Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN ANTENATAL

1. DATA ANAMNESA
A. Identitas Klien
1. Nama : Ny. S
2. Umur : 21 tahun
3. Alamat : Jln. Dansen No.12
4. Latar belakang pendidikan : SMP
5. Agama : Islam
6. No.Medrek : 01B20833
7. Tanggal pengkajian : 1 November 2018
B. Identitas penanggung jawab
1. Nama : Tn. C
2. Umur : 34 tahun
3. Alamat : Jln. Dansen No.12
4. Latar belakang pendidikan : SMA
5. Agama : Islam
6. Hubungan dengan klien : Suami
C. Data Antopometri
1. TB : 166 cm
2. BB : 64,5 kg
D. Tanda-tanda vital ibu : TD : 106/86 mmHg
N : 86x/menit
RR : 22x/menit
Suhu: 36,6
E. Keluhan utama : Sering mual dalam 1 hari 6 kali muntah,pusing
yang hebat, saat pagi dan malam hari pusing
bertambah berat, jantung terasa cepat bernafas
terasa sesak.
F. Riwayat masalah kesehatan saat ini: G1P0A0, Mual muntah, pusing, sesak
G. Riwayat ginekologi : Klien mengatakan tidak pernah IMS,
Keputihan, Kista maupun mioma
H. Riwayat menstruasi
Menarce : 13 tahun
Menstruasi : Teratur
Durasi : 5-6 hari
Siklus : 28 hari
Sifat darah : Merah encer
I. Taksiran partus
HPHT : 9 Juli 2018
USG : 4 September 2018
J. Riwayat kehamilan : G1P0A0 kehamilan pertama
K. Riwayat persalinan : G1P0A0 kehamilan pertama
L. Jumlah Anak : Tidak ada
M. Alergi obat/sensitivitas : Klien mengatakan tidak ada riwayat alergi
obat-obatan
N. Kebiasaan gaya hidup : Klien mengatakan 1 minggu sekali olahraga di
CPD
O. Imunisasi : TT satu kali
P. Istirahat/ tidur : Klien mengatakan waktu istirahat saat
kehamilan tidur tidak teratur sering terbangun
Q. Kontrasepsi : Klien mengatakan belum pernah memakai alat
kontrsepsi karena ini kehamilan pertama
2. DATA PEMERIKSAAN FISIK
A. Perubahan sistem reproduksi
1. Uterus
TFU Letak Presentasi Janin DJJ Usia Gestasi Data Lain
27 cm Puka / Oblig 136 x/menit 17-18 minggu

2. Payudara
Pembesaran : Klien merasa payudaranya terasa membesar sehingga ia
merasa kurang nyaman, kadang-kadang merasa nyeri
membuat sesak. Klien mengatakan BH sebelum hamil tidak
muat lagi (tidak dapat dipakai).
Bentuk : Simetris kanan-kiri
Areola : Hiperpigmentasi (lebih menghitam)
Puting susu : Normal (menonjol)
Kolostrum : Belum keluar ASI
B. Perubahan sistemik
1. Sistem kardiovaskular
I : Simetris, ictus cordis tidak terlihat
P : Ictus cordis IC 5, CRT < 3 detik
P : Pekak (tidak ada pembesaran jantung)
A : BJ S1 S2 regular
2. Basal metabolisme
Kelemahan /kelesuan : Klien merasa lemah setelah muntah, namun klien
masih bisa ADL mandiri dan melakukan aktivitas
sehari-hari di rumah. Namun, saat datang ke
puskesmas klien minta ditemani oleh kerabat dekat.
Intoleransi terhadap panas : Klien mengatakan bahwa ia sering berkeringat.
3. Sistem hematologi
- TD 106/86 mmHg
- Pemeriksaan Lab : Hb 10,9 gr/dl
- Homan’s sign : (-)
4. Sistem respiratori
I : Simetris, pergerakan dada reguler, tidak ada riwayat nosebleed (mimisan)
P : Taktil premitus teraba
P : Sonor
A : Vesikular
5. Sistem urinarius
BAK : Frekuensi BAK 4-5 x/hari, sering tidak dapat menahan hasrat BAK,
warna kuning, bau khas
6. Sistem gastrointestinal
I : Mukosa gusi /mulut lembab, saliva normal, saat makan-minuman tertentu
sering mual dan muntah.
