TATA TERTIB
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
1. Musyawarah ini bernama Musyawarah Kerja Kelompok Ilmiah Remaja SMANegeri 1
Lemahabang yangselanjutnya disebut musyawarah Anggota dan disingkat
MUSKERKIR.
2. Musyawarah Kerja Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang merupakan
kekuasaan tertinggi.
3. Penyelenggara Musyawarah Kerja Kelompok Ilmiah Remaja sepenuhnya menjadi
tanggungjawab pengurus dan anggota KIR SMA Negeri1 Lemahabang.
BAB II
DASAR HUKUM
Pasal 2
Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang mempunyai tugas dan
wewenang:
4. Menyusun dan menetapkan Garis Besar Program Kerja Kelompok Ilmiah Remaja
5. Membahas hal yang dapat dianggap penting bagi kegiatan Kelompok Ilmiah Remaja
BAB IV
PESERTA MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH REMAJA
Pasal 4
1. Peserta Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja adalah anggota, calon pengurus dan
mengurus calon demisioner KelompokIlmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang yang
tercatat didalam buku daftar anggota
Pasal 5
BAB V
Pasal 6
2. Badan Musyawarah
3. Badan Pekerja
4. Komisi-komisi
5. Pimpinan Komisi
6. Panitia
Pasal 7
1. Pimpinan Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja merupakan suatu kesatuan pimpinan
yang bersifat kolektif serta mencerminkan perwakilan-perwakilan yang ada didalam
Anggota Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja
3. Pimpinan musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja terdiri.dari 1 (satu) orang ketua, 1 (satu)
orang wali, dan I (satu) orang notulis.
Pasal 8
3. Setiap Anggota Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja harus menjadi salah satu anggota
komisi
4. Komisi-komisi Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja terdiri dari
a. Komisi A : membidangi masalah Anggaran Dasar
b. Koniisi B : membidangi masalah Anggaran Rumah Tangga
c. Komisi C : membidangi masalah Tata Tertib MUSKIR
d. Komisi D : membidangi masalah GBPK
e. Komisi E : membidangi masalah Laporan Perrtanggung jawabanPengurus
KelompokIlmiah Remaja Bakti 2016/2017
Pasal 9
1. Pemimpin Komisi adalah dari orang-orang komisi yang terdiri dari 1 (satu) orang ketua
dan 1 (satu) orang sekertaris.
Pasal 10
1. Panitia Pengarah Musyawarah kelompok Ilmiah Remaja adalah panitia yang dibentuk oleh
Pengurus KIR dan bertugas mempersiapkan Rancangan materi.
persidangan.
Pasal 11
Panitia Pelaksana Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja adalah Panitia yang dibentuk oleh
Pengurus KIR dan bertugas menyelenggarakan Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja agar
berjalan tertib, lancar, aman dan sukses.
BAB VI
PERSIDANGAN DAN RAPAT-RAPAT
Pasal 12
2. Sidang Komisi
Pasal 13
1. Sidang Paripuma Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja sah jika dihadiri oleh paling
sedikit 2/3 dari anggota Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja
Pasal 14
1. Sidang komisi dikatakan sahjika dihadiri oleh paling sedikit 2/3 anggota komisi
4. Seluruh Sidang Komisi dinyatakan tertutup, kecuali jika dinyatakan terbuka Pimpinan
Komisi.
Pasal 16
1. Rapat Pimpinan Komisi adalah rapat yang diselenggarakan, dan dihadiri oleh para
pimpinan Komisi
Pasal 17
1. Rapat Tim Perumus adalah Rapat yang diadakan dan dihadiri olehtim-timPerumus
2. Rapal ini dipimpin oleh Ketua tim Perumus yang dipilih dari Rapat-rapat Komisi
3. Tim perumus ini merumuskan beberapa hal yang diperlukan dalam Musyawarah
Kelompok Ilmiah Remaja
Pasal 18
1. Memimpin jalannya persidangan sesuai dengan tata tertib dan memperlihatkan peraturan
sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan
Pasal 19
Setiap Rapat harus dibuat Risalah Rapat secara tertulis yang isinya:
3. Pimpinan Rapat
4. Nama Anggota
Pasal 20
2. Peserta mempunyai hak Intrupsi atas nama persetujuan pimpinan sidang untuk:
3. Jika pembicara menyampaikan keluar dari pokok pikiran, maka pimpinan Rapat dapat
memperingatkan agar kembali pada pokok pembicaraan semula.
BAB VII
HAK BICARA DAN SUARA
Pasal 21
BAB VIII
PEMILIHAN PENGURUS
Pasal 22
Pemilihan pengurus:
1. Pengurus yang dipilih terdiri dari1(satu) orang Ketua dan 2(dua) wakil ketua
KEPUTUSAN – KEPUTUSAN
Pasal 23
3. Penyampaian suaradapat dilakukan dengan cara lisan, mengacungkan tangan, berdiri atau
tertulis.
4. Penghitungan suara dilakukan oleh pimpinan sidang secara langsung dan terbuka
BAB X
QUORUM
Pasal 24
2. Jika pada ayat diatas tidak tercapai, maka sidang ditunda selama 5 menit.
3. Jika setelah 5 menit belum tercapai, maka sidang dianggap memenuhi quorum.
BAB XI PENUTUP
Pasal 25
1. Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini, dan jika diperlukan akanditetapkan oleh
pimpinan Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja denganpersetujuan peserta.
MUSYAWARAH SEMENTARA
Ketua Notulis
RANCANGAN:
MATERI KOMISI A
BAB 1
Pasal 1
Organisasi ekstrakulikuler inibernama Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang
Pasal 2
Organisasi ekslrakulikuler ini didirikan pada tanggal 22 Agustus 2000 untuk waktu Yang
tidakditentukan
Pasal 3
Organisasi ekstrakulikuler ini bertempat di SMA N 1 Lemahabang Kecamatan Lemahabang
Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat
BAB II
ASAS, TUJUAN DAN SIFAT
Pasal 4
Pasal 5
Pasal 6
1. EkstrakurikulerKIR bersifat intra sekolah dan berada di bawah naungan OSIS SMA
Negeri 1 Lemahabang.
2. Ekstrakurikuler ini hanya berhak mewakili siswa – siswi dari SMA Negeri Lemahabang.
BAB III
Pasal 7
1. Siswa-siswi SMA Negeri 1 Lemahabang dan memiliki minatserta potensi akademis yang
tinggi dibidangak ademis dan non akademis.
3. Anggota ekstrakurikuler ini adalah siswa - siswi yang masih aktif beiajar di SMA
Keanggotaan berakhir apabila siswa yang bersangkutan tidak menjadi siswa di SMA Negeri
1 Lemahabang lagi, tidak aktif, mengundurkan diri atau meninggal dunia.
Pasal 8
Keuangan ekstrakurikuler ini diperoleh dari dana pembinaan yang disediakan olehOSIS,
iuran anggota, dan sumbangan yang tidak mengikat maupun mengikat serta usaha lain yang sah.
BAB IV
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA
Pasal 9
a. Mendapat perlakuan yang sama sesuai dengan bakat minat dan kemampuan.
BAB V
PERANGKAT KIR
Pasal 10
1. Perangkat KelompokIlmiah Remaja terdiri dari :
a. Pembina KIR
Pembina Kelompok Ilmiah Remaja adalah seorang guru yang ditugaskan oleh Kepala
SMA Negeri 1 Lemahabang
b. Pengurus KIR
a. Ketua
b. Wakil Ketua 1
c. Wakil Ketua 2
d. Sekretaris
e. Wakil Ketua 1
f. Wakil Sekretaris 2
g. Bendahara
h. Wakil Bendahara 1
i. Wakil Bendahara 2
j. Seksi penelitian dan Pengembangan Sains
k. Seksi Pemanfaatan dan Pengembangan IPTEK
l. Seksi Berorganisasi dan Kepemimpinan
m. Seksi Hubungan Masyarakat
n. Seksi Operasional Lapangan
o. Seksi pengembangan Study Club dan PBU
BAB VI
MASA JABATAN
Masa jabatan dan kepengurusan Kelompok Ilmiah Remaja , dimulai dan berakhir dengan
adanya serah terima jabatan
BAB VII PENUTUP
1. Hal - hal yang belum diatur dalam anggaran dasar ini, akan diatur lebih lanjut dalam
anggaran Rumah Tangga, atau peraturan Ekstrakurikuler KIR.
2. Anggaran Rumah Tangga mengatur lebih rinci hal -hal yang belum diatur dalam
AnggaranDasar.
KETUA:
ANGGOTA:
RANCANGAN:
MATERI KOMISI B
TENTANG
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Anggota
1. Anggota muda, siswa - siswi SMA Negeri 1 Lemahabang yang telah mengikuti pelantikan
anggota SMA Negeri 1 Lemahabang.
2. Anggota penuh, anggota yang telah mengikuti pelantikan anggota dan terpilih menjadi
pengurus Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang.
3. Anggota senior,anggota yang jenjang akademiknya terakhir yaitu kelas XII (duabelas)
Pasal 2
Tata Cara Keanggotaan
1. Anggota muda adalah anggota yang harus mengisi formulir dan memenuhi
persyaratan untuk mengikuti pelantikan anggota Kelompok Ilmiah Remaja SMAN 1
Lemahabang dan dinyatakan lulus.
BAB II
HAK DAN KEWAJIBAN
Pasal 3
Hak Anggota
d. Berhak mengatur dan mengarahkan seluruh anggota Kelompok Ilmiah Remaja SMA
Negeri 1 Lemahabang.
Pasal 4
Kewajiban Anggota
3. Meningkatkanmutu pendidikan.
Pasal 5
Masa Keanggotaan
3. Dikeluarkan dari Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang karena alasan
yang jelas.
Pasal 6
Sanksi
BAB IV
ORGANISASI
Pasal 7
Struktur Organisasi KIR SMA Negeri 1 Lemahabang
V. Pelaksana : Ketua
Sekretaris
Bendahara
SieOperasional Lapangan
Anggota Penuh
Anggota Senior
Pasal 8
Kepengurusan Kelompok Ilmiah Remaja
2. Ketua dipilih oleh anggota muda penuh, senior & pengurus ditentukan oleh ketua terpilih.
Pasal 9
Ketentuan kepengurusanKelompok Ilmiah Remaja
1. Bidang Khusus :
a. Karya Ilmiah
2. Bidang pengembangan :
3. Bidang Umum:
a. Bidang Sosial
Pasal 10
Kegiatan
1. Kegiatan Rutin :
2. Kegiatan berjenjang
a. Diklatsar I
b. Diklatsar II
c. Latgab
d. HUT KIR
e. MUSKIR
BAB VI
PENDANAAN
Pasal 11
luran Wajib Anggota
1. Anggota Muda
2. Anggota Penuh
3. Anggota Senior
Pasal 12
Bantuan dari Sekolah
BAB VII
KETENTUAN ORGANISASI
Pasal 14
Lambang
Bintang, merupakan suatu penghargaan yang didapat atas prestasi yang diraih,
Pasal 15
Panji
Pasal 16
Pasal 17
Lencana
Lencana berbentuk segi lima bergambar lambang Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1
Lemahabang.
BAB VIII
PENUTUP
Pasal 19
1. Hal – hal yang belum diatur dalam aturan rumah tangga ini diatur oleh pengurus dan
tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga KIR.
Ditetapkan : Lemahabang
KETUA :
ANGGOTA :
RANCANGAN:
MATERI KOMISI C
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Musyawarah Ketompok Ilmiah Remaja SMA Negeri I Lemahabang adalah pemegang
Kedaulatan tertinggi Anggota Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang.
Pasal 2
Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja bersidang sekali dalam satu masa bakti.
BAB II
Pasal 3
Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja mempunyai kedudukan lebih tinggi dari Ketua
Kelompok Ilmiah Remaja
Pasal 4
1. ApabilaMusyawarah Kelompok Ilmiah Remaja menganggap Ketua Kelompok Ilmiah
Remaja telah terbukti melanggar ketetapan, maka Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja
dapat menyampaikan peringatan (memorandum) kepada Ketua Kelompok Ilmiah Remaja
dan berhak memberi sanksi sesuai dengan kesalahan.
2. Pemberian peringatan kepada Ketua Kelompok Ilmiah Remaja oleh Musyawarah
Kelompok Ilmiah Remaja diatur dalam Prosedur Pemberian Peringatan (P3)
BAB III
TUGAS MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH REMAJA
Pasal 5
Pasal 6
Musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja memiliki wewenang sebagai berikut:
1. Mengubah Anggaran Dasar Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri 1 Lemahabang
2. Mengubah Anggaran Rumah Tangga KIR SMANegeri 1 Lemahabang
3. Meminta dan menilai pertanggung jawaban ketua Kelompok Ilmiah Remaja selaku
mandataris Musyawarah Kelompok IlmiahRemaja mengenai pelaksanaan tugas-tugasnya
4. Memilih dan menetapkan Ketua Kelompok Ilmiah Remaja periode selanjutnya.
Pasal 7
Sebagai pemegang kedudukan tertinggi KelompokIlmiah Remaja SMA Negeri1 Lemahabang
Musyawarah Kelompok IlmiahRemaja dapat memintaketerangan kepada KetuaKelompok Ilmiah
Remaja apabila telahterbukti melanggar peraturan yang telah ditetapkan
BAB V
HAK - HAK MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH REMAJA
Pasal 8
1. Meminta keterangan kepada ketua dan pengurus Kelompok Ilmiah Remaja (Interupsi).
2. Mengadakan penyelidikan atas suatu kebijakan Ketua Keiompok Itmiah Remaja atas
pengubahan rancangan peraturan (amandemen).
BAB VI
ALAT - ALAT KELENGKAPAN MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH
REMAJA
Pasal 9
2. badan musyawarah
3. badan pekerja
4. komisi - komisi
5. pimpinan komisi
6. panitia - panitia
Pasal 10
1. Pimpinan Musyawarah Kelompok IImiah Remaja merupakan satu kesatuan pimpinan
yang bersifat kolektif serta mencerminkan perwakilan - perwakilan yang ada dalam
musyawarah kelompok ilmiah remaja
2. Pimpinan musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja bertugas mengkoordinir,mengawasi dan
mengendalikan seluruh kegiatan musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja
3. Pimpinan musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja terdiri dari I (satu) orangketua, 1 (satu)
wakildan I (satu) sekretaris.
Pasal 11
1. Badan pekerja adalah badan yang dibentuk oleh musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja
bersifat sementara dan terdiri dari beberapa orang anggota musyawarah kelompok ilmiah
remaja yang ditunjuk
2. Badan pekerja bekerja untuk membahasdan merumuskan rancangan -rancangan ketetapan
musyawarah kelompok ilmiah remaja yang selanjutnya dibahas dan ditetapkanpada
musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja.
Pasal 12
1. Badan musyawarah adalah badan yang dibentuk oleh musyawarah Kelompok Ilmiah
Remaja bersifat tetapdan terdiri dari beberapa anggotaKelompok Ilmiah Remaja Yang
ditunjuk
2. Badan musyawarah bertugas merumuskan dan menetapkan acara sidang musyawarah
Kelompok Ilmiah Remaja dan memberikan pendapat kepada pimpinan musyawarah
Kelompok Ilmiah Remaja.
