A. Pengkajian Keluarga
I. Data Umum
1. Nama KK(inisial) : Tn A
2. Alamat : Singkarak
3. Pekerjaan : Wiraswasta
4. Pendidikan : SLTA
5. Komposisi Keluarga : Suami istri dan 2 orang anak
Genogram :
X X
Ny Z
Tn
An.S
Keterangan :
X : Laki-laki (Meninggal)
: Laki-laki (Hidup)
: Perempuan Hidup
: Pasien/klien
: Garis perkawinan
: Garis keturunan
: Garis serumah
6. TipeKeluarga
Tipe keluarga Tn.B adalah Keluarga tradisional yaitu Keluarga inti Inti
(Nuclear Family) yaitu keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan anak.
7. Suku Bangsa
Suku bangsa Keluarga Tn. A adalah Suku Sikumbang. Kebudayaan yang
dianut tidak bertentangan dengan masalah kesehatan, bahasa sehari-hari yang
digunakan yaitu bahasa Minang dan Indonesia.Adat-istiadat yang digunakan Keluarga
Tn.A masih menggunakan beberapa adat minang.
Kesimpulan :Tidak ada masalah dalam suku bangsa, karna keluarga Tn.A
menjunjung tinggi adat dan istiadat.
8. Agama
Semua anggota keluarga Tn.A beragama Islam.Setiap hari Jum’at Tn.A ke
mesjid untuk melaksanakan sholat jum’at.Semua anggota keluarga Tn.A
melaksanakan Sholat Magrib berjam’ah dilanjutkan dengan pembacaan wirid, dsb,
sampai masuk waktu Isya.
Kesimpulan: Tidak ada masalah dalam agama, karna semua anggota keluarga Tn.A
melaksanakan sholat magrib dan isya secara berjama’ah apabila sedang drumah.
melepas anak usia dewasa muda(mencakup anak pertama sampai anak terakhir
timbul dan kadang tidak timbul.Dan sekarang alhamdulillah penyakit Ny. Z tidak
kambuh. Ny. Z juga mudah kelelahan ketika beraktivitas berat. Saat pengkajian :
C. An.D jarang sakit tidak mempunyai masalah dengan istirahat, makan, tidur
D. An.S jarang sakit tidak mempunyai masalah dengan istirahat, makan, tidur
Kesimpulan:
Kesimpulan: Keluarga Tn.A yang lain tidak ada yang menderita penyakit Asam urat.
III. PengkajianLingkungan
15. Karakteristik Rumah
WC DAPUR KAMAR
Kesimpulan : jarak septic tank + 10 meter dari sumber air/tampat penampungan air.
Hanya saja tidak ditemukan tempat pembuangan sampah, sehingga Keluarga Tn.A
Sebagai penduduk asli singkarak Kab Solok, provinsi Sumatera Barat. Tn.A
tidak pernah merantau, Tn A bekerja sebagai penyanyi didalam kota/diluar kota,
akan tetapi Ny.Z sebelum bekerja di SMP paninggahan pernah merantaudi Solok
selatan selama +3 tahun, dan An.S berkuliah/ menuntut ilmu di Sumatra Barat +5
tahun-sekarang.Kesimpulan: Keluarga Tn.A asli penduduk Singkarak Kab Solok.
Hanya saja An.S sedang menuntut ilmu di Bukittinggi Sumatra Barat.
IV. StrukturKeluarga
20. Pola Komunikasi Keluarga
Anggota keluarga menggunakan bahasa minangdan indonesia dalam
berkomunikasi sehari-harinya, berkomunikasi dengan keluarga yang jauh
mengunakan handphone dengan menelphone atau videocall.
Kesimpulan: Tidak ada masalah dalam berkomunikasi. Karna, keluarga Tn.A bisa
menggunakan 1 bahasa daerah + 1 bahasa Indonesia.
VII. PemeriksaanFisik
No Pemfis Tn.A Ny.Z An.S
1 Kepala Inspeksi : Inspeksi : Inspeksi :
simetris, rambut simetris, rambut simetris, rambut
bersih beruban, bersih sedikit bersih berwarna
penyebaran rambut beruban, penyebaran hitam, penyebaran
rata, muka tidak rambut rata, muka rambut rata, muka
pucat, lesi (-), jejas tidak pucat, lesi (-), tidak pucat, lesi (-),
(-), ketombe (-) jejas (-), ketombe (+) jejas (-), ketombe (+)
Palpasi: Palpasi: Palpasi:
pembengkakan (-), pembengkakan (-), pembengkakan (-),
nyeri tekan (-) nyeri tekan (-) nyeri tekan (-)
2 Mata Konjungtiva merah Konjungtiva merah Konjungtiva merah
muda, sklera putih, muda, sklera putih, muda, sklera putih,
pupil isokor, pupil isokor, pupil isokor,
penglihatan jelas, penglihatan jelas, penglihatan jelas,
mata bersih tidak mata bersih tidak ada mata bersih tidak ada
ada kotoran, katarak kotoran, katarak (-), kotoran, katarak (-).
(-). terdapat kantong
mata.
3 Hidung Simetris, nyeri (-), Simetris, nyeri (-), Simetris, nyeri (-),
luka (-), benjolan luka (-), benjolan (-), luka (-), benjolan (-),
(-), keadaan bersih keadaan bersih keadaan bersih
4 Mulut Keadaan mulut Keadaan mulut Keadaan mulut
bersih, mukosa bersih, mukosa bersih, mukosa
mulut lembab, mulut lembab, karies mulut lembab, gigi
karies gigi (+) dan gigi (+) dan gigi masih lengkap,
ada menggunkan masih lengkap, karang gigi (+)
gigi palsu, karang karang gigi(+).
gigi (+).
5 Telinga Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi:
Pendengaran masih Pendengaran masih Pendengaran masih
baik, luka (-), baik, luka (-), baik, luka (-),
kotoran yang keluar kotoran yang keluar kotoran yang keluar
(-), (-), (-),
Palpasi : nyeri Palpasi : nyeri tekan Palpasi : nyeri tekan
tekan (-), (-),pembengkakan(-) (-),pembengkakan(-)
pembengkakan (-)
6 Leher Pembesaran kelenjer Pembesaran kelenjer Pembesaran kelenjer
tiroid (-), kelenjer tiroid (-), kelenjer tiroid (-), kelenjer
getah bening (-) getah bening (-) getah bening (-)
7 Dada Jantung inspeksi : Jantung inspeksi : Jantung inspeksi :
letus cardis tidak letus cardis tidak letus cardis tidak
tampak, jantung tampak, jantung tampak, jantung
terkompensasi, terkompensasi, terkompensasi,
Palpasi : Palpasi : Palpasi :
letus cordis ada letus cordis ada pada letus cordis ada pada
pada spatum spatum intercosta V spatum intercosta V
intercosta V disebelah medial disebelah medial
disebelah medial sinistra, letak cordis sinistra, letak cordis
sinistra, letak cordis tidak bergeser untuk tidak bergeser untuk
tidak bergeser untuk melihat kuat atau melihat kuat atau
melihat kuat atau tidak, tidak,
tidak, Perkusi : Perkusi :
Perkusi : Kesan perkusi Kesan perkusi
Kesan perkusi jantung pekak. jantung pekak.
jantung pekak. Auskultasi: Auskultasi:
Auskultasi: Reguler Reguler
Reguler HR : 80 HR : 82
HR : 85
PARU : PARU :
PARU : Inspeksi : simetris Inspeksi : simetris
Inspeksi : simetris Palpasi : Palpasi :
Palpasi : kesimetrisan paru kesimetrisan paru
kesimetrisan paru dengan dengan
dengan menggunakan menggunakan
menggunakan telapak tangan, taktil telapak tangan, taktil
telapak tangan, premitus sama. premitus sama.
taktil premitus Perkusi : Perkusi :
sama. Batas paru hepar : Batas paru hepar :
Perkusi : ICS 4- ICS 6 ICS 4- ICS 6
Batas paru hepar : Batas atas kiri Batas atas kiri
ICS 4- ICS 6 jantung : ICS 2 - ICS jantung : ICS 2 - ICS
Batas atas kiri 3 3
jantung : ICS 2 - Batas atas kanan. Batas atas kanan.
ICS 3 jantung: ICS 2- ICS jantung: ICS 2- ICS
Batas atas kanan. 3. 3.
jantung: ICS 2- ICS Batas kiri bawah Batas kiri bawah
3. jantng linea media jantng linea media
Batas kiri bawah clavicularis ICS clavicularis ICS
jantng linea media kekiri. kekiri.
clavicularis ICS Auskultasi : Auskultasi :
kekiri. vesikuler vesikuler
Auskultasi :
Vesikuler
8 Abdomen Inspeksi : Inspeksi : Inspeksi :
Simetris, lesi (-), Simetris, lesi (-), Simetris, lesi (-),
jejas (-), benjolan (-) jejas (-), benjolan (-) jejas (-), benjolan (-)
Palpasi : Palpasi : Palpasi :
nyeri tekan (-) nyeri nyeri tekan (-) nyeri nyeri tekan (-) nyeri
lepas (-), massa (-) lepas (-), massa (-) lepas (-), massa (-)
Perkusi : Perkusi : Perkusi :
tympani pada hepar, tympani pada hepar, tympani pada hepar,
pekak pada gaster. pekak pada gaster. pekak pada gaster.
Auskultasi: Auskultasi: Auskultasi:
Bising usus (+) Bising usus (+) Bising usus (+)
9 Ekstremitas Ekstremitas atas : Ekstremitas atas : Ekstremitas atas :
tidak ada keluhan tidak ada keluhan tidak ada keluhan
pada ekstremitas pada ekstremitas atas pada ekstremitas atas
atas Ekstremirtas bawah : Ekstremirtas bawah :
Ekstremirtas Tidak ada keluhan Tidak ada keluhan
bawah : pada ekstremitas pada ekstremitas
Kaki sering bawah. bawah.
mengalami Kekuatan otot : Kekuatan otot :
kesemutan apabila penuh penuh
duduk lama.