P : Tidak kembung, tidak distensi abdomen
P : Dullness
A : Peningkatan peristaltik, bising usus normal 30 x/menit
7. Sistem neurologi
Sering kesemutan di ekstremitas bawah
8. Sistem muskuloskeletal
+ +
+ +
Tidak ada udem /edema pada ekstremitas atas dan ekstremitas bawah
9. Sistem integumen
I : Tekstur kulit lembab, terdapat strecth mark pada bagian abdomen bawah
dan paha, hiperpigmentasi area abdominal bawah dan wajah
P : Tidak ada nyeri tekan, elastis jaringan baik (saat ditekan cepat kembali
seperti semula)
P : Tidak ada keluhan
A : Tidak ada keluhan
C. Perubahan Psikososial
1. Perubahan kerja :
Saat ini bekerja sebagai penjaga toko gorden di dekat rumahnya, ia masih bisa
ke tempat kerja sendiri dengan menggunakan kendaraan pribadinya. Klien
mengatakan kehamilannya tidak terlalu mengganggu pekerjaannya karena
tidak mengeluarkan tenaga yang banyak. Namun, klien mengatakan sering
merasa capek dan mengantuk.
2. Pola aktivitas dan exercise :
- Klien mengatakan ia masih bisa ADL mandiri
- Klien dapat beraktivitas di rumah maupun diluar rumah yang ringan
seperti bertransportasi, belanja, memasak, mencuci dll
- Klien mengatakan selama hamil ia belum pernah melakukan olahraga
untuk menambah kebugaran jasmani seperti senam hami, yoga, dll karena
ia tidak tahu cara dan gerakannya
- Klien hanya berolahraga 1x dalam seminggu
3. Pola nutrisi :
- Klien makan 3x sehari tetapi sering mual dan muntah saat makan-makanan
tertentu misalnya ikan.
- Klien mengatakan nafsu makannya turun.
- Klien mengatakan kurang mengkomsumsi zat besi (Fe), protein, vitamin
selama kehamilan.
- Klien mengatakan jarang minum susu khusus ibu hamil dikarenakan susu
terasa kurang enak dibanding susu lainnya. Klien sering minum jus buah.
4. Persiapan kelas persalinan :
- Klien merupakan pasien BPJS kelas II.
- Klien belum pernah mengikuti kelas persalinan seperti senam hamil, yoga,
dll.
5. Breast feeding :
- Klien berharap anaknya akan mendapat ASI eksklusif.
6. Perawatan BBL di rumah :
- Klien mengatakan ia tinggal di rumahnya, keluarga di rumah terutama
suami, ibu dan nenek akan membantunya dalam merawat bayinya karena
lebih berpengalaman.
7. Self esteem dan coping :
- Klien merasa senang, bangga dan telah siap untuk menjadi seorang ibu.
8. Body image :
- Klien mengatakan ini merupakan hamil pertama kalinya
- Klien mengatakan walaupun sering mual muntah dan sering pilih-pilih
makan tetapi ia mengalami kenaikan badan selama kehamilan.
9. Pola hubungan seksual :
Hubungan suami-istri baik. Tidak ada masalah dalam kehidupan seksual klien.
Saat hamil, klien mengatakan bahwa ia sering mengalami mood swing
sehingga kadang sesekali mempengaruhi hal ini.
D. Hasil Pemeriksaan Penunjang
Hb : 10, 9 gr/dl
TPHA : (-)
USG : Klien terakhir USG tanggal 9 April 2018. Tidak ditemukan kelainan
perkembangan pada janinnya.
E. Potensi Komplikasi
Kelainan oblig
Perdarahan
Anemia
F. Patient/Family Teaching
Health Education/ Pendidikan/ Penyuluhan Kesehatan misalnya senam hamil dan
nutrisi pada ibu hamil.
3. ANALISA DATA
Data Etiologi Masalah Keperawatan
DS: Faktor biologis Ketidakseimbangan nutrisi
- Klien mengatakan kurang dari kebutuhan
muntah ±6 kali muntah tubuh
sebelum datang ke
puskesmas
- Klien mengatakan
nafsu makan turun
- Klien mengatakan
kurang mengkomsumsi
zat besi (Fe), protein,
vitamin selama
kehamilan
- Klien mengatakan ia
mudah merasa mual
apabila mengkomsi
makanan tertentu
misalnya ikan
- Klien mengatakan
jarang minum susu
khusus ibu hamil
dikarenakan susu
terasa kurang enak
dibanding susu lainnya
DO:
- Klien tampak pucat,
lesu, dan lemah
- TTV:
TD 106/86 mmHg
N 86 x/menit
RR 22 x/menit
S 36,60c
DS: Hiperventilasi, keletihan, Ketidakefektifan pola
- Klien mengatakan saat ansietas napas
bernapas terasa sesak
- Klien mengatakan
mudah letih/lelah
DO:
- Klien tampak pucat,
lesu, dan lemah
- Klien tampak gelisah
- Takipneu
- TTV:
TD 106/86 mmHg
N 86 x/menit
RR 22 x/menit
S 36,60c
DS: Perubahan dalam status Ansietas
- Klien mengatakan ia peran
merasa khawatir,
cemas, dan gelisah
dengan kehamilannya
yang pertama
DO:
- Klien tampak cemas
DS: Kurang pajanan Defisiensi pengetahuan
- Klien mengatakan
kurang informasi
mengenai kehamilan
dan masalah-masalah
yang mungkin muncul
saat kehamilan
- Klien mengatakan
belum pernah senam
hamil
4. DIAGNOSA KEPERAWATAN
a. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b.d faktor biologis.
