Anda di halaman 1dari 1

Filasofi Konsep Struktur Konstruksi Bangunan Tinggi MahaNakhon

Nama : Rizki Nur Aspiani

NPM : 201511001

MahaNakhon (bahasa Thai: ม ห า น ค ร ) adalah sebuah gedung pencakar langit


multiguna di distrik pusat bisnis Silom/Sathon di Bangkok, Thailand. Gedung ini dibuka pada
Desember 2016.[1] Gedung ini menampilkan bentuk menara persegi berdinding tirai yang
tidak konvensional dengan sebuah spiral yang berbentuk kubus dipotong ke sisi bangunan.
Setelah pengalihan unit hunian pertama pada April 2016, pada ketinggian 314,2 meter
(1031 ft) dengan 77 lantai, gedung ini diakui sebagai gedung tertinggi di Thailand pada 4 Mei
2016 oleh Dewan Bangunan Tinggi dan Hunian Kota (CTBUH).[2] Menonjolkan hotel, toko
ritel, dan tempat tinggal, 200 unit The Ritz-Carlton Residences, Bangkok di dalam gedung ini
harganya antara sekitar USD.1.100.000 hingga USD.17.000.000, menjadikannya salah satu
kondominium paling mahal di Bangkok.

Rincian pengembangan MahaNakhon diumumkan pada 27 Mei 2009. Tim


pengembangan termasuk arsitek Jerman Ole Scheeren, mantan mitra firma desain Office for
Metropolitan Architecture; perusahaan Thai Pace Development; David Collins Studio di
London; dan Industrial Buildings Corporation (IBC). Pada tahun 2015 PACE membeli sisa
saham dari mantan mitra IBC, sehingga menjadi satu-satunya pengembang proyek. Upacara
peletakan batu pertama dilangsungkan pada 20 Juni 2011, penutupan atap gedung dilakukan
pada tahun 2015, dan diselesaikan pada tahun 2016. Total nilai proyek sebagai hasil
perubahan harga selama proses konstruksi mencapai 21 miliar Baht (USD.620 juta).

Pada Oktober 2013, pembangunan gedung CUBE yang lebih kecil rampung. Saat itu
menara utama mencapai lantai 4, bertambah dengan kecepatan sekitar dua sampai tiga lantai
per bulan. Per September 2014, pembangunan menara utama mencapai lantai 45, dan pada
Desember 2014 gedung tersebut telah mencapai lantai 60. Pada April 2015, PACE
mengungkapkan bahwa menara tersebut telah mencapai ketinggian penuhnya dan ditutup
atapnya pada 314 meter, menjadikannya gedung tertinggi di Bangkok. Akhirnya pada tahun
2016, CTBUH mengakui gedung tersebut telah rampung dibangun.

Pada Maret 2014, PACE mengumumkan bahwa properti tersebut kini dijual dengan
hak milik tetap dan mutlak, yang sebelumnya merupakan sebuah properti sewa.

Anda mungkin juga menyukai