Anda di halaman 1dari 7

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No.

1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

Menjaga Daya Tahan Tubuh Dengan Olahraga Saat Pandemi Corona Covid-19
1
Furkan, 2Rusdin, 3Shutan Arie Shandi
123
Pengajar di STKIP Taman Siswa Bima PRODI PJKR
Email: Furkanmaster007@gmail.com

Abstrak Sejak masuknya Covid-19 di Indonesia, masyarakt diminta untuk tetap di


rumah dan melakukan segala sesuatu dari rumah. Selama di rumah saja mungkin banyak
orang yang akhirnya sulit menjaga kesehatan karena tidak bisa berolahraga di luar rumah
seperti biasanya atau terlalu banyak bermalas-malasan di rumah.“Di saat WFH (work from
home) seperti ini, karena pilihan kita cuma olahraga di rumah. Olahraga bisa meningkatkan imun
system dan memperbaiki mood karena terus-terusan di rumah,” kata Mario. Paling tidak dilakukan
rutin 150 menit per pekan, tambahnya, 30 hingga 60 menit per sesi sebanyak 3–4 hari dalam
sepekan.Rutinitas menjadi kunci dalam berolahraga dari rumah selama masa pandemi ini. akan
sangat mudah bagi masyarakat jatuh ke dalam gaya hidup rebahan tiada henti. “Untuk itu, perlu
membuat rutinitas harian di mana latihan fisik menjadi salah satu hal yang harus dilakukan setiap
hari. Berolahraga setiap hari dapat memberikan perasaan terapeutik dan mengembalikan kehidupan
menjadi lebih normal.

Kata Kunci : Daya tahan tubuh, olahraga dan Pandemik Corona

Abstract. Since the entry of Covid-19 in Indonesia, people have been asked to stay at home
and do everything from home. While at home, maybe many people find it difficult to maintain their
health because they cannot exercise outside the home as usual or they are lazing around too much
at home. "When WFH (work from home) is like this, because our only choice is to exercise at home.
"Exercise can increase the immune system and improve mood because you are constantly at home,"
said Mario. At least 150 minutes per week, he added, 30 to 60 minutes per session for 3-4 days a
week. Routines are key in exercising from home during this pandemic. it will be very easy for
people to fall into a relentless, lifestyles. "For that, it is necessary to create a daily routine in which
physical exercise is one of the things that must be done every day. Exercising every day can provide
a therapeutic feeling and bring life back to normal.

Keywords: Endurance, exercise and Corona Pandemic

PENDAHULUAN dilakukan dengan senam pernapasan seperti


Daya tahan tubuh yang kuat menjadi senam tera dan yoga. Lalu, vokalisasi antara lain
salah satu benteng menghadapi virus corona dengan bersenandung, membaca Alquran dan
COVID-19. Olahraga teratur menjadi cara untuk lainnya. Sedangkan postur dapat ditempuh
menjaga kesehatan, kebugaran, dan daya tahan dengan cara seperti melakukan senam taichi
tubuh. Pakar Kedokteran Olahraga UGM, maupun gerakan salat. Menurutnya, olahraga
Zaenal Muttaqin Sofro, mengatakan ada banyak pernapasan ini dapat dilaksanakan setiap saat,
olahraga yang dapat dilakukan di rumah di kapan saja, dan di mana saja. Dengan
tengah pandemi corona."Pada prinsipnya ada melakukan olahraga pernapasan secara rutin
dua jenis olahraga yakni neural dapat menjadikan tubuh sehat dan
excercise/olahraga persarafan untuk menjaga meminimalisir stres. "Saat ini kita kan
kesehatan dan physical excercise/olahraga fisik dianjurkan menjalani physical distancing,
untuk menjaga kebugaran. Olahraga tersebut berdiam diri di rumah. Karenanya, sangat tepat
bisa dilakukan di rumah olahraga persarafan melakukan olahraga persarapan yang bisa
diwujudkan dengan tiga cara yakni pernapasan, dilakukan kapanpun
vokalisasi dan postur. Olahraga pernapasan bisa

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 424


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

Sementara untuk olahraga fisik, bisa rutin dalam intensitas sedang bisa
dilakukan untuk membuat badan tetap bugar memberikan efek positif dengan mengurangi
saat menjalankan aktivitas sehari-hari. Olahraga kerentanan kita terhadap infeksi. "Olahraga
fisik ini melibatkan otot besar, bersifat ritmis, teratur adalah cara terbaik untuk mendukung
serta berkelanjutan. Saat melakukan olahraga sistem kekebalan tubuh. Karena olahraga
fisik dianjurkan untuk tidak dilakukan secara membantu mendukung sirkulasi darah
berlebihan dengan intensitas tinggi. Sebab, hal dengan baik. Kondisi ini memungkinkan sel-
tersebut bisa mengganggu kesehatan. "Banyak sel kekebalan tubuh melakukan fungsinya
physical exercise yang justru mengganggu dengan baik," kata Frankie Brogan, Ahli
kesehatan karena over training maka harus Nutrisi Senior di Pharma Nord UK dikutip
benar benar mengacu FITT principle yakni dari The Sun. Di sisi lain, terlalu banyak
frequency, intensity, time, and type," paparnya. olahraga juga bisa memberikan efek
Frekuensi olahraga fisik dapat dilakukan 3-5 sebaliknya yaitu kita lebih rentan terhadap
kali per minggu, intensitas sedang, dan durasi penyakit. Secara khusus, tingkat olahraga
selama 30-45 menit. Sedangkan jenis olahraga yang benar bisa meningkatkan sistem
yang bisa dipilih seperti jalan cepat, jogging, kekebalan tubuh yang membantu melawan
bersepeda statis, senam, dan berenang. Sebelum patogen penyebab penyakit.
memulainya didahului dengan pemanasan dan Menurut sebuah penelitian
diakhiri pendinginan. Tidak kalah penting dalam British Journal of Sprots Medicine,
menjaga hidrasi agar selalu tercukupi cukup. orang yang olahraga lima hari atau lebih
Minum 30 menit sebelum berolahraga dan dalam seminggu memiiki risiko 46 persen
setelahnya guna mengganti jumlah cairan yang lebih kecil untuk terserang virus flu atau
keluar lewat keringat. jika ingin berolahraga di pernapasan. Berbeda dengan mereka yang
luar ruangan saat pandemi corona /di luar rumah hanya olahraga seminggu sekali atau tidak
pastikan kondisi tubuh dalam keadaan fit dan sama sekali. Meski begitu, orang yang lebih
direkomendasikan tetap menjaga jarak aman. bugar juga bisa terinfeksi virus corona
Selain itu tetap menggunakan masker ketika Covid-19. Tetapi, gejalanya tidak terlalu
berolahraga. Olahraga tidak harus dengan parah dan mereka akan sembuh lebih cepat.
latihan fisik, tetapi bisa dengan latihan Bahaya terlalu banyak olahraga
persyarafan. Olahraga ini dirasa tepat dilakukan Olahraga terlalu sering bisa menjadi
dirumah ditengah pandemi COVID-19. bumerang bagi kesehatan tubuh kita sendiri.
Demi Kekebalan Tubuh, Ini Anjuran Studi tahun 1990 menunjukkan 13 persen
Frekuensi Olahraga untuk Tangkal Corona orang mengalami infeksi saluran pernapasan
Manfaat olahraga bukan sekadar bikin atas setelah maratin. Sedangkan, pelari biasa
berkeringat. olahraga bermanfaat untuk (tidak marathon) hanya 2 persen yang
kekebalan tubuh, dan bisa jadi salah satu menderita penyakit tersebut.
cara untuk menangkal virus Corona Covid- Penelitian ini membuktikan bahwa
19 yang tengah mewabah.Olahraga bisa olahraga dengan intensitas tinggi bisa
membuat Anda merasa lebih tenang dan memicu tubuh melepaskan zat kimia stres,
membantu mencegah diri terinfeksi virus seperti kortisol. Zar kimia ini bisa
corona Covid-19 secara efektif.Tapi, Anda melemahkan sistem kekebalan tubuh, seperti
perlu mengetahui persis berapa banyak dan stres psikologis.
lamanya latihan fisik yang disarankan Hubungan olahraga dan corona Covid-19
sebelum keluar lingkungan rumah untuk Sekarang ini belum ada penelitian
olahraga. Karena, olahraga terlalu berat dan yang mengaitkan dampak olahraga pada
lama atau tidak seimbang juga buruk bagi corona Covid-19. Tapi, Tamara Hew-Butler,
kesehatan tubuh. Associate Professor Latihan dan Ilmu
Sebuah penelitian telah membuktikan Olahraga bersama Profesor Marian Fahlman
bahwa olahraga bisa mempengaruhi sistem di Wayne State University di Detroit telah
kekebalan tubuh. Karena itu, latihan fisik meninjau pengaruh olahraga dengan sistem

