Anda di halaman 1dari 7

PERAN IBU SEBAGAI MADRASAH AWAL DI DESA PACULGOWANG

Meysa Wieyung Saka

IAIN Tulungagung

meysawieyungsaka@gmail.com

ABSTRAK

Ibu merupakan madrasah awal yang paling dasar dalam keluarga, di mana peran ibu
sebagai madrasah awal sangat berpengaruh dalam pembentukan kepribadian dan
karakter anak. Ibu merupakan sosok yang sangat berpengaruh terhadap perilaku dan
moralitas anak yang baik. Setiap ibu dianjurkan untuk dapat menanamkan akhlak yang
baik pada anak sejak dini, mengarahkan mereka pada hal-hal yang positif dan
meluruskan dari hal-hal yang negatif. Tumbuhnya kreatifitas anak juga tergantung dari
cara seorang ibu mengajarkan setiap hal dengan baik dan teratur, sehingga anak dapat
menangkap dan mengoperasikan imajinasinya dengan baik. Apalagi di era milenial ini
banyak para ibu yang bekerja paruh waktu atau yang biasa di sebut dengan wanita
karier, bekerja untuk memenuhi kebutuhan keluarga yang semakin lama bertambah
banyak. Oleh karena itu, para ibu ini harus bekerja ekstra baik di dalam rumah maupun
di luar rumah. Bahkan, tidak jarang mereka menyewa pengasuh untuk menjaga dan
merawat anak-anak mereka, padahal mereka tahu bahwa bagaimanapun juga yang
sangat dibutuhkan oleh seorang anak adalah orangtua mereka, terutama peran ibu yang
merupakan sosok penting dalam pembentukan kepribadian dan karakter anak. Oleh
karena itu, ibu merupakan sosok yang sangat dibutuhkan untuk menciptakan keluarga
yang harmonis.

Kata kunci: Anak , ibu, karakter, keluarga, kepribadian, peran.

PENDAHULUAN pamrih. Cinta ibu tidak pernah layu, dia


menjadi pendoa yang rajin bagi
Ibu merupakan sosok yang
keluarganya serta motivator yang
sangat penting dan berpengaruh dalam
handal bagi anak-anak dan suaminya.
keluarga. Bagaimana tidak, dia
Ada peran ibu yang tidak dapat
memberikan perhatian dan kasih sayang
digantikan dan dilakukan oleh ayah
pada anak-anak dan suaminya
yakni mengandung, melahirkan dan
sepenuhnya dengan ikhlas tanpa
menyusui. Bahkan ketika rasululloh mengarah pada ketakwaan. Disinilah
SAW di tanya oleh seseorang mengenai sosok ibu lebih unggul dari pada ayah
kepada siapakah ia pertama kali harus dalam membentuk kepribadian anak.
berbakti, kemudian rasululloh SAW Ibu selalu bersama dan berinteraksi
menjawab “ibumu, ibumu, ibumu” baru dengan anak dari mulai dalam
setelah itu “ayahmu”, sehingga banyak kandungan sampai mereka tumbuh
orang yang menulis bahwa peran ibu dewasa.
tidak tergantikan. Hal ini dibuktikan
Ibu dapat memainkan peran
dengan peran seorang ibu yang dari
ayah sekalipun, di era milenial ini
bangun tidur menyiapan kebutuhan
banyak para ibu yang menyandang gelar
suami untuk bekerja kemudian
sebagai ibu rumah tangga sekaligus ibu
menyiapkan keperluan anak-anaknya
yang bekerja paruh waktu demi
berangkat sekolah. Ketika suami dan
memenuhi kebutuhan yang harus
anak-anaknya berperan di luar rumah,
terpenuhi. Ada beberapa ibu yang
ibulah sosok yang berperan di dalam
bekerja atas izin suami untuk membantu
rumah berjalan dari satu ruang ke ruang
meringankan tugas suami, ada juga ibu
lain di mulai dengan membersihkan
yang berstatus sendiri tanpa suami tetap
seisi dan sekitar rumah, memasak serta
semangat mencari nafkah untuk anak-
menyiapkan segala keperluan dan
anaknya. Dengan adanya peran baru
kebutuhan demi kenyamanan keluarga.
seorang ibu ini menjadi pengaruh dalam
Meskipun dalam keadaan lelah
pembentukan kepribadian anak, di mana
menjalankan peran seharian tetapi
anak yang menerima kasih sayang dari
seorang ibu tidak pernah menyesal dan
ibu selama dua puluh empat jam dengan
mengeluh akan kewajibannya, dia
anak yang menerima kasih sayang ibu
memiliki kesabaran yang ekstra hanya
kurang dari empat puluh jam menjadi
untuk melihat senyuman dalam
berbeda. Bahkan tidak jarang ada
keluarganya. Ketika suami dan anak-
beberapa ibu yang menitipkan anaknya
anak pulang, ibu menyambut mereka
pada pengasuh untuk menjaga dan
dengan senyuman dan pertanyaan
merawat anak mereka, hal ini
bahkan menjadi pendengar yang baik
membentuk kepribadian anak menjadi
mengenai kejadian yang di alami oleh
tidak mengenal ibunya dengan baik dan
anak-anak dan suami dalam keseharian.
belum tentu menjadikan karakter anak
Keharmonisan keluarga tercipta dari
baik. Berbeda dengan anak yang
peran seorang ibu dalam mendidik anak
menerima kasih sayang dua puluh
dan mendukung kebaikan yang
empat jam dari ibunya membentuk
kepribadian anak menjadi lebih yang bekerja paruh waktu/karier dan ibu
mengenal dekat bagaimana ibunya dan rumah tangga terhadap anaknya sehari-
penanaman karakter yang tertata serta hari sehingga atas sikap tersebut
ketakwaan yang lebih stabil. Disinilah membentuk pola kepribadian dan
peran ibu sangat berpengaruh dan karakter anak menjadi berbeda antara
penting dalam pembentukan satu dengan yang lain. Penelitian ini
kepribadian anak, ibu merupaka sosok juga menggunakan pendekatan
panutan yang di tiru oleh anak sejak kualitatif yang di mana di lakukan
dalam kandungan. Ketika seorang ibu observasi dan wawancara sebagai
menjalankan peran dengan baik dan penguat dari sumber yang bersifat
stabil maka kepribadian anak menjadi kuantitatif yautu kuisioner, namun
terkontrol tetapi jika seorang ibu tidak melihat kondisi saat ini pendekatan
menjalankan peran dengan baik dan kuantitatif berupa deskriptiflah yang
stabil maka kepribadian anak menjadi sekiranya bisa di lakukan. Penelitian ini
lumayaj sulit untuk dikendalikan karena juga mengambil dari literatur seperti
kurangnya kasih sayang dan perhatian buku, karya ilmiah, jurnal dan sumber
yang sosok ibu berikan. lain yang mendukung serta di
lakukannya validasi agar penelitian ini
METODOLOGI
dapat bersifat valid sehingga peneliti
Penelitian ini menggunakan dapat menganilisis dan mengambil
pendekatan kuantitatif dengan jenis kesimpulan dengan baik.
penelitian survei. Pada penelitian ini
HASIL PENELITIAN
digunakan metode kuisioner dengan
angket yang di sebar melalui via online Untuk mengetahui peran
yang fokusnya terletak pada anak-anak seorang ibu sebagai madrasah awal bagi
di desa Paculgowang yang sebagian anak di desa Paculgowang, maka
ibunya bekerja paruh waktu/karier dan peneliti menyebarkan kuisioner berupa
sebagian lagi ibu rumah tangga, di mana angket mengenai status ibu dalam
usia anak-anak ini antara 10 sampai 18 keluarga dari sampel yang terdiri 10
tahun yang terdiri dari laki-laki laki-laki dan 15 perempuan sehingga
sejumlah 10 anak dan perempuan total seluruhnya 25 anak di desa
sejumlah 15 anak, sehingga jumlah Paculgowang. Adapun lebih jelasnya
sampel seluruhnya 25 anak. Adapun dapat di lihat pada tabel berikut:
angket tersebut berisi pertanyaan
mengenai bagaimana sikap seorang ibu
Tabel 1. Jumlah sampel berdasarkan paculgowang, selanjutnya peneliti
jenis kelamin di desa berusaha mencari tahu mengenai peran
Paculgowang ibu rumah tangga dengan ibu karier
dalam perkembangan karakter anak di
JENIS desa Paculgowang dengan menyebarkan
NO JML  %
KELAMIN
soal yang sub variabelnya mengenai
 1  Laki-laki 10 40,00%
 2  Perempuan 15 60,00% sikap, kepedulian dan perhatian seorang
ibu terhadap anak di desa Paculgowang
JUMLAH  25 100,00% 
di lihat dari sisi status peran masing-
masing ibu. Lebih jelasnya dapat di
lihat pada tabel berikut:

Tabel 3. Jumlah aspek soal mengenai


Tabel 2. Jumlah presentase status ibu
faktor peran ibu rumah
dari sampel di desa
tangga dengan ibu karier di
Paculgowang
desa Paculgowang.
N
STATUS JML % 
O NO  PILIHAN 
NO  FAKTOR   JML
SOAL  TP KK  S 
 Ibu rumah
 1 15 60,00% 1  Sikap  5   8 13 4  25
tangga
    6  16 8 1  25
 2  Ibu karier 10 40,00%
    10  16 6 3  25

