Anda di halaman 1dari 13

UJIAN TENGAH SEMESTER

MATA KULIAH PRAKTIKUM PRODUKSI PROGRAM RADIO


DESAIN PROGRAM RADIO
Dosen Pengampu: Yudhy Widya Kusumo, S.Sos

Disusun oleh:

Nama : Feri Satya Permana

Nim : 153180018

Kelas : A/IK

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA

2021
1. Latar Belakang Program

Hadirnya Covid-19 di Indonesia sejak Maret 2020 memberikan dampak pada berbagai
sektor. Mulai dari pendidikan,kesehatan, ekonomi, sosial, budaya, politik, dan lain sebagainya.
Situasi pandemi ini mengharuskan pemerintah untuk menerapkan kebijakan untuk masyarakat
agar beraktivitas dari rumah masing-masing. Hal ini membuat orang-orang mencari hiburan dari
layanan streaming, baik video,musik, atau layanan hiburan lainnya salah satunya radio. Meski
demikiann,, mengacu pada laporan Counterpoint, orang-orang cenderung memilih
mendengarkan podcast atau radio daripada layanan streaming musik seperti Apple music,dll.,
karena ingin mendapatkan berita teraktual terkait corona. Radio adalah media massa elektronik
yang memiliki peran yang sangat strategis dalam membantu menanggulangi penyebaran Covid-
19. Pemanfaatan radio untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 adalah cara yang
digunakan oleh pemerintah dan stakeholder pemberantasan Covid-19 dalam mengkomunikasikan
berbagai upaya yang dilakukan, agar masyarakat tergerak untuk bekerjasama untuk mengakhiri
pandemic. Radio sebagai media yang sangat personal menjalankan peran dan fungsinya dalam
menyampaikan informasi dan edukasi tentang Covid-19.

Dari ulasan diatas maka penulis ingin membuat desain program produksi radio dengan
mengangakat topic mengenai industri kreatif/konten kreator di tengah pandemi. Penulis
menyakini bahwa industri kreaatif akan mampu menghadapi tantangan pandemi Covid-19
dengan cara-cara yang kreatif. Apalagi melihat situasi yang saat ini, yang mengharuskan
setiap orang melakukan kegiatannya dari rumah dan banyak orang yang menambah
kesibukannya dengan meningkatkan kreativitas,memanfaatkan akun media sosial mereka dengan
konten yang kreatif.

Tujuan Program

Dengan latar belakang yang sudah dijelaskan diatas, maka tujuan dari program acara podcast
“Potrect ” antara lain :

 Memberikan informasi dan wawasan kepada masyarakat mengenai industri kreatif


ditengah pandemi Covid-19.
 Memberikan hiburan kepada masyarakat.
 Tujuan secara akademis yaitu sebagai syarat kelulusan tugas individu mata kuliah
praktikum poduksi program radio.

Manfaat

 Mengedukasi masyarakat dalam menghadapi tantangan covid-19 yang melanda


Indonesia saat ini dari segi industri kreatif.
 Dapat memberikan hiburan di waktu luang.
2. Deskripsi Program:
a. Kategori Program : Edukasi dan Infomasi
b. Media : Radio
c. Format program : Solo cast/Monolog
d. Judul program : Industri Kreatif Mampu Hadapi Tantangan Covid-19
e. Durasi : 8 menit
f. Target audience :
1. Umur
 Anak (6-12)
 Remaja (13-17)
 Dewasa (18-35)
 Orang tua (35-ke atas)
2. Jenis Kelamin : (Pria, Wanita, All Gender)
3. Status Ekonomi Sosial :
 A : Kelas Atas
 B : Menengah Ke atas
 C : Menengah Ke bawah
 D : Kelas Bawah
g. Karakteristik Produksi : ( Record/Taping)
3. Sinopsis:
Pada podcast kali ini akan membahas mengenai industri kreatif di tengah wabah covid-19
yang pastinya sangat menarik untuk diperbincangkan. Melihat bahwa industri kreatif akan
mampu menghadapi tantangan pandemi Covid-19 ini dengan cara-cara yang kreatif. Dengan
memanfaatkan teknologi dan informasi dalam mengembangkan dan menyalurkan karya-
karyanya. Podcats ini dibuat sebagai wadah edukasi dan hiburan serta memberikan informasi
di waktu luang pendengar. Dibawakan dengan santai namun informatif. Diharapkan poscast
ini dapat memberikan pemahaman dan menambah kreativitas serta tempat diskusi yang baik.