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 425


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

imun. Penelitian ini mengatasi orang menganjurkan keluar dari rumah apalagi
frekuensi olahraga dari 24 ribu orang berkumpul,
dewasa di Tiongkok yang meninggal selama Olaharaga yang aman dilakukan selama
epidemi flu Hongkong 1998. "Studi ini Pandemik. Semenjak Organisasi Kesehatan
menunjukkan bahwa orang yang tidak Dunia (WHO) mengimbau kita untuk
melakukan olahraga sama sekali atau terlalu melakukan physical distancing, banyak yang
sering (lebih dari 5 hari per minggu) berubah dari cara kita hidup sehari-hari. Tak
berisiko besar meninggal dunia karena flu hanya melakukan proses belajar mengajar,
dibandingkan orang yang olahraga secara bekerja, dan beribadah di rumah, para atlet dan
cukup," kata para ilmuwan. orang-orang yang gemar berolahraga luar
Namun, Fahlman mengingatkan irang ruangan juga sangat kecewa. Mereka terpaksa
yang memiliki gejala corona Covid-19 tidak harus membatasi olahraga di pusat kebugaran,
disarankan olahraga dulu. Sedangkan orang atau di arena olahraga lainnya.
yang mungkin sudah terinfeksi tapi belum Bukan berarti kamu jadi berhenti
menunjukkan gejala, olahraga mungkin bisa berolahraga selama pandemi COVID-19 ini.
membantunya."Karena orang yang belum Lakukan olahraga dengan intensitas yang tepat.
menunjukkan gejala masih dalam masa studi besar pernah membuktikan bahwa
inkubasi, yang artinya harus meningkatkan olahraga ringan hingga sedang yang dilakukan
sistem kekebalan tubuh," kata Fahlman. sekitar tiga kali seminggu mampu mengurangi
Dokter menyarankan Olahraga di Dalam risiko kematian selama wabah flu Hong Kong
Ruangan selama Wabah Corona pada tahun 1998.Sementara orang yang tidak
Melakukan olahraga di tengah anjuran berolahraga sama sekali atau terlalu banyak
tinggal di rumah selama wabah corona (Covid- berolahraga (lebih dari lima hari berolahraga per
19) berlangsung jadi tantangan tersendiri. minggu), berada pada risiko kematian terbesar
Padahal, aktivitas olahraga di luar ruangan dibandingkan dengan orang yang berolahraga
sambil mendapat sinar matahari juga diperlukan cukup. Jadi, pastikan kamu tetap berolahraga
demi menjaga daya tahan tubuh. rutin dengan intensitas sedang supaya tetap
Dokter Spesialis Jantung, Sony Hilal, sehat selama pandemi COVID-19 ini
menyatakan bahwa berolahraga di luar ruangan berlangsung.
masih terbilang aman selama membuat jarak Berikut ini jenis olahraga yang terbilang
dan menghindari kerumunan. Namun, dia aman dilakukan untuk di rumah selama pandemi
menyarankan untuk sebaiknya dilakukan di COVID-19, yaitu:
dalam rumah saja, mengingat banyak latihan Kardio. Jenis olahraga kardio adalah olahraga
fisik yang tetap bisa diterapkan. Olahraga yang efektif membakar lemak dan membuat
sebaiknya kalau bisa di rumah, bisa tubuh berkeringat. Untungnya olahraga ini bisa
dengan squad, push up, sit up, kemudian dilakukan di rumah sehingga mengurangi risiko
mungkin jumping jack, lari di tempat, yoga dan kamu terjangkit COVID-19. Jika kamu
semacamnya," menurut Sony mengacu pada memiliki treadmill, sepeda statis atau alat kardio
studi dari New England Journal of Medicine lainnya di rumah, maka kamu bisa
yang mencatat bahwa ada kemungkinan virus memanfaatkannya. Namun, jangan khawatir,
corona Covid-19 bertahan di aerosol. Aerosol lompat tali atau skipping juga bisa menjadi
tersebut bisa bertahan 10-30 menit di udara dan alternatif.
ketika jatuh karena gravitasi dapat menempel Senam Aerobik. Jika tidak memiliki alat
pada benda. Di samping itu, berolahraga di latihan kardio, kamu bisa melakukan senam
dalam rumah dapat menghindari situasi yang tak aerobik yang memiliki manfaat yang serupa.
diinginkan, termasuk paparan virus corona dari Olahraga satu ini juga menjadi pilihan yang
orang yang ditemui di luar rumah. menarik untuk dilakukan selama di rumah.
"Kalau ada, bisa dimanfaatkan alatnya di Kamu bisa melakukan senam zumba misalnya,
rumah, treadmill atau sepeda statis kalau punya. dengan mengikuti video tutorial atau bahkan
Sementara ini, semua dokter sepakat untuk tidak bersama teman-teman di rumah masing-masing