Kekuatan otot : 5555 5555 5555 5555
penuh 5555 5555 5555 5555
5555 5555
5555 5555
VIII.Harapan Keluarga
Keluarga berharap kepada petugas kesehatan agar meningkatkan mutu pelayanan dan
membantu masalah Tn.A. Tn.A berharap bisa mengerti tentang sakit hidung/kaki dan
masih butuhpenjelasan lebih lanjut tentang perawatan/ cara mengatasinya.
Kesimpulan: Tidak ada masalah kesehatan
I. Analisa Data
No Data Masalah
1 Data subyektif: Perilaku kesehatan cenderung
An. I : mengatakan biasanya tidur jam beresiko
02.00-08.30 WIB dikarenakan bermain
game.
Anak Ny. R mengatakan keluarga jarang
melakukan aktivitas olah raga
Ny. R mengatakan memiliki riwayat
penyakit keturunan dermatitis atopic
An. N mengatakan jika tangannya gatal
selalu digaruk
Data obyektif :
Terdapat luka dijari-jari tangan An. N
dikarenakan garukan
Terdapat penebalan kulit dibagian jari
tangan. Bengkak di jari telunjuk kanan dan
kiri,Nyeri (+)
Data obyektif :
Karakteristik air berwarna jernih, dan tidak
berbau.
Pencahayaan tampak baik, sinar matahari
cukup menerangi seluruh bagian rumah
Terdapat jamban leher angsa di kamar
mandi dan jarak septitank dengan sumur
bor ±10 meter
Lingkungan sekitar rumah tampak bersih
dan penataan ruangan tampak rapi
Didalam keluarga saat ini tidak ada yang
merokok
Keluarga memiliki kartu BPJS
3 Data subyektif Kesiapan peningkatan koping
keluarga mengatakan selama ini keluarga
keluarganya tidak ada yang mengikuti
pola diit tertentu
keluarga Ny. R mengatakan
mengkonsumsi sayur setiap hari dan
mengkonsumsi buah-buahan yang ada
dipekarangan rumah seperti papaya atau
pisang.
Anak pertama Ny. R mengatakan sudah
hampir ± 7 tahun mengalami gatal-gatal di
tangan/dermatitis atopic
Anak pertama Ny. R mengatakan selalu
menggunakan salep kortikosteroid dan
pelembab seperti vaselin petroleum
jellyuntuk mengurangi rasa gatal di
tangan, serta menggunakan sabun dengan
free fragnance dan alcohol.
Data obyektif
Terdapat luka dijari-jari tangan An. N
dikarenakan garukan
Terdapat penebalan kulit dibagian jari
tangan. Bengkak di jari telunjuk kanan dan
kiri,Nyeri (+)
Salep yang digunakan merk inerson
II. PrioritasMasalah
Perilaku kesehatan cenderung beresiko
No Kriteria skor Bobot Nilai Pembenaran
1 SifatMasalah: 1 2/3 X 1= Dikarenakan anak
Skala:
0.67 Ny. R terlalu
Tidak/Kurangsehat/Aktual 3
AncamanKesehatan/Resiko 2 sering tidur terlalu
KeadaanSejahtera/Potensial 1
larut malam dan
tidak adanya
keluarga mengikuti
aktivitas olahraga,
sehingga Ny. R
merasa khawatir
terhadap masalah
yang ada
2 KemungkinanMasalahdapatdiubah 2 2/2 X 2 = Dengan Pemberian
Skala: 2
penjelasan tentang
Mudah 2
Sebagian 1 gaya hidup sehat
TidakDapat 0
maka dapat
membantu
mengurangi resiko
masalah kesehatan
3 PotensialMasalahuntukDicegah 1 3/3 X 1 = Pemberian
Skala: 1 penjelasan serta
Tinggi 3 penerapan dapat
Cukup 2 membantu
Rendah 1 mengurangi
4 MenonjolnyaMasalah 1 2/2 X 1 = Dengan beberapa
Skala: 1 pemberian terapi
Masalah berat, harus 2 komplementer
segeraditangani 1 dapat mengurangi
Adamasalahtetapitidakperlu 0 masalah
ditangani
Masalahtidakdirasakan
Jumlah 4,67
mendapatkan informasi
danbantuan
Data subyektif D.0090 Kesiapan Keluarga mampu mengenal Keluarga mampu mengenal
keluarga mengatakan
selama ini peningkatan masalah kesehatan : masalah kesehatan :
keluarganya tidak ada
Pengetahuan keluarga I . 12392 Edukasi manajemen strees
yang mengikuti pola
koping 09088
O:
A:
P: