Anda di halaman 1dari 1

KEBUTUHAN GIZI PADA KEHAMILAN PADA HIPERTENSI

Hipertensi Gestasional
Tekanan darah tinggi pada masa kehamilan di sebut hipertensi gestasional. Mengapa di
sebut hipertensi gesta sional? Ini di sebabkan karna adanya peningkatan volume darah
perubahan hormonal,dan fisiologis selama kehamilan. Dan ini terjadi di usia kehamilan
setelah 20 minggu tanpa di sertai dengan proteinuria dan tanda klinis lainya.
Pre – eklamsia
Pre – eklemsia adalah komplikasi kehamilan berpotensi berbahaya yang di tandai dengan
adanya tekanan darah tinggi. Sekitar 50% dari Wanita yang hipertensi gestasioanal berlanjut
mengalami pre-eklamsia. Prevelensi pada 3 -8% kehamilan, penyebab utama morbiditas dan
mortalitas pada ibu dan janin, dan dapat berlanjut menjadi hipertensi kronik pada ibu pasca
melahirkan. Faktor yang mempengaruhi adanya pre-eklamsia adalah status gizi ibu lebih
( obesitas ), Riwayat penyakit keluarga, diabetes militus, penyakit ginjal kronik, lupus, dan
penyakit lain, adanya Riwayat kehamilan kembar, orang yang melakukan bayi tabung, dan
usia ibu di atas 35 tahun pada saat kehamilan.
Manajemen hipertensi gestasional
Ini di lakukan sesuai dengan kondisi hipertensi kronis, bertujuan mencegah adanya
perburukan atau mengontrol adanya gejala simptomatik penyakit, optimalisasi control
tekanan darah tinggi, mencegah hipertensi berat,dan sesuai target kehamilan.
Intervensi diet
Bertujuan untuk mencegah adanya komplikasi penyakit, mencapai status gizi dan status
Kesehatan yang baik selama kehamilan, memenuhi edukasi asuapan energi dan zat gizi
tanpa memberatkan fungsi organ. Implementasi dengan cara mererapkan modifikasi diet
DASH, menurunkan asuapan natrium berlebih, dan tidak kurang dari 2300mg/hari,asupan
mikronutrien yang perlu di perbaiki antara lain: Asam folat, natrium, kalsium, kalium, zat
besi, tembaga dan seng.
Modifikasi Diet Dash
Prinsip modifikasi diet DASH adalah tinggi protein, rendah lemak, terutama lemak jenuh,
cukup karbohidrat, terutama dari jenis karbohidrat kompleks, tinggi serat, cukup vitamin
dan mineral. Pemilihan bahan makanan , sumber protein hewani dari ikan-ikanan dan
unggas seperti daging ayam, sumber protein nabati dan kacang-kacangan, sumber
karbohidrat dari serelia, perbanyak sayur dan buah-buahan, produksi susu dan olahanya
yang mengandung rendah atau bebas lemak.

Anda mungkin juga menyukai