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 426


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

lewat video conference. Instruktur olahraga Terkait kondisi virus corona yang semakin
aerobik tetap memberikan gerakan-gerakan mewabah, Andi juga sangat menganjurkan
yang membuat tubuh berkeringat sehingga untuk berolahraga di dalam rumah.
tubuh menjadi lebih bugar. Senam aerobik juga "Kalau mau outdoor boleh boleh saja asalkan
mampu meredakan gejala depresi dan gangguan daerah olahraga tidak terkena wabah corona,
cemas yang dihadapi selama pandemi ini. kondisi badan sedang fit dan disarankan
Yoga. Olahraga ini mungkin terkesan mudah olahraga secara individual dengan perhatian
dan sederhana. Namun, jika dilakukan dengan jarak 1,5 hingga 2 meter," " Rutin
sungguh-sungguh, olahraga ini juga tergolong berolahraga dengan intensitas cukup dapat
efektif membakar lemak dan membuat tubuh meningkatkan daya tahan tubuh. Tak hanya
berkeringat. Bonusnya lagi, beberapa gerakan itu, olahraga juga menjadi salah satu faktor
yoga dapat membuat kamu lebih tenang dan penting melawan dan mencegah virus corona
santai. Sehingga kecemasan yang sering muncul yang akan sembuh sendiri dengan daya tahan
selama pandemi ini bisa berkurang. Beberapa tubuh kita.
manfaat yoga lainnya adalah menjaga
metabolisme tubuh, meningkatkan pernapasan, PEMBAHASAN
memperkuat energi serta vitalitas. Kamu bisa Aktifitas fisik dapat menjadi salah satu
melakukannya di rumah dengan mengikuti cara untuk mencegah penularan virus COVID-
video tutorial yang banyak tersedia di internet. 19 ini. Pasalnya, menurut hasil penelitian, orang
Menari. Aktivitas menyenangkan ini juga bisa yang rutin berolahraga lebih jarang terserang
dihitung olahraga, lho! Kamu bisa nyalakan penyakit dibandingkan dengan orang yang
lagu favoritmu, atau sambal melihat video artis jarang berolahraga. Hal ini disebabkan karena
kesukaanmu. Menari juga tergolong sebagai ketika berolahraga, kinerja sel darah putih akan
olahraga karena meningkatkan ketahanan dan terangsang. Sel darah putih ini yang berfungsi
kekuatan tubuh. Kamu juga bisa berkeringat sebagai antibodi untuk melawan berbagai jenis
saat menari, karena menari membuat tubuh kuman yang masuk kedalam tubuh. Olahraga
lebih aktif dan terus bergerak. dipercaya dapat membantu mengeluarkan
Push-up. Olahraga ini juga bisa dilakukan di bakteri dari paru-paru yang memungkinkan
rumah dan untungnya kamu juga tidak tubuh terkena gejala flu dan penyakit lainnya.
memerlukan alat bantu. Push-up adalah Ketika olahraga, suhu tubuh juga mengalami
olahraga yang tepat jika kamu ingin peningkatan. Hal ini dapat menghambat bakteri
memperkuat tubuh bagian atas, seperti dada. untuk berkembang dalam tubuh, dan dengan
Jika rutin dilakukan setiap hari, maka dapat suhu tubuh yang meningkat juga dapat
meningkatkan kekuatan otot dada dan tubuh membantu tubuh melawan infeksi. Selain itu,
menjadi lebih fit. dengan aktif berolahraga juga dapat mengurangi
Lakukanlah olahraga rutin dan terapkan hormon stress di tubuh dan memperbanyak
pola makan sehat dan tidur cukup agar sistem hormone endorfin yang berguna untuk sebagai
imun kamu cukup kuat untuk melawan virus obat penghilang sakit alami dan penyenang
dan penyakit lainnya. Olahraga dengan suasana hati (hormon bahagia).
intensitas yang cukup sangat dianjurkan. Sebab, Maraknya penyebaran virus COVID-19
hal ini dapat menurunkan risiko terinfeksi virus ini berdampak terhadap banyaknya pusat
corona. kebugaran yang tidak beroperasi. Banyak sekali
"Jika seseorang jarang berolahraga maka yang bertanya, bagaimana tetap berolahraga jika
risiko terinfeksinya tinggi, sedangkan jika hanya dengan dirumah? Olahraga dapat
olahraga cukup, tingkat risiko terinfeksinya dilakukan dengan homeworkout. Tidak
rendah,"Adapun durasi ideal berolahraga, memerlukan alat-alat yang terlalu berlebihan,
menurut Andi, yaitu cukup dengan waktu 30 dan dapat diakses dengan mudah secara online.
menit hingga satu jam. Apabila olahraga di Selain itu, terdapat beberapa tips agar
atas satu jam, lanjut dia, justru akan membuat tetap semangat berolahraga saat pandemi dan
daya tahan tubuh menjadi lemah dan rentan.

