jantung 2. Catat adanya disritmia jantung - Pasien mengatakan jantungnya masih berdebar dan bernafas 3. Monitor status pernafasan yang dengan cepat menandakan gagal jantung - Pasien mengatakan merasa gelisah 4. Monitor balance cairan - Pasien mengatakan merasa cepat lelah 5. Atur periode latihan dan istirahat untuk O : menghindari kelelahan - Pasien nampak gelisah 6. Monitor toleransi aktivitas pasien - Keadaan umum sedang 7. Monitor TD, nadi, suhu, dan RR - Terdapat aritmia ( gangguan irama jantung) 8. Monitor TD, nadi, RR, sebelum, selama, - TTV : dan setelah aktivitas TD : 130 /90 mmHg 9. Monitor jumlah, bunyi dan irama jantung HR : 85 x/menit 10. Monitor frekuensi dan irama pernapasan RR : 32 x/menit 11. Monitor pola pernapasan abnormal S : 36,5 0C 12. Jelaskan pada pasien tujuan dari pemberian A : Penurunan curah jantung ( Masalah belum teratasi ) oksigen P : Intervensi 2- 13 dilanjutkan 13. Sediakan informasi untuk mengurangi o Catat adanya disritmia jantung stress o Monitor balance cairan o Atur periode latihan dan istirahat untuk menghindari kelelahan o Monitor toleransi aktivitas pasien o Monitor TD, nadi, RR, sebelum, selama, dan setelah aktivitas o Monitor jumlah, bunyi dan irama jantung o Monitor frekuensi dan irama pernapasan o Monitor pola pernapasan abnormal o Jelaskan pada pasien tujuan dari pemberian oksigen o Sediakan informasi untuk mengurangi stress