4. Naskah:

No Adegan Naskah Duration


1 Bumper in Opening program 00.00-00.05
2 Intro + backsound Hallo semuanya selamat datang di 00.06-01.06
Potrect (Potcast Receh Tranding),
Bersama saya Feri Satya as your host
here dan kita akan membahas banyak
hal untuk mengisi waktu kalian
mengenai tantangan industri kreatif di
tengah wabah Covid-19……..
3 Monolog + backsound Keberadaan Covid-19 pastinya 01.07-07.07
memberikan pukulan bagi
perekonomian dan dunia
ketenagakerjaan Indonesia, termasuk
pada sektor industri kreatif. Namun,
saya menyakini bahwa industri kreatif
akan mampu menghadapi tantangan
pandemi Covid-19 ini dengan cara-cara
yang kreatif. Hal ini dikarenakan
ekonomi kreatif melalui kreator konten
justru menjadi peluang bagi generasi
muda untuk terus berkarya. Seperti yang
kita lihat saat pandemi sekarang banyak
sekali masyarakat khususnya generasi
muda mengisi waktu mereka dirumah
untuk memanfaatkan teknologi dan
informasi melalui smartphone mereka
dengan aplikasi sosial media baik itu
Instagram,TikTok dan Youtube……..
4 Outro + backsound Nah, itu dulu bahasan kita hari ini. 07.08-08.08
Tetap jaga kesehatan, jangan lupa untuk
selalu mematuhi protokol kesehatan,
jangan lupa cuci tangan,tahan dulu
keinginan untuk keluar rumah kalau
memang ga penting-penting amat,
kalaupun kalian keluar jangan lupa
untuk setia memakai masker. Mematuhi
himbauan pemerintah itu berarti banget
lo. Ok sobat Potract, terimakasih dan
sampai jumpa di podcast selanjutnya.

5 Bumper out 08.09-08.14

Pembukaan :

