Anda di halaman 1dari 2

FORMULIR BO-08

Ditandatangani oleh
Kepala RA Dan PPK

PERJANJIAN KERJASAMA
ANTARA
KANTOR WILAYAH KEMENTERIAN AGAMA PROVINSI SUMATERA UTARA
DENGAN
RAUDLATUL ATHFAL ARRISALAH

TENTANG
PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENDIDIKAN RAUDLATUL ATHFAL
SEMESTER KESATU TAHUN ANGGARAN 2020

NOMOR : 1014/PPK.04/PENMAD/2020
NOMOR : /PP.DR.RSLH/III/2020

Pada hari ini Rabu, 18 Maret tahun Dua Ribu Dua Puluh, yang bertanda tangan di bawah
ini :

1. H. Mustapid, MA : Pejabat Pembuat Komitmen, dalam hal ini


bertindak untuk dan atas nama Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara yang
berkedudukan di Jl. Jendral Gatot Subroto No 261
Medan selanjutnya disebut PIHAK KESATU.
2. Mariati Iman Tanjung, S.Pd.I : Kepala RA Arrisalah, dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama Raudlatul Athfal Arrisalah
Padang Hunik, yang berkedudukan di Sayur
Mahincat Kec. Aek Nabara Barumun Kab. Padang
Lawas, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAK, dan
masing-masing disebut PIHAK. PARA PIHAK menerangkan terlebih dahulu bahwa
berdasarkan:

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara;
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan
Pengeloaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara;
4. Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara
Republik Indonsia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4916);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana telah beberapa kali diubah
terakhir dengan Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang perubahan
4. PARA PIHAK sepakat dan setuju untuk menandatangani Surat Perjanjian ini dengan
ketentuan dan syarat-syarat yang tercantum dalam pasal-pasal tersebut di bawah ini.

Pasal 1
MAKSUD DAN TUJUAN
(1) Perjanjian Kerjasama ini dimaksudkan sebagai landasan hokum pelaksanaan
kerjasama penyaluran dana Bantuan Operasional yang bersumber dari DIPA Satker
Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2020 dari
PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA.
(2) Perjanjian Kerjasama ini bertujuan untuk mengatur pelaksanaan penyaluran Dana
Bantuan Operasional dilakukan secara lebih efektif, efisien dan akuntabel.

Pasal 2
NILAI BANTUAN
(1) Nilai Bantuan Operasional yang diberikan oleh PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA
sebesar Rp. 3.000.000 (Tiga Juta Rupiah)
(2) Nilai Bantuan Operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dituangkan dalam
daftar perhitungan sebagaimana lampiran perjanjian ini yang merupakan satu
kesatuan dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan perjanjian ini.

Pasal 3
PEMBEBANAN DANA
Dana Bantuan Operasional ini dibebankan pada DIPA Satuan Kerja Kantor Wilayah
Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara Tahun Anggaran 2020 dengan kode
pembebanan 521233

Pasal 4
TATA CARA PENYALURAN
(1) Penyaluran Dana Bantuan Operasional ini dilakukan dengan pengajuan Surat Perintah
Membayar (SPM) kepada KPPN Medan II oleh PIHAK KESATU untuk selanjutnya
diterbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang ditujukan langsung ke
Rekening PIHAK KEDUA melalui Bank Rakyat Indonesia Nomor Rekening 7033-01-
013645-53-6 Atas Nama RA SWASTA ARRISALAH
(2) Pencairan pembayaran dilakukan dalam dua tahap setelah PIHAK KEDUA mengajukan
syarat-syarat pencairan kepada PIHAK KESATU dengan dilampiri:
a. Surat permohonan pencairan dana;
b. Daftar siswa yang dibebaskan dari segala jenis punggutan (jika ada);
c. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM);
d. Pernyataan tentang jumlah peserta siswa RA/MI/MTs/MA;
e. Surat Pernyataan Kebenaran Rekening RA/Madrasah yang dilampiri fotokopi buku
rekekning aktif;
f. Surat Perjanjian Kerjasama yang sudah ditandatangani PPK dan Kepala
RA/Madrasah;
g. Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) pada pencairan tahap kedua;
h. Rencana Kegiatan dan Anggaran RA (RKARA);

Anda mungkin juga menyukai