Pasal I3
1. komisi adalah suatu alatkelengkapan musyawarah kelompok ilmiah remaja dan bertugas
untuk menangani satu rapat komisi
2. Setiap anggota kelompok ilmiah remaja harus menjadi salah satu anggota komisi, kecuali
anggota musyawarah kelompok ilmiah remaja yang terpilih menjadi ketua, wakil ketua
dan notulen musyawarah kelompok ilmiah remaja
BAB VII
KETENTUAN MUSYAWARAH KIR
Pasal 14
Persidangan dan musyawarah Kelompok Ilmiah Remaja terdiri atas:
1. Sidang umum
2. Rapat pimpinan musyawarah kelompok ilmiah remaja :
a. rapat komisi
b. rapat panitia
Pasal 15
1. Musyawarah kelompok ilmiah remaja diadakan1 (satu ) kali dalam l(satu) masa bakti.
2. Musyawarah kelompok ilmiah remaja dipimpin oleh pimpinan musyawarah kelompok
ilmiah remaja
3. Musyawarah kelompok ilmiah remaja pada dasamya bersifat terbuka, kecuali jika
dinyatakan tertutup oleh pimpinan musyawarah kelompok ilmiah remaja
4. Musyawarah kelompok ilmiah remaja dinyatakan memenuhi Quorum jika sedikitnya
dihadiri 2/3 anggota musyawarah kelompok ilmiah remaja
Pasal 16
Rapat pimpinan musyawarah kelompok ilmiah remaja adalah rapat yang diadakan dan harus
dihadiri oleh seluruh pimpinan perwakilan.
Pasal 17
1. Rapat komisi diadakan atas dasar kebutuhan komisi untuk membahas sidang komisi
masing – masing.
2. Rapat komisi dipimpin ketua komisi.
3. Hasil rapat komisi diputuskan oleh komisi masing – masing untuk selanjutnya dibawa ke
musyawarah kelompok ilmiah remaja untuk ditetapkan.
4. Rapat komisi dinyatakan sahjika telah memenuhi quorum.
Pasal 18
1. Rapat panitia diadakan untuk membahas masalah - masalah khusus.
2. Hasil rapat panitia untuk selanjutnya dalam musyawarahKelompok Ilmiah Remaja.
Pasal 19
Kewajiban pimpinan musyawarah kelompok ilmiah remaja dan rapat - rapatadalah :
1. Pimpinan Jalanya persidangan atau rapat - rapat sesuai tata tertib dan perhatikan waktu
sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
2. Berusaha untuk mempersatukan perbedaan pendapat, menyimpulkan pembicaraan,
menyelesaikan persoalan, manakala sudah keluar dari topic pembicaraan.
Pasal 20
Setiap rapat harus dibuat risalah rapat secara tertulis
BAB VIII
HAK SUARA ANGGOTA MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH REMAJA
Pasal 21
1. Setiap anggota kelompok ilmiah remaja mempunyai hak suara atau pendapat.
2. Dalam persidangan atau rapat setiap anggota kelompok ilmiah remaja mempunyai hak
intrupsi atas persetujuan pimpinan sidang atau rapat.
3. Hak suara tidak dapat diwakilkan.
BAB IX
PENGAMBILAN KEPUTUSAN MUSYAWARAH KELOMPOK ILMIAH REMAJA
Pasal 22
1. Dalam mengambil keputusan diupayakan agar menempuh jalan musyawarah untuk
mufakat
2. Jika pada pasal 22 ayat 1 tidak dapat dipenuhi, maka pengambilan keputusan dapat
dilakukan dengan cara pengmbilan suara terbanyak yang diatur pada BAB XI
BAB X QUORUM
Pasal 23
Jika pengmbilan keputusan dilakukan dengan pengambilan suara terbanyak, maka sidang
memenuhi quorum dan harus disetujui/diterima oleh 2/3 anggota yang hadir,
Ditetapkan di : Lemahabang
Pada Tanggal : 29 September 2018
SIDANG KOMISI C
KETUA :
ANGGOTA :
RANCANGAN:
MATERI KOMISI D
TENTANG
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KERJA KIR
SMA NEGERI 1 LEMEHABANG
A. GBPK KIR masa bakti 2017/2018 meliputi 2 program utama dimana antara yang satu dengan
yang lain saling berkaitan dan saling menjunjung untuk keberhasilan KIR SMA Negeri 1
Lemahabang secara menyeluruh adapun program - programnya, yaltu:
1. Program rutin, yaitu program kerja atau kegiatan Organisasi yang dilaksanakan secara
rutin dalam rangka menjunjung aktivitas organisasi.