Hallo semuanya selamat datang di Potrect (Potcast Receh Tranding), Bersama saya Feri
Satya as your host here dan kita akan membahas banyak hal untuk mengisi waktu kalian
mengenai tantangan industri kreatif di tengah wabah Covid-19. Jadi apa kabar nih kalian?
Aku harap kalian baik-baik saja ya, diwaktu seperti ini ditengah pandemi covid-19 yang
tentunya berat buat kita semua. Dimana kita terpaksa melakukan semua aktivitas kita dari
rumah aja dikarnakan peraturan atau kebijakan pemerintah kita yang menerapkan social
distansing.
Keberadaan Covid-19 pastinya memberikan pukulan bagi perekonomian dan dunia
ketenagakerjaan Indonesia, termasuk pada sektor industri kreatif. Namun, saya menyakini
bahwa industri kreatif akan mampu menghadapi tantangan pandemi Covid-19 ini dengan
cara-cara yang kreatif. Hal ini dikarenakan ekonomi kreatif melalui kreator konten justru
menjadi peluang bagi generasi muda untuk terus berkarya. Seperti yang kita lihat saat
pandemi sekarang banyak sekali masyarakat khususnya generasi muda mengisi waktu
mereka dirumah untuk memanfaatkan teknologi dan informasi melalui smartphone mereka
dengan aplikasi sosial media baik itu Instagram,TikTok dan Youtube. Aplikasi ini
memberikan tayangan video kreatif, menghibur, serta inspiratif bagi masyarakat luas. Dan
tidak hanya itu saja, ini dijadikan juga sebagai sumber penghasilan bagi mereka yang
mempunyai konten kreatif dan banyak juga diantara mereka yang menjadi viral bahkan
tranding akibat dari konten-konten mereka.
Masyarakat saat ini berlomba-lomba untuk menciptakan konten kreatif mereka dengan
membuat ide dan kreativitas baru agar konten tersebut dapat dinikmati audiens meskipun
berada di rumah.
Baik sobat Potret,Menurut saya, dalam menghadapi tantangan pandemi Covid-19, ada 3
hal yang perlu diperhatikan atau diupayakan oleh industri kreatif. Pertama, memanfaatkan
teknologi dan informasi, dimana kita dituntut untuk adaptif dalam mengembangkan dan
menyalurkan karya-karyanya melalui pemanfaatan teknologi dan informasi dikarenakan ini
merupakan kunci dalam kondisi pandemi, masih bisa bertahan. Sifat adaptif ini akan
memegang peranan penting bagi masa depan industri kreatif. Kedua, industri kreatif harus
berkolaborasi dalam artian harus mampu berbagi ide dan sumber daya yang dimiliki dengan
tujuan memperkuat karya kreativitas masing-masing. Terakhir, pelaku industri kreatif harus
mampu meningkatkan kompetensi dan memanfaatkan fleksibilitas. Sebab sifat kreatif dan
inovatif akan muncul jika memiliki kompetensi dan keterampilan yang terus diasah.
Dan juga, saya meyakini perekonomian kita semakin pulih dari pandemi, sektor ekonomi
kreatif akan kembali booming dan tumbuh dengan pesat dimasa yang akan datang. Yuk para
sobat potrect, mari sama-sama memanfaatkan waktu kita untuk tetap berkarya lebih lagi
ditengah pandemi Covid-19 ini.

Penutup :

Nah, itu dulu bahasan kita hari ini. Tetap jaga kesehatan, jangan lupa untuk selalu
mematuhi protokol kesehatan, jangan lupa cuci tangan,tahan dulu keinginan untuk keluar
rumah kalau memang ga penting-penting amat, kalaupun kalian keluar jangan lupa untuk
setia memakai masker. Mematuhi himbauan pemerintah itu berarti banget lo. Ok sobat
Potract, terimakasih dan sampai jumpa di podcast selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA

https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210405191654-92-626265/menparekraf-
ungkap-sektor-industri-yang-bertahan-saat-pandemi

https://kominfo.go.id/content/detail/35905/industri-kreatif-mampu-hadapi-tantangan-
pandemi/0/berita

https://www.google.co.id/amp/s/katadata.co.id/amp/agustiyanti/berita/5e9a41f625fad/p
andemi-corona-banyak-orang-pilih-podcast-daripada-streaming-musik

https://www.google.com/amp/s/m.medcom.id/amp/wkB4Q9eN-ekonomi-kreatif-tak-
pernah-mati-di-tengah-pandemi
UJIAN AKHIR SEMESTER
MATA KULIAH PRAKTIKUM PRODUKSI PROGRAM RADIO
REVIEW POTCAST “Listen Up Solo : Know Yourself”

Disusun oleh:

Nama : Feri Satya Permana

Nim : 153180018

Kelas : A/IK

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” YOGYAKARTA

2021
Latar Belakang Program

Pengenalan terhadap diri sendiri (know yourself) merupakan salah satu kunci penting
untuk proses pencapaian kita menuju kesuksesan. Banyak orang yang tidak mendapatkan
progres dalam perjalanan kesuksesannya semata-mata karena kurangnya pengenalan
terhadap diri sendiri. Jika kita ingin bersungguh-sungguh untuk mencapai kesuksessan
dalam kehidupan ini, mualilah dengan mengenali diri kita sendiri.

