Anda di halaman 1dari 2

Outline Ministri Firman 4 Juli 2021

FAKTOR VITAL BAGI PEMULIHAN KEHIDUPAN GEREJA (7)


FAKTOR PERBAURAN BAGI REALITAS TUBUH KRISTUS

Pembacaan Alkitab:
Rm. 12:5; Yoh. 15:5a; Ef. 3:16-17; 1 Kor. 13:1-8; Why. 12:11;
1 Kor. 12:24; Im. 2:4; 1 Kor. 10:17; Yoh. 12:24; Rm. 16:1-24

I. Tujuan utama dari ekonomi Allah, khususnya yang diwahyukan dalam


surat-surat kiriman Rasul Paulus, adalah bagi terwujudnya kehidupan
gereja yang organik sebagai realitas Tubuh Kristus – Rm. 12:5.
A. Frasa “satu tubuh di dalam Kristus” dalam Roma 12:5 menunjukkan
suatu kesatuan yang organik antara kaum beriman dengan Kristus.
B. Di dalam Injil Yohanes pasal 15, keesaan kaum beriman dengan Kristus
diilustrasikan dengan pokok anggur dan ranting-rantingnya.
C. Sebagaimana tubuh jasmani kita, walaupun terdiri dari banyak anggota,
tetapi semua anggota saling terhubung satu dengan yang lain secara
organik demikian pula dengan Tubuh Kristus.
D. Dalam pemulihan Tuhan hari ini, jika kita menganggap diri kita sebagai
gereja-gereja individu atau sebagai orang beriman individu, maka kita
pasti akan habis, kita akan menderita kerugian yang besar.
II. Jika kita ingin memiliki realitas Tubuh Kristus di dalam kehidupan
gereja kita, maka kita harus membiarkan Kristus membuat rumah-Nya
di dalam hati kita – Ef. 3:16-17.
A. Berumahnya Kristus di dalam hati kita akan membuat hati kita dipenuhi
dengan kasih, yang menudungi, merekatkan, dan membangun kita,
sesama anggota menjadi satu Tubuh.
B. Kasih adalah jalan yang paling unggul bagi kita untuk membangun
Tubuh Kristus – 1 Kor. 13:1-8.
C. Dalam kehidupan keluarga maupun dalam kehidupan gereja kita,
haruslah ada saling menggembalakan, saling mengasihi, perlu saling
membasuh kaki sehingga menjadi model kehidupan Tubuh.
III. Untuk dapat mempraktekkan kehidupan gereja sebagai realitas Tubuh
Kristus, diperlukan para pemenang – Why. 12:11; 14:1
A. Para pemenang adalah orang-orang yang mengasihi Tuhan lebih dari
dirinya sendiri, melebihi dari hayat jiwanya sendiri – Why. 12:11.
B. Para pemenang adalah orang-orang yang telah dikalahkan oleh Kristus
dan membiarkan Tuhan menjadi Pemenang di dalam mereka – 2 Kor.
2:14-15.
C. Allah selalu menggunakan sejumlah kecil orang beriman, yakni mereka
yang menempuh kehidupan pemenang hari ini, untuk mengalirkan
aliran hayat kepada gereja dan untuk membangun gereja-Nya – Why.
14:1.
IV. Kita perlu secara praktis dibaurkan di dalam Tubuh – 1 Kor. 12:24.
A. Allah telah membaurkan kita di dalam Tubuh; “membaurkan” di sini
berarti kita disesuaikan, diselaraskan, dilembutkan, dan dicampurkan
sedemikian rupa sehingga tidak ada lagi perbedaan.
B. Kehidupan gereja sesungguhnya adalah kehidupan perbauran yang
dilambangkan oleh roti kurban sajian yang terbuat dari tepung
terbaik/halus, yang diolah dengan minyak – Im. 2:4.
C. Gereja merupakan roti yang terbuat dari tepung halus, yang berasal
dari biji-biji gandum, yakni kaum beriman sebagai perbanyakan Kristus
(Yoh. 12:24), yang digiling menjadi tepung halus, untuk menjadi gereja,
roti ini.
D. Agar kita dapat dibaurkan dalam Tubuh, kita memerlukan salib
menanggulangi ego kita, “menggiling” kita, memotong bagian-bagian
mana dari diri kita yang sulit diselaraskan dengan orang lain; di lain
pihak, kita juga memerlukan Roh itu memenuhi kita, agar kita dapat
menyalurkan Kristus kepada orang lain.
E. Kita perlu mengikuti teladan Rasul Paulus dalam hal menempuh
kehidupan perbauran dalam Tubuh Kristus, agar melalui melalui
perbauran dan persekutuan gereja-gereja, Allah, sumber damai
sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kaki kita, dan kita
akan bisa menikmati kasih karunia Kristus yang kaya – Rm. 16:1-24.

Anda mungkin juga menyukai