Anda di halaman 1dari 6

Nama: Dwi Ario Anggoro

Kelas: X MIPA 4

No. Absen: 15

Rumah

Rumah itu adalah tempat di mana kita tinggal bersama keluarga,


tempat kita berlindung dari hujan dan kedinginan. Rumah memberi
kehangatan dan kenyamanan. Seperti yang mereka katakan, Home is
where the heart is... Pasti, kita semua jarang sekali memperihatikan
lingkungan rumah masing-masing. Sekarang, saya akan menceritakan
sedikit tentang lingkungan rumah saya.

Lingkungan rumahku sangat bertema go green. Di semua rumah,


pasti terdapat satu tempat sampah, dan satu/dua pohon yang cukup
besar. Pohon tersebut bisa pohon yang berbuah atau pohon yang
mempunyai bunga-bunga cantik. Rumah saya tidak besar, tetapi cukup
untuk keluarga saya, yang berisi lima anggota (termasuk saya).

Di depan rumah saya terdapat banyak sekali pohon dan bunga.


Sebagian macam bunga yang ada di lingkungan rumah saya adalah
bunga cempaka, kamboja, sunflower, tulip, orchard, dll. Lingkungan
rumah saya sangat bersih.
Di dalam rumah kami menyediakan banyak tempat sampah. Lingkungan
rumahku sangat bersih dan jarang membuang sampah sembarangan.

Lingkungan rumah saya juga cukup aman. Selalu ada petugas


keamanan di depan untuk memeriksa setiap orang yang masuk/keluar.
Serta satpam-satpam lingkungan saya aktif menjalankan patroli
mengelilingi komplex. Mereka pun ramah dan sopan.

Lingkungan rumah saya sangat damai. Walaupun banyak warga


memelihara binatang peliharaan (seperti kucing) Mereka pun dilatih
dan saat malam tiba mereka tidak membuat suara.
Manfaatnya warga-warga setempat jarang membuang sampah
sembarangan, damai dan suka menanam pohon lingkungannya menjadi
bersih. Lingkungan saya pun tidak pernah kena banjir, bebas polusi
serta bebas dari keributan.

masyarakat indonesia yang kurang memperhatikan poin poin menuju


rumah sehat. padahal menjadi inonesia bersih berawal dari diri sendiri
dan

lingkungan rumah. rumah sehat memiliki kriteria tertentu contohnya


fentilasi yang cukup, pencahayaan yang cukup,penempatan septic tank
yang Jauh dari sumber air dan lain sebagainya.

    namun, di zaman ini, banyak sekali masyarakat indonesia yang


menetap di rumah yang tidak masuk ke dalam kriteria rumah sehat.
bahkan, banyak sekali rumah tak

layak huni bertebaran di indonesia. kebanyakan, rumah yang tak sehat,


dipengaruh oleh rendahnya penghasilan penduduk indonesia. selain itu,
rumah sehat juga dpengaruhi oleh pola hidup penghuninya.

     rumah yang tak sehat, akan menyebabkan dampak buruk bagi


penghuninya. salah satu dampak buruknya yaitu penyakit. rumah yang
tak sehat akan menmbulkan banyak penyakit seperti diare,tifus,
demam berdarah, dan banyak lagi.
namun, kita tidak perlu terlalu khawatir karena kita bisa memulai
semuanya dari awal. banyak pemerintah daerah yang telah
mengadakan

survei rumah sehat. selain itu, banyak organisasi yang mengadakan


penyuluhan tentang pentingnya rumah sehat yang dapat meningkatkan
kesadaran masyarakat.

akan tetapi, usaha pemerintah tidak akan cukup untuk mewujudkan


indonesia sehat karena sehat berawal dari diri sendiri. maka dari itu,
kita harus selalu menerapkan pola hidup sehat.
Rumah merupakan tempat hunian yang paling penting dari kehidupan
setiap orang. Rumah juga bukan hanya untuk tempat istirahat tapi juga
tempat untuk membangun kehidupan yang sehat.

Kondisi lingkungan rumah sehat di Jalan melasti utara sangat baik.


Rumah yang sehat bukan rumah yang mewah tetapi rumah yang
sederhana layak huni dan memiliki lingkungan yang sehat serta
nyaman. Selain itu Rumah Sehat di Kawasan Jalan Melasti Utara juga
memiliki tanaman apotik hidup .

Untuk menciptakan rumah sehat maka diperlukan perhatian terhadap


beberapa aspek yang sangat berpengaruh, antara lain: sirkulasi udara
yang baik., penerangan yang cukup, air bersih terpenuhi, dan
pembuangan air limbah diatur dengan baik agar tidak menimbulkan
pencemaran.

Rumah tidak cukup hanya sebagai tempat tinggal dan berlindung dari
panas cuaca dan hujan, rumah harus mempunyai fungsi sebagai
mencegah terjadinya penyakit, mencegah terjadinya kecelakaan, aman
serta nyaman bagi penghuninya.

Rumah sehat tidak harus mahal dan mewah. Tetapi, rumah sehat harus
memenuhi syarat syarat kesehatan. Oleh karena itu, rumah yang
sederhana jika memenuhi syarat syarat kesehatan juga dapat dikatakan
rumah sehat.
Di daerah tempat tinggal saya hanya terdiri dari 40 rumah. Sebagian
besar penduduknya adalah orang tua. Bahkan sebagian besar
dikontrakkan atau dijadikan kos-kosan karena anak dari pemilik rumah
sudah berkeluarga dan bekerja di luar kota.

         Lingkungan tempat tinggal saya sangat bersih dan rapi. Tetapi


banyak rumah yang tidak memiliki garasi karena sempitnya lahan,
sehingga banyak mobil yang diparkir di pinggir jalan. Selain itu, di
lingkungan tempat tinggal saya tidak banyak pohon. Sehingga terkesan
gersang dan panas.

Anda mungkin juga menyukai