Anda di halaman 1dari 13

Kue Bugis

kelompok 12
Anggota
kelompok
Syashi Kirana
Syafitri
Maya Rahmawati
PEMBAHASAN
keunggulan

kelemahan

peluang bisnis

sejarah/ filosofi

cara pembuatan
gambar kue bugis
Keunggulan
kue bugis memikiki beberapa keunggulan,
diantaranya:
1. memiliki kandungan gizi dan nutrisi
yang baik
2. bahan untuk membuat kue bugis mudah
didapatkan
3. cara membuatnya tidak memerlukan
waktu yang lama.
kelemahan
selain memiliki beberapa
keunggulan, kue bugis juga memiliki
kelemahan, diantaranya yaitu:
1. kue bugis terasa lengket di dalam
mulut jika dimakan terlalu banyak.
2. tekstur kuenya terlalu lengket dan
lembek di tangan.
3. kemasan kue bugis tidak terlalu
menarik.
Peluang bisnis
kue bugis disukai oleh masyarakat, baik anak muda
maupun orang tua. kue bugis juga sering ada di
hajatan, nikahan, maupun acara lainnya. hal ini
membuat usaha penjualan kue bugis sangat berpotensi
dan menjanjikan. selain itu, jika kita memberi sedikit
inovasi pada kue bugis, usaha kita akan terlihat lebih
menarik di masyarakat. contohnya adalah kue bugis
diisi oleh coklat atau keju, dan mengganti kemasan kue
bugis menjadi lebih modern seperti memakai cup kertas
yang memiliki motif motif yang menarik
Sejarah
Kue bugis yang berasal dari Betawi merupakan pengaruh
etnis nusantara di Batavia saat perbudakan yang terjadi di
masa pemerintahan Hindia Belanda, serta urbanisasi
setelahnya.

Ketan, santan, dan gula merah adalah tiga bahan dasar


pembuatan kudapan yang sudah ada sebelum orang-orang
Tionghoa masuk ke Nusantara untuk berniaga.

Meski tak bisa dipungkiri jika kedatangan orang Tionghoa


memang banyak mempengaruhi variasi kue basah yang
dimasak dengan cara kukus, dan penggunaan daun (pisang
atau pandan) sebagai pembungkus
Filosofi
Pada saat acara pertemuan untuk berkenalan antar anggota
keluarga masing-masing (negesin), biasanya pihak keluarga laki-
laki menyertakan kue bugis sebagai salah satu makanan bawaan.

Tekstur kue bugis yang kenyal dan lengket menggambarkan


hubungan kedua keluarga yang semakin dekat.

kue bugis biasa dibawa atau dikirim oleh calon pengantin laki laki
saat acara pertunangan, saat bulan puasa sebagai makanan
untuk berbuka, dan seusai akad nikah

Rasa manis kue menjadi perlambang harapan dan cita-cita bahwa


setiap tahapan kehidupan akan semanis kue tersebut.
Bahan-bahan
bahan luaran kue:
tepung ketan
santan hangat
bahan isian:
gula pasir kelapa parut
garam gula merah
pewarna hijau gula pasir
minyak goreng garam
daun pisang
Cara Pembuatan
1. Enten kelapa: Masak semua bahan isian sambil terus diaduk hingga
matang. Matikan api, lalu biarkan dingin. Bentuk menjadi bulat-bulat
kecil.

2. Siapkan wadah, campur tepung ketan, gula pasir, dan garam. Aduk
rata.

3. Tuang santan, minyak goreng, dan pewarna hijau sedikit demi


sedikit, sambil terus diuleni hingga kalis dan adonan siap dibentuk.

4. Ambil selembar daun pisang, lalu beri adonan ketan di tengahnya


dan bulatkan. Kerucutkan daun pisang, lalu beri satu bulatan unti
kelapa.
Cara Pembuatan
5. Lipat ujung daun yang tidak kerucut ke arah
depan, lalu tarik ke depan daun yang kerucut.
Lakukan hal yang sama untuk sisi kanan dan
kiri daun, hingga mengunci rapi berbentuk
kerucut. Lakukan hingga semua adonan habis.

6. Panaskan panci kukusan/dandang. Kukus kue


hingga matang dan daun pisang berubah layu
kecoklatan. Angkat.

7. Kue bugis siap disajikan. (2)


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai