LEMBAR PERSETUJUAN

JUDUL ASUHAN : Asuhan Kebidanan Ny. H P2 A0 Post Partum Spontan 8 Jam Di

Ruang Merpati RSD Idaman Banjar Baru
NAMA MAHASISWA : Yulanda Esteriani
NIM : 11194992110042

Banjarmasin,

Menyetujui

RSD Idaman Banjarbaru Program Studi Pendidikan Profesi Bidan

Fakultas Kesehatan Universitas Sari Mulia

Preseptor Klinik (PK) Preseptor Pendidikan (PP)

Kurniati Andayani, S.ST Novalia Widya Ningrum, SST., M.Kes

NIP. 19750704 200604 2 028 NIK. 1166012011040

1
 ASUHAN KEBIDANAN IBU POST PARTUM (NIFAS)
P2A0, POST PARTUM SPONTAN 8 JAM, DENGAN FISIOLOGIS

2
Hari / Tanggal Pengkajian : Kamis /06-05-2021 Nama Mahasiswa : Yulanda Esteriani
Tempat : Ruang Merpati NIM : 11194992110042
Jam Pengkajian : 22.00 WITA No. Keterampilan :

3
 A. Subjective Data
1. Identitas
Istri (pasien) Suami (penanggung jawab)
Nama : Ny. H Nama : Tn. U
Umur : 26 tahun Umur : 30 tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku/ Bangsa : Jawa/Indonesia Suku/ Bangsa : Jawa/Indonesia
Pendidikan : SMP Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Jl. Pandawa
2. Keluhan Utama
Tidak ada keluhan
3. Riwayat Perkawinan
Kawin 1 kali, kawin pertama kali umur 19 tahun, dengan suami sekarang sudah 7
tahun.
4. Riwayat Obstetri
P2 A0
Kehamilan Persalinan Bayi
No. Thn UK Penyulit Cara Tempat/ Penyulit BB PB Seks Keadaan Penyulit Ket
Penolong Lahir Nifas
1. 2016 39 Tidak Spontan Bidan Tidak 3000 49 L Hidup, Tidak
mg ada ada gr segera ada
menangis
2 2021 39 Tidak Spontan Bidan Tidak 2900 52 P Hidup,Segera Tidak
ada ada menangis ada
5. Riwayat Persalinan Sekarang
a. Umur saat melahirkan : 26 tahun
b. Tanggal/ jam melahirkan : 26 April
2021/ 07.44 WITA
c. Tempat/ penolong : Rumah Sakit / Bidan
d. Lama proses persalinan

4
 1) Mulai merasakan nyeri sampai dengan
mulai mengedan : 6 Jam
2) Penjahitan luka jalan lahir
: Dilakukan penjahitan
3) Lama mengedan sampai dengan bayi lahir
: 15 menit
e. Jenis persalinan : Spontan
f. Penyulit saat bersalin : Tidak ada
g. Tindakan saat persalinan
1) Pelebaran jalan lahir : Episiotomi
2) Lama masa pengeluaran plasenta : 10
menit
h. Keadaan bayi yang dilahirkan : Hidup, segera menangis, BB 2900 gr, PB
52 cm, jenis kelamin perempuan
6. Riwayat Keluarga Berencana
Berencana
a. Jenis
: Tidak ada
b. Lama
: Tidak ada
c. Masalah
: Tidak ada
7. Riwayat Kesehatan
a. Riwayat kesehatan ibu : Ibu mengatakan tidak memiliki riwayat
penyakit seperti hipertensi, diabetes
militus, asma
b. Riwayat kesehatan keluarga : Ibu mengatakan keluarga tidak ada
memiliki penyakit menular dan penyakit
keturunan
8. Pola Kebutuhan Sehari-hari
a. Nutrisi

5
 Jenis yang dikonsumsi : Makan makanan yang telah disediakan
rumah sakit dan buah-buahan
Frekuensi : 3x sehari
Porsi makan : 1 Porsi
Pantangan : Tidak ada
b. Eliminasi
BAB
Ibu belum BAB
BAK
Frekuensi : 2-3 x sehari
Warna : ± 100 cc
Bau : Khas Urin
c. Personal hygiene
Ibu belum membersihkan dirinya
d. Aktifitas : Berbaring, duduk, dan berjalan-jalan
disekitar ruangan
e. Tidur dan istirahat
Siang hari : 1 jam
Malam hari : 6-7 jam
Masalah : Tidak ada
f. Pola seksual
Belum boleh melakukan hubungan seksual sampai masa nifas berakhir
g. Pemberian ASI
Kapan mulai memberikan ASI : Saat bayi lahir
Frekuensi menyusui : 2-3 jam sekali
Masalah : Tidak ada
9. Data Psikososial dan Spiritual
a. Tanggapan ibu dan keluarga terhadap kelahiran bayinya : Ibu merasa senang
akan kelahiran bayinya
b. Tanggapan ibu terhadap perubahan
fisiknya : Tidak ada Masalah

6
 c. Tanggapan ibu terhadap peristiwa
persalinan yang telah dialaminya : Baik
d. Pengetahuan ibu tentang perawatan
bayi : Ibu sudah mengetahui tentang perawatan bayi
e. Hubungan sosial ibu dengan mertua,
orang tua, keluarga : Baik
f. Pengambil keputusan dalam keluarga
: Suami
g. Orang yang membantu ibu merawat
bayi : Ibu Kandung dan mertua
h. Adat/ kebiasaan/ kepercayaan ibu
yang berkaitan dengan kelahiran dan perawatan bayi : Tidak ada
i. Kegiatan spiritual yang dilakukan
ibu pada masa nifas : Berdoa agar segera pulih

B. Objective Data
C. Pemeriksaan Umum
a. Keadaan umum : Baik
b. Kesedaran : Composmentis
c. Berat badan : 64 Kg
d. Tanda vital : TD 103/70 mmHg, nadi 95 x/menit, suhu 36,6oC,
respirasi 20 x/menit.
D. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
Kepala : Bersih, tidak ada benjolan
Muka : Simetris dan tidak odema
Mata : Simetris, conjungtiva merah muda, sklera putih
Telinga : Simetris,bersih, tidak ada benjolan
Hidung : Simetris, tidak ada benjolan , tidak ada secret, dan tidak
ada polip
Mulut : Tidak Pucat, bersih, tidak ada perdarahan gusi, dan tidak
ada caries gigi

7
 Leher : Simetris dan tidak ada benjolan abnormal
Dada/ mamae : Sismetris dan tidak ada retraksi dinding dada
Abdomen : Tidak ada bekas operasi
Ekstremitas : Simetris, terpasang infus D5% drip oxcytosin 10 IU 20
tpm di ekstremitas sebelah kiri
Genitalia : Lochea Rubra
b. Palpasi
Leher : Tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tiroid dan vena
jagularis
Dada/ mamae : Puting susu menonjol, Kolostrum sudah keluar
Abdomen : TFU 2 jari dibawah Pusat
Tungkai : Tidak ada Odema
E. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium pada tanggal 25-04-2021
Hb : 14,9 gr/dl
Golongan darah :-O–
HbsAg : Negatif
HIV : Negatif

C. Assesment
1. Diagnosa Kebidanan : P2A0 post partum spontan 8 Jam
2. Masalah : Tidak ada
3. Kebutuhan : Perawatan masa nifas, KIE tentang teknik menyusui

D. Penatalaksanaan
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan : Keadaan umum: baik, Kesadaran :
Composmetis, Tanda-tanda vital : Suhu: 36,60C, Nadi : 95 x/m, RR : 20x/m, TD :
103/70 mmHg.
R/ Informasi yang diberikan merupakan hak ibu dan keluarga untuk mengetahui
kondisi ibu dan agar ibu dapat lebih kooperatif dengan asuhan yang dberikan.
E/ Ibu mengetahui hasil pemeriksaan
2. Memberitahu ibu tentang gizi yang seimbang .