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 427


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

tetap aman, yang dikutip dari saran Tamara Selain itu, yoga juga dapat meningkatkan
Hew-Butler. fleksibilitas anda.
1. Lakukan aktivitas fisik sedang selama 20-45 Menari
menit, tiga kali seminggu. Menari merupakan kegiatan universal
2. Usahakan melakukan latihan kekuatan atau yang dapat dilakukan oleh segala usia. Menari
fitnes selama masa isolasi diri. dipercaya dapat melepaskan rasa stress dengan
3. Hindari kontak fisik selama berolahraga, membiarkan tubuh anda aktif bergerak
misalnya olahraga yang melibatkan tim, mengikuti irama lagu tertentu. Menari juga
karena ini bisa membuat anda terpapar dapat menjadi hobi baru yang bisa anda lakukan
cairan mukosa atau kontak langsung dengan disela-sela social distancing ini. Beberapa
orang yang mungkin terinfeksi. penelitian menyebutkan bahwa menari lebih
4. Cuci dan desinfeksi peralatan olahraga Anda baik dibandingkan olahraga lari dan membakar
setelah digunakan. kalori yang lebih banyak. Selain itu, menari juga
5. Berkomunikasi dengan rekan satu tim merupakan olahraga yang cenderung mudah dan
melalui media sosial daripada bertemu dapat dilakukan kapan saja. Olahraga dapat
langsung. membuat tubuh anda merasa lebih energetik dan
6. Makan dan tidur cukup untuk meningkatkan sehat. Olahraga juga dapat meningkatkan rasa
sistem kekebalan tubuh. kepercayaan diri. Walaupun manfaatnya sangat
7. Tetap optimistis pandemi covid-19 akan baik, namun tidak disarankan untuk melakukan
berlalu. olahraga secara berlebihan.
Contoh-contoh Olahraga yang Dapat
Dilakukan KESIMPULAN
Beberapa jenis olahraga sederhana yang Sejak masuknya Covid-19 di
dapat anda lakukan ketika di rumah adalah: Indonesia, masyarakt diminta untuk tetap di
Kardio rumah dan melakukan segala sesuatu dari
Tidak hanya untuk memperkuat jantung anda, rumah. Selama di rumah saja mungkin
kardio seperti bersepeda statis, banyak orang yang akhirnya sulit menjaga
melakukan jumping-jack, high knees, burpees, kesehatan karena tidak bisa berolahraga di
switch jumps, senam aerobik di rumah dipercaya luar rumah seperti biasanya atau terlalu
dapat meningkatkan sistem imunitas anda. banyak bermalas-malasan di rumah.
Angkat Beban tetap bisa hidup sehat selama di
Olahraga dengan menggunakan satu set rumah dengan mengikuti tips
alat resistance band (untuk kekuatan otot), di rumah selama pandemi Covid-19:
dapat digunakkan untuk otot punggung, bisep, 1. Menjaga kebersihan
trisep, bahu, maupun kaki. Untuk memperkuat Menurut Suara.com Menjaga
otot glut, dapat digunakan pita melingkat pada kebersihan adalah salah satu hal yang wajib
paha atau betis. dilakukan di tengah pandemi seperti
Selain itu, olahraga dengan sekarang ini. Di saat seperti ini, menerapkan
menggunakan beban tubuh anda sendiri juga hidup bersih bisa menghindarkan kita dari
dapat dilakukan seperti sit up, push up, pull up, infeksi virus dan bakteri penyebab penyakit,
dan lain sebagainya. termasuk virus corona.
Yoga Cara paling sederhana untuk menjaga
Olahraga yang tidak terlalu berat seperti kebersihan di tengah pandemi adalah
yoga dipercaya dapat membantu menjaga sistem mencuci tangan dengan teratur dan
kekebalan tubuh secara optimal. Keadaan yang menyemprot barang-barang yang sering
penuh tekanan seringkali dapat mempengaruhi disentuh menggunakan desinfektan.
imunitas anda secara negatif. Yoga yang 2. Mengkonsumsi makanan sehat
dilakukan secara santai dapat menjadi pilihan Mengonsumsi lebih banyak buah-
bagi anda yang kurang menyukai olahraga berat. buahan dan sayur-sayuran merupakan satu di
antara pola hidup sehat, sangat penting