b. Ketidakefektifan pola nafas b.d hiperventilasi, keletihan, ansietas.
c. Ansietas b.d perubahan status kesehatan.
d. Defisiensi pengetahuan b.d kurang pajanan.
5. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Ketidakseimbangan Tujuan Manajemen Nutrisi
nutrisi kurang dari - Nutritional status: food - Kaji adanya alergi
kebutuhan tubuh b.d and fluid intake makanan
faktor biologis - Nutritional status: - Anjurkan pasien untuk
nutrient intake meingkatkan intake Fe
- Weight control - Anjurkan pasien untuk
Kriteria Hasil meningkatkan protein
- Adanya peningkatan dan vitamin c
berat badan sesuai - Berikan informasi
dengan tujuan tentang kebutuhan
- Berat badan ideal nutrisi
sesuai dengan tinggi - Kaji kemampuan klien
badan untuk mendapatkan
- Mampu nutrisi yang dibutuhkan
mengidentifikasi Pengawasan Nutrisi
kebutuhan nutrisi - BB pasien dalam batas
- Tidak ada tanda-tanda normal
malnutrisi - Monitor adanya
penurunan berat badan
- Monitor tipe dan jumlah
aktivitas yang biasa
dilakukan
- Monitor mual dan
muntah
Ketidakefektifan pola Tujuan Manajemen Jalan Nafas
nafas b.d hiperventilasi, - Respiratory status: - Posisikan pasien untuk
keletihan, ansietas ventilation memaksimal ventilasi
- Respiratory status: - Auskultasi suara nafas,
airway patency catat area yang
- Vital sign status ventilasinya menurun
Kriteria Hasil atau tidak ada dan
- Menunjukkan jalan adanya suara tambahan
nafas yang paten (klien - Posisikan klien untuk
tidak merasa, frekuensi mengurangi sesak nafas
pernafasan dalam - Monitor status
rentang normal, tidak pernafasan dan
ada suara nafas oksigenasi sebagaimana
abnormal) mestinya
- Tanda-tanda vital - Kelola udara atau
dalam rentang normal oksigen yang
(tekanan darah, nadi, dilembabkan
pernafasan) sebagaimana mestinya
- Suara nafas bersih, Monitor Pernapasan
tidak ada ronchi, - Monitor kecepatan,
sianosis dan dispnea irama, kedalaman dan
kesulitan bernafas.
