Anda di halaman 1dari 2

Nama : Sri Anggun Oktaviana

Nim : 190802039

Mk: Administrasi Perusahaan Negara

Fenomena di angkatnya beberapa komisaris di jajaran BUMN tanpa latar belakang


pengalaman dan kompentensi terkait membuat publik bertanya-tanya ada apa dalam BUMN?

Menurut saya BUMN ini merupakan salah satu elemen yang penting untuk mencapai cita-cita
nasional sebagai negara maju. Namun ketika komisaris di jajaran BUMN tanpa latar belakang
pengalaman dan kompentensi masuk, tentu cita-cita yang ingin di raih bangsa ini bisa jadi
tidak terlaksana. Hal ini merusak kinerja dari BUMN sendiri dalam jangka panjang. Dan
dapat menyebabkan kehilangan motivasi, kepercayaan diri, keterasingan, menyingkirkan
karyawan yang memiliki keterampilan yang tinggi, dan membatasi persaingan dan inovasi.
Hal ini sangat berdampak pada pembangunan ekonomi secara keseluruhan. Hal ini menurut
saya tergolong pada nepotisme yang memiliki dampak :

-Diskriminasi kesempatan pengembangan diri atau karir seseorang. Pada akhirnya hal
tersebut akan mengakibatkan turunnya motivasi kerja dan kinerja mereka yang masuk
melalui jalur rekrutmen resmi.

– Muncul konflik loyalitas dalam organisasi.

– Ketidakadilan terus menerus yang di rasakan orang lain yang seharusnya berkesempatan
mengembangkan karir.

-Timbulnya pemikiran pragmatisme dalam masyarakat, dimana untuk mendapatkan


pekerjaan atau posisi tertentu bukan lagi melalui persaingan dan prosedur, tetapi dengan cara
nepotisme.
Potensi terjadi kerusakan sosial (keluarga, masyarakat, negara, dan agama) akan semakin
besar karena pelaku nepotisme tidak lagi perduli pada kualitas dan kepentingan umum,
namun hanya untuk mementingkan keuntungan pribadi dan keluarga semata.
Tentunya ketika yang tidak bepengalaman berkecimpung maka pola pemikirannya berbeda
dan tidak sesuai dengan direksi dan persaingan BUMN. Maka tidak ada kerja sama yang baik
antara direksi dan komisaris kedepannya.

Menurut saya walaupun komisaris yang backgroudnya bukan korporasi tetap sulit walaupun
di training . harusnya masih banyak SDM yang sesuai background yang dapat di andalkan di
banding yang sama sekali tidak ada pengalaman di bidang tersebut.

Harusnya pemerintah dapat lebih cermat lagi dalam menangani kasus-kasus seperti ini , harus
memikirkan BUMN jangka pendek dan jangka panjangnya. Jangan mementingkan hal-hal
pribadi atau kelompok tertentu, karena dampak nya sangat besar.

Anda mungkin juga menyukai