Saat ini banyak diantara kita yang ternyata sering kali gak yakin dan menjelaskannya
susah, mengenai diri kita sendiri. Karena perasaan itu milik kita sendiri, tapi kita gak ngulik
kenapa itu bisa terjadi. Ternyata, pentingnya ngecek feeling kita. Kenapa ini penting? karena
ketika kita gak bisa membahasakan diri kita sendiri berarti problemnya disitu. Ketika kita
enggak tau dan gak ngulik yang terjadi pada diri kita, berarti kita itu renggang dalam
hubungan dengan diri kita sendiri, gak akrab, penggennya gimana, gak sukanya apa.

Topik ini menjadi hal yang menarik untuk dibahas pada podcast kali ini. Karena, perlu
untuk mengecek perasaan kita, mengendalikan emosi kita sebelum berindak lebih. Dengan
kata lain Jaga tubuh kita untuk diri sendiri, bukan untuk orang lain”. Sebelum kita
membahagiakan orang lain kita udah tau emosi kita, keinginan hati kita, apa yang kita
rasakan. Jadi apapun yang kita lakukan untuk orang lain diluar sana berdasarkan kesadaran,
dan lebih berdasaran kita udah siap, kita udah punya energinya, dan kita siap untuk
membantu. Jadi kita harus mulai dari diri kita sendiri.

Tujuan :

Dengan latar belakang yang sudah dijelaskan diatas, maka tujuan dari program acara
podcast “Listen Up Solo : Know Yourself Better”antara lain :

 Memberikan informasi dan wawasan mengenai perlunya untuk mengenali diri sendiri
(Know Yourself)
 Memberikan edukasi kepada masyarakat dan solusi terkait permasalahan (know your
self) yang sering kali diabaikan oleh masyarakat.
 Tujuan secara akademis yaitu sebagai syarat kelulusan tugas individu mata kuliah
praktikum poduksi program radio.

Manfaat

 Mengedukasi masyarakat dalam mengenali dirinya sendiri.


 Dapat memberikan hiburan di waktu luang.

Referensi Program

https://open.spotify.com/episode/5ow7WwKEsQu4nTLChLObxK?
si=_lK0ntaPQ1a5PkcNubxxdA&dl_branch=1

Deskripsi Program:

h. Kategori Program : Edukasi dan Infomasi,hiburan


i. Media : Spotify
j. Format program : Solo cast/Monolog
k. Judul program : Listen Up Solo : Know Yourself Better
l. Durasi : 14 menit
m. Target audience :
4. Umur
 Remaja (13-17)
 Dewasa (18-35)
5. Jenis Kelamin : (Pria, Wanita, All Gender)
6. Status Ekonomi Sosial :
 A : Kelas Atas
 B : Menengah Ke atas
 C : Menengah Ke bawah
 D : Kelas Bawah
n. Karakteristik Produksi : ( Record/Taping)
5. Sinopsis:
Podcast Ucita Pohan yang berjudul “Listen Up Solo: Know Yourself Better” adalah
podcast yang bercerita tentang diri kita sendiri. Di dalam podcast tersebut, Ucita bercerita
dan memberi informasi bagaimana hubungan kita dengan diri kita. Apakah kita sudah benar-
benar tau diri kita, dan apa diri kita mau? Jadi kita harus menjalin hubungan dan keakraban
dengan diri kita sendiri, agar kita tau emosi kita, apa yang kita rasakan, apa yang kita tidak
suka begitu juga sebaliknya.
Dengan pembawaan yang santai dan mudah dipahami, mempermudah pendengar untuk
mengerti apa yang dimaksud oleh pencerita. Podcast ini memberikan informasi untuk teman-
teman agar lebih bisa memahami diri sendiri daripada orang lain. Mengapa? Karena sebelum
membantu orang lain kita harus udah sadar akan emosi dan segala aspek yang ada dalam
diri.

Naskah

Pembuka :

Hi,Saya Ucita Pohan, and welcome to my podcast.

(Berbicara mengenai pengalaman yang dialami oleh dirinya. Yang memiliki perbedaan pola
pikir/ tindakan dengan salah seorang temannya).