2. Program khusus, yaituprogram kerja/kegiatan organisasi yang dilaksanakan secara khusus
dalam rangka mengembangkan aktivitas dan kreatifitas anggota Kelompok Ilmiah
Remaja
B. Sifat-sifat kegiatan Kelompok Ilmiah Remaja
Adapun kegiatan Kelompok Ilmiah Remaja SMA Negeri I Lemahabang
1. Kegiatan yang bersifat Mandiri.
Adalah kegiatan yang direncanakan, dikelola dan dilaksanakan oleh KIR SMA
Negeri I Lemahabang melalui pengurus KIR dan Anggota KIR.
2. Kegiatan yang bersifat Koordinatif.
Adalah kegiatan yang direncanakan, dikelola dan dilakukan secara bersama -sama dengan
Organisasi KIR SMA lain atau pihak lain.
3. Kegiatan yang bersifat Partisipasi
Adalah ikut serta yang diselenggarakan oleh pihak lain diluar KIR SMA Negeri 1
Lemahabang.
Ditetapkan di : Lemahabang
Pada Tanggal : 29 September 2018
SIDANG KOMISI D
KOMISI E
TENTANG
PROGRAM KERJA KIR MASA BAKTI 2017/2018
Program Sasaran Waktu Kegiatan
No Bentuk Kegiatan Tujuan Kegiatan
Kerja Kegiatan
1. Pelestarian Piket Saggar dan Kelas XI Meningkatkan rasa Setiapminggu
lingkungan Laboratorium dan X cinta alam dan kasih dimlai dari awal
sayang dengan bulan November
lingkungan. 2017
Hidroponik Kelas X Februari 2018
dan XI
2. Pemilihan Study club dan Kelas X Dapat terpilihnya Setiap minggu
bibit unggul Evaluasi calon-calon bibit dimulai dari awal
unggul di bidang bulan November
akademik.
3. Public Speak Kunjungan Kelas X Meningkatkan November 2017
Kewirausahaan kemampuan berbicara
Perlombaan Kelas X dan pendidikan mental Maret 2018
akademik dan XI kemasyarakatan yang
berjiwa social.
4. Peningkatan Seminar Karya Kelas X Mengembangkan jiwa Januari 2018
Kreativitas Tulis dan XI kreativitas siswa
Pembuatan Kelas X dengan dasar kerja November 2017
makanan sederhana dan XI sama.
Pengenalan alat Kelas X Maret 2018
laboratorium
Fun Science Kelas X 3 Kali selama
kepengurusan
Pembuatan alat Kelas X Februari 2018
tepat guna
5. Kegiatan HUT SMA Negeri Kelas X Meningkatkan jiwa Maret 2018
Organisasi 1 Lemahabang dan XI keorganisasian yang
Latihan Gabungan Kelas X teratur, disiplin, Mei 2018
antarekstrakurikule tanggung jawab, dan
r mempererat tali
Halal Kelas X, Juni 2018
silaturahmi dengan
Bihalal&Bakti XI,dan
para alumnus
Sosial alumni
Kelompok Ilmiah
Remaja angkatan
Pretest calon Kelas X Juli 2018
sebelum-sebelumnya
anggota
Pretest calon Kelas XI Agustus 2017
pengurus
Rekrutmen anggota Kelas X Juli 2018
baru
Pelantikan anggota Kelas X, September 2018
baru XI