Rasuna Said Blok X-5 Kavling 4-9 Kuningan - Jakarta Selatan 12950
Telepon (021) 5201590 (Hunting)
Indonesia termasuk negara dengan jumlah penduduk lanjut usia (lansia) yang terus meningkat.
Hal ini menjadi tantangan dalam pembangunan kesehatan agar peningkatan jumlah lansia juga
diiringi dengan meningkatnya kesehatan dan kualitas hidup lansia. Untuk meningkatkan status
kesehatan lansia, Kementerian Kesehatan RI telah menyusun Rencana Aksi Nasional (RAN)
Kesehatan Lanjut Usia Tahun 2020-2024 yang merupakan kelanjutan RAN Kesehatan Lansia Tahun
2016-2019 sebagai acuan pelaksanaan di tingkat pusat, daerah hingga masyarakat. Salah satu
indikator pada RAN dimaksud adalah persentase puskesmas yang telah membina posyandu lansia
terintegrasi. Terkait hal tersebut, pada pelaksanaan Posyandu Lansia dan Posbindu PTM terdapat
beberapa hal yang saling beririsan sehingga sebagai acuan bersama pada tataran operasional, telah
disusun Petunjuk Teknis Pelaksanaan Posyandu Lansia dan Posbindu PTM Terintegrasi.
Untuk meningkatkan pemahaman dan komitmen para pemangku kepentingan dan seluruh pihak
terkait, Direktorat Kesehatan Keluarga akan menyelenggarakan
Bahan pertemuan berupa kerangka acuan, jadwal kegiatan, RAN Kesehatan Lanjut Usia tahun
2020-2024 dan Petunjuk Teknis Pelaksanaan Posyandu Lansia dan Posbindu PTM Terintegrasi
dapat diunduh pada tautan: https://link.kemkes.go.id/BahanSosialisasi . Informasi lebih lanjut dapat
dikomunikasikan melalui narahubung Ingrat Padmosari, SKM, M.Epid (08561008144) atau dr. Hany
Zahro (08567745669).
Atas perhatian dan kerjasama yang baik kami ucapkan terima kasih.
Dokumen ini ditanda tangani secara elektronik melalui Aplikasi TNDE menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE. (1/3)
Direktur Kesehatan Keluarga,
*ttd*
NIP 196305201989112001
Dokumen ini ditanda tangani secara elektronik melalui Aplikasi TNDE menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE. (2/3)
Lampiran 1:
1. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
2. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota
Dokumen ini ditanda tangani secara elektronik melalui Aplikasi TNDE menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh BSrE. (3/3)