrasi nilai SKD dan nilai SKB diatur dalam Peraturan Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 27 T ahun 2021 tentang
Pengadaan Pegawai Negeri Sipil.
e. Pengumuman .....
6 PENGUMUMAN KAPOLRI
NOMOR : PENG/ 3r NII/KEP./2021
TANGGAL: ~ JULI 2021

e. Pengumuman Kelulusan Akhir


1) kelulusan akhir ditentukan berdasarkan integrasi nilai SKD dan SKB;
2) peserta yang tidak berhasil lulus seleksi hasil akhir, diberikan kesempatan melakukan
sanggahan terhadap hasil yang diperoleh melalui mekanisme yang akan diinformasikan
pada pengumuman hasil tahapan seleksi tersebut.

f. Pengangkatan sebagai CPNS Polri


1) terhadap hasil akhir paska masa sanggah, peserta yang dinyatakan lulus akan diusulkan
penetapan Nomor ldentitas Pegawai Negeri Sipil (NIP) wajib melengkapi berkas
administrasi dengan mekanisme yang akan diinformasikan kemudian;
2) akan dilakukan pemeriksaan dokumen asli seluruh persyaratan awal dan dokumen yang
wajib dilengkapi sebagai persyaratan pengusulan NIP;
3) dalam hal peserta seleksi sudah dinyatakan lulus oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
(PPK), tetapi di kemudian hari mengundurkan diri/dianggap mengundurkan diri karena
tidak menyampaikan kelengkapan dokumen dalam batas waktu yang ditentukan/terbukti
kualifikasi pendidikannya tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan/tidak memenuhi
persyaratan lainnya/meninggal dunia, maka kelulusan yang bersangkutan dibatalkan dan
dapat digantikan oleh peserta lainnya dari peringkat tertinggi di bawah peserta yang
dibatalkan kelulusannya, yang selanjutnya diumumkan melalui laman
https://cpns.polri.go.id.

g. Lain-lain.
1) pendaftaran dan seleksi Pengadaan CPNS Polri T.A. 2021 sama sekali tidak dipungut
biaya;
2) Kepolisian Negara Republik Indonesia tidak bertanggung jawab atas pungutan atau
tawaran berupa apapun oleh oknum-oknum yang mengatasnamakan Polri atau Panitia
Seleksi, sehingga peserta diimbau tidak melayani tawaran-tawaranyang menjanjikan
kemudahanpengangkatansebagai Calon PNS;
3) kelalaian pelamar dalam membaca dan memahami pengumuman menjadi tanggung
jawab pelamar;
4) biaya akomodasi dan transportasi peserta selama mengikuti seleksi hingga penempatan
CPNS menjadi tanggung jawab masing-masing peserta;
5) apabila dikemudian hari pelamar terbukti memberikan data yang tidak sesuai fakta/sengaja
melakukan manipulasi data baik pada setiap tahapan seleksi maupun setelah diangkat
menjadi CPNS/PNS maka kelulusan yang bersangkutan dinyatakan batal dan/atau
memberhentikan yang bersangkutan sebagai CPNS/PNS.
6) keputusan Panitia bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat;
7) para pelamar agar terus memonitor informasi dan perkembangan Pengadaan CPNS Polri
T.A. 2021 melalui laman https://cpns.polri.go.id dan https://sscasn.bkn.go.id;

8} pelayanan.....
7 PENGUMUMAN KAPOLRI
NOMOR : PENG/ JJ
NII/KEP./2021
TANGGAL: 3 JULI 2021

8) pelayanan dan penjelasan infonnasi terkait pelaksanaan seleksi Pengadaan CPNS Polri
T.A. 2021 dapat menghubungi WhatsApp dengan nomor 0822 1177 6574, media sosial
lnstagram (cpns_polri), Facebook (https://www.facebook.com/cpns.polri) atau melalui call
center dan media sosial masing-masing Panitia Daerah.

3. Demikian untuk menjadikan maklum.

Dikeluarkan di: Jakarta


Padatanggal: ~ Juli 2021

UBLIK INDONESIA

Anda mungkin juga menyukai