- Catat pergerakan dada,
catat ketidaksimetrisan,
penggunaan otot-otot
bantu nafas
- Monitor suara nafas
tambahan seperti ronchi
- Monitor keluhan sesak
nafas pasien, termasuk
kegiatan yang
meningkatkan atau
memperburuk sesak
nafas tersebut
- Monitor tingkat
kelelahan, kecemasan
dan kekurangan udara
pada pasien
Monitor Tanda-Tanda
Vital
- Monitor tekanan darah,
nadi, suhu, dan status
pernafasan dengan tepat
- Monitor keberadaan dan
kualitas nadi
- Monitor irama dan
tekanan jantung
- Monitor warna kulit,
suhu dan kelembapan
- Monitor adanya sianosis
sentral dan perifer
Ansietas b.d perubahan Tujuan Pengurangan Kecemasan:
status kesehatan - Anxiety level - Gunakan pendekatan
- Sosial anxiety level yang menenangkan
Kriteria Hasil - Jelaskan tentang
- Klien mampu penyakit dan prosedur
mengidentifikasi dan yang akan dijalani klien
mengungkapkan gejala - Identifikasi tingkat
cemas kecemasan klien
- Mengidentifikasi, - Dorong klien untuk
mengungkapkan dan mengungkapkan
menunjukkan teknik perasaan, ketakutan dan
untuk mengontrol persepsi
cemas - Instruksikan klien
- TTV normal menggunakan teknik
relaksasi
- Berikan aktivitas
pengganti untuk
mengurangi tekanan
Defisiensi pengetahuan Tujuan Teaching: disease process
b.d kurang pajanan - Knowledge: disease - Berikan penilaian
process tentang tingkat
- Knowledge: health pengetahuan pasien
behaviour tentang proses penyakit
Kriteria Hasil yang spesifik
- Pasien dan keluarga - Jelaskan patofisiologi
menyatakan dari penyakit dan
pemahaman tentang bagaimana hal ini
penyakit, kondisi, berhubungan dengan
prognosis, dan anatomi dan fisiologi,
program pengobatan dengan cara yang tepat
- Pasien dan keluarga - Gambarkan tanda dan
mampu melaksanakan gejala yang biasa
prosedur yang muncul pada penyakit,
dijelaskan secara benar dengan cara yang tepat
- Pasien dan keluarga - Gambarkan proses
mampu menjelaskan penyakit, dengan car
kembali apa yang yang tepat
dijelaskan perawat/tim - Sediakan informasi pada
kesehatan lainnya pasien tentang kondisi,
dengan cara yang tepat
- Hindari jaminan kosong
- Sediakan bagi keluarga
atau SO informasi
tentang kemajuan pasien
dengan cara yang tepat
- Diskusikan perubahan
gaya hidup yang
mungkin diperlukan
untuk mencegah
komplikasi di masa yang
akan datang dan atau
proses pengontrolan
penyakit
- Diskusikan pilihan
terapi atau penanganan
- Dukung pasien untuk
mengeksplorasi atau
mendapatkan second
opinion dengan cara
yang tepat atau
diindikasikan
- Instruksikan pasien
mengenai tanda dan
gejala untuk melaporkan
pada pemberi perawatan
kesehatan, dengan cara
yang tepat

6. EVALUASI
Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi
1/11/18 Ketidakseimbangan Manajemen Nutrisi 1/11/18
10.00 nutrisi kurang dari - Mengkaji adanya 10.15
kebutuhan tubuh b.d alergi makanan S:
faktor biologis. - Mengkaji - Klien mengatakan
kemampuan klien tidak ada alergi
untuk mendapatkan makanan
nutrisi yang - Klien mengatakan
dibutuhkan nafsu makan turun
Pengawasan Nutrisi - Klien mengatakan
- Memonitor tipe & kurang
jumlah aktivitas yang mengkomsumsi zat
biasa dilakukan besi (Fe), protein,
- Memonitor mual vitamin selama
muntah kehamilan
- Klien mengatakan
ia mudah merasa
mual apabila
mengkonsumsi
makanan tertentu
misalnya ikan
- Klien mengatakan
jarang minum susu
khusus ibu hamil
dikarenakan susu
terasa kurang enak
dibanding susu
lainnya
O:
- Klien masih tampak
pucat, lesu, dan
lemah
A:
Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh
P:
Intervensi dilanjutkan
dengan home visit
- Menganjurkan
pasien untuk
meningkatkan
intake Fe
- Menganjurkan
pasien untuk
meningkatkan
protein dan vit c
- Memberikan
informasi tentang
kebutuhan nutrisi
(penkes)
- Memonitor tipe &
jumlah aktivitas
yang biasa
dilakukan
- Memonitor mual
muntah
1/11/18 Ketidakefektifan Manajemen Jalan 1/11/18
10.00 pola nafas b.d Nafas 10.15
hiperventilasi, - Memposisikan pasien S :
keletihan, ansietas. untuk memaksimal - Klien mengatakan
ventilasi masih sedikit sesak
- Mengauskultasi suara - Klien mengatakan
nafas, catat area yang sudah tidak lagi
ventilasinya menurun cemas setelah
