Oleh:
LAILATUL FARIDA
NIM 52172129
PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 BANYUWANGI
2021
LAPORAN
PROGRAM PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan hidayah-
Nya sehingga penyusun dapat menyelesaikan laporan program pengalaman lapangan
(PPL) tahun 2021 yang dilaksanakan di SMA Raudlatussalam Dusun Gunungsari,
Desa Sumbergondo, Kecamatan Glenmore, Kabupaten Banyuwangi. Mata
Perkuliahan PPL (Praktik pengalaman lapangan) merupakan salah satu syarat sebagai
program Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam kegiatan belajar mengajar di instansi
pendidikan saat adanya pandemic Covid-19. Sehubungan dengan hal tersebut maka
penyusun mengucapkan terima kasih kepada:
1. Lembaga Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi
2. Bapak Drs. Andang Subraharianto, M.Hum selaku Rektor Universitas
17 Agustus Banyuwangi
3. Ibu Magdalena Putri Nugrahani, M.Sc. selaku Dosen Pembimbing
Lapangan
4. Ibu Qutrotul Lu’aili, S.Pdselaku guru mata pelajaran Biologi SMA
Raudlatussalam Glenmore
5. Bapak Misbahul Munir, S.Pd. selaku kepala sekolah SMA
Raudlatuusalam Glenmore
6. Seluruh dewan guru beserta staf tata usaha SMA Raudlatussalam
Glenmore
7. Siswa-siswi kelas X Jurusan IPA SMA Raudlatussaam Glenmore
yang telah menerima saya.
Serta pihak lain yang telah membantu pelaksanaan PPL hingga tersusunnya
laporan ini penyusun menyadari bahwa kemampuan dalam pemahaman terhadap
perencanaan program praktik lapangan masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu penyusun mengharapkan adanya kritik dan saran yang membangun dari segala
pihak. Besar harapan dari penyusun yaitu semoga laporan program praktik lapangan
2020 dapat bermanfaat bagi semua pihak.
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang PPL
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu mata kuliah wajib
tempuh untuk melatih mahasiswa untuk menetapakan pengetahuan dan
kemampuan yang telah dimiliki dalam suatu proses pembelajaran sesuai bidang
studinya masing-masing sehingga mahasiswa mendapatkan pengalaman faktual
yang dapat digunakan sebagai dasar untuk mengembangkan diri sebagai calon
tenaga kependidikan yang sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai
tenaga akademis dalam dunia pendidikan. Program PPL di SMA Raudlatussalam
Glenmore diawali dengan kegiatan observasi, diskusi antara mahasiswa dengan
pihak sekolah, konsultasi program kerja, pelaksanaan program kerja dan
pembuatan laporan.
PPL di sekolah bertujuan agar mahasiswa dapat mengerti dan memahami
kinerja lembaga kependidikan formal,serta dapat mengembangkan potensi yang
dimiliki untuk terjun ke dalam kehidupan masyarakat yang sesungguhnya, dalam
hal ini adalah masyarakat sekolah.
Praktik pengalaman lapangan (PPL) merupakan salah satu bentuk pendidikan
dengan memberikan pelatihan dan pengalaman belajar yang berhubungan dengan
masyarakat khususnya dunia pendidikan sehingga dapat mengidentifikasikan
permasalahan dan mengatasinya yang berkaitan dengan dunia pendidikan.
Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi sebagai salah satu perguruan tinggi
yang mencetak tenaga kependidikan atau calon guru, juga harus meningkatkan
kualias lulusannya agar dapat bersaing dalam dunia kependidikan baik dalam
skala nasional maupun internasional.
Sejalan dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang ketiga, yaitu pengabdian
kepada masyarakat (dalam hal ini masyarakat sekolah) maka tanggung jawab
seorang mahasiswa setelah menyelesaikan tugas-tugas belajar di kampus ialah
mentransformasikan dan mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang diperoleh dari
kampus kepada masyarakat, khususnya masyarakat sekolah. Dari hasil
pengaplikasian itulah pihak sekolah dan mahasiswa (khususnya) dapat mengukur
kesiapan dan kemampuannya sebelum nantinya seorang mahasiswa benar-benar
menjadi bagian dari masyarakat luas, tentunya dengan bekal keilmuandari
universitas.
Melalui program pengalaman lapangan ini diharapkan mahasiswa
Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi dapat menjadi guru yang profesional,
untuk mendidik manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berbudi pekerti, memiliki pengalaman dan pengetahuan. Program
Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan salah satu kegiatan wajib yang harus
dilaksanakan mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Banyuwangi untuk memenuhi persyaratan
kelulusan sebagai penyandang gelar sarjana pendidikan. PPL ini memberikan
kesempatan kepada mahasiswa untuk memantapkan kompetensi pedagogik,
kepribadian, profesional dan sosial dalam rangka memerbaiki atau meningkatkan
mutu pembelajaran di kelas.
Kompetensi yang dimiliki oleh mahasiswa dalam PPL diperoleh melalui
pendidikan dan pelatihan yang sistematik dan terpercaya oleh institusi yang
berkompeten. Proses perolehan kompetensi tersebut melalui banyak interaksi
bermakna, yaitu interaksi antar mahasiswa, mahasiswa dan guru pamong,
mahasiswa dan dosen pembimbing, mahasiswa dan siswa, mahasiswa dan materi
ajar. Oleh karena itu, pelaksanaan PPL harus memberikan kesempatan agar terjadi
interaksi-interaksi tersebut yang akan menumbuh kembangkan kompetensi yang
perlu dimiliki seorang guru.
Dalam pelaksanaan PPL program S1-FKIP melibatkan banyak pihak, yaitu
pengelola program, dosen pembimbing, guru pamong, kepala sekolah dan
mahasiswa. Keterlibatan berbagai pihak tersebut berpotensi menimbulkan
terjadinya perbedaan persepsi dalam menangani pelaksanaan PPL. Untuk itu
diperlukan pedoman pelaksanaanya, agar semua pihak yang terlibat memiliki
kesamaan persepsi yang pada akhirnya dapat mewujudkan proses dan hasil PPL
yang diharapkan.
Berdasarkan tujuan diatas, maka pada tahun 2020-2021 ini penulis melakukan
kegiatan PPL (Program Pengalaman Lapangan) di SMA Raudlatussalam
Glenmore yang dilaksanakan pada tanggal 09 November sampai 2 Desember
2020.
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Kegiatan PPL di Sekolah
Pelaksanaan program Pengalaman Lapangan (PPL) yang penulis laksanak
di SMA Raudlatussalam Glenmore bertujuan untuk :
a. Membentuk calon-calon guru profesional dengan jalan memperbaiki dan
memprogramkan pengalaman yang telah didapat selama PPL.
b. Mengethui situasi dan kondisi secara umum bagaimana menjadi seorang
guru yang sebenarnya.
c. Mengenal prosedur dan pengeloalaan sekolah yang menyangkut segi
edukatif maupun segi administratif.
d. Menerapkan ilmu yang didapat dari kampus di tempat PPL.
e. Sebagai salah satu syarat kelulusan untuk kelayakan dan keperluan dalam
menerima Aktivan sesuai dengan disiplin ilmunya.
f. Meningkatkan, memperluas dan memantapkan ketrampilan proses
kegiatan belajar mengajar.
1.2.2 Tujuan Penulisan Laporan
a. Wujud laporan tertulis kemampuan praktek mengajar dari pelaksanaan
ilmu-ilmu keguruan secara integral sebagai persyaratan untuk
mendapatkan Akta-IV.
b. Wujud laporan tertulis kemampuan mahasiswa dalam mencari alternatif
pemecahan masalah siswa yang kompleks dalam hal prestasi belajar.
c. Pelaporan tertulis dalam pengumpulan data sekolah tempat praktek untuk
kepentingan fakultas.
d. Menambah pembendaharaan /referensi kepustakaan fakultas
BAB II
KEGIATAN PPL
No Hari & Tanggal Waktu Materi pembahasan Tempat Kegiatan Evaluasi dan Solusi
Pelaksanaan pembelajaran
1 (Senin 9 07.00-07.20 Struktur ,ciri-ciri virus SMA Ceramah Peralatan kurang lengkap
November dan Sifat-sifat Virus Raudlatussalam Solusinya: Lapor kepada
2020) Glenmore sarana prasarana untuk
dilengkapi.
2 (Rabo 11 07.00-07.20 Cara perkembangan SMA Ceranah, Diskusi Banyak siswa yang
November Virus dan Klasifikasi Raudlatussalam dan Kuis terlambat masuk kelas
2020) Virus Glenmore Solusinya: Memberi
peringatan agar datang
tidak datang terlambat
3 (Kamis 12 07.00-07.20 Peranan Virus dalam SMA Ceramah, Kuis Banyak siswa yang
November kehidupan Raudlatussalam dan Game mengantuk.
2020) Glenmore Solusinya : Membuat
kuis dan game agar
pembelajaran
menyenangkan
4 ( Rabo 18 07.00-07.20 Archaebacteria dan SMA Banyak yang tidak
November Eubacteria Raudlatussalam Ceramah,Diskusi, mengumpulkan tugas
2020) Glenmore Kuis Solusinya : Memberi
teguran dan tugas
tambahan
5 (Kamis 19 07.00-07.20 Ciri-ciri umum dan SMA Ceramah, Diskusi Banyak yang ramai
November Klasifikasi Protista Raudlatussalam Solusi :
2020) Glenmore Mempresentasikan hasil
Diskusi
6 (Rabo 25 07.00-07.20 Protista Mirip hewan SMA Ceramah, Kuis Siswa Terlalu pasif saat
November Raudlatussalam pembelajaran
2020) Glenmore Solusi : Memberikan
Kuis
7 (Kamis 26 07.00-07.20 Protista mirip tumbuhan. SMA Ceramah, Diskusi Kurang efektif dalam
November Raudlatussalam pemanfaatan waktu
2020) Glenmore Solusi : memberikan
tambahan Waktu
8 (Rabo 2 07.00-07.20 Protista mirip jamur dan SMA Ceramah,Diskusi Ketika review
Desember 2020) peranan protista dalam Raudlatussalam dan Kuis pembelajaran anak-anak
kehidupan Manusia Glenmore banyak yang lupa
Solusi : Memberikan
stimulus tentang
pembelajaran yang di
review
2.2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
F. Tehnik Penilaian
B. Tujuan Kegiatan
F. Tehnik Penilaian
B. Tujuan Kegiatan
C. Indikator Pertemuan 3:
Peranan virus dalam kehidupan,
D. Media / alat, bahan sumber belajar
Spidol, papan tulis, Laptop & LCD
Sumber Belajar : Buku Biologi Siswa Kelas X, internet
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 3
Waktu 1 X 20 Menit
F. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan
Psikomotor Keaktifan diskusi,
komunikasi saat
mempresentasikan hasil
diskusi
B. Tujuan Kegiatan
C. Indikator Pertemuan 4:
Archaebacteri dan eubacteria
D. Media / alat, bahan sumber belajar
Spidol, papan tulis, Laptop & LCD
Sumber Belajar : Buku Biologi Siswa Kelas X, internet
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 4
Waktu 1 X 20 Menit
F. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi Lembar Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan Lembar Kerja
Psikomotor Keaktifan diskusi, Lembar Observasi
komunikasi saat
mempresentasikan hasil
diskusi.
