Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL USAHA MAKANAN KHAS DAERAH

“Selendang Mayang”

Disusun oleh :
KELOMPOK 4 - XI MIPA 3
DWI ARIO ANGGORO
KEISHA TSABITA HAURA
LINTANG SHAFA OKTAVIA
MUHAMMAD RASYA ALFALEN
RANGGA ADAM FEBRIANSYAH
SOFIE SALSABILLAH

SMA NEGERI 16 JAKARTA


Jl. Belibis Terusan No. 16, Palmerah, Jakarta Barat
Kata Pengantar
Puji Syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kepada kami
limpahan karunia serta anugerahnya sehingga kami dapat menyelesaikan proposal
usaha yang semoga dilancarkan segala yang kami niatkan dalam rangka membangun
kemandirian. Sholawat serta salam semoga tetap tercurah kepada junjungan kita nabi
Muhammad SAW yang karenanya dunia menjadi penuh cahaya pengetahuan dan
keimanan sebagai tauladan pemimpin berakhlakul karimah serta pengusaha muslim
yang menjadi rahmat bagi semesta alam.

kami sangat berharap proposal ini dapat berguna dan bermanfaat. Kami menyadari
bahwa di dalam proposal ini masih terdapat kekurangan-kekurangan dan jauh dari apa
yang kami harapkan. Untuk itu, kami berharap adanya kritik, dan saran dan usulan
demi perbaikan di masa yang akan datang.

Pada kesempatan ini tak lupa kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak-pihak
terkait yang telah membantu dan memberikan idenya sehingga kami dapat
menyelesaikan proposal usaha pisang coklat ini.
Daftar Isi
BAB 1 : PENDAHULUAN
1.A. LATAR BELAKANG

BAB 2 : ISI RENCANA USAHA


2.A. NAMA USAHA
2.B. RENCANA LOKASI USAHA
2.C. TARGET PELANGGAN
2.D. JENIS USAHA
2.E. FAKTOR PENGHAMBAT DAN PENDUKUNG
2.F. ANALISIS SWOT

BAB 3 : ASPEK USAHA


3.A. FASILITAS DAN PERALATAN PRODUKSI
3.B. BAHAN BAKU
3.C. PROSES PRODUKSI

BAB 4 :ASPEK KEUANGAN


4.A. RENCANA PRODUKSI
4.B. ASPEK MODAL
4.C. PERHITUNGAN KEUNTUNGAN

BAB 5 : PENUTUP
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Di zaman era globalisasi ini kita memasuki era globalisasi banyak hal-hal yang
instan, tidak terkecuali makanan. Hal inilah yang cenderung menurunkan kualitas
makanan. Banyak makanan-makanan instan menyebabkan beberapa makanan
tradisional sering terabaikan dan menurun jumlahnya di pasaran. Sehingga
menyebabkan para pembuat makanan tradisional merugi.
Adanya persaingan yang cukup ketat dalam pasar makanan tidak
menyurutkan langkah kami untuk mencoba memproduksi suatu makanan
tradisional yang tidak kalah menarik dengan makanan instan. Dan tentunya
mampu bersaing dalam pasar makanan,“keripik singkong” Jenis usaha yang akan
saya jalankan ini akan kami modifikasi dari segi bentuk maupun rasa sehingga
mampu menghasilkan makanan yang berkualitas dan menarik.
BAB 2
ISI RENCANA USAHA

A. Nama Usaha
Selendang Mayang

B. Rencana Lokasi Usaha


SMA Negeri 16 Jakarta

C. Target Pelanggan
Seluruh warga SMA Negeri 16 Jakarta

D. Jenis Usaha
Kuliner bidang makanan ringan

E. Faktor Penghambat dan Pendukung


1. Faktor Penghambat
Kurangnya perencanaan strategi pemasaran.
2. Faktor Pendukung
Keunggulan atau Keunikan Produk dan harga
Penjualan yang murah

F. Analisis SWOT
1. Strength / Kekuatan
a. Menjual produk makanan untuk semua kalangan masyarakat
b. Bahan produk yang higienis dan sangat terjamin
c. Harga produk cukup terjangkau