atau tidak ada dan berkonseling
adanya suara mengenai
tambahan kondisinya
- Memposisikan klien O :
untuk mengurangi - Klien duduk dalam
sesak nafas posisi semi fowler
Monitor Pernapasan - Klien tampak
- Memonitor tenang
kecepatan, irama, A :
kedalaman dan Ketidakefektifan pola
kesulitan bernafas. nafas
- Mencatat pergerakan P :
dada, catat Intervensi dihentikan,
ketidaksimetrisan, klien dianjurkan untuk
penggunaan otot-otot meningkatkan istirahat
bantu nafas
- Memonitor keluhan
sesak nafas pasien,
termasuk kegiatan
yang meningkatkan
atau memperburuk
sesak nafas tersebut
- Memonitor tingkat
kelelahan, kecemasan
pada pasien
Monitor Tanda-Tanda
Vital
- Memonitor tekanan
darah, nadi, suhu, dan
status pernafasan
dengan tepat
- Memonitor
keberadaan dan
kualitas nadi
- Memonitor irama dan
tekanan jantung
- Memonitor warna
kulit, suhu dan
kelembapan
1/11/18 Ansietas b.d Pengurangan 1/11/18
10.00 perubahan status Kecemasan: 10.15
kesehatan. - Mengidentifikasi S:
tingkat kecemasan - Klien mengatakan
- Mendorong klien cemas berkurang
untuk - Klien
mengungkapkan mengungkapkan
perasaan, ketakutan bahwa ia cemas
dan persepsi karena ini
- Menginstruksikan merupakan
klien menggunakan kehamilan
teknik relaksasi pertamanya dan ia
tidak mengerti cara
mengatasi keluhan
yang dirasakan
O:
- Klien tampak
tenang
- Klien tampak
kooperatif
A:
Ansietas
P:
Intervensi dihentikan
1/11/18 Defisiensi Teaching: disease 1/11/18
10.00 pengetahuan b.d process 10.15
kurang pajanan. - Menyediakan S:
informasi pada pasien - Klien mengatakan
tentang kondisi, ia senang mendapat
dengan cara yang informasi seputar
tepat kehamilan dan
- Menyediakan bagi keluhan yang
keluarga atau SO dirasakan
informasi tentang O :
kemajuan pasien - Klien kooperatif
dengan cara tepat A:
- Mendiskusikan Defisiensi pengetahuan
perubahan gaya P :
hidup yang mungkin Intervensi dilanjutkan
diperlukan untuk dengan home visit
mencegah komplikasi - Pemberian
di masa yang akan pendidikan
datang kesehatan dan
- Mendiskusikan demonstrasi tentang
pilihan terapi atau senam hamil
penanganan
- Mendukung pasien
untuk mengeksplorasi
atau mendapatkan
second opinion
dengan cara tepat
atau diindikasikan
- Instruksikan pasien
mengenai tanda dan
gejala untuk
melaporkan pada
pemberi perawatan
kesehatan, dengan
cara yang tepat
8/11/18 Ketidakseimbangan Pengawasan Nutrisi 8/11/18
15.00 nutrisi kurang dari - Memonitor tipe & 15.15
kebutuhan tubuh b.d jumlah aktivitas yang S :
faktor biologis. biasa dilakukan - Klien mengatakan
- Memonitor mual frekuensi mual
muntah muntah berkurang
O:
- Klien dapat
melakukan ADL
mandiri seperti
biasanya
- Klien kooperatif
A:
Ketidakseimbangan
nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh

P:
Intervensi dilanjutkan
dengan home visit 2
- Pemberian penkes
mengenai nutrisi
pada ibu hamil
8/11/18 Defisiensi Teaching: disease 8/11/18
15.00 pengetahuan b.d process 15.15
kurang pajanan. - Menyediakan S:
informasi pada pasien - Klien mengatakan
tentang kondisi, ia merasa senang
dengan cara yang setelah mendapat
tepat informasi mengenai
- Menyediakan bagi senam hamil dan
keluarga atau SO informasi tambahan
informasi tentang lainnya
kemajuan pasien - Klien mengatakan
dengan cara tepat ia akan mencoba
senam hamil di
rumah bersama
kerabat dekat/
keluarga/ suami
O:
- Klien merespon
secara non verbal
seperti mengangguk
saat diberi penkes
A:
Defisiensi pengetahuan
P:
Intervensi dihentikan.

9/11/18 Ketidakseimbangan Manajemen Nutrisi 9/11/18


13.00 nutrisi kurang dari - Menganjurkan pasien 13.15
kebutuhan tubuh b.d untuk meningkatkan S :
faktor biologis. intake Fe - Klien merasa lebih
- Menganjurkan pasien termotivasi untuk
untuk meningkatkan meningkatkan
protein dan vitamin c nutrisi selama
- Memberikan kehamilan demi
informasi tentang janin dan dirinya
kebutuhan nutrisi sendiri
Pengawasan Nutrisi O:
- Memonitor tipe & - Klien senang dan
jumlah aktivitas yang kooperatif
biasa dilakukan A:
- Memonitor mual Ketidakseimbangan
muntah nutrisi kurang dari
kebutuhan tubuh
P:
Intervensi dihentikan.
Klien diberi leaflet.

Anda mungkin juga menyukai