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 428


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

dilakukan ketika masa pandemi virus corona membantu mencegah makan berlebihan di
saat ini. masa depan.
Buah dan sayur juga merupakan Jika merasa sulit melawan rasa ingin
sumber serat, vitamin dan mineral, serta makan, Anda mungkin harus mencari
senyawa penting lain yang dibutuhkan bantuan profesional. Terutama jika itu
tubuh. adalah kejadian umum atau Anda makan
Simpan buah-buahan dan sayuran di sampai merasa tidak nyaman dan mengalami
lemari es untuk memungkinkan perasaan malu atau bersalah sesudahnya,
mempertahankan nutrisi yang terkandung, mungkin itu tanda-tanda gangguan makan.
selain dimakan saat segar. 5. Penuhi kebutuhan cairan tubuh
Dengan sering mengkonsumsi sayur- Konsumsi minimal 2 liter air atau
sayuran dan buah-buahan tubuh kita juga akan setara 8 gelas setiap harinya. Air memiiki
lebih sehat dan juga dapat menambah daya banyak manfaat, seperti menyalurkan kadar
tahan tubuh terhadap bakteri atau virus seperti oksigen ke seluruh sel tubuh, sehingga
covid-19 ini. sistem peredaran darah tetap lancar. Selain
3. Berolahraga itu, air data membersihkan racun berbahaya
Agar tubuh dan pikiran tetap sehat dari tubuh dan menjaga fungsi ginjal.
selama dirumah, selain berjemur anda harus Selalu letakkan botol berisi air di
tetap meluangkan waktu untuk berolahraga. dekatmu atau meja kerja saat di rumah. Atau
Tidak perlu olahraga berat, olahraga ringan kamu bisa memasang alarm di smartphone
seperti lari-lari kecil di sekitar rumah sudah yang mengingatkanmu untuk memenuhi
cukup untuk membuat badan tetap bergerak. kebutuhan cairan.
Selain itu, lakukan aktivitas fisik di
rumah seperti membersihkan rumah juga
efektif sebagai pengganti olahraga di luar
rumah. DAFTAR PUSTAKA
Dengan olahraga rutin setiap hari Alam, SPP, 2020, tips hidup sehat dirumah
dapat menjaga tubuh agar tetap sehat, selama pandemic covid -19, situs
terutama dapat meningkatkan daya tahan suara.com
tubuh agar terlindungi dari virus. Azizah Nora, 2020, antisipasi corona dengan
4. Periksa diri sendiri rutin berolahraga, situs repoblika.co.id
Salah satu cara paling membantu CNN Indonesia, CNN Indonesia, Dokter
mencegah makan berlebih adalah untuk Sarankan Olahraga di Dalam Ruangan
memahami mengapa hal itu terjadi. Ada selama Wabah Corona, situs cnn
banyak alasan mengapa Anda mungkin harus Indonesia
makan berlebihan, termasuk stres atau Fernandes Riandi, 2020, manfaat olahraga untuk
bosan. mencegah virus covid-19. Situs arsip
Jika mendapati diri Ada makan sehat.com
terlalu sering atau makan terlalu banyak M. Reza Sulaiman ,Shevinna Putti Anggraeni.
dalam satu waktu, luangkan waktu sebentar Demi Kekebalan Tubuh, Ini Anjuran
dan periksa diri sendiri. Pertama, penting Frekuensi Olahraga untuk Tangkal
untuk menentukan apakah Anda makan Corona, situs Suara.com
karena lapar dan butuh makanan, atau Makarim, F, R. 2020. Ini Olahraga yang Aman
apakah ada alasan lain. Dilakukan Selama Pandemi Corona.
Sebelum makan, berikan perhatian Situs Halodoc.
khusus pada perasaan Anda, seperti stres, Putsandra, 2020 Baca selengkapnya di artikel
bosan, kesepian, atau cemas. Cukup berhenti "Jaga Daya Tahan Tubuh dengan
dan mengevaluasi situasi dapat membantu Olahraga Saat Pandemi Corona
Anda memahami apa yang memaksa Anda COVID-19", https://tirto.id/eKqi2020.
untuk makan berlebihan dan dapat Ini Olahraga yang Aman Dilakukan

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 429


Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan Vol. 5. No. 1 Januari 2021
http://ejournal.mandalanursa.org/index.php/JISIP/index p-ISSN: 2598-9944 e- ISSN: 2656-6753
Terakreditasi Peringkat 5 (No. SK: 85/M/KPT/2020)

Selama Pandemi Corona. Situs


Halodoc.
Zahra, 2020, tip berolahraga saat pandemic
covid-19 menyambut new normal, situs
zonautara.com

Jurnal Ilmu Sosial dan Pendidikan 430

Anda mungkin juga menyukai