2. Weakness / Kelemahan
a. Bersifat tidak tahan lama
b. Produk makanan yang mudah untuk ditiru jenis dan bentuk

3. Opportunity / Peluang
a. Fasilitas yang cukup memadai dan mampu diperoleh secara
cepat

4. Threat / Ancaman
a. Banyak saingan diluar sana.
b. Harga bahan baku yang sewaktu-waktu bisa naik dapat
menyebabkan kenaikan harga pisang coklat yang mungkin
dapat mengurangi pembeli.
BAB 3
ASPEK USAHA

A. Fasilitas dan Peralatan Produksi


1. Kompor
2. Wajan
3. Styrofoam
4. Label kemasan

B. Bahan Baku
1. Tepung terigu
2. Santan
3. Garam
4. Gula merah
5. Daun pandan
6. Gula pasir
7. Air
8. Gas

C. Proses Produksi
1. Pertama, buat puding selendang mayang lebih dahulu. Campurkan 250
ml air dengan tepung sagu aren dan tepung beras.
2. Aduk hingga rata, lalu saring agar lembut. Sisihkan campuran tepung
dan air.
3. Siapkan wajan, lalu didihkan sisa air, daun pandan, garam, dan gula
pasir. Panaskan sambil diaduk hingga gula larut. Angkat larutan tersebut,
lalu saring agar jernih.

4. Didihkan kembali campuran air dan daun pandan di atas api kecil.
Masukkan tepung sagu aren, aduk cepat hingga tercampur rata. Didihkan.

5. Jika sudah mendidih, angkat dan tuang adonan ke dalam loyang datar
dan ratakan. Kemudian teteskan pewarna merah secukupnya.

6. Ratakan dengan kuas hingga seluruh permukaan berwarna merah.


Biarkan puding selendang mayang dingin dan mengeras.

7. Sambil menunggu puding mengeras, saatnya bikin kuah santan dan air
gula. Campurkan semua bahan kuah santan lalu didihkan. Jika sudah
mendidih, matikan api dan saring lalu sisihkan.

8. Lakukan hal yang sama dengan air gula. Didihkan gula merah, garam,
dan air. Panaskan dan aduk larutan gula sampai gula merah mencair dan
teraduk rata. Jika sudah mendidih, sisihkan.
9. Untuk penyajian, potong kotak kecil adonan yang sudah mengeras
tadi. Tata dalam gelas saji, lalu siram dengan santan dan air gula sesuai
selera.

10. Tambahkan es batu secukupnya. Es selendang mayang pun siap


disajikan

BAB 4
ASPEK KEUANGAN

A. Rencana Produksi
Jenis usaha: Selendang Mayang
Varian produk: Berbagai varian rasa yang disediakan
Harga produk: menyesuaikan varian atau ukuran
Modal awal, estimasi pengeluaran untuk bahan baku
produksi, peralatan, dan promosi
Strategi pemasaran, via media sosial ataupun lewat pembagian
brosur atau selebaran di sekitar stan penjualan

B. Aspek Modal

Tepung Terigu 1 Rp12.000,00 Rp12.000,00


kilogram

Santan 1 liter Rp40.000,00 Rp40.000,00

Garam 1 Rp4.000,00 Rp4.000,00


kilogram

Gula Merah 500 gram Rp10.000,00 Rp10.000,00

Daun pandan 1 ikat Rp13.000,00 Rp13.000,00

Gula Pasir 1 Rp20.000,00 Rp20.000,00


kilogram

Total Rp99.000,00

C. Perhitungan Keuntungan
Target Penjualan = Rp110.000,00
Modal = Rp100.000,00
Keuntungan = Rp.10.000,00
BAB 5
PENUTUP
Demikianlah proposal bisnis ini kami buat. Semoga proposal ini dapat diterima dan
dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa kami ucapkan syukur kepada Tuhan
YME karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan
proposal bisnis ini. Dan tidak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah ikut membantu dalam pembuatan proposal ini.

Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal ini merupakan
tahap awal kami dalam memulai usaha pisang coklat. Dengan terwujudnya proposal
bisnis ini, kami berharap dapat segera mewujudkan usaha bisnis yang telah
direncanakan ini.

Segala saran dan kritik yang membangun sangatlah kami harapkan dari semua pihak,
karena kami menyadari bahwa proposal kami masih jauh dari kata sempurna. Saran
dan kritik tersebut semoga saja dapat menjadi acuan atau pelajaran bagi kami semua
untuk dapat menjadi lebih baik lagi dihari esok. Atas segala waktu dan perhatiannya
kami mengucapkan terima kasih.

Anda mungkin juga menyukai