Oleh:
Wawan Bumowarso
Landasan Hukum
o Petunjuk pelaksanaan SPM material ketenagalistrikan
ini didasarkan pada I(eputusan Direksi PLN Nomor
482.1(/DIR lzon tanggal z8 September zorz tentang
Sistem Pengawasan Mutu Material l(etenagalistrikan
dan I(eputusan General Manager PLN Jaser No
5n.l(/GMJSlzo;: tanggal or November zorz tentano
Petunjuk Pelaksanaan Sistem Pengawasan Mutu
Material I(etenagalistrikan
Sertifikasi SPM
Sistem Pengawasan Mutu adalah sistem pengawasan yang
dilakukan oleh PLN Jaser terhadap material listrik yang
diproduksi di dalam negeri untuk digunakan oleh
konsumen PLN (Unit PLN) dalam menjalankan
operasional sistem jaringan ketenagalistrikan
Proses sertifikasi SPM adalah alur sistem pengawasan
mutu yang dimulai dari permohonan sertifikat SpM,
verifikasi aplikasi permohonan, laporan uji jenis, rekaman
konsistensi sistem mutu, asesmen, penerbitan sertifikat,
penerapan sanksi dan pengawasan mutu dalam masa
berlakunya sertifikat
Standar Acuan
o Dalam SPM, urutan prioritas standaryang dirujuk
adalah:
F Standar Perusahaan Umum Listrik Negara (SPLN).
F Standar International Electrotechnical Commission
(rEC).
. Standar Sistem Mutu yang digunakan sebagai elemen
pendukung SPM adalah ISO 9oor.
o Evaluasi mutu produk yang bersertifikat SPM akan
dilakukan secara periodik berdasarkan standar
terakhir dan Laporan Pengujian Jenis
Proses Sertifikasi
o Permohonan Sertifikasi SPM
. Audit I(ecukupan Dokumen/Verifikasi aplikasi permohonan
r Asesmen dan Penunjukan Sampel Uji Jenis
. Pengujian Jenis
. Evaluasi Asesmen dan Hasil Pengujian Jenis
o Penerbitan Sertifikat
. Pengawasan (survailen)
. Pengujian Pengawasan, meliputi pengujian pengawasan
(survailen), pengujian petik, pengujian contoh/serah terima,
pengujian khusus
Flow chart proses, pengawasan, dan jumiah contoh uji (Lampiran
sK GMIS)
Asesmen
Asesmen dilakukan jika verifikasi dokumen dinyatakan efektif
Pelaksanaan Asesmen
a. fuesmen dilakukan dengan tujuan :
) Memveriffkasi kebenaran dan kelengkapan yang disyaratkan dalam aplikasi permohonan Sertifikasi
SPM.
i Memverifikasi kemampuan dan kapasitas produksi.
) Memverifikasi penerapan sistem mutu di produksi.
i Memveriffkasi pelakmnaan pengendalian mutu dari bahan baku sampai dengan produk jadi.
D Memveriffkasi kesesuaian TKDN dan ketelusuran bahan baku, komponen dan produk setengah jadi.
! Memverifikasi kemampuan produksi dan pengendalian mutu pabrik komponen uiama dengan asesmen
di pabrik subkontraktor
b. Pengambilan contoh material
> Penentuan Denqambilan dan iumlah contoh yanq mewakili ienis malerial yang disertifikasi untuk
dilakukan tlpeiest terhadap iontoh tersebudadilah sebagai berikut :
) Jumlah contoh yang diajukan untuk uji jenis ditentukan pada tabel r Lanpiran keputusan GMJS.
i Auditor bertanggung jawab pada ketelusuran contoh terhadap produksi dengan melakukan penandaan
serta drlengkapl dengan berlta acara.
i Pemohon sertifikat bertanszuns iawab oada oerlindunsan contoh terhadao kemunskinan keruskan
dan menjaga penandaan kfieluiriran sairpai'contoh tefsebut diserahkan k^e laborat6rium.
Laporan fuesmen dibuat oleh tim auditor, dievaluasi dan disertai dengan lampiran sesuai dengan dokumen
apllkasr permohonan
Asesnen ulang dapat dilakukan apabila hasil evaluasi sertifikasi belun memenuhi persyaratan.
6
1211812012
Sa n ksi
o Peringatan
o Pembekuan
o Pencabutan
I(egiatan pembekuan , pencairan dan pencabutan
sertifikat SPM diinformasikan kepada PLN Pusat, PLN
Unit terkait dan dipublikasikan di media informasi
lainnya di lingkungan PLN
Sa n ksi Pe ringata n
Sanksi berupa Peringatan diberikan kepada pemegang
sertifikat SPM apabila :
o Tidak menyelesaikan permintaan tindakan koreksi
(PTI() sesuai batas waktu yang ditentukan.
o Tidak bersedia untuk dilakukan survailen secara
periodik sesuai surat perjanjian
. Pelaksanaan produksi tidak sesuai alur proses yang
ditetapkan.
o Pabrikan mencantumkan logo <>LMI(<> pada produk
yang tidak bersertifikat SPM.
Sanksi Pembekuan
Sanksi pembekuan (suspend) sertifikat SPM diberikan
apabila:
o Tidak menindaklanjuti surat peringatan dalam kurun
waktu r (satu) bulan
. Produk yang dikirimkan ke PLN Unit tidak sesuai
dengan standar yang dibuktikan dengan terjadinya
kegagalan pengujian.
. Terdapat laporan dari PLN Unit atau PLN Puslitbang
perihal kegagalan produk yang digunakan dan telah
dilakukan verifikasi terhadap kegagalan produk
tersebut
Temu Pelanggan SPM PT PLN (Persero) Jasa Seftlfkasi - zotz
t2118120L2
L0
L2/1812012
Audit Khusus
PLN Jaser melakukan audit khusus dengan cara :
o Melakukan verifikasi terhadap dokumen dan rekaman
hasil investigasi ketidaksesuain yang dilakukan oleh
pemegang sertifikat.
o Melakukan verifikasi terhadap tindakan perbaikan dan
pencegahan yang sudah dilakukan pemegang
sertifikat SPM di pada pabrikan
o Jika diperlukan mengambil contoh material hasil
perbaikan dan pencegahan untuk dilakukan pengujian
audit khusus
1t
12/t8/20L2
____-__;
TERIMA KASIH
T2