Oleh:
FAKULTAS TEKNIK
TEKNIK INDUSTRI
MEDAN
2018
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT, yang senantiasa melimpahkan
rahmat-Nya sehingga dapat menyelesaikan tugas ini dengan judul “Performance Kerja
Yang Dibutuhkan Pada Zaman Sekarang”.
Adapun maksud dan tujuan dari penyusunan tugas ini adalah untuk memberikan
informasi tentang performance kerja yang dibutuhkan pada zaman sekarang serta
memahami pengertian dan tujuan penelitian kinerja (performance).
Tugas ini disusun berdasarkan artikel yang telah dibaca, namun dalam
penyusunannya, saya menyadari masih banyak kekurangan dan jauh dari taraf
kesempurnaan. Oleh karena itu, kritik dan saran yang bersifat membangun sangat saya
harapkan guna menyempurnakan segala kekurangan yang terdapat dalam tugas ini.
Satu harapan saya semoga tugas ini dapat berguna bagi pembaca.
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
Menurut Robbins (1996) yang dikutip oleh Rivai dan Basri dalam bukunya yang
berjudul performance apprasial, pada halaman 15 menyatakan bahwa ada tiga
kriteria dalam melakukan penilaian kinerja individu yaitu:
(a) tugas individu.
(b) perilaku individu.
(c) dan ciri individu.
3. Dari beberapa pengertian kinerja di atas maka dapat disimpulkan bahwa kinerja
adalah suatu prestasi yang dicapai oleh seseorang dalam melaksanakan tugas atau
pekerjaannya, sesuai dengan standar kriteria yang ditetapkan dalab pekerjaan itu.
Prestasi yang dicapai ini akan menghasilkan suatu kepuasan kerja yang nantinya
akan berpengaruh pada tingkat imbalan.
Suatu kinerja individu dapat ditingkatkan apabila ada kesesuaian antara pekerjaan
dan kemampuan. Kinerja individu sendiri dipengaruhi oleh kepuasan kerja.
Kepuasan kerja itu sendiri adalah perasaan individu terhadap pekerjaannya.
Perasaan ini berupa suatu hasil penilaian mengenai seberapa jauh pekerjaannya
secara keseluruhan mampu memuaskan kebutuhannya. Dalam hal ini dibutuhkan
suatu evaluasi, yang kemudian dikenal dengan penilaian kinerja.
Penilaian kinerja merupakan metode mengevaluasi dan menghargai kinerja yang
paling umum digunakan. Dalam penilaian kinerja melibatkan komunikasi dua arah
yaitu antara pengirim pesan dengan penerima pesan sehingga komunikasi dapat
berjalan dengan baik. Penilaian kinerja dilakukan untuk memberi tahu karyawan
apa yang diharapkan pengawas untuk membangun pemahaman yang lebih baik
satu sama lain. Penilaian kinerja menitikberatkan pada penilaian sebagai suatu
proses pengukuran sejauh mana kerja dari orang atau sekelompok orang dapat
bermanfaat untuk mencapai tujuan yang ada.
Skill ini juga menjadi prinsip berdirinya suatu startup. Banyak pelaku startup yang
percaya bahwa ketika melihat suatu permasalahan, saat itu pula ada kesempatan
membawa perubahan.
2. Berpikir kritis
Skill dasar yang seharusnya dimiliki oleh setiap orang ini menjadi hal paling
penting yang dibutuhkan dalam banyak pekerjaan. Dengan cara berpikir seperti ini
kamu bisa melihat gambaran besar suatu persoalan dan akar masalahnya untuk
memutuskan dan membedakan apakah hal tersebut benar atau salah.
Misalnya, sebagai seorang pekerja startup, dengan berpikir kritis kamu bisa
melihat kejanggalan atau hal-hal yang tidak masuk akal dalam perusahaanmu.
Lalu, kamu bisa memberikan masukan, alasan atau jalan keluar agar
perusahaanmu bisa lebih baik.
Kreatif
Di tahun 2020, kreativitas digadang-gadang menjadi skill ketiga yang paling
dibutuhkan dalam industri. Dengan adanya kebutuhan produk dan pola pekerjaan
baru menuntut pelaku industri lebih kreatif untuk mendapatkan keuntungan dari
pesatnya teknologi di masa depan. Mungkin robot dapat membantu kita
mendapatkan sesuatu yang lebih cepat, tetapi robot belum tentu bisa menjadi
kreatif seperti manusia.
Hal ini juga yang dilirik oleh Ed Catmull beberapa tahun silam dalam
mengembangkan Studio Animasi Pixar. Dalam bukunya yang berjudul Creativity
Inc, ia menceritakan bagaimana studio miliknya bisa sukses menjadi sebuah
perusahaan yang kreatif.
3. Manajemen manusia
Aset terpenting dalam suatu perusahaan adalah karyawan. Bisnis akan sukses
jika mampu mendapatkan pegawai terbaik. Fakta juga menunjukkan bahwa di
balik perusahaan yang sukses terdapat manajemen manusia yang baik. Secanggih
apa pun strategi bisnis yang ada, tentu tidak akan berjalan dengan baik jika tidak
diimbangi dengan skill pegawainya.
5. Kecerdasan emosional
Manusia bukanlah sebuah robot yang dapat dengan mudah diperintah tanpa
memiliki empati terhadap sesamanya. Maka tidak mengherankan bila kecerdasan
emosional juga dibutuhkan dalam bekerja.
Misalnya, ketika kamu menjadi CEO startup, ada keadaan yang mengharuskan
kamu untuk bertemu banyak orang. Orang-orang inilah yang akan memberikanmu
masukan untuk bisnis. Sehingga penting bagimu untuk membedakan mana
masukan yang perlu dieksekusi, dan mana yang tidak.
Kamu juga dituntut untuk mengambil keputusan dengan cepat dan tepat agar
bisnismu tetap berjalan dengan lancar, terutama saat terjadi perubahan eksternal
maupun internal.
8. Negosiasi
Dalam bekerja pastinya sering terjadi perbedaan tujuan tiap individu, hal ini
biasanya bisa memicu terjadinya konflik. Tanpa adanya negosiasi, konflik ini akan
mengakibatkan ketidakpuasan di salah satu pihak. Maka diskusikan dan
bernegosiasilah untuk mencapai kesepakatan bersama.
9. Fleksibilitas kognitif
Masa depan teknologi yang begitu pesat, akan membawa kita pada masalah
yang kompleks dan tak terduga. Sehingga kemampuan fleksibilitas kognitif perlu
agar bisa beradaptasi dalam menyelesaikan persoalan tersebut.
Seorang pemimpin sangat penting memiliki skill ini sebagai aset dalam banyak
situasi. Dan tentu saja menjadi hal yang kursial saat menjalankan bisnis, terutama
untuk percepatan perkembangan startup.
BAB III
KESIMPULAN
Unsur-unsur dari penilaian kinerja karyawan yang dianggap berhasil, adalah sbb:
1. Pengukuran terhadap hasil kinerja karyawan dan dibandingkan dengan sasaran dan
standar
2. Penghargaan terhadap kontribusi karyawan
3. Identifikasi kebutuhan pelatihan dan pengembangan karyawan untuk saat ini dan di
masa mendatang
4. Penetapan sasaran dan/atau standar untuk periode appraisal berikutnya
Manfaat penilaian kinerja karyawan adalah sbb:
1. Menyampaikan hasil-hasil yang diharapkan dari pekerjaan.
2. Mencegah kesalahpahaman tentang kualitas kerja yang diinginkan.
3. Meningkatkan produktivitas karena karyawan mendapat umpan balik
4. Menghargai kontribusi positif
5. Mendorong komunikasi dua arah dengan karyawan
Performance kerja yang dibutuhkan untuk saat ini adalah sbb:
1. Memecahkan permasalahan yang kompleks
2. Berpikir kritis
3. Manajemen Manusia
4. Berkoordinasi dengan orang lain
5. Kecerdasan Emosional
6. Penilaian dan Pengambilan Keputusan
7. Berorientasi pada layanan
8. Negosiasi
9. Fleksibilitas Kognitif
DAFTAR PUSTAKA
Rianto Rahadi, Dedi . 2010. Manajemen Kinerja Sumber Daya Manusia . Tunggal
Mandiri: Malang (E-Book).
Simamora, Henry. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: YKPN.
Sadili Samsudin. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia: Bandung Pustaka
Setia.
Anonim. 2015. Proses Penilaian Kinerja Karyawan – Perofrmance Appraisal.
http://manajemenkinerja.com/2011/01/penilaian-kinerja-karyawan-
manajemen-kinerja-performance-appraisal/
Anonim. 2015. Standar Kinerja dan Penilaian Kinerja
https://www.academia.edu/18900465/STANDAR_KINERJA_DAN_PENILAIA
N_KINERJA
Eka, Amalia. 2016. 0 Skill SDM yang Dibutuhkan Industri di Tahun 2020
https://id.techinasia.com/10-skill-yang-dibutuhkan-di-tahun-2020