Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN DASAR I

MANAJEMEN NYERI NON-FARMAKOLOGI:


TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM

SAP ini disusun guna memenuhi tugas


   Praktik Klinik Keperawatan Dasar I

Dosen Pengampu: 
Ns. Serri Hutahaean, S. Kep., M. Kep

Disusun Oleh:
Nadhira Salma Syahdan
1910711027

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM SARJANA

2021
Pokok bahasan : Manajemen nyeri non-farmakologi
Sub Pokok bahasan : Teknik relaksasi napas dalam
Hari/Tanggal :
Waktu / Jam :
Tempat : Rumah Tn. H
Pemberi edukasi :

I. TUJUAN

1. KOMPETENSI
Diharapkan setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang teknik relaksasi napas
dalam, peserta dapat menerapkan manajemen nyeri non farmakologi ini jika nyeri
dirasa timbul.

2. SUB KOMPETENSI:
Setelah dilakukan penyuluhan, peserta dapat:
- Menjelaskan pengertian relaksasi napas dalam
- Menjelaskan tujuan dan manfaat relaksasi napas dalam
- Menjelaskan langkah-langkah teknik relaksasi napas dalam
- Mendemonstrasikan teknik relaksasi napas dalam

II. MATERI

1. Pengertian relaksasi napas dalam

Menurut Setyoadi & Kushariyadi (2011), relaksasi nafas dalam adalah


pernafasan abdomen dengan frekuensi lambat atau perlahan, berirama, dan nyaman
yang dilakukan dengan memejamkan mata.

Teknik relaksasi merupakan suatu bentuk asuhan keperawatan, yang dalam


hal ini perawat mengajarkan kepada klien bagaimana cara melakukan nafas dalam,
nafas lambat (menahan inspirasi secara maksimal) dan bagaimana menghembuskan
nafas secara perlahan. Selain dapat menurunkan intensitas nyeri, teknik relaksasi
nafas dalam juga dapat meningkatkan ventilasi paru dan meningkatkan oksigenasi
darah (Smeltzer dan Bare, 2009).
2. Tujuan relaksasi napas dalam
Menurut Smeltzer dan Bare (2009) menyatakan bahwa tujuan dari teknik relaksasi
nafas dalam adalah untuk meningkatkan ventilasi alveoli, memelihara pertukaran gas,
mencegah atelektasi paru, meningkatkan efisiensi batuk mengurangi stress baik stress
fisik maupun emosional yaitu menurunkan intensitas nyeri dan menurunkan kecemasan.
Sedangkan manfaat dari teknik relaksasi napas dalam adalah:
1) Pasien mendapatkan perasaan yang tenang dan nyaman
2) Mengurangi rasa nyeri
3) Pasien tidak mengalami stress
4) Melemaskan otot untuk menurunkan ketegangan dan kejenuhan yang biasanya
menyertai nyeri
5) Mengurangi kecemasan yang memperburuk persepsi nyeri
6) Relaksasi nafas dalam mempunyai efek distraksi atau pengalihan perhatian

3. Langkah-langkah teknik relaksasi napas dalam

1. Klien menarik nafas dalam dan mengisi paru dengan udara, dalam 3 hitungan
2. Udara dihembuskan perlahan-lahan sambil membiarkan tubuh menjadi rileks
dan nyaman. Lakukan penghitungan bersama klien
3. Klien bernafas beberapa kali dengan irama normal.
4. Ulangi kegiatan menarik nafas dalam dan menghembuskannya. Biarkan hanya
kaki dan telapak kaki yang rileks.
5. Klien mengulangi langkah keempat dan mengonsentrasikan pikiran pada
lengan, perut, punggung dan kelompok otot yang lain.
6. Setelah seluruh tubuh klien rileks, ajarkan untuk bernafas secara perlahan-
lahan. Bila nyeri bertambah hebat, klien dapat bernafas secara dangkal dan
cepat.

III. METODE & MEDIA

Presentasi menggunakan Powerpoint dan sesi tanya jawab


IV. KEGIATAN PENYULUHAN

No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta


1 3 menit Pembukaan: a) Menjawab salam
a. Membuka/memulai kegiatan
dengan mengucapkan salam
b. Memperkenalkan diri b) Mendengarkan
c. Menjelaskan tujuan dari
penyuluhan c) Mendengarkan
d. Menyebutkan materi
penyuluhan d) Mendengarkan
e. Bertanya kepada peserta &
apakah sudah mengetahui teknik memperhatikan
relaksasi napas dalam
e) Menjawab
pertanyaan
2 20 menit Pelaksanaan:
Penyampaian materi:

a) Menjelaskan pengertian a) Mendengarkan


relaksasi napas dalam

b) Memberikan kesempatan b) Bertanya


kepada peserta untuk
bertanya
c) Mendengarkan

c) Menjelaskan tujuan dan d) Bertanya


manfaat relaksasi napas
dalam

d) Memberikan kesempatan e) Mendengarkan


kepada peserta untuk
bertanya f) Bertanya

g) Mendengarkan
e) Menjelaskan dan
mempraktikkan langkah- h) Bertanya
langkah teknik relaksasi
napas dalam

f) Memberikan kesempatan
kepada peserta untuk
bertanya

3 5 menit Evaluasi:
a. Menanyakan kepada peserta a) Menjawab
tentang materi yang telah diberikan, pertanyaan
dan reinforcement kepada peserta
yang dapat menjawab.

4 2 menit Terminasi:
a. Mengucapkan terima kasih a) Mendengarkan.
atas peran sertanya
b. Mengucapkan salam penutup. b) Menjawab salam

V. EVALUASI:
Dilakukan setelah ceramah diberikan dengan mengacu pada tujuan yang telah ditetapkan

KRITERIA EVALUASI.

1. Evaluasi struktur
a. Peserta hadir ditempat penyuluhan.
b. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di rumah Tn. H
c. Pengorganisasian penyelenggaran dilakukan setelah peserta penyuluhan diseleksi.

2. Evaluasi proses
a. Peserta antusias terhadap materi penyuluhan.
b. Peserta mengikuti jalannya penyuluhan sampai selesai
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar

DAFTAR PUSTAKA
Kurniawati, E (2019) Repository Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Diakses pada 16 Juli 2021,
dari
http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/3561/4/04%20Chapter%202.pdf

Satuan Acara Pembelajaran. Diakses pada 16 Juli 2021, dari


https://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Master-10808-lampiran%201.Image.Marked.pdf

Anda mungkin juga menyukai