C. Indikator Pertemuan 5:
Ciri umum dan Klasifikasi Protista
D. Media / alat, bahan sumber belajar
Spidol, papan tulis, Laptop & LCD
Sumber Belajar : Buku Biologi Siswa Kelas X, internet
E. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 5
Waktu 1 X 20 Menit
F. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi Lembar Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan Lembar Kerja
Psikomotor Keaktifan diskusi, Lembar Observasi
komunikasi saat
mempresentasikan
hasil diskusi
B. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan metode pembelajaran
konvesional (ceramah), interaktif peserta didik dapat memahami materi
tentang Protista Mirip Hewan dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, dan
disiplin selama proses pembelajaran.
C. Indikator Pertemuan 6:
Protista Mirip Hewan
D. Media / alat, bahan sumber belajar
1. Spidol, papan tulis, Laptop & LCD
2. Sumber Belajar: Buku Biologi Siswa Kelas X, internet
3. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 6
Waktu 1 X 20 Menit
4. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi Lembar Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan Lembar Kerja
Psikomotor Keaktifan diskusi, Lembar Observasi
komunikasi saat
mempresentasikan
hasil diskusi
B. Tujuan Kegiatan
Melalui kegiatan pembelajaran menggunakan metode pembelajaran
konvesional (ceramah), interaktif peserta didik dapat memahami materi
tentang Protista Mirip Tumbuhan dengan rasa ingin tahu, tanggung jawab, dan
disiplin selama proses pembelajaran.
C. Indikator Pertemuan 7:
Protista Mirip tumbuhan
F. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi Lembar Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan Lembar Kegiatan
Psikomotor Keaktifan diskusi, Lembar Observasi
komunikasi saat
mempresentasikan
hasil diskusi
B. Tujuan Kegiatan
C. Indikator Pertemuan 8:
F. Tehnik Penilaian
Aspek Teknik Penelitian Jenis Instrumen
Afektif Observasi Lembar Observasi
Kognitif Kuis / Penugasan Lembar Kerja
Psikomotor Keaktifan diskusi, Lembar Observasi
komunikasi saat
mempresentasikan hasil
diskusi
2. Kognitif
Kuis
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Afifatun Nadliroh
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
No Aspek yang Sangat Baik Baik Kurang Tidak
. Dinilai (100) (75) Baik (50) Baik
(25)
1 Kesesuaian respon 100
dengan
pertanyaan
2 Keserasian 75
penilaian kata
3 Kesesuai 75
penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan 75
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
26 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Andika Rian Pratama
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
No. Aspek yang Sangat Baik Baik Kurang Tidak
Dinilai (100) (75) Baik (50) Baik
(25)
1 Kesesuaian respon 75
dengan pertanyaan
2 Keserasian 50
penilaian kata
3 Kesesuai 50
penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan 50
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
27 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Dimas Saputra
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
No. Aspek yang Sangat Baik Baik Kurang Tidak
Dinilai (100) (75) Baik (50) Baik
(25)
1 Kesesuaian respon 75
dengan pertanyaan
2 Keserasian 75
penilaian kata
3 Kesesuai 50
penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan 50
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Fitria Albaitul H
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
No Aspek yang Sangat Baik Baik Kurang Tidak
. Dinilai (100) (75) Baik (50) Baik
(25)
1 Kesesuaian respon 100
dengan
pertanyaan
2 Keserasian 75
penilaian kata
3 Kesesuai 50
penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan 75
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
28 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Moch Khosim Isnawan
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Penilaian Tugas
Psikomotorik
Nama : Moh. Ainul Iqbal
Perilaku Unjuk Kerja
Instrumen penilain unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan berbicara sebagai berikut :
No Aspek yang Sangat Baik Baik Kurang Tidak
. Dinilai (100) (75) Baik (50) Baik
(25)
1 Kesesuaian respon 75
dengan pertanyaan
2 Keserasian 50
penilaian kata
3 Kesesuai 75
penggunaan tata
bahasa
4 Pelafalan 50
Penilaian Tugas
Campbell & Reece. 2010. Biologi Edisi kedelapan jilid 3. Jakarta. Penerbit
Erlangga.
LAMPIRAN