Hai I’m Ucita Pohan and welcome to my podcast. Hello balik lagi the listeners yang tiap
episodenya bisa aja bahas apa aja. With me Ucita Pohan, so yahh listen up…

Episode kali ini bakal ngomongin tentang perasaan, perasaan siapa? Ya perasaan diri sendiri.
Karena ternyata kita sering kali gak yakin dan menjelaskannya susah, pokoknya kayak
mumet aja mengenai diri kita sendiri. Karena perasaan itu milik kita sendiri, tapi kita gak
ngulik kenapa itu bisa terjadi.

Aku selalu membuat list dan penasaran apa yang terjadi di tubuh aku.Banyak dari kita yang
tidak teralalu care dan enggak ngulik sama apa yang terjadi dalam tubuh kita, ini masih
urusan kesehatan yaa.

Aku baru- baru ini paham pentingnya ngecek feeling kita. Kenapa ini penting buat aku,
karena menurut aku apa kita gak bisa membahasakan diri kita sendiri berarti problemnya
disitu. Ketika kita enggak tau dan gak ngulik yang terjadi pada diri kita, berarti kita itu
renggang dalam hubungan dengan diri kita sendiri, gak akrab, penggennya gimana, gak
sukanya apa.
Saat kita merasa gak enak, yang harus kita lakukan adalah tarik napas. Ketika itu kita
lakukan, jangan lupa untuk mengambil waktu agar kita bisa melihat perasaan yang kita
punya.

Misalnya kita pengen nangis aja, kita sebaiknya kita harus bertanya kenapa kita pengen
nangis? Apakah karena kesal, karena sedih, apa karna marah. Misalnya karna marah,
marahnya kenapa, gara” perkataan yang dilempar pasangan kita ke kita. Kata” yang
dilempar adalah perkataan yang menyakiti hati kita banget, karena sebenarnya buat kita,
perkataan yang manis adalah penting buat kita. Kalo misalnya sesuatu tidak diselesaikan
akan menjadi permasalahan yang berulang. Jadi buat aku annoying of felling itu penting,
dan labelling emotion adalah salah satu cara yang membuat kita akrab dengan diri kita
sendiri

Memahami perasaan saat menstruasi, karena kita sering banget saat PMS kita minta
dimaklumin, sebenarnya kita tau apa enggak apa yang terjadi dalam diri kita? Atau Cuma
bilang aja PMS supaya dapat pemakluman. Aku juga baru tau kalo saat menstruasi apa yang
terjadi dalam tubuh kita kalo saat menstruasi resiko infeksi di tubuh kita meningkat. Karena
ada medium darah yang membuat ph kewanitaan itu gak seimbang dan penggunaan
pembalut menjadi lebih lembab. Nah ini yang menyebabkan adanya gatal, aroma tidak
sedap, keputihan berlebih dan itasi, makanya saat kita menstruasinya kita perlu extra care
untuk bersih saat menstruasi. Yang pertama jangan pake sabun mandi, untuk membersihkan
daerah kewanitaan harus memakai antiseptik daerah kewanitaan yang dikhususkan untuk
momen saat menstruasi.

Penutup :

Ada kata-kata gini, “Jaga tubuh kita untuk diri sendiri, bukan untuk orang lain”. Sebelum
kita membahagiakan orang lain kita udah tau emosi kita, keinginan hati kita, apa yang kita
rasakan. Jadi apapun yang kita lakukan untuk orang lain diluar sana berdasarkan kesadaran,
dan lebih berdasaran kita udah siap, kita udah punya energinya, dan kita siap untuk
membantu. Jadi kita harus mulai dari diri kita sendiri. See you and the next episodeBanyak
dari kita yang masih belum terlalu care ngak ngulik sama sekali sama apa yang terjadi pada
tubuh kita ini masih mengenai fisik,kesehatan lo ya, belum soal perasaan.

Anda mungkin juga menyukai