Anda di halaman 1dari 18

Prinsip dan Konsep

Kendaraan Hybrid
Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif – Jurusan Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas Teknik – Universitas Negeri Medan

Dwiki Muda Yulanto, M.Pd.


Bahan Bakar Fosil
1. Cepatnya pertumbuhan
kendaraan
2. Cepatnya pertumbuhan
pemakaian bahan bakar
Minyak
3. Lambatnya eksplorasi dan
produksi minyak
4. Defisit bahan bakar minyak
diperkirakan 2038
Energi Kendaraan ICE
1. Hanya 10-16% energy BB
digunakan untuk
menggerakkan kendaraan.
2. Energi hilang di mesin,
accessoris, rolling resitance,
aerodynamik, pengereman,
kemacetan, lampu merah,
dan suspense.
Konsep Kendaraan Hybrid
• Secara umum kendaraan bisa memiliki beberapa sumber tenaga.
• Contoh:
the gasoline (or diesel)–heat engine system
the hydrogen–fuel cell–electric motor system
the chemical battery–electric motor system
• Kendaraan yang memiliki dua sumber tenaga atau lebih disebut Kendaraan
Hybrid.
Hybrid Electric Vehicles (HEV)
• Dalam perkuliahan ini, akan lebih focus pada Hybrid Electric Vehicles (HEV)
• Kendaraan hybrid yang menggunakan tambahan tenaga listrik disebut HEV
(Hybrid Electric Vehicles)
• Tujuan penggunaan HEV
1. Penghematan bahan bakar
2. Pengurangan emisi gas buang
3. Kenikmatan berkendara (peningkatan torsi dan tenaga)
Komponen Utama HEV
Pola Pengoperasian HEV
1. Mesin menjadi penggerak utama
2. Listrik menjadi penggerak utama
3. Mesin dan listrik menjadi penggerak
4. Regenerative braking mode
5. Mesin mengisi baterai
6. Mesin dan regenerative braking mengisi baterai baterai
7. Mesin menjadi penggerak dan mengisi baterai
8. Mesin mengisi baterai dan baterai/listrik menjadi penggerak
9. Mesin menjadi penggerak dan regenerative braking mengisi baterai
• Hybrid Driving
• Purely Electric Driving
• Generator Mode
• Boosting
• Regenerative Braking
Komparasi ICE vs HEV
Keuntungan HEV
• Torsi besar di kecepatan rendah
• Electric motor membantu ICE agar dapat bekerja efisien
• ICE lebih kecil (downsizing)
• Regenerative braking
• Pengurangan bobot mesin dan kendaraan
• Efisiensi bahan bakar meningkat
• Emisi berkurang
• Mengurangi pemanasan global sebesar 1/3 atau 1/2
• Mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil
• Beberapa negara menawarkan insentif dengan memiliki HEV
• 2 kali lebih efisien daripada mesin konvensional
Kekurangan HEV
• Masih menggunakan BB minyak.
• Masih menghasilkan polusi.
• Efisiensi jauh lebih rendah dari EV
• Sistem tenaga lebih rumit dari EV dan ICE
Klasifikasi HEV
• Berdasarkan konstruksinya:
1. Series HEV
2. Parallel HEV
3. Series-Parallel HEV
• Berdasarkan tingkat ke-hybridannya:
1. Micro Hybrid
2. Mild Hybrid
3. Full Hybrid
4. Plug-in Hybrid
MATUR NUWUN

Anda mungkin juga menyukai