2   Kepedulian 4   1 13 11  25
JUMLAH  25 100,00% 
    9  0 4 21  25

3 Perhatian   7  2 13 10  25

    8  1 11 13  25

Berdasarkan tabel tersebut dapat JUMLAH 44 68 63 175

di ketahui bahwa jumlah koordinasi PRESENTASE 25% 39% 36% 100%

status ibu dari sampel yang berjumlah


25 anak di desa Paculgowang adalah Tabel 4. Jumlah presentase pilihan
sebagian besar sebagai ibu rumah soal berdasarkan status ibu
tangga dengan jumlah 15 yang sampel di desa Paculgowang
presentasenya 60,00% di bandingkan
PILIHAN JM
dengan ibu karier yang jumlahnya 10 NO STATUS %
TP KK S L
dengan presentase 40,00% dari 100%. 1 Ibu RT 28 32 45 105 60%
Ibu
2 14 30 26 70 40%
Setelah mengetahui presentase Karier
JUMLAH 175 100%
status ibu dari sampel di desa
Berdasarkan tabel tersebut dapat berupa perhatian, kepedulian serta
di ketahui bahwa aspek pilihan soal dukungan pada sang anak. Peran ibu
mengenai peran ibu baik rumah tangga dalam pemenuhan kebutuhan dasar anak
maupun karier di desa paculgowang di kelompokkan menjadi tiga komponen
terdiri dari tiga alternatif yaitu tidak yakni kebutuhan asih, asuh dan asah.
pernah (TP), kadang-kadang (KK) dan Kebutuhan asih meliputi, pemberian
sering (S). kasih sayang , rasa aman, perhatian dan
kehangatan dalam keluarga sehingga
PEMBAHASAN
anak dapat tumbuh dan berkembang
Hasil penelitian tentang peran sesuai usia dan kebutuhannya.
ibu sebagai madrasah awal bagi Kebutuhan asuh yang berfungsi untuk
perkembangan anak di lihat dari status pemenuhan kebutuhan emosi atau kasih
ibu rumah tangga dan ibu karier di desa sayang meliputi, pemenuhan kebutuhan
Paculgowang cukup baik dengan bukti dan perawatan kesehatan anak agar
presentase yang cukup imbang di antara terjaga sehatnya fisik, mental, spiritual
keduanya. Hal ini menunjukkan bahwa serta sosial. Sedangkan kebutuhan asah
sebagian besar ibu yang bekerja paruh dalam pemenuhan stimulasi mental
waktu/karier di desa Paculgowang tidak meliputi, pemenuhan pendidikan anak
kalah hampir memenuhi kriteria seorang sehingga terciptalah anak yang mandiri
ibu rumah tangga pada semestinya. dalam mempersiapkan masa depan.
Meski tidak semaksimal ibu rumah
Selain berperan penting dalam
tangga yang selalu bersama anaknya,
perkembangan anak, peran ibu sebagai
mereka para ibu karier masih dapat
madrasah awal juga sangat penting
memantau kegiatan anak mereka meski
dalam pembentukan moralitas /akhlak
hanya sebentar karena terhalang
pada anak dengan pengarahan kemajuan
kewajiban memenuhi kebutuhan
dan keyakin diri dalam tindakan, seperti
keluarga yang menyebabkan kurangnya
kata “madrasah” yang memiliki arti
waktu interaksi seorang ibu dengan
tempat, ibu juga merupakan tempat
anak. Peran ibu dalam perkembangan
untuk mencerdaskan, memberantas
anak sangatlah penting yang pasti siapa
kebodohan dengan menghilangkan
saja sudah mengetahuinya, tingkah laku
ketidaktahuan serta melatih kemampuan
dan sikap yang ibu berikan pada
bakat minat anak agar tercipta anak
akhirnya akan di contoh oleh anaknya,
yang unggul dan mandiri dalam
salah satunya mengenai peran dalam
mengahasilkan keputusan. Menjadi
merawat dan memberikan kasih sayang
seorang ibu adalah tanggug jawab mulia
yang berkewajiban memperhatikan sisi untuk selalu menjaga keyakinan orang
pendidikan dan akhlak anak. Seorang lain.
ibu harus memiliki akhlak mulia, sifat
2. Pengaruh cerita dalam menanamkan
yang pemaaf dan penuh kasih sayang
nilai-nilai baik
pada anak sehingga anak dapat nyaman,
senang, aman dan tenang berada dalam Seorang ibu hendaknya
keluarga. Anak merupakan makhluk menceritakan kisah yang positif dan
kecil yang lemah dalam keluarga, oleh nyata kepada anaknya karena cerita
karenanya anak membutuhkan kasih merupakan faktor yang mengandung
sayang berupa kedekatan dan pendidikan untuk dapat diberikan pada
keberadaan orang yang menyayangi, anak. Pengaruh dari cerita yang ibu
mencintainya dan mengaktualisasi berikan dapat membentuk karakter atau
keberadaannya. Hal ini merupakan akhlak pada anak. Misalnya, ketika
peran seorang ibu yang sangat seorang ibu memilih menceritakan kisah
dibutuhkan oleh anak dalam keluarga yang positif maka anak dapat
mengingat ibu merupakan madrash awal menangkap dan menjalankan etika yang
atau pertama dalam pembentukan baik seperti sabar, ikhlas, jujur,
kepribadian anak. Adapun yang harus penyayang, takwa dan mementingkan
dicontohkan oleh seorang pada anak di orang lain terlebih dahulu.
antaranya:
3. Pengaruh hiburan bagi anak
1. Ibu sebagai suri tauladan dalam
Untuk memperoleh ketenangan
keluarga
jiwa dan fisik maka seorang anak
Ibu dalam keluarga harus membutuhkan hiburan yang nantinya
memiliki tauladan yang baik yang akan berpengaruh bagi kesehatan anak.
nantinya akan dijadikan contoh oleh Adapun bentuk hiburan yang
anak-anaknya. Ibu juga harus bersikap dibutuhkan tiap anak berbeda. Ada
adil terhadao anak-anaknya dan sebagian anak yang membutuhkan
mendidik mereka dengan hal-hal yang hiburan berupa aksi dan ada sebagian
sesuai dengan agama atau terpuji anak yang membutuhkan hiburan
dengan berlandaskan aqidah, demikian berupa ketenangan. Melihat kebutuhan
pula seorang ibu harus bersikap amanah ini juga sangat penting bagi kondisi
dan jujur di depan anak-anaknya agar anak maka seorang ibu harus
dapat di contoh oleh anak-anaknya mengarahkan dan menjelaskan hiburan
yang sesuai dengan agama dan norma
pada anak. Salah satunya dengan mempengaruhi kepribadian dan karakter
membacakan syair atau puisi mengenai anak.
kisah-kisah nabi.
REFERENSI
KESIMPULAN
Gade, Fithriani. 2012. Ibu sebagai
Peran ibu dalam proses madrasah dalam pendidikan
pembentukan kepribadian dan karakter anak. 8, 31-40. Banda Aceh:
anak dalam keluarga sangatlah penting. Didaktika.
Tidak ada larangan bagi seorang ibu
Wahidmurni. 2017. Pemaparan
untuk membatasi kewajibannya dalam
Penelitian Metode Kuantitatif. 1-
keluarga salah satunya memenuhi
16. Malang: MalikMalik Ibrahim.
kebutuhan yang semakin lama semakin
banyak. Oleh karenanya, status ibu Agustus. Werdiningsih, dkk. 2012.
karier yang bekerja paruh waktu tidak Peran Ibu dalam Pemenuhan
menjadi alasan untuk tidak ikut andil Kebutuhan Dasar Anak terhadap
dalam proses pembentukan kepribadian Perkembangan Anak Usia
dan karakter anak. Memang, di lihat Prasekolah. 5. 1-17. Kediri:
dari status peran kedua ibu ini dapat di Stikes.
ketahui bahwa yang maksimal dalam
Fitriani, dkk. 2012. Peran Ibu yang
proses pembentukan kepribadian dan
Bekerja dalam Pemenuhan
karakter anak adalah ibu rumah tangga
Kebutuhan Anak. 3. 1-154.
karena banyaknya waktu untuknya
Malang: Erlangga.
memperhatikan tumbuh kembang anak
di banding ibu karier yang waktunya Mulyadi, Muhammad. 2011. Penelitian
terbagi sehingga tidak dapat maksimal Kuantitatif dan Kualitatif serta
dalam memperhatikan pola tumbuh Pemikiran Dasar yang
kembang anak. Namun, hal ini tidak Menggabungkannya. 15. 127-
menghalangi seorang ibu untuk tetap 138. Jakarta: Studi Komunikasi
menjadi madrasah awal bagi anak. Ibu dan Media.
merupakan sosok yang mulia, anak
Jakarta, ICC. 2017. Peran Ibu dalam
sudah meniru dan belajar dari ibunya
Menumbuhkan Kepribadian
sejak masih dalam kandungan. Oleh
Anak. Tersedia: https://icc-
karena itu peran ibu dalam memberi
jakarta.com/2017/02/24/peran-
contoh dan pembelajaran mengenai
ibu-dalam-menumbuhkan-
moralitas dan etika sangatlah
kepribadian-anak

Anda mungkin juga menyukai