8
 R/ Gizi seimbang berguna agar kebutuhan bayi pada masa laktasi bisa terpenuhi
seperti makan sayuran, buah-buahan, ikan dan minum susu dan zat gizi yang
banyak untuk membantu melancarkan produksi ASI.
E/ Ibu sudah mengerti dan mengetahui tentang gizi yang diperlukan.
3. Memberitahu ibu cara menyusui yang benar yaitu dagu
bayi menempel pada payudara ibu, mulut bayi terbuka lebar dan menutupi areola
mammae, perut bayi menempel ke perut ibu. Seluruh badan bayi tersanggah
dengan baik tidak hanya kepala dan leher.
E/ Ibu sudah mengetahui cara menyusui yang benar.
4. Memberitahu kepada ibu tanda-tanda bahaya pada masa
nifas seperti pengeluaran lochea berbau, demam, nyeri perut berat, kelelahan atau
sesak, bengkak pada tangan, wajah dan tungkai, sakit kepala hebat, pandangan
kabur, nyeri pada payudara.
R/ Dengan menjelaskan tanda bahaya pada masa nifas dapat mendeteksi dini
adanya komplikasi
E/ Ibu sudah mengerti dan mengetahui tanda-tanda bahaya masa nifas
5. Membantu dan menganjurkan ibu untuk minum obat oral
seperti Asam Mefenamat 500mg/8 jam/oral, Tablet tambah darah 1x1, Cefadroxil
500mg/12 jam/oral secara teratur sesuai jadwal
E/ Ibu bersedia minum obat oral sesuai jadwal yang diberikan

9
B. CATATAN PERKEMBANGAN
No Hari/Tanggal/
Catatan Perkembangan
. Jam
1. S :Tidak ada keluhan
O: K/u: Baik
Kesadaran: Composmentis
TD: 110/80 mmHg
N: 82x/menit
R: 21x/menit
S: 36˚2C
Kontraksi uterus: Baik
TFU 2 jari dibawah pusat
06-05-2021 Puting susu menonjol, ASI sudah keluar
21.00 WITA Pengeluaran pervaginam: Lochea Rubra ±50cc
Infus terpasang RL 20 tpm
Ibu sudah BAK dan BAB
A: P2 A0, post partum spontan 13 jam
P : Mengobservasi keadaan umum dan TTV
Menjelaskan pada ibu tanda-tanda bahaya masa nifas
Menganjurkan ibu untuk meminum obat oral yang sudah
diberikan.
Menganjurkan ibu menyusui bayinya sesering mungkin
Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
2. 07-05-2021 S :Tidak ada keluhan
09.30 WITA O: K/u: Baik
Kesadaran: Composmentis
TD: 112/80 mmHg
N: 79x/menit
R: 22x/menit
S: 36˚C
Kontraksi uterus: Baik
TFU 2 jari dibawah pusat

10
 Puting susu menonjol, ASI sudah keluar
Pengeluaran pervaginam: Lochea Rubra ±20cc
Infus terpasang RL
A: P2 A0, post partum spontan hari ke 1
P : Mengobservasi keadaan umum dan TTV
Melakukan vulva hygne untuk melihat luka jahitan baik dan
tidak teraba kassa pada vagina
Menganjurkan ibu menyusui bayinya sesering mungkin
Menganjurkan ibu untuk meminum obat oral yang sudah
diberikan.
Melakukan pelepasan infus
Melaksanakan kolaborasi dengan dokter Spog atau DPJP
dan ibu diperbolehkan pulang pada tanggal 27 april 2021
dan menganjurkan ibu untuk kontrol ulang 1 minggu lagi
pada tanggal 